cover
Contact Name
Siti Ainul Kholifah
Contact Email
japendipublikasiindonesia@gmail.com
Phone
+6285795165886
Journal Mail Official
japendi.publikasiindonesia@gmail.com
Editorial Address
Green land sendang blok H1, Sendang-Cirebon
Location
Kab. cirebon,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
ISSN : 27457141     EISSN : 27461920     DOI : 10.36418
Core Subject : Education, Social,
Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) is a peer-reviewed and open-access academic journal with a focus on education. This journal is published bi-monthly by CV. Publikasi Indonesia. Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) provides a means for sustained discussion of relevant issues that fall within the focus and scopes of the journal which can be examined empirically. This journal publishes research and study on education management, curriculum, education assessment, education policy, education technology, learning and teaching, and culture.
Articles 978 Documents
Peningkatan Hasil Belajar Siswa Kelas VI SDN 03 Liki Melalui Model Discovery Learning Aplikasi Mikir Hardison Hardison
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 06 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (394.663 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i6.193

Abstract

Penelitian ini dilakukan di SDN 03 Liki Kecamatan Sangir Kabupaten Solok Selatan Provinsi Sumatera Barat. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPA siswa kelas VI. Penelitian dilakukan dalam bentuk penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research), Metode yang digunakan yaitu penelitian secara langsung dilaksanakan oleh guru dalam bentuk pengajaran dimana guru melakukan tindakan-tindakan tertentu agar dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Dalam pelaksanaannya penelitian dilakukan sebanyak 2 siklus. Pada aspek hasil belajar diperoleh peningkatan yang signifikan dimana pada siklus I, siswa yang meraih nilai diatas KKM 75 hanya 5 (17,86%) orang sedangkan 23 orang (82,14%) di bawah KKM. Di Siklus II, jumlah siswa yang memperoleh nilai diatas KKM sebanyak 26 orang (92,86%) dan yang dibawah KKM sebanyak 2 orang (7,14%). Dari aspek aktivitas pembelajaran Siklus I ke Siklus II terjadi peningkatan yaitu 46,43% (mengalami); 50% (interaksi); 57,15% (komunikasi) dan 46,43% (refleksi). Berdasarkan data tersebut proses pembelajaran IPA di kelas VI pada kompetensi dasar menganalisis cara makhluk hidup menyesuaikan diri dengan lingkungan menggunakan model pembelajaran discovery learning aplikasi MIKiR dapat meningkatkan perolehan hasil belajar hal itu dibuktikan dengan meningkatnya siswa yang mendapatkan nilai diatas KKM pembelajaran.
The Influence of Learning Style on Science Process Skills and Student Learning Outcome of Digestive System Material Githa Indriana; Melva Silitonga; Fauziyah Harahap
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 06 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.476 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i6.194

Abstract

This study aimed to analyze the learning style on science process skill and learning outcome class XI digestive system in State Senior High School of Kisaran, Asahan. This method applied a descriptive study with a quantitative approach. Samples were taken from four schools, each one class totaling 144 students by using purposive sampling. To obtain the data, the description test was used as a questionnaire to determine student learning styles. The high results are visual with a percentage of 38.19. Then the student science process skills instrument with indicators such as observing, classifying, interpreting, predicting, asking questions, hypothesizing, planning experiments, applying concepts, and communicating in biology learning. The results on science process skills of the digestive system material were categorized as good with a score of 82.06 and the highest indicator for observing obtained a mean score of 86.63.with a very good category and the lowest indicator for applying the concept obtained a score of 79.16 a good category. The learning result test obtained a score of 89,04with a very good category. The high score of C6 was obtained at 91.43. and lowest C5 obtained 72.22.
Pengajaran Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA) dan Pengenalan Budaya Lokal Bugis-Makassar Kasma F. Amin
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 06 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (251.807 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i6.195

Abstract

Tulisan ini memaparkan tentang model Pengajaran Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA) dengan tingkat kesulitan yang dihadapi untuk mentransper bahasa pada pembelajar. Salah satu cara pengajaran yang dapat digunakan adalah melalui pengenalan budaya lokal. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan teori pemerolehan bahasa kedua dengan model lahiriah hipotesis Krashen, (1997). Beberapa masalah yang dihadapi oleh para pengajar BIPA-1, salah satunya adalah menghadapi mahasiswa BIPA yang belum ada pemahaman kosa kata. Hal tersebut nenjadi tantangan bagi pengajar BIPA-1 untuk memperkenalkan budaya lokal. Hal ini menjadi menarik karena pada umumnya pembelajar BIPA tertarik untuk mengenal budaya lokal Indonesia. Selain itu merupakan kewajiban bagi pengajar BIPA untuk mempromosikan budaya dan pariwisata lokal. Pengajar BIPA dianjurkan memperkenalkan budaya lokal pada penutur asing dengan model terintegrasi dalam bahan ajar sebagai sumbangsih pengajar terhadap kemajuan budaya dan pariwisata Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode pembelajaran BIPA yang terintegrasi ke dalam budaya lokal menunjukkan adanya motivasi yang tinggi bagi siswa untuk mempelajari Bahasa Indonesia dan budaya lokal dengan tingkat kecemasan yang cenderung lebih rendah. Tulisan ini memaparkan tentang model Pengajaran Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA) dengan tingkat kesulitan yang dihadapi untuk mentransper bahasa pada pembelajar. Salah satu cara pengajaran yang dapat digunakan adalah melalui pengenalan budaya lokal. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan teori pemerolehan bahasa kedua dengan model lahiriah hipotesis Krashen, (1997). Beberapa masalah yang dihadapi oleh para pengajar BIPA-1, salah satunya adalah menghadapi mahasiswa BIPA yang belum ada pemahaman kosa kata. Hal tersebut nenjadi tantangan bagi pengajar BIPA-1 untuk memperkenalkan budaya lokal. Hal ini menjadi menarik karena pada umumnya pembelajar BIPA tertarik untuk mengenal budaya lokal Indonesia. Selain itu merupakan kewajiban bagi pengajar BIPA untuk mempromosikan budaya dan pariwisata lokal. Pengajar BIPA dianjurkan memperkenalkan budaya lokal pada penutur asing dengan model terintegrasi dalam bahan ajar sebagai sumbangsih pengajar terhadap kemajuan budaya dan pariwisata Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode pembelajaran BIPA yang terintegrasi ke dalam budaya lokal menunjukkan adanya motivasi yang tinggi bagi siswa untuk mempelajari Bahasa Indonesia dan budaya lokal dengan tingkat kecemasan yang cenderung lebih rendah.
Dampak Home Industry Roti Bolu Terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Luky Purwaningsari; Muhammad Hanif; Parji Parji
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 06 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (233.389 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i6.196

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dampak home industry roti bolu terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat Desa Durenan Kabupaten Magetan. Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode deskriptif kualitatif, Data yang diperoleh dianalisis dengan teknik analisis data interaktif model data Miles and Huberman. Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti adalah wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Informan penelitian ini adalah pemilik home industry roti bolu, karyawan, masyarakat sekitar. Validitas data menggunakan teknik metode triangulasi sumber. Hasil penelitian ini awal masuknya home industry roti bolu adalah salah satu ide warga masyarakat yang memiliki tujuan untuk mensejahterakan kehidupannya, memberi lapangan pekerjaan dan meningkatkan pendapatannya, karena mayoritas penduduk Desa Durenan bekerja di sektor pertanian dan tidak memiliki pendapatan tetap, setelah munculnya industri ini kemudian beralih pada sektor industri. Perkembangan home industry roti bolu memberi pengaruh bagi masyarakat khususnya Desa Durenan Kabupaten Magetan, karena memberikan pendapatan tetap setiap bulan, sehingga dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari. Dampak home industry roti bolu di Desa Durenan bagi masyarakat yaitu lunturnya nilai-nilai sosial dalam masyarakat, tersedianya lapangan pekerjaan/membuka kesempatan bekerja, memberikan pendapatan dan kesejahteraan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa home industry roti bolu memberikan dampak terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat Desa Durenan Kabupaten Magetan.
Model Pembelajaran Flute pada Siswa Kelas 6 di Sekolah Dasar Kristen Bina Bakti 2 Matius Bandung Riski Alita Istiqomah; Fitria Ramdani; Adis Subarkah
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 06 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.351 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i6.197

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui proses model pembelajaran Flute Pada Siswa Kelas 6 di Sekolah Dasar Bina Bakti 2 Matius Bandung. Berawal dari rumusan masalah yang bertujuan untuk mengetahui, menggambarkan dan mendeskripsikan pembelajaran Flute kelas 6 di Sekolah Dasar Kristen 2 Bina Bakti Matius Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif untuk menggambarkan dan menyebutkan berbagai data yang berhasil dikumpulkan dari lapangan secara terperinci dan fokus pada pokok bahasan yang telah diteliti melalui bantuan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, studi dokumentasi dan studi pustaka. Sekolah Dasar Kristen Bina Bakti 2 Matius Bandung ini merupakan satu-satunya sekolah di Bandung yang menjadikan pembelajaran instrumen musik sebagai pelajaran Intrakurikuler. Hal tersebut memberikan hasil yang memuaskan yaitu dengan tercapainya standar kompetensi yang dirancang sebelumnya. Hal ini dapat dilihat dari pencapaian nilai 3 objek penelitian (siswa kelas 6 yang memilih flute sebagai instrumen pilihannya) dari evaluasi Ujian Tengah Semester yang dilakukan.
Kontribusi STEAM Project Based Learning dalam Mengukur Keterampilan Proses Sains dan Berpikir Kreatif Siswa Siti Suryaningsih; Fakhira Ainun Nisa
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 06 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (354.619 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i6.198

Abstract

Pembelajaran diketahui sebagai aspek pendidikan yang mempunyai peran utama sebagai penentu kualitas pendidikan. Proses pembelajaran dituntut untuk selalu dapat menyesuaikan dengan perkembangan zaman. Namun, pembelajaran sains masih didominasi oleh paradigma masyarakat yang memandang ilmu sains sebagai ilmu hafalan dan guru sebagai sumber utama pengetahuan. Inovasi pembelajaran untuk membangun keterampilan proses sains dan berpikir kreatif siswa salah satunya ialah mengintegrasikan pendekatan STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics) dengan Project Based Learning pada proses pembelajaran kimia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterampilan proses sains dan keterampilan berpikir kreatif siswa pada pembelajaran kimia materi titrasi asam-basa dengan integrasi STEAM project. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan melakukan pengambilan data pada 76 siswa MAN Sidoarjo yang dipilih secara purposive sampling. Penelitian ini menggunakan integrasi STEAM project dengan memberikan project poster informatif diunggah di media sosial instagram. Data penelitian didapatkan melalui kuesioner berupa google form berisikan 14 item. Penelitian menunjukkan hasil yang positif, dengan keterampilan proses sains mendapatkan skor 4,164 dengan persentase keterampilan proses sains kategori tinggi yaitu 83,3 %. Keterampilan berpikir kreatif siswa mendapatkan hasil yang baik dengan skor 4,134 dengan kategori tinggi, yaitu 82,7 %. Integrasi pembelajaran STEAM project selama proses pembelajaran melalui aplikasi WhatsApp group memanfaatkan media sosial instagram mampu menunjang keterampilan proses sains dan keterampilan berpikir kreatif siswa, literasi sains dan digital, serta keterampilan motorik siswa. Hasil ini dapat digunakan sebagai inovasi dalam proses pembelajaran sains.
Peningkatan Penalaran Matematis dan Minat Belajar pada Materi Operasi Hitung Penjumlahan dan Pengurangan dengan Pendekatan Kontekstual Tomas Wahyu Aji P; Apri Damai Sagita Krissandi; Marciana Sarwi
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 06 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3539.098 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i6.199

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan penalaran matematis dan minat belajar peserta didik dengan pendekatan kontekstual dalam pelajaran Matematika. Penelitian ini fokus pada materi penjumlahan dan pengurangan yang dipelajari oleh peserta didik kelas I SD Kanisius Kintelan pada semester genap tahun pelajaran 2020/2021. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam dua siklus. Penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Data kualitatif diperoleh dari observasi saat proses pembelajaran. Untuk data kuantitatif diperoleh dari hasil tes siswa. Dari hasil penelitian ini diperoleh bahwa ada peningkatan penalaran matematis dan minat belajar siswa pada siswa kelas I SD Kanisius Kintelan pada materi penjumlahan dan pengurangan mata pelajaran Matematika. Dalam penelitian ini disimpulkan bahwa pendekatan kontekstual mampu meningkatkan penalaran matematis dan minat belajar pada pelajaran Matematika dengan materi penjumlahan dan pengurangan kelas I SD Kanisius Kintelan. Dengan demikian, penelitian ini diharapkan mampu memberikan gambaran bagi pihak sekolah agar menciptakan proses pembelajaran dengan pendekatan kontekstual sehingga siswa mudah mengerti dann semakin menambah minat belajar siswa.
Efforts to Improve Writing Procedure Ability Using Cooking Video In Second Class Students of SMAN 1 Jakenan Ulfa Hanim Safitri
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 06 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (376.241 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i6.200

Abstract

The objectives of the study are 1) to find out the students’ writing ability in procedure text of the twelfth grade students at SMA N 1 Jakenan who are taught with cooking video by “Master Chef Australia” as teaching media. 2) to find out the students’ writing ability in procedure text of the twelfth grade students at SMA N 1 Jakenan who are taught without cooking video by “Master Chef Australia” as teaching media. 3) to find out the significant differences of the students’ writing ability in procedure text of the twelfth grade students at SMA N 1 Jakenan who are taught with cooking video by “Master Chef Australia” as teaching media and those who are taught without cooking video by “Master Chef Australia” as teaching media. In this research, the researcher used quantitative method. The design of this research was pre - experimental design. The researcher took the sample at SMA Negeri 1 Jakenan in solving the problem. Furthermore, the researcher used test to collect the data. In this research, the researcher chose XII MIPA 4 class as the sample. Based on the result, the mean score of pre-test was 60.33 and mean score of post-test was 79.75. Finally the result of the data analysis of the ttest was 11.622. From the ttable of significances 5% with df = 35 was 2.0390 Then, the ttest was higher than ttable(11.622 > 2.030). Therefore, the working hypothesis (Ha) is accepted and the nul hypothesis (Ho) is rejected. It means that the use of cooking video by “Master Chef Australia” can be accepted. In other words, it is effective to improve the students’ writing ability in Procedure Text. It is suggested that teacher can apply this method to improve students’ writing ability in Procedure Text.
The Improvement of Students’ Ability in Writing Procedure Text Through Picture Series Gendroyono Gendroyono
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 06 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (452.251 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i6.201

Abstract

This research study on improving the students’ ability in writing procedure text through picture series is action research. This is categorized as action research since there is a self-reflective, critical, and systematic approach that the researcher does to identify a problematic situation as a way of improvement and changes in educational practice. In doing this action research, the researcher considers phases that involve each cycle. Those are planning, action, observation, and reflection.  Every phase is done based on the researcher’s ideas on the research. This study is aimed at exploring the improvement of the teaching and learning process writing procedure text using picture series. It is also intended to identify the improvement of students’ ability in writing procedure text using picture series. Based on the research findings and the discussions in section four, some conclusions can be drawn as follows: the use of picture series promotes the improvement of students’ ability in writing procedure text and can elevate the students’ interest or motivation in the classroom. Picture series is very good in providing the idea for the students to write. The students’ works are also more persistent to the idea as compared to when not using the picture series. The pictures also attract more attention from the students and motivate students to get involved in the classroom interaction with the teacher and among themselves. For the detailed works of the students, the use of appropriate diction and the improvement of vocabulary mastery is also the effect of the use of the picture series. Further, the changes of the pictures in every meeting make the students remain interested in participating in the teaching and learning process because they do not feel bored.
Solusi Terhadap Problematika PAI di Sekolah Ninda Aulia
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 06 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (307.496 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i6.205

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menggali secara teoritik  dan mendalam mengenai Implementasi Teori Pembaharuan Pendidikan Islam menurut Harun Nasution terhadap problematika PAI di Sekolah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian literature atau library research. Hasil Penelitian ini diperoleh bahwa Teori Pembaharuan Pendidikan Islam menurut Harun Nasution tentang pembaharuan Pendidikan Islam sangat mempengaruhi bagaimana tumbuh kembangnya pendidikan Islam di Indonesia dari tingkat sekolah/madrasah hingga tingkat Perguruan Tinggi. Dari pemikiran Harun Nasution lahirlah demokrasi pendidikan yang merubah tatanan kelembagaan menjadi lebih terbuka dan model pembelajaran yang tidak monoton serta lebih mengembangkan kemampuan intelektual siswa maupun mahasiswa. Solusi dari Problematika PAI di Sekolah adalah; 1) mengajarkan penerapan nilai-nilai praktik Agama Islam dalam kehidupan sehari-hari dan menekankan nilai-nilai Agama dalam setiap kegiatan yang dilakukan baik dilingkungan sekolah maupun diluar lingkungan sekolah, diadakan pemisahan dan pengelompokan peserta didik berdasarkan tingkat kemampuan dan kefahaman yang sama. 2) pendidik harus selalu meningkatkan kualitas diri dengan terus mengembangkan potensi yang dimiliki dengan cara berperan serta dalam setiap pengembangan dan penerapan praktik agama Islam di lingkungan sekolah utamanya dan lingkungan masyarakat sekitar sehingga benar-benar bisa menjadi pendidik yang sebenarnya dengan meneladani cara mendidik Rasulullah SAW. 3) Membentuk lingkungan sekolah yang benar-benar menerapkan nilai-nilai Islam, berusaha untuk memperbaiki manajemen dengan cara menyadarkan pihak yang mengelola manajemen tentang pentingnya dan kewajiban memberikan pelayanan pelayanan Pendidikan Agama Islam yang memadai untuk peserta didik, Pemberdayaan semua pihak terkait atau stakeholder untuk ikut mengatasi kekurangan sarana dan prasarana di sekolah.

Filter by Year

2020 2025


Filter By Issues
All Issue Vol. 6 No. 10 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 9 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 8 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 7 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 6 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 5 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 4 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 3 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 2 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 1 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 12 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 11 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 10 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 9 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 8 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 7 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 6 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 5 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 5 No. 4 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 5 No. 3 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 5 No. 1 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 12 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 11 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 10 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 05 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 04 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 03 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 02 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 01 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 9 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 8 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 7 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 4 No. 6 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 12 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 11 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 10 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 09 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 08 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 07 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 06 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 05 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 04 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 03 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 02 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 3 No. 01 (2022): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 12 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 11 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 10 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 09 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 08 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia ( Japendi ) Vol. 2 No. 07 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 06 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 05 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 04 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 03 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 02 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 2 No. 01 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 1 No. 04 (2020): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 1 No. 03 (2020): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 1 No. 02 (2020): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) Vol. 1 No. 01 (2020): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi) More Issue