cover
Contact Name
Erwinsyah Tuhuteru
Contact Email
clapeyron.unkhair@gmail.com
Phone
+6281244380182
Journal Mail Official
clapeyron.unkhair@gmail.com
Editorial Address
Jl. Yusuf Abdulrahman, Gambesi, Kecamatan Ternate Tengah, Kota Ternate
Location
Kota ternate,
Maluku utara
INDONESIA
CLAPEYRON: Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Published by Universitas Khairun
ISSN : -     EISSN : 2776463X     DOI : -
Core Subject : Engineering,
CLAPEYRON: Jurnal Ilmiah Teknik Sipil adalah merupakan wadah ilmiah untuk menyebarluaskan hasil-hasil penelitian dan kajian analisis yang berkaitan dengan bidang teknik dan Rekayasa yang diterbitkan oleh Program Studi Magister Teknik Sipil Program Pascasarjana Universitas Khairun. CLAPEYRON: Jurnal Ilmiah Teknik Sipil terbit 2 (dua) kali dalam setahun pada bulan Juni dan Desember. Alamat Digital Object Identifier (DOI) yang diterbitkan dari Crossref DOI: http://doi.org/10.3387/clapeyron
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 1, No 2 (2020): Clapeyron : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil" : 5 Documents clear
IDENTIFIKASI RUMAH SEDERHANA TAHAN GEMPA DI KOTA TERNATE (studi kasus di Kelurahan Tafure) Erwinsyah Tuhuteru
CLAPEYRON: Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 1, No 2 (2020): Clapeyron : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : CLAPEYRON: Jurnal Ilmiah Teknik Sipil

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (871.747 KB) | DOI: 10.33387/clapeyron.v1i2.3177

Abstract

Abstrak— Maluku Utara berada pada tiga lempeng besar yaitu lempeng eurasia, lempeng pasifik danlempeng Indo Australia yang dapat mempengaruhi tingkat kegempaan. Kota Ternate khususnya merupakandaerah yang berada pada jalur gempa tektokik, terletak pada sesar Halmahera yang bisa menimbulkan gempayang dahsyat. Pada tahun 2018 khususnya Halmaheara Barat mengalami gempa tektonik sebanyak 970 kali.Halmahera Barat merupakan kabupaten yang sangat dekat dengan kota Ternate. Penelitian ini bertujuanyaitu mengidentifikasi dan mengevaluasi bangunan rumah sederhana tipikal tembokan sebelum atau sesudahterjadinya gempa. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar rumah yang berada di kota Ternateutara khususnya kelurahan Tafure tidak menggunakan standar yang baik seperti ukuran kolom, pondasi, sloof,dinding, ring balok, gunung-gunung, kuda-kuda serta detail tulangan pada pertemuan balok kolom yangkurang baik dan tidak memenuhi Standar Nasional Indonesia untuk gempa dan pedoman pembangunanrumah tahan gempa. Hal ini karena minimnya pengetahuan dari pemilik rumah tentang konsep rumah tahansehingga perlu dilakukan sosialisasi dan edukasi agar masyarakat dapat memahami tentang aturan danstandar untuk rumah tinggal tahan gempa.
STUDI KINERJA RUAS JALAN MANGGA DUA DENGAN ADANYA RUMAH SAKIT PRIMA Faradila Amarullah; Muhammad Taufik Yudasaputra; Muhammad Rizal
CLAPEYRON: Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 1, No 2 (2020): Clapeyron : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : CLAPEYRON: Jurnal Ilmiah Teknik Sipil

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1178.172 KB) | DOI: 10.33387/clapeyron.v1i2.3178

Abstract

Baiknya kinerja suatu jaringan jalan sangat mempengaruhi perkembangan suatu kota. Ketika jaringanjalan memiliki suatu kinerja jaringan jalan baik, maka permasalahan yang terjadi pada ruas jalantersebut akan berkurang, dalam kehidupan masyarakat modern dengan berkembangnya teknologi,pertumbuhan ekonomi dan jumlah penduduk mengakibatkan banyaknya aktivitas kegiatan yangdilakukan, sedangkan kapasitas dan kinerja jalan yang menampung arus kendaraan, semakin terbatas.Dilihat dari permasalahan lalu lintas yang terjadi di Kota Ternate terasa semakin meningkat denganbertambahnya jumlah penduduk maka bertambah pula jumlah kendaraan yang akan melintasi ruasjalan yang ada di kota Ternate terutama di Ruas Jalan Mangga dua tepatnya di depan Rumah SakitPrima.
KUAT TEKAN DAN KUAT LEKAT PASANGAN BATA SEMEN PASIR APUNG Muhdar Ishak; Mufti amir Sultan; Muhammad Taufik Yudasaputra
CLAPEYRON: Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 1, No 2 (2020): Clapeyron : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : CLAPEYRON: Jurnal Ilmiah Teknik Sipil

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (707.166 KB) | DOI: 10.33387/clapeyron.v1i2.3181

Abstract

Kota Tidore Kepulauan memiliki potensi sumber daya alam berupa ketersediaan pasir apung yang banyak.Pasir apung adalah jenis butiran yang berwarna terang, mengandung buih yang terbuat dari gelembungberdinding gelas dan biasanya disebut juga sebagai butiran gelas vulkanik silikat. Beton ringan banyakdipilih dalam pekerjaan konstruksi karena mudah dibentuk sehingga memudakan dalam instalasinya sertaberatnya yang ringan dan mampu menjadi isolator suhu, meredam suara, salah satunya caramenghasilkan beton ringan adalah dengan menggunakan batu apung dalam campuran mortar. Dindingbangunan gedung adalah suatu komponen bangunan gedung yang terbentuk bidang vertikal yang bergunauntuk melindungi, membagi, atau membatasi suatu ruang dengan ruang lain. Penelitian ini bertujuanuntuk mengetahui pengaruh uji sifat mekanis dinding bata dengan perkuatan menggunakan pasir apungdan pasir biasa.Tinjauan pada penelitian ini berupa berat volume batako dan tahapan yang dilakukanantara lain : pengujian karakteristik material, perencanaan komposisi campuran 1PC : 4PS, dan variasiperkuatan batako yang digunakan yaitu 176 kN dengan jumlah sampel 18 untuk pengujian kuat lekattanpa perkuatan dan 18 buah untuk uji kuat lekat dengan perkuatan. Hasil penelitian memperlihatkanBata semen pasir apung lebih ringan 14,20% dibandingkan dengan bata semen pasaran (kontrol),sehingga apabila bata semen pasir apung digunakan sebagai pengganti bata pasaran maka dapatmengurangi beban dinding pada suatu kontsruksi. Setelah pasangan bata diberi perkuatan dengan kawatram, dari ketiga jenis bata semen cenderung mengalami kenaikan kuat tekan > 35%. Kuat lekat rata-ratapasangan bata tanpa perkuatan maupun dengan perkuatan mempunyai kecenderung kuat lekat pasanganbata semen dengan pasir apung lebih besar dari kedua jenis bata semen.
STUDI KUAT TEKAN BETON BERAGREGAT KASAR BATU KAPUR SANGOWO DENGAN VARIASI FAS Walid Mododok; Fitro Darwis; Mufti Amir Sultan
CLAPEYRON: Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 1, No 2 (2020): Clapeyron : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : CLAPEYRON: Jurnal Ilmiah Teknik Sipil

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/clapeyron.v1i2.3906

Abstract

AbstrakPulau Morotai memiliki potensi sumber agregat yang beragam, salah satunya adalah Batu Kapur yang berasal dari Desa Sangowo yang sering dimanfaatkan untuk pekerjaan konstruksi. Pemanfaatan batu kapur atau sejenisnya telah banyak diteliti antara lain :penggunaan batu kapur sebagai kricak atau agregat kasar dari wilayah Grobogan, Purwodadi dan Blora di mana bata kapur tersebut cukup baik digunakan pada campuran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan Batu Kapur yang berasal dari Desa Sangowo terhadap kuat tekan beton. Benda uji yang digunakan berbentuk silinder dengan variasi fas 0,45; 0,50; 0,55; 0,60 dan 0,65 dengan jumlah benda uji 30 buah. Agregat halus berasal dari quarry Kalumata Kota Ternate dan agregat kasar dari Desa Sangowo Kabupaten Pulau Morotai.  Hasil penelitian memperlihatkan bahwa penggunaan variasi FAS pada agregat kasar limestone Sangowo mempunyai kekuatan maksimum pada FAS 0,5 yaitu sebesar 6,76 MPa. Kuat tekan pada saat 100% agregat kasar lime stone Sangowo mengindikasikan bahwa agregat ini tidak direkomendasikan untuk digunakan pada elemen struktural Kata kunci—BatuKapur, KuatTekan, Sangowo
ANALISIS PENJADWALAN WAKTU PROYEK KONSTRUKSI MENGGUNAKAN METODE LINE of BALANCE (LoB) PADA PERUMAHAN SHAFIRA RESIDENCE KELURAHAN NGADE Erwinsyah Tuhuteru
CLAPEYRON: Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 1, No 2 (2020): Clapeyron : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : CLAPEYRON: Jurnal Ilmiah Teknik Sipil

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/clapeyron.v1i2.4642

Abstract

Proyek konstruksi merupakan sesuatu rangkaian kegiatan yang saling berkaitan untuk mencapai tujuan tertentu dalam batasan waktu. Perencanaan merupakan salah satu fungsi vital dalam kegiatan manajemen proyek, karena untuk mencapai tujuan, manajemen harus membuat langkah-langkah  proaktif dalam melakukan perencanaan yang komprehensif agar sasaran dan tujuan dapat dicapai, salah satu hasil dari perencanaan adalah penjadwalan proyek. Metode Line of Balance (LoB) merupakan salah satu  metode  penjadwalan  yang dapat diaplikasikan pada proyek yang memiliki karateristik berulang (R epetitive) Keuntungan utama dari metodologi LoB adalah menyediakan tingkat produktifitas dan informasi durasi dalam bentuk format grafik. Berdasarkan uraian diatas maka pada tugas akhir ini akan dilakukan “Analisis Penjadwalan Waktu Proyek Konstruksi Dengan Mengunakan Diagram Metode Line of Balance (LoB)”, Studi Kasus: Pembangunan Perumahan Shafira Residence, Kel. Ngade, Kec.Ternate Selatan”. Dengan mengunakan penjadwalan metode LoB ini diharapkan dapat mempermudah pengerjaan proyek tipikal yang mempunyai kegiatan yang berulang (Repetitive) dan dengan jangka waktu yang relatif panjang menjadi lebih efektif dalam tahapan pembangunannya. Rumusan Masalah bagaimanakah penjadwalan proyek pada konstruksi perumahan menggunakan Metode Line of Balance (LoB) ?,Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyusun rencana penjadwalan dengan mengunakan Metode Line of Balance (LoB) Pada Perumahan Shafira  Residence, Kelurahan Ngade). Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dan juga penelitian ilmiah yang sistematis terhadap bagian-bagian dan hubungan-hubunganya. Tujuan penelitian kuantitatif adalah mengembangkan dan menggunakan model-model matematis dan teori-teori. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dari hasil penelitian Tugas Akhir ini, setelah dilakukan rencana penjadwalan mengunakan metode Line of Balance (LoB), maka diperoleh kesimpulan bahwa dengan mengunakan metode Line Of Balance, didapatkan total waktu untuk menyelesaikan proyek pembangunan pada perumahan Shafira Residence  dengan rencana untuk 10 unit rumah memiliki Durasi (Waktu) adalah  266 hari dan dalam hal pembacaan produktifitas tiap item pekerjaan lebih mudah,  mengetahui item pekerjaan kapan harus di mulai dan selesai. Kata kunci— Penjadwalan, Durasi, Line of Balance (LoB)

Page 1 of 1 | Total Record : 5