cover
Contact Name
Jhon Hardy Purba
Contact Email
daiwiwidya1@gmail.com
Phone
+6287762695157
Journal Mail Official
daiwiwidya1@gmail.com
Editorial Address
https://ejournal.unipas.ac.id/index.php/DW/about/editorialTeam
Location
Kab. buleleng,
Bali
INDONESIA
Daiwi Widya : Jurnal Pendidikan FKIP Unipas
ISSN : 2406730X     EISSN : 26227169     DOI : https://doi.org/10.37637
Core Subject : Education,
"Daiwi Widya" is a journal of education that is managed by the Faculty of Teacher Training and Education, University of Panji Sakti. It aims at accomodating the results of studies or researches or reviews in the field of education. Daiwi Widya publishes research results that review educational processes in terms of educational methods, educational models, case studies particularly educational studies and classroom action research. The incoming articles are reviewed by Expert Editors who are accordance with the field of educational scholarship totaling five people. Daiwi Widya is published twice each volume that is June, December and special edition. The purpose of this educational journal is to publish conceptual thoughts or ideas and research results obtained in the field of education. The major focus of this journal is in the development of science particularly in the field of education.
Articles 12 Documents
Search results for , issue "Vol 8, No 5 (2021)" : 12 Documents clear
BAJA PETIR SEBAGAI PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI LULUSAN SISWA SMA NEGERI 1 BEBANDEM I Ketut Marta Ariana
Daiwi Widya Vol 8, No 5 (2021)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (210.936 KB) | DOI: 10.37637/dw.v8i5.913

Abstract

Penelitian ini menggunakan metode studi kasus karena penelitian ini bertujuan untuk menggali informasi dengan mempertahankan keutuhan subjek penelitian sebagai satu kesatuan yakni Best Practice Baja Petir Sebagai Pengembangan Kewirausahaan Untuk Meningkatkan Kompetensi Lulusan Siswa SMAN 1 Bebandem. Studi kasus menurut Sukmadinata (2012,. 64) merupakan suatu penelitian yang dilakukan terhadap suatu kesatuan sistem baik berupa program, kegiatan, peristiwa, atau sekelompok individu yang terikat oleh tempat, waktu atau ikatan tertentu. Penelitian ini melibatkan semua pserta ektrakurikule Pertanian yang terdiri dari semua kelas X-XII sebanyak 702 orang. Hasil dari penelitian ini menemukan cara meningkatkan kompetensi lulusan siswa SMAN 1 Bebandem dengan ekstrakurikuler Pertanian “Bangga Menjadi Petani Gumitir” sebagai Pengembangan Kewirausahaan dilakukan dengan 12 langkah mulai dari 1) Menjalin kerja-sama dengan dunia usaha Baja Tani Tirta Gangga yang bergerak dalam bidang pertanian sampai yang ke 12) Pengambilan nilai dari siswa mulai dari proses sampai kepada hasil dari guru pembimbing ekstrakurikuler. Ekstrakurikuler Pertanian “Baja Petir dapat meningkatkan kompetensi siswa : 1) dari keterampilan proses siswa fokus dan antusias mengikuti pembelajaran Proses kegiatan belajar siswa terlihat bermakna dan bermutu. kekuatan AMBAK (apa manfaat bagiku) terlihat jelas dari gambaran antusias siswa mengikuti keiatan pembelajaran. Dari aspek kognitif dari 18 kelas kelas yang diambil nilainya diperoleh rata-rata sebesar 80,43 (94,44%, dengan 17 kelas yang di atas indikator keberhasilan dan 1 kelas yang berada di bawah indikator keberhasilan yaitu kelas XI IPS2. Dari segi kewirausahaan hasil panen yang cukup menggembirakan dimana nilai jual hasil panen jauh lebih tinggi dibndingkan dengan penghabisan alat dan bahan.
SUPERVISI PEMBELAJARAN DENGAN FOCUS GROUP DISCUSSION MENINGKATAN KEMAMPUAN GURU-GURU MELAKSANAKAN PROSES PEMBELAJARAN DIRCOVERY Umardani Umardani
Daiwi Widya Vol 8, No 5 (2021)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (313.787 KB) | DOI: 10.37637/dw.v8i5.918

Abstract

Tujuan dilaksanakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah kegiatan supevisi pembelajaran dengan Focus Group Discussion (diskusi kelompok terfokus) mampu meningkatkan kemampuan guru melaksanakan pembelajaran discovery learning. Penelitian ini berlangsung di SD Negeri 012 Ranai, Kabupaten Natuna. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data hasil penelitian adalah metode obervasi sedangkan metode analisis datanya adalah analisis deskriptif yang digunakan untuk menggambarkan hasil yang diperoleh dari data yang berhasil dikumpulkan. Hasil pelaksanaan penelitian ini, diperoleh data peningkatan kemampuan guru melaksanakan pembelajaran discovery learning dari nilai rata-rata awal kemampuan guru sebesar 69,80 yang berada pada kategori C dengan ketuntasan secara klasikal hanya sebesar 40%. Pada siklus I setelah dilakukan pelaksanaan tindakan supervisi pembelajaran dengan diskusi kelompok terfokus nilai rata-rata kemampuan guru meningkat menjadi 78,47 dan termasuk kategori B dengan ketuntasan secara klasikal mencapai 66,67%. Setelah dilakukan penyempurnaan tindakan pada siklus II, kemampuan guru meningkat menjadi rata-rata 86,80 dan berada pada kategori B dengan persentase ketuntasan secara klasikal mencapai 93,33%. Simpulannya adalah pelaksanaan supervisi pembelajaran dengan diskusi kelompok terfokus yang dilaksanakan mampu meningkatkan kemampuan guru-guru SD Negeri 012 Ranai melaksanakan pembelajaran discovery learning.
MENGELOLA SISWA DENGAN KESULITAN BELAJAR MENULIS (DISGRAFIA) Kadek Yati Fitria Dewi
Daiwi Widya Vol 8, No 5 (2021)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (219.458 KB) | DOI: 10.37637/dw.v8i5.909

Abstract

Gangguan Belajar (Learning Disorder) adalah suatu gangguan neurologis yang mempengaruhi kemampuan untuk menerima, memproses, menganalisis atau menyimpan informasi. Salah satu gangguan belajar tersebut adalah kesulitan belajar menulis (disgrafia). Anak dengan disgrafia mungkin mempunyai tingkat intelegensia yang sama atau bahkan lebih tinggi dibandingkan dengan teman sebayanya, tetapi sering berjuang untuk belajar secepat orang di sekitar mereka. Disgrafia adalah kesulitan khusus dimana anak – anak tidak bisa menuliskan atau mengekspresikan pikirannya kedalam bentuk tulisan, karena mereka tidak bisa menyusun kata dengan baik dan mengkoordinasikan motorik halusnya (tangan) untuk menulis. Secara spesifik penyebab disgrafia tidak diketahui secara pasti, namun apabila disgrafia terjadi secara tiba – tiba pada anak maupun orang yang telah dewasa maka diduga disgrafia disebabkan oleh trauma kepala entah karena kecelakaan, penyakit, dan seterusnya. Disamping itu para ahli juga menemukan bahwa anak dengan gejala disgrafia terkadang mempunyai anggota keluarga yang memiliki gejala serup.
PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN INVESTIGASI KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS 2 SMA NEGERI 2 TABANAN PADA SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2019/2020 Ni Made Yudani
Daiwi Widya Vol 8, No 5 (2021)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (650.007 KB) | DOI: 10.37637/dw.v8i5.914

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI IPS 2 SMA Negeri 2 Tabanan tahun pelajaran 2019/2020 melalui Strategi Pembelajaran Investigasi Kelompok dalam Pembelajaran Geografi. Untuk mencapai tujuan tersebut dilakukan penelitian tindakan pada siswa kelas XI IPS 2 SMA Negeri 2 Tabanan tahun pelajaran 2019/2020 pada semester genap yang berjumlah 31 siswa. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus pembelajaran. Model pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah Strategi Pembelajaran Investigasi Kelompok. Obyek penelitian berupa peningkatan hasil belajar siswa. Untuk mengukur hasil belajar siswa digunakan pedoman penilaian portofolio dan tes hasil belajar yang diberikan pada akhir tiap siklus. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa Penerapan strategi pembelajaran investigasi kelompok dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI IPS 2 SMA Negeri 2 Tabanan tahun pelajaran 2019/2020. Hasil ini dapat diketahui dari rata-rata hasil belajar pada siklus I sebesar 80,1 dengan ketuntasan klasikal 77,4% meningkat ke siklus II menjadi 86,6 dengan ketuntasan klasikal 100%. Hasil ini menunjukkan terjadi peningkatan hasil belajar siswa sebesar 8,2% dengan menggunakan model pembelajaran investigasi kelompok.
MENINGKATKAN PERCAYA DIRI SISWA DENGAN PENERAPAN KONSELING RASIONAL EMOTIF TEKNIK KOGNITIF Rofi’ud Darojatin Nisaa
Daiwi Widya Vol 8, No 5 (2021)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (304.926 KB) | DOI: 10.37637/dw.v8i5.910

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan percaya diri siswa melalui konseling rasional emotif teknik kognitif. Penelitian ini termasuk penelitian tindakan bimbingan konseling, subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIIA MTsT Mardlatillah dengan jumlah siswa yang menjadi sasaran penelitian sebanyak 36 siswa, 2 diantaranya menjadi subyek penelitian dikarenakan mengalami masalah percaya diri yang sangat rendah. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan metode observasi. Data yang didapatkan selanjutnya dianalisis dengan metode analisis deskriptif. Hasil penelitian yang didapatkan pada siklus tindakan pertama secara individual terjadi peningkatan percaya diri yaitu 26,9 % dan 29,6%. Secara berkelompok mengalami peningkatan sebesar 28,25%. Pada tindakan siklus kedua secara individu mengalami peningkatan sebesar 30,3% dan 25,7%. Sedangkan secara berkelompok mengalami peningkatan sebesar 28%. Berdasarkan atas data tersebut, dapat disimpulkan bahwa penerapan konseling rasional emotif teknik kognitif dapat meningkatkan percaya diri pada siswa kelas VIIA MTsT Mardlatillah.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MURDER UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BERPRESTASI DAN PRESTASI BELAJAR PKn SISWA KELAS XI MIPA 6 SMA NEGERI 2 AMLAPURA TAHUN PELAJARAN 2018/2019 I Gede Bandem
Daiwi Widya Vol 8, No 5 (2021)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (691.741 KB) | DOI: 10.37637/dw.v8i5.915

Abstract

Penelitian ini bertujuan: (1) untuk meningkatkan motivasi berprestasi siswa kelas XI MIPA 6 SMA Negeri 2 Amlapura tahun pelajaran 2018/2019 dalam belajar PKn melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe MURDER, (2) untuk meningkatkan prestasi belajar PKn siswa kelas XI MIPA 6 SMA Negeri 2 Amlapura tahun pelajaran 2018/2019 melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe MURDER. Untuk mencapai tujuan tersebut dilakukan penelitian tindakan pada siswa kelas XI MIPA 6 SMA Negeri 2 Amlapura yang berjumlah 31 siswa. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus pembelajaran. Model pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah diterapkan model pembelajaran Kooperatif Tipe MURDER dalam proses pembelajaran PKn. Hasil analisis data diperoleh: (1) penerapan model pembelajaran kooperatif tipe MURDER dapat meningkatkan motivasi berprestasi siswa kelas XI MIPA 6 SMA Negeri 2 Amlapura Tahun Pelajaran 2018/2019 dalam belajar PKn. Secara kuantitatif tampak bahwa pada siklus I rata-rata motivasi berprestasi siswa 73 meningkat pada siklus II menjadi rata-rata 87. Hasil ini menunjukkan terjadi peningkatan motivasi berprestasi siswa, dan secara kualitatif terjadi peningkatan kualitas motivasi berprestasi siswa dari kategori sedang pada siklus I menjadi tinggi pada siklus II; (2) penerapan model pembelajaran kooperatif tipe MURDER dapat meningkatkan prestasi belajar PKn siswa kelas XI MIPA 6 SMA Negeri 2 Amlapura Tahun Pelajaran 2018/2019. Secara kuantitatif tampak bahwa pada siklus I rata-rata prestasi belajar siswa 77 meningkat pada siklus II menjadi rata-rata 87. Dan ketuntasan klasikal pada siklus I 71% meningkat menjadi 100% pada siklus II. Hasil ini menunjukkan terjadi peningkatan prestasi belajar siswa, dan secara kualitatif terjadi peningkatan kualitas prestasi belajar siswa dari kategori tidak tuntas pada siklus I menjadi tuntas secara klasikal pada siklus II.
ANALYSIS OF GRAMMATICAL ERROR IN DESCRIPTIVE WRITING AMONG STUDENTS OF ENGLISH EDUCATION DEPARTMENT OF STKIP AGAMA HINDU SINGARAJA IN THE ACADEMIC YEAR OF 2020/2021 Ni Wayan Monik Rismadewi
Daiwi Widya Vol 8, No 5 (2021)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (215.223 KB) | DOI: 10.37637/dw.v8i5.911

Abstract

The present study aimed at: (1) investigating the types of grammatical errors committed by the second semester students of English Education Department of STKIP Agama Hindu Singaraja in writing descriptive text and (2) explaining the causes of grammatical errors committed by the second semester students of English Education Department of STKIP Agama Hindu Singaraja in writing descriptive text. The data were collected by using documentation, questionnaire and interview. The study was descriptive study. The instruments were writing instruction, self assessment, questionnaire, interview guide and tape recorder. The study revealed that there were four kinds of errors found in their writing text, such as: verb errors, preposition errors, article errors and pronoun errors. Total of errors that the students committed was 538 errors. The most frequent errors were in the use of verb as many as 285 errors or 52.97%. There were 189 errors in the use of article or 35.13%. In the use of pronoun was found as many as 39 errors or 7.24%. Meanwhile, there were 25 errors in the use of preposition or 4.64%. There were four causes of errors committed by the students namely: the interference of the learners’ mother tongue, context of learning, overgeneralization, ignorance of rule restrictions. The result from interview showed that the students’ grammatical errors were mostly caused by intralingual factor which is grammar and structure.
PENERAPAN MODEL SIKLUS BELAJAR 7E UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KOGNITF DAN MINAT BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS XII MIPA 2 SMA NEGERI 2 TABANAN TAHUN PELAJARAN 2019/2020 Ni Putu Padmawati
Daiwi Widya Vol 8, No 5 (2021)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (218.631 KB) | DOI: 10.37637/dw.v8i5.916

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar kognitif dan minat belajar siswa kelas XII MIPA 2 SMA 2 Tabanan tahun pelajaran 2019/2020 melalui penerapan model siklus belajar 7E. Untuk mencapai tujuan tersebut dilakukan penelitian tindakan pada siswa kelas XII MIPA 2 di SMA 2 Tabanan yang berjumlah 29 siswa. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus pembelajaran. Model pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah model siklus belajar 7E. Obyek penelitian berupa hasil belajar kognitif dan minat belajar biologi siswa. Untuk mengukur hasil belajar kognitif digunakan tes tes hasil belajar yang berbentuk objektif. Data minat belajar dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner yang berjumlah 20 butir. Data dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif dengan menggunakan kriteria keberhasilan tindakan sesuai penilaian pembelajaran yang berlaku di SMA 2 Tabanan. Penelitian ini dikatakan berhasil jika terjadi peningkatan hasil belajar kognitif siswa dari siklus I ke siklus II dan mencapai ketuntasan minimal memiliki rata-rata skor 72 dan minat belajar siswa dari siklus I ke sikus II dan mencapai ketuntasan minimal dengan predikat tinggi. Hasil analisis data diperoleh bahwa: (1) penerapan model siklus belajar 7E dapat meningkatkan hasil belajar kognitf siswa kelas XII MIPA 2 SMA 2 Tabanan Tahun Pelajaran 2019/2020. Hasil ini terlihat dari siklus I rata-rata hasil belajar siswa adalah 71 meningkat sebesar 22% menjadi 87 pada siklus II; dan (2) penerapan model siklus belajar 7E dapat meningkatkan minat belajar biologi siswa kelas XII MIPA 2 SMA 2 Tabanan Tahun Pelajaran 2019/2020. Rata-rata minat belajar siswa pada siklus I sebesar 72 dengan kualifikasi sedang, dan pada siklus II meningkat sebesar menjadi 87 dengan kualifikasi tinggi. Hasil ini mengindikasikan terjadi peningkatan minat belajar siswa sebesar 21%.
MENENTUKAN UKURAN PENGARUH PENELITIAN TINDAKAN KELAS DALAM PENELITIAN META-ANALISIS I Gusti Ngurah Puger
Daiwi Widya Vol 8, No 5 (2021)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (840.375 KB) | DOI: 10.37637/dw.v8i5.907

Abstract

Dalam melakukan penelitian tindakan kelas (PTK), banyak guru- guru mulai dari TK sampai dengan Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat yang tidak menguji hipotesis tindakan tentatif melalui meta-analisis. Hipotesis tindakan tentatif tersebut langsung diuji dengan data primer. Hal ini mengakibatkan tindakan yang diaplikasikan untuk menanggulangi masalah yang dihadapi dalam pembelajaran dipaksakan untuk cocok dengan masalah tersebut. Hipotesis tindakan tentatif baru bisa diubah menjadi hipotesis tindakan definitif atau bisa diuji dengan data primer, bilamana hasil uji meta-analisis menyatakan ukuran pengaruh (ES) dari sejumlah PTK yang searah bernilai positif (+). Dalam artian, hipotesis tindakan tentatif tersebut baru bisa diuji dengan data hasil penelitian pada suatu lokasi penelitian yang sudah ditetapkan setelah lolos proses pengujian meta-analisis.
PENERAPAN MODEL SIKLUS BELAJAR 7E UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KOGNITF DAN MINAT BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS XII MIPA 2 SMA NEGERI 3 AMLAPURA TAHUN PELAJARAN 2019/2020 I Gusti Made Ngurah
Daiwi Widya Vol 8, No 5 (2021)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (219.793 KB) | DOI: 10.37637/dw.v8i5.912

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar kognitif dan minat belajar siswa kelas XII MIPA 2 SMA 3 Amlapura tahun pelajaran 2019/2020 melalui penerapan model siklus belajar 7E. Untuk mencapai tujuan tersebut dilakukan penelitian tindakan pada siswa kelas XII MIPA 2 di SMA 3 Amlapura yang berjumlah 29 siswa. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus pembelajaran. Model pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah model siklus belajar 7E. Obyek penelitian berupa hasil belajar kognitif dan minat belajar biologi siswa. Untuk mengukur hasil belajar kognitif digunakan tes tes hasil belajar yang berbentuk objektif. Data minat belajar dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner yang berjumlah 20 butir. Data dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif dengan menggunakan kriteria keberhasilan tindakan sesuai penilaian pembelajaran yang berlaku di SMA 3 Amlapura. Penelitian ini dikatakan berhasil jika terjadi peningkatan hasil belajar kognitif siswa dari siklus I ke siklus II dan mencapai ketuntasan minimal memiliki rata-rata skor 72 dan minat belajar siswa dari siklus I ke sikus II dan mencapai ketuntasan minimal dengan predikat tinggi. Hasil analisis data diperoleh bahwa: (1) penerapan model siklus belajar 7E dapat meningkatkan hasil belajar kognitf siswa kelas XII MIPA 2 SMA 3 Amlapura Tahun Pelajaran 2019/2020. Hasil ini terlihat dari siklus I rata-rata hasil belajar siswa adalah 71 meningkat sebesar 22% menjadi 87 pada siklus II; dan (2) penerapan model siklus belajar 7E dapat meningkatkan minat belajar biologi siswa kelas XII MIPA 2 SMA 3 Amlapura. Rata-rata minat belajar siswa pada siklus I sebesar 72 dengan kualifikasi sedang, dan pada siklus II meningkat sebesar menjadi 87 dengan kualifikasi tinggi. Hasil ini mengindikasikan terjadi peningkatan minat belajar siswa sebesar 21%.

Page 1 of 2 | Total Record : 12