Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) is a peer-reviewed and open-access academic journal with a focus on education. This journal is published bi-monthly by CV. Publikasi Indonesia. Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) provides a means for sustained discussion of relevant issues that fall within the focus and scopes of the journal which can be examined empirically. This journal publishes research and study on education management, curriculum, education assessment, education policy, education technology, learning and teaching, and culture.
Articles
1,583 Documents
Upaya Perbaikan Miskonsepsi yang Terjadi pada Siswa Tentang Konsep Virus
Muhamad Ramdan Gumilar;
Dede Sustri
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 06 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (283.594 KB)
|
DOI: 10.36418/japendi.v2i6.206
Penelitian ini mempunyai tujuan membenahi miskonsepsi tentang konsep virus. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen semu. Penelitian ini dilakukan di kelas X SMA. Menggunakan sampel sebanyak dua kelas dari lima kelas. Berdasarkan hasil penelitian, memperbaiki miskonsepsi pada konsep virus yang dilakukan dalam penelitian ini dilakukan dengan analogi dan simulasi konsep yang jarang terlihat dalam kehidupan sehari-hari seperti konsep virus dengan menggunakan media pembelajaran multimedia. Hasil penelitian memperbaiki miskonsepsi yang dilakukan pada miskonsepsi menggunakan media pembelajaran multimedia menunjukkan peningkatan miskonsepsi pada penyelesaian pembelajaran, miskonsepsi mengalami peningkatan yang relatif signifikan jika ditinjau berdasarkan persentase per-sub konsep dengan miskonsepsi awal 20,95% berubah menjadi 18,75% pada sub-konsep pengertian tentang virus.
The Implementation of Storynory Audiobook in Teaching Reading Narrative Text
Aiko Putri Tsany
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 07 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (187.109 KB)
|
DOI: 10.36418/japendi.v2i7.221
Background: Reading is one of the crucial components of language learning. However, to understand the whole text in an interesting method, the teacher should provide learning media for students to enjoy while in a serious situation when reading a text. The Audiobook is a tool to read stories or text accompanied by audio recording. Objective: To find out the implementation and response of students in reading narrative texts while listening to audiobooks in their learning activities Methods: Using a qualitative method, with research data collection using observation and interview methods Results: This shows that the application of Storynory audiobooks is easy to apply in the classroom, students can understand narrative texts when using audiobooks. Responses from students and teachers indicate that they enjoy and are satisfied with learning using audiobooks. Conclusion: The application of Storynory audiobooks in teaching narrative text reading shows good responses from students and teachers, they enjoy and easily understand the text, and Storynory audiobooks can help students with their pronunciation of words. did not know before, students enjoy the learning process by using audiobook media. They can repeat the pronunciations they hear in the audio, meaning that audiobooks can introduce and improve students' vocabulary or unfamiliar words in the text.
Konsep Kepemimpinan Pendidikan Islam: Definisi, Fungsi, dan Faktor yang Mempengaruhinya
Alifahtul Mahdiya;
Ulviana Nurwachidah;
Muhammad Hanist
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 07 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (230.685 KB)
|
DOI: 10.36418/japendi.v2i7.222
Latar Belakang: Kepemimpinan merupakan fenomena yang unik dan kompleks. Dalam interaksi sosial, setiap orang akan menunjukkan perilaku kepemimpinan ketika berinteraksi dalam format yang mempengaruhi orang lain. Tujuan: Untuk menggali lebih dalam tentang kepemimpinan dan menyelesaikan tugasnya. Metode: Menggunakan Library Research (Kepustakaan), dengan teknik mengumpulkan sumber daya seperti bahan bacaan tentang kepemimpinan Hasil: Kepemimpinan adalah upaya sadar yang dipimpin oleh seorang (pemimpin) dalam proses pengaruh motivasi dan memprovokasi individu atau kelompok orang untuk melakukan sesuatu secara sukarela sehingga mengarah pada tujuan yang telah ditentukan. Kesimpulan: Kepemimpinan pendidikan sebagai salah satu kemampuan dan proses mempengaruhi, membimbing, mengkoordinasikan dan memobilisasi orang lain yang berkaitan dengan pengembangan ilmu pendidikan dan penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran, sehingga kegiatan-kegiatan yang dilakukan dapat dilaksanakan. Selain itu bisa lebih efisien dan efektif dalam mencapai tujuan pendidikan dan pengajaran.
Tradisi Gumbregan Maheso (Studi Nilai Budaya dan Potensinya sebagai Sumber Pembelajaran IPS Untuk SMP/MTS)
Erry Yulia Susanto;
Parji Parji;
Muhammad Hanif
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 07 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (187.059 KB)
|
DOI: 10.36418/japendi.v2i7.223
Latar Belakang: Tradisi Gumbregan Maheso merupakan suatu tradisi yang sudah ada semenjak zaman leluhur yang diperingati setiap memasuki wuku Gumbreg pada kalender Jawa-Bali. Tradisi ini memiliki maksud sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas karunia berupa hewan ternak maheso/kerbau yang sehat dan berkembang biak serta kesuburan tanah untuk pertanian. Tujuan: Mendeskripsikan dan menjelaskan makna dan nilai-nilai budaya yang terkandung dalam Tradisi Gumbregan Maheso serta potensinya untuk dijadikan sumber pembelajaran IPS SMP/MTs. Metode: Menggunakan pendekatan purposive sampling kualitatif etnografi dengan menggunakan sumber data primer dan sekunder. Informan ditentukan dengan teknik. Pengumpulan datanya menggunakan wawancara mendalam, observasi dan pencatatan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan metode triangulasi sumber. Data yang diperoleh akan dianalisis dengan teknik analisis data interaktif model data Miles and Huberman. Hasil: Bahwa Tradisi Gumbregan Maheso dilakukan pada setiap wuku Gumbreg, karena pada wuku Gumbreg tersebut masyarakat meyakini hari ulang tahun hewan/selametan. Nilai-nilai budaya yang terkandung di dalam Tradisi Gumbregan Maheso adalah: (1) nilai spiritual, (2) nilai pengarusutamaan hewan/memuliakan hewan, (3) nilai kerukunan dan (4) nilai ekonomi. Tradisi Gumbregan Maheso ini memiliki potensi untuk dijadikan sumber pembelajaran IPS SMP/MTs kelas VII pada K.D 3.1, 4.1 materi tentang Sumber Daya Manusia: jumlah, sebaran, dan komposisi, pertumbuhan, kualitas (pendidikan, kesehatan, kesejahteraan, keragaman etnik dan budaya. Kesimpulan: Tradisi Gumbregan Maheso ini merupakan selametan yang dilakukan oleh masyarakat sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas karunia berupa hewan ternak maheso (kerbau) yang sehat beranak pinang dan tanah yang subur, selain itu tradisi Gumbregan Maheso dapat dijadikan sumber pembelajaran untuk SMP/MTs kelas VII pada KD 3.1.
Sejarah dan Nilai Budaya Situs Setono Wungu Golan dan Mirah sebagai Pengembangan Materi Pembelajaran IPS SMP/MTS Kabupaten Ponorogo
Muhammad Fauzi Nur Hamid;
Muhammad Hani;
Parji Parji
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 07 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (179.467 KB)
|
DOI: 10.36418/japendi.v2i7.224
Latar Belakang: Situs Setono Wungu merupakan warisan budaya Ponorogo yang menceritakan kisah cinta terlarang antara Siti Amirah dengan Ki Joko Lancur yang ditentang oleh kedua pihak keluarga. Tujuan: Mengetahui Sejarah dan nilai budaya Situs Setono Wungu sebagai materi pengembangan pembelajaran IPS SMP/MTS Kabupaten Ponorogo Metode: Menggunakan Analysis Interactive Model, penulis mengkaji berbagai sumber teori terkait sejarah dan nilai budaya Situs Setono Wungu. Adapun penulisan dalam penelitian ini terdiri dari beberapa tahapan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Hasil: Sejarah dan nilai-nilai budaya dari Situs Setono Wungu ini menyajikan hasil analisis kronologi, perubahan, dan kesinambungan dalam kehidupan bangsa Indonesia pada aspek politik, sosial, budaya geografis dan pendidikan sejak masa praaksara sampai masa Hindu-Budha dan Islam dalam keragaman etnik dan budaya sebagai materi pengembangan pembelajaran IPS SMP/MTS Kabupaten Ponorogo. Kesimpulan: Situs Setono Wungu berasal dari kisah cinta Putri Kencono Wungu atau Siti Amirah dengan Ki Joko rusak, yang kemudian ditentang oleh keluarga karena perbedaan kepercayaan diri, mereka mati dan telah tersingkir masuk tempat yang sama. Komunitas setempat juga selalu menempati doa dan tahlil bersama pada hari Jumat bulan Selo mengenakan ambulans dengan maksud mengucapkan terima kasih atas kesenangan, subsisten dan berkah dari karunia Allah SWT dan dalam waktu yang sama dengan berdoa dan Ki Joko telah dihancurkan.
Pengaruh Self-Concept Terhadap Prestasi Akademik Mahasiswa Dimoderasi oleh Self-Efficacy
Rajip Sidik;
Muh. Yazid Gandi
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 07 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (304.341 KB)
|
DOI: 10.36418/japendi.v2i7.226
Latar Belakang: Prestasi akademik merupakan tingkat yang dicapai oleh siswa berdasarkan pengalaman belajarnya dalam suatu disiplin ilmu sebagai pencapaian tujuan dan kualifikasi yang ditetapkan di awal program pendidikan. Tujuan: Mengetahui dan menganalisis efek self-concept terhadap prestasi akademik mahasiswa dengan variabel moderasi self-efficacy. Metode: Menggunakan cross section method melalui kuesioner sebagai pengumpulan data. Populasi dan sampel dalam penelitian ini sebanyak 78 mahasiswa yang diperoleh dengan menggunakan teknik sampel jenuh. Data yang terkumpul kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis data Moderated Regression Analysis (MRA). Hasil: Menunjukkan bahwa i) tingkat prestasi akademik berada pada kategori sangat memuaskan, self-concept dan self-efficacy berada pada kategori tinggi. ii) self-concept mempengaruhi prestasi akademik. iii) self-efficacy memoderasi pengaruh self-concept terhadap prestasi akademik. Kesimpulan: Bahwa terdapat pengaruh self-concept terhadap prestasi akademik mahasiswa, serta terdapat interaksi antara self-efficacy pada pengaruh self-concept terhadap prestasi akademik mahasiswa.
Konsep Kepemimpinan dalam Menciptakan Manajemen Pendidikan Islam yang Baik
Anita Miqnaul Lailiyah;
Reinikah Fajarani;
Fathan Mubiina
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 07 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (320.515 KB)
|
DOI: 10.36418/japendi.v2i7.227
Latar Belakang: Arti kepemimpinan adalah usaha seseorang yang dilakukan dengan seluruh kemampuan yang ia miliki untuk mendorong, mengarahkan, mempengaruhi dan menggerakkan orang-orang yang dipimpin agar mereka berkenan bekerja dengan penuh semangat dan kepercayaan dalam mencapai tujuan-tujuan. Tujuan: Mencapai konsep dalam menciptakan manajemen pendidikan Islam yang lebih benar dan baik. Metode: Menggunakan spesifikasi penelitian deskriptif analisis dengan metode yuridis normatif. Analisis data menggunakan analisis data kualitatif, dengan pencarian data yang dilakukan melalui studi kepustakaan. Hasil: Kepemimpinan dalam menciptakan manajemen pendidikan Islam yang baik harus memiliki tekad dan komitmen untuk berubah. Peningkatan mutu pendidikan Islam yang digunakan oleh pemimpin lembaga pendidikan Islam harus melakukan beberapa perubahan ke arah lebih berbobot, lebih baik, serta mencermati teknik-teknik dalam meningkatkan mutu pendidikan Islam. Kesimpulan: Idealnya seorang pemimpin semestinya memiliki kemampuan manajerial yang tinggi dan dapat mengaplikasikannya pada setiap langkah kepemimpinan di dalam suatu organisasi. Seorang pemimpin puncak dituntut oleh managerial skills yang lebih banyak ketimbang technical skills.
Manajemen Sarana dan Prasarana dalam Meningkatkan Proses Pembelajaran dalam Pendidikan Islam
Reinikah Fajarani;
Ulfa’atun Sholihah;
Ade Firman Khanafi
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 07 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (321.537 KB)
|
DOI: 10.36418/japendi.v2i7.228
Latar Belakang: Proses pembelajaran pendidikan agama islam merupakan suatu hal sangat sangat penting dan kompleks dengan tata aturan dan realisasi dari teori pembelajaran islam, karena banyaknya sumber pengetahuan islam baik dari Al-Qur’an, hadits, pendapat ulama serta lain sebagainya menjadi pengetahuan akan ilmu islam yang sangat berpengaruh. Tujuan: Meningkatkan manajemen sarana dan prasarana dalam optimalisasi proses belajar mengajar pada pendidikan islam. Metode: Menggunakan Analisis deskriptif menggunakan berbagai sumber literatur dan artikel sebagai bahan analisis permasalahan penelitian. Hasil: Bahwa proses manajemen sarana dan prasarana ini bisa memberikan dampak positif untuk meningkatkan kualitas pendidikan islam yaitu diantaranya, menciptakan situasi pembelajaran yang nyaman dan rapi dengan begitu menciptakan lingkungan pembelajaran yang kondusif dan tersedianya sarana dan prasarana yang memadai baik secara kualitas maupun kuantitas dan relevan dengan kepentingan dan kebutuhan pendidikan melalui sistem perencanaan sehingga sesuai dengan kebutuhan pembelajaran islam yang optimal. Kesimpulan: Pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan dapat didefinisikan sebagai prose kolaboratif yang memungkinkan penggunaan semua sarana dan prasarana secara efisien dan efektif. Definisi ini menunjukkan perlunya pemanfaatan dan pengelolaan sarana dan prasarana untuk kepentingan proses belajar mengajar dan pengelolaan pendidikan islam.
Nilai Simbolik Situs Lambang Kuning Desa Nglambangan Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun Sebagai Materi Pembelajaran IPS SMP/Mts
Retno Diah Kusuma Ningrum;
Muhammad Hanif;
Parji Parji
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 07 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (176.052 KB)
|
DOI: 10.36418/japendi.v2i7.229
Latar Belakang: Situs Lambang Kuning merupakan salah satu situs sejarah atau cagar budaya yang dilindungi. Situs Lambang Kuning tersebut merupakan peninggalan kerajaan Majapahit yang bercerita tentang perjuangan Nyi Lambang Kuning dalam memperjuangkan Kerajaan Kahuripan, Nyi Lambang Kuning melarikan diri dengan bersembunyi di Desa Nglambangan Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun. Tujuan: Nilai simbolik Situs Lambang Kuning Desa Nglambangan Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun sebagai materi pembelajaran IPS SMP/MTs. Metode:Menggunakan Triangulasi Sumber,adapun Penulisan Triangulasi Sumber dalam penelitian ini terdiri dari beberapa tahapan yaitu wawancaraengan 2 guru SMPN 2 Wungu kelas VII mendalam, observasi, dokumentasi. Hasil: Nilai Simbolik yang terkandung dalam Situs Lambang Kuning Desa Nglambangan Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun bagi masyarakat dapat dijadikan sebagai materi pembelajaran IPS SMPN 2 Wungu khususnya kelas VII. Kesimpulan: Situs Lambang Kuning mengandung makna yang mendalam pada manusia, agama, dan variasi kehidupan. Arti Lambang dari situs Lambang Kuning berisi pesan bahwa manusia dalam kehidupan hidup dan kehidupan harus saling berhubungan (Habluminannas) dan berhubungan dengan Tuhan pencipta alam semesta (Habluminallah). Situs Lambang Kuning ini adalah kerajaan Majapahit di desa Nglambangan, , Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun.
Pengaruh Dongeng Digital Terhadap Kemampuan Kosakata Bahasa Jawa Krama Anak Usia 5-6 Tahun di Tk Dharma Wanita Ngimbang Lamongan
Widya Tri Aprilia;
Rachma Hasibuan
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 07 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (205.777 KB)
|
DOI: 10.36418/japendi.v2i7.230
Latar Belakang: Anak usia dini adalah anak yang belum dewasa yang usianya nol sampai sampai enam tahun yang dalam tahap pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat. Pada tahap anak usia dini ini perkembangan otak anak sangatlah penting Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh dongeng digital terhadap kemampuan kosakata bahasa Jawa Krama anak usia 5-6 tahun di TK Dharma Wanita Lamongan. Metode: Menggunakan penelitian kuantitatif, dengan jenis penelitian Pre Eksperimental Design dan desain penelitiannya One Group Pretestt-Posttest. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini yaitu anak yang berusia 5-6 tahun di kelompok B di TK Dharma Wanita Ngimbang Lamongan yang berjumlah 20 anak. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan statistik non parametrik dengan menggunakan uji jenjang yang bertanda Wilcoxon Match pair Test dengan tabel penolong. Penelitian ini dilaksanakan dalam 3 tahap, yaitu pretestt, treatmentt dan posttest. Hasil: Hasil analisis dengan menggunakan uji jenjang bertanda Wilcoxon Match pair Test menunjukkan bahwa nilai T hitung berjumlah 0 sedangkan Ttabel dengan taraf signifikansi 5 % dengan nilai N= 20 jadi diperoleh 52. Maka T hitung < T tabel sebesar 0 < 52, sehingga Ha diterima dan Ho ditolak. Kesimpulan: Bahwa dongeng digital dapat memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan kosakata bahasa Jawa Krama anak di TK Dharma Wanita Ngimbang Lamongan.