Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

SAMPAH ORGANIK, KOMPOS, PEMANASAN GLOBAL, DAN PENANAMAN AGLAONEMA DI PEKARANGAN I Gusti Ngurah Puger
Agro Bali : Agricultural Journal Vol 1, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.563 KB) | DOI: 10.37637/ab.v1i2.402

Abstract

Penumpukan sampah organik pada tempat penampungan akhir (TPA), sebetulnya menimbulkan masalah baru bagi masyarakat sekitarnya. Sampah organik dapat mengalami perubahan melalui dekomposisi anaerobik, sehingga menimbulkan bau busuk dan pelepasan gas metana (CH4) ke atmosfer. Gas CH4 pada lapisan stratosfer berperan sebagai gas rumah kaca (GRK) dan berefek pada munculnya pemanasan global. Oleh karena itu, diperlukan pengubahan sampah organik melalui cara yang ramah lingkungan. Pengubahan sampah organik melalui dekomposisi aerob dengan bantuan EM-4, dapat menghasilkan kompos dan pelepasan gas CO2 ke lapisan stratosfer. Gas CO2 yang lepas ke lapisan stratosfer, juga dapat berperan sebagai gas rumah kaca (GRK). Namun demikian, efek pemunculan pemanasan globalnya 21 kali lebih rendah bila dibandingkan dengan gas CH4. Untuk menanggulangi timbunan gas CO2 pada lapisan stratosfer, dapat dilakukan melalui penanaman aglaonema di pekarangan. Tanaman aglaonema merupakan salah satu tanaman yang dapat menyerap gas CO2 dalam jumlah yang tinggi.
PENGUJIAN VALIDITAS ISI TES HASIL BELAJAR YANG DINILAI OLEH SUBJECT MATTER EXPERT (SME) I Gusti Ngurah Puger
Daiwi Widya Vol 8, No 3 (2021)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (561.105 KB)

Abstract

Dalam menguji validitas isi (content validity) tes hasil belajar, jika menggunakan sekelompok ahli (subject matter experts) biasanya dapat ditentukan mengenai content validity ratio (CVR) dan content validity index (CVI). Koefisien CVR menunjukkan boleh atau tidak boleh suatu item digunakan sebagai penyusun tes hasil belajar. Semua koefisien CVR yang lebih besar dari 0 bisa digunakan sebagai penyusun tes hasil belajar. Sedangkan CVI merupakan indikasi langsung dari rerata banyaknya suatu item yang memiliki kemampuan sebagai penyusun suatu instrumen. Oleh karena itu, koefisien CVI baru bisa ditentukan setelah semua item yang boleh digunakan sebagai penyusun suatu tes hasil belajar berbasiskan atas koefisien CVR. Dari koefisien CVR dan CVI yang diperoleh, sebetulnya yang menentukan validitas isi (content validity) tes hasil belajar adalah koefisien CVI.
MODEL PEMBELAJARAN DEDUKTIF-INDUKTIF MENGANUT PARADIGMA INOVATIF-PROGRESIF I Gusti Ngurah Puger
Daiwi Widya Vol 2, No 1 (2015)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (74.733 KB) | DOI: 10.37637/dw.v2i1.128

Abstract

Dewasa ini, di kalangan pendidik dan lembaga pendidikan sedang gencar-gencarnya diterapkan metode atau model pembelajaran yang berparadigma inovatif-progresif. Salah satu model pembelajaran yang menganut paradgima inovatif-progresif adalah model pembelajaran deduktif-induktif. Model pembelajaran deduktif-induktif merupakan model pembelajaran yang menggabungkan antara penelusuran teori dan perumusan hipotesis dengan pengumpulan dan analisis data. Model pembelajaran ini memiliki ciri: paradigmanya berupa student-centered, metodologi pembelajarannya bersifat partisipatori, dan pendekatannya berupa kontekstual.
PENGUJIAN VALIDITAS BUTIR KUESIONER KREATIVITAS SISWA SECARA UNIDIMENSI DAN MULTIDIMENSI I Gusti Ngurah Puger; Kadek Yati Fitria Dewi
Daiwi Widya Vol 8, No 1 (2021): Edisi Khusus
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (324.865 KB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan kuesioner kreativitas siswa yang digunakan dalam penelitian ini dapat digunakan sebagai instrumen penelitian, jika dikaji dari validitas butirnya secara unidimensi dan multidimensi. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kalibrasi instrumen. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Seririt, sedangkan sampelnya berupa respon 100 siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Seririt setelah diberikan kuesioner kreativitas siswa yang dipilih secara purposive sampling. Kuesioner kreativitas siswa yang digunakan sudah memiliki kelayakan untuk digunakan lebih lanjut, dikaji dari koefisien content validity ratio (CVR), content validity index (CVI), dan koefisien reliabilitas (r”) respon antar-rater-nya. Untuk menguji validitas butir kuesioner kreativitas siswa secara unidimensi dan multidimensi digunakan formula korelasi product moment terkoreksi oleh efek spurious overlap. Dari hasil analisis data diperoleh temuan sebagai berikut. (1) Pada pengujian validitas butir kuesioner kreativitas siswa secara unidimensi dengan formula korelasi product moment yang terkoreksi oleh efek spurious overlap, terdapat 37 butir yang layak digunakan sebagai penyusun kuesioner (yakni butir nomor: 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 17, 18, 19, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 27, 28, 29, 30, 31, 33, 34, 36, 37, 38, 39, 40, dan 42), dan 3 butir kuesioner yang termasuk kategori drop, yaitu butir kuesioner nomor: 16, 20, dan 35; dan (2) pada pengujian validitas butir kuesioner kreativitas siswa secara multidimesi setelah dikoreksi oleh efek spurious overlap, terdapat 33 butir yang layak digunakan sebagai penyusun kuesioner (yakni butir nomor: 2, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 25, 26, 27, 28, 29, 31, 34, 36, 38, 39, 40, dan 42), dan terdapat 7 butir kuesioner yang berkategori drop, yakni butir nomor: 1, 3, 24, 30, 33, 35, dan 37. Dari hasil analisis data diperoleh temuan sebagai berikut. (1) Pada pengujian validitas butir kuesioner kreativitas siswa secara unidimensi dengan formula korelasi product moment yang terkoreksi oleh efek spurious overlap, terdapat 37 butir yang layak digunakan sebagai penyusun kuesioner (yakni butir nomor: 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 17, 18, 19, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 27, 28, 29, 30, 31, 33, 34, 36, 37, 38, 39, 40, dan 42), dan 3 butir kuesioner yang termasuk kategori drop, yaitu butir kuesioner nomor: 16, 20, dan 35; dan (2) pada pengujian validitas butir kuesioner kreativitas siswa secara multidimesi setelah dikoreksi oleh efek spurious overlap, terdapat 33 butir yang layak digunakan sebagai penyusun kuesioner (yakni butir nomor: 2, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 25, 26, 27, 28, 29, 31, 34, 36, 38, 39, 40, dan 42), dan terdapat 7 butir kuesioner yang berkategori drop, yakni butir nomor: 1, 3, 24, 30, 33, 35, dan 37.
PERBANDINGAN KOEFISIEN RELIABILITAS SECARA UNIDIMENSI DAN MULTIDIMENSI PADA KUESIONER KREATIVITAS SISWA I Gusti Ngurah Puger; Kadek Yati Fitria Dewi
Daiwi Widya Vol 8, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (340.504 KB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan kuesioner kreativitas siswa yang digunakan dalam penelitian ini dapat digunakan sebagai instrumen penelitian, jika dikaji dari reliabilitas kuesioner secara unidimensi dan multidimensi. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kalibrasi instrumen. Pada penelitian ini dilakukan penghitungan reliabilitas kuesioner kreativitas siswa secara unidimensi dan multidimensi. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Seririt, sedangkan sampelnya berupa respon 100 siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Seririt setelah diberikan kuesioner kreativitas siswa yang dipilih secara purposive sampling. Kuesioner kreativitas siswa yang digunakan sudah memiliki kelayakan untuk digunakan lebih lanjut, dikaji dari koefisien content validity ratio (CVR), content validity index (CVI), dan koefisien reliabilitas (r”) respon antar-rater-nya. Setelah membuang butir kuesioner kreativias siswa yang berkategori drop, baik secara unidimensi maupun multidimensi, lalu dilanjutkan dengan menghitung koefisien reliabilitasnya. Untuk menghitung koefisien reliabilitas kuesioner kreativitas siswa secara unidimensi digunakan formula alpha-Cronbach (a-C), dan secara multidimensi digunakan formula alpha-berstrata (αs). Hasil penghitungan reliabilitas kuesioner kreativitas siswa secara unidimensi setelah membuang butir yang berkategori drop dengan menggunakan formula alpha-Cronbach, diperoleh koefisien a-C sebesar 0,887, dan hasil penghitungan reliabilitas kuesioner kreativitas siswa secara multidimensi setelah membuang butir yang berkategori drop dengan menggunakan formula alpha berstrata (αs) diperoleh koefisien αs sebesar 0,942. Bila koefisien a-C dan αs dibandingkan dengan kriteria reliabilitas menurut Fraenkel dan Wallen, maka koefisien a-C dan αs lebih besar dari 0,70. Hal ini berarti kuesioner kreativitas siswa bila dikaji dari reliabilitas secara unidimensi dan multidimensi bisa digunakan lebih lanjut. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa bila dikaji dari reliabilitas secara unidimesi, kuesioner kreativitas siswa layak digunakan sebagai instrumen penelitian, dan bila dikaji dari reliabilitas secara multidimensi, kuesioner kreativitas siswa layak digunakan sebagai instrumen penelitian. Namun demikian, koefisien a-C (secara unidimensi) jauh lebih kecil (0,887) bila dibandingkan dengan koefisien alpha-berstrata (secara multidimensi), yakni sebesar 0,942.
KALIBRASI INSTRUMEN KUESIONER PENYESUAIAN DIRI (SELF ADJUSMENT) Mardiyah Mardiyah; I Gusti Ngurah Puger
Daiwi Widya Vol 4, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (205.478 KB) | DOI: 10.37637/dw.v4i2.5

Abstract

Tujuan dari dilaksanakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) kelayakan kuesioner penyesuaian diri yang digunakan dalam penelitian ini dapat diujicobakan lebih lanjut bila dikaji dari validitas isinya, (2) kelayakan kuesioner penyesuaian diri yang digunakan dalam penelitian ini dapat diujicobakan lebih lanjut bila dikaji dari reliabilitas respon antar-penilainya, (3) kelayakan kuesioner penyesuaian diri yang digunakan dalam penelitian ini dapat digunakan sebagai instrumen penelitian bila dikaji dari validitas butirnya, dan (4) kelayakan kuesioner penyesuaian diri yang digunakan dalam penelitian ini dapat digunakan sebagai instrumen penelitian bila dikaji dari reliabilitas kuesionernya.Penelitian ini termasuk jenis penelitian evaluasi. Populasinya berupa respon terhadap kuesioner penyesuaian diri yang dikembangkan oleh peneliti; sedangkan sampelnya berupa respon yang diberikan oleh dua orang rater dan 60 siswa MTs. Al-Khairiyah Tegallinggah yang dipilih secara purposive sampling. Kuesioner penyesuaian diri yang dikembangkan oleh peneliti merupakan adopsi dari teori Zainun. Kuesioner tersebut terdiri atas 30 butir pernyataan, lima skala respon, dan dua kelompok sifat pernyataan (positif dan negatif). Data yang diperoleh dalam penelitian ini berupa respon dua orang rater dan respon 60 siswa pada setiap butir pernyataan. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan formula Gregory, formula Anava Hoyt, analisis korelasi Product Moment dari Pearson, dan formula AlphaCronbach (A-C). Berpijak dari temuan dalam penelitian ini, penulis dapat menyimpulkan hal-hal sebagai berikut. (1) Bila dikaji dari validitas isinya, kuesioner penyesuaian diri yang digunakan dalam penelitian ini layak diujicobakan lebih lanjut, (2) Bila dikaji dari reliabilitas respon antar-rater-nya, kuesioner penyesuaian diri yang digunakan dalam penelitian ini layak diujicobakan lebih lanjut, (3) Bila dikaji dari validitas butirnya, sebanyak 29 butir yang menyusun kuesioner penyesuaian diri yang digunakan dalam penelitian ini layak digunakan sebagai instrumen penelitian, dan (4) Bila dikaji dari reliabilitasnya, kuesioner penyesuaian diri setelah dilakukan pembuangan butir yang drop layak digunakan sebagai instrumen penelitian.
MENENTUKAN UKURAN PENGARUH PENELITIAN TINDAKAN KELAS DALAM PENELITIAN META-ANALISIS I Gusti Ngurah Puger
Daiwi Widya Vol 8, No 5 (2021)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (840.375 KB) | DOI: 10.37637/dw.v8i5.907

Abstract

Dalam melakukan penelitian tindakan kelas (PTK), banyak guru- guru mulai dari TK sampai dengan Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat yang tidak menguji hipotesis tindakan tentatif melalui meta-analisis. Hipotesis tindakan tentatif tersebut langsung diuji dengan data primer. Hal ini mengakibatkan tindakan yang diaplikasikan untuk menanggulangi masalah yang dihadapi dalam pembelajaran dipaksakan untuk cocok dengan masalah tersebut. Hipotesis tindakan tentatif baru bisa diubah menjadi hipotesis tindakan definitif atau bisa diuji dengan data primer, bilamana hasil uji meta-analisis menyatakan ukuran pengaruh (ES) dari sejumlah PTK yang searah bernilai positif (+). Dalam artian, hipotesis tindakan tentatif tersebut baru bisa diuji dengan data hasil penelitian pada suatu lokasi penelitian yang sudah ditetapkan setelah lolos proses pengujian meta-analisis.
PERANAN DAIWI WIDYA DALAM PENGEMBANGAN ILMU DAN PENGETAHUAN I Gusti Ngurah Puger
Daiwi Widya Vol 1, No 2 (2014)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (56.732 KB) | DOI: 10.37637/dw.v1i2.113

Abstract

urnal ilmiah Daiwi Widya merupakan berkala ilmiah yang dicetak dan diterbitkan oleh FKIP Unipas Singaraja. Nama Daiwi Widya diambil dari bahasa sansekerta, yaitu Daivi dan Vidyam. Daiwi Widya berarti artikel-artikel ilmiah yang masuk dalam jurnal ilmiah tersebut ditulis berdasarkan atas pemikiran yang arif dan bijaksana. Dalam misinya untuk mengembangkan ilmu dan pengetahuan, Daiwi Widya memiliki banyak peran. Adapun peranan yang dimaksud adalah publikasi ilmiah, sosialisasi temuan-temuan ilmiah, konservasi informasi-informasi yang bersifat khusus, sebagai bahan kajian teoretis dan temuan empiris, sarana kredit point, dan penyaluran profesi.
PENGEMBANGAN KEPROFESIONALAN BERKELANJUTAN MELALUI MENULIS BUKU NON-FIKSI KATEGORI MONOGRAF DI SMK NEGERI 2 SERIRIT I Gusti Ngurah Puger; Ni Luh Yaniasti; Luh Putu Ary Sri Tjahyanti; Gede Danu Setiawan; Kadek Yati Fitria Dewi; Nyoman Mudarya; Dyah Siswanti
Jnana Karya Vol 1, No 01 (2020)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1230.665 KB)

Abstract

Tujuan kegiatan pengabdian pada masyarakat (P2M) ini: (1) untuk melatih guru-guru di SMK Negeri 2 Seririt di dalam menulis buku non-fiksi kategori monograf, dan (2) untuk memberikan informasi yang jelas mengenai cara mencari international standard of book number (ISBN) ke Perpustakaan Nasional di Jakarta agar buku non-fiksi kategori monograf bisa dipakai sebagai usulan kenaikan pangkat bagi guru-guru di SMK Negeri 2 Seririt. Sasaran dari kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah guru-guru SMK Negeri 2 Seririt yang berjumlah 43 guru. Pada tahap penyuluhan dalam pengabdian pada masyarakat ini menggunakan metode ceramah, sedangkan tahap pelatihan mengunakan metode pendampingan partisipatif. Tolok ukur dari keberhasilan kegiatan pelatihan adalah keberhasilan kelompok di dalam memilih tema utama, menurunkan tema utama menjadi sub-sub tema, dan kesanggupan anggota kelompok untuk menulis materi pada masing-masing sub tema menjadi karyanya sendiri dalam buku non-fiksi kategori monograf. Hasil dari kegiatan P2M ini: (1) Pada tahap penyuluhan, hampir 80% guru-guru di SMK Negeri 2 Seririt berinteraksi dengan pemakalah, sehubungan dengan materi yang sudah disampaikan dalam kegiatan pengabdian, dan (2) pada tahap pelatihan, hampir semua anggota kelompok yang didampingi oleh staf edukatif FKIP Unipas melakukan aktivitas di dalam menentukan tema utama, dan mengonversi tema utama menjadi sub-sub tema untuk buku non-fiksi kategori monograf.
PELATIHAN KONSELOR TUTOR SEBAYA UNTUK PENGEMBANGAN RESILIENSI KONSELI DI SMK TRIATMAJAYA SINGARAJA Gede Danu Setiawan; I Gusti Ngurah Puger; Ni Luh Yaniasti; Luh Putu Ary Sri Tjahyanti; Kadek Yati Fitria Dewi; I Nyoman Mudarya; Dyah Siswanti
Jnana Karya Vol 1, No 01 (2020)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (685.351 KB)

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh tim pengabdian kepada masyarakat Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Panji Sakti yang yang bertempat di SMK Triatmajaya Singaraja, dengan memeberikan pelatihan Tutor Sebaya bagi siswa-siswa pilihan yang dianggap mampu oleh pihak sekolah. Tutor sebaya atau teman sebaya merupakan faktor yang sangat berpengaruh terhadap kehidupan pada masa remaja. Penegasan Laursen dapat dipahami karena pada kenyataannya remaja dalam masyarakat moderen seperti sekarang ini menghabiskan sebagian besar waktunya bersama dengan teman sebaya mereka. Teman sebaya menjadi model peran yang penting, disamping orang tua dan orang dewasa lainnya. Penelitian yang dilakukan Buhrmester menunjukkan bahwa pada masa remaja kedekatan hubungan dengan teman sebaya meningkat secara drastis, dan pada saat yang bersamaan kedekatan hubungan remaja dengan orang tua menurun secara drastis. Pelatihan tutor sebaya ini ditekankan untuk meningkatkan resiliensi siswa khususnya tutor sebaya agar nantinya dapat membantu teman-teman lainnya dalam menghadapi permasalahan di sekolah baik masalah pribadi maupun belajar. Setelah pelaksaaan pengabdian kepada masyarakat ini selesai akan diberikan pendampingan-pendampingan khususnya bagi tutor-tutor sebaya.