cover
Contact Name
Ahmad Nubli Gadeng
Contact Email
nubliyuslian@gmail.com
Phone
+6285270000352
Journal Mail Official
nubliyuslian@gmail.com
Editorial Address
Jurusan Pendidikan Geografi FKIP Universitas Syiah Kuala. Gedung Lama FKIP, Lantai 2. Jl. Teuku Hasan Kreung Kalee, Kopelma Darussalam, Syiah Kuala, Kota Banda Aceh, Aceh 24415. email: jpgeosfer@gmail.com dan jurnalpendidikangeosfer@gmail.com
Location
Kab. aceh besar,
Aceh
INDONESIA
Jurnal Pendidikan Geosfer
ISSN : 25416936     EISSN : 28082834     DOI : https://doi.org/10.23701/jpg
Pendidikan dan Sains Geografi dengan fokus pembahasan pada: Pendidikan Sosial, Pendidikan Sains, Pendidikan Geografi, Fenomena Geosfer,Kelingkungan & Kewilayahan, Sistem Informasi Geografi, Penginderaan Jauh, Kajian Perpetaan, Evaluasi Lahan, Perencanaan Pembangunan, Pariwisata, serta Demografi, Sosial Budaya.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 16 Documents
Search results for , issue "Vol 9, No 2.1 (2024): Jurnal Pendidikan Geosfer" : 16 Documents clear
ANALISIS SISTEM INFORMASI GEOGRAFI UNTUK EVALUASI TATA RUANG DI KECAMATAN BAKONGAN Rahman, Fatrahul; Jummi, Cut Vita Rajiatul
Jurnal Pendidikan Geosfer Vol 9, No 2.1 (2024): Jurnal Pendidikan Geosfer
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jpg.v9i2.1.33403

Abstract

Kecamatan Bakongan merupakan salah satu kecamatan yang telah memiliki Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) yang telah disahkan dalam peraturan daerah tentang RTRW Kecamatan Bakongan Tahun 2016-2036. Rencana tata ruang wilayah Kecamatan Bakongan 2023 telah masuk tahun 7 setelah RTRW disahkan oleh pemerintah. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kesesuaian rencana tata ruang wilayah (RTRW) Kecamatan Bakongan yang telah disahkan pada tahun 2016 dengan kondisi aktual pada tahun 2023. Melalui metode analisis Spatial Difference, analisis citra Google Earth dan ArcMap, penelitian ini menganalisis perbedaan pola ruang dan luas wilayah yang terlaksanadenganRTRW. Hasil analisis menunjukkan adanya perbedaan total luas sebesar 2698,50 Ha antara RTRW dan kondisi saat ini, menandakan adanya perubahan dan dinamika di wilayah tersebut. Oleh karena itu, rekomendasi yang diberikan adalah pentingnya selalu mempertimbangkan perubahan dan keadaan aktual wilayah dalam RTRW. Fleksibilitas harus diakomodasi dalam RTRW untuk mengantisipasi perubahan kebutuhan dan kondisi yanglebihaktual.
ANALISI SWOT TERHADAP PENGEMBANGAN INDUSTRI RUMAH TANGGA PENGOLAHAN PALA di KECAMATAN TAPAKTUAN, KABUPATEN ACEH SELATAN. Sari, Naufi Mulia; Ruliani, Ruliani
Jurnal Pendidikan Geosfer Vol 9, No 2.1 (2024): Jurnal Pendidikan Geosfer
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jpg.v9i2.1.33401

Abstract

Indonesia dikenal sebagai negara yang kaya akan tanaman rempah. Provinsi Aceh merupakan salah satu sentra penghasil pala, produksi terbesarnya adalah di Kabupaten Aceh Selatan. Sejumlah pengusaha olahan produk minyak pala di Aceh Selatan mengaku mengalami kerugian besar beberapa tahun terakhir, kaerna bahan baku yang sangat terbatas mengakibatkan produksi yang minim. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi pengembangan industri rumah tangga pengolahan pala di kecamatan Tapaktuan menggunakan analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukkan pengembangan industri rumah tangga pengolahan pala di Tapaktuan sangat berpeluang untuk dikembangkan bahkan menjadikan Tapaktuan sebagai pusat industri pengolahan pala di Aceh. Hal tersebut disebabkan kelebihan wilayah Tapaktuan sebagai wilayah penghasil pala dan permintaan pasar terhadap produk olahan pala yang tergolong tinggi. Produsen olahan pala juga dapat berpeluang untuk menjangkau pasar global/ekspor mengingat permintaan expor yang juga tinggi. Hambatan yang dialami diantaranya penyediaan bahan baku yang tidak konsisten dalam memenuhi permintaan produksi, hingga kurangnya bantuan modal dari pemerintah. Hal tersebut dapat menjadi perhatian pemerintah dalam pengambilan tindakan seperti pemberdayaan petani pala, pelaku industri dan penyediaan pasar agar industri pengolahan pala dapat terus berkembang dan eksis sebagai produk olahan khas dari daerahAceh Selatan.
EKSISTENSI KERAJINAN KASAB (SULAMAN BENANG EMAS KHAS ACEH) DI KECAMATAN SAMADUA KABUPATEN ACEH SELATAN Jalil, Hasbul; Azis, Daska; Fitria, Ade
Jurnal Pendidikan Geosfer Vol 9, No 2.1 (2024): Jurnal Pendidikan Geosfer
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jpg.v9i2.1.33389

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui eksistensi kerajinan Kasab di Kecamatan Samadua, Kabupaten Aceh Selatan yang meliputi bentuk penyajian dan faktor yang mempengaruhi eksistensi kerajinan Kasab di Kecamatan Samadua, Kabupaten Aceh Selatan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deksriptif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kasab di Kecamatan Samadua disajikan kedalam berbagai bentuk yaitu: Lidah-lidah, kipeh, tabia, maracu tunggang baliak,dalansi,banta gadang dan langik-langik. Adapun faktor yang mempengaruhi kerajinan kasab masih dapat ditemukan di Kecamatan Samadua antara lain kasab merupakan produk budaya yang memiliki nilai jual, pengrajin kasab yang masih tergolong usia produktif, dan kreativitas para pengrajin kasab untuk membuat produk kasab menjadi lebih modern
Eksistensi Kearifan Lokal Lembaga Adat Keujreun Blang Pada Generasi Z Kecamatan Kaway XVI Kabupaten Aceh Barat Thaifuri, Rahmat; Gadeng, Ahmad Nubli; Sadida, Ade Naylan
Jurnal Pendidikan Geosfer Vol 9, No 2.1 (2024): Jurnal Pendidikan Geosfer
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jpg.v9i2.1.33386

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat pengetahuan generasi Z kaway XVI terhadap kearifan lokal yang berasal dari lembaga adat keujreun blang. Metode kuantitatif deskriptif yang digunakan dalam penelitian ini, Masyarakat Kecamatan Kaway XIV yang menjadi populasi sedangkan yang menjadi sampel dalam penelitian ini yaitu 100 orang generasi Z Kecamatan Kaway XVI. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan angket benar-salah yang diberikan kepada Generasi Z ketika penelitian, teknik analisis data menggunakan rumus statistika sederhana . Hasil penelitian menunjukkan bahwa 16 % (16 orang) mengetahui kearifan lokal yang berasal dari lembaga adat keujreun blang, di sisi lain 84% (84 orang) tidak mengetahui kearifan lokal yang berasal dari lembaga adat keujreun blang. Dengan demikian, dapat disimpulkan yaitu kearifan lokal masyarakat Aceh yang berasal dari lembaga adat keujreun blang berpotensi hilang di masa yang akan datang khususnya pada masyarakat Kecamatan Kaway XVI Kabupaten Aceh Barat. Sehingga dibutuhkan upaya serius dari pemerintah Kabupaten Aceh Barat dan masyarakat Kecamatan Kaway XVI untuk mengsosialisasikan dan menginternalisasikan kembali kearifan lokal yang berasal dari lembaga adat keujreun blang kepada generasi muda Kecamatan Kaway XVI Kabupaten Aceh Barat.
PRODUKTIVITAS, TEKNIK PENGOLAHAN DAN PELUANG MARKETPLACE EMPING MELINJO KABUPATEN PIDIE Zikra, Surya; Azis, Daska; Hadiyani, Rahmilia
Jurnal Pendidikan Geosfer Vol 9, No 2.1 (2024): Jurnal Pendidikan Geosfer
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jpg.v9i2.1.33384

Abstract

Emping Melinjo merupakan salah satu usaha industri rumah tangga hasil perkebunan melinjo yang dapat dimanfaatkan masyarakat Aceh. Usaha industri rumah tangga emping melinjo secara tradisional sudah sangat dikenal dalam masyarakat awam tetapi belum ada bentuk Produktivitas, Teknik pengolahan dan Peluang Marketplace Emping Melinjo secara modern. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Produktivitas, Teknik Pengolahan dan Peluang Marketplace Emping Melinjo Kabupaten Pidie. Penelitian ini dilakukan pada petani, pengolah serta pedagang emping melinjo di Kabupaten Pidie dengan menggunakan teknik Cluster Random Sampling, pengambilan sampel secara acak. Teknik pengumpulan data menggunakan metode kualitatif melalui observasi, wawancara dan dokumentasi.Teknik analisis menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif terhadap data produktivitas, teknik pengolahan, dan marketplace, penelitian ini juga untuk mengetahui teknik pengolahan emping melinjo yang unik serta bagaimana marketplace menggunakan media online seperti Facebook, Instagram dan WhataApp yang dimanfaatkan pedagang dalam marketplace penjualan emping melinjo.
ANALISIS GARIS PANTAI LADONG ACEH BESAR TAHUN 2016-2022 DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI DIGITAL SHORELINE ANALYSIS SYSTEM (DSAS) Ferdana, Khalid; Desfandi, Mirza
Jurnal Pendidikan Geosfer Vol 9, No 2.1 (2024): Jurnal Pendidikan Geosfer
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jpg.v9i2.1.33383

Abstract

Penelitian ini berfokus pada perubahan garis pantai Pantai Ladong, Kecamatan Mesjid Raya, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh, Indonesia dari tahun 2016 hingga 2022. Pantai Ladong adalah kawasan dinamis yang terbentuk oleh endapan pantai dan sungai, dan merupakan daerah pertemuan interferensi antara darat, laut, dan udara. Metode penelitian ini menggunakan citra satelit Google Earth dari tahun 2016, 2018, 2020, dan 2022. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan Software ArcGIS dan fitur Digital Shoreline Analysis System (DSAS) untuk menghitung laju perubahan garis pantai dari waktu ke waktu. Hasil analisis menunjukkan bahwa Pantai Ladong mengalami proses abrasi dan akresi. Nilai akresi pantai pada 2016-2022 lebih tinggi daripada nilai abrasi, dengan total penambahan luasan sebesar 4,87 hektar dan total pengurangan luasan sebesar 2,01 hektar. Secara keseluruhan, pantai mengalami perubahan dengan rata-rata penambahan sekitar 0,695 hektar per tahun dan rata-rata pengurangan sekitar 0,287 hektar per tahun.

Page 2 of 2 | Total Record : 16