cover
Contact Name
Andi Saidah
Contact Email
kamimengabdi@uta45jakarta.ac.id
Phone
+6281310753398
Journal Mail Official
kamimengabdi@uta45jakarta.ac.id
Editorial Address
Podomoro, Jl. Sunter Permai Raya No.1, RT.11/RW.6, Sunter Agung, Kec. Tj. Priok, Jkt Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14350
Location
Kota adm. jakarta utara,
Dki jakarta
INDONESIA
KAMI MENGABDI
ISSN : 28087054     EISSN : 28087054     DOI : DOI: https://doi.org/10.52447/km.v2i2
WE SERVE, a collection of articles from Lecturers of the Faculty of Engineering to serve the community in the form of appropriate technology that is beneficial for Small and Medium Enterprises and Businesses in the field of Technology
Articles 51 Documents
PENYULUHAN TENTANG BAHAYA AKAN ARUS PENDEK LISTRIK BAGI MASYARAKAT DI WILAYAH PAPANGGO, JAKARTA UTARA Muktar Sinaga; andi Saidah
KAMI MENGABDI Vol 2, No 1 (2022): KAMI MENGABDI
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (548.654 KB) | DOI: 10.52447/km.v2i1.6505

Abstract

Konsleting listrik atau hubungan arus pendek yang merupakan suatu hubungan dengan tahanan listrik yang sangat kecil. hal ini dapat mengakibatkan aliran listrik yang sangat besar. jika tidak ditangani bisa mengakibatkan keledakan atau kebakaran apalagi kaitannya dengan listrik rumah tangga bila tidak digunakan secara aman juga menjadi salah satu penyebab utama terjadinya kebakaran. Hal ini mengakibatkan kerusakan secara material yang cukup besar dan juga kehilangan nyawa manusia. Berdasarkan statistik dan catatan dari dinas kebakaran menyatakan bahwa penyebab utama kebakaran adalah korsleting listrik, obyek yang banyak terbakar adalah perumahan, kejadian-kejadian kebakaran tersebut dapat dikurangi hanya dengan mendidik pemakai dan tidak dihalangi dengan persediaan peraturan untuk instalasi listrik dan persediaan yang canggih, tetapi kerusakan dalam instalasi dapat mengakibatkan kebakaran, dalam artikel ini ditinjau apa penyebab kebakaran dan bagaimana dapat dicegah dengan perencanaan dan seleksi pemasangan peralatan untuk instalasi listrik.
KENALI PENGGUNAAN ANTIBIOTIK SECARA TEPAT Ulvi Nur Rista; Manuel Vesselaldo Scipio; Dewi Ariani
KAMI MENGABDI Vol 1, No 2 (2021): KAMI MENGABDI
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (187.179 KB) | DOI: 10.52447/km.v1i2.6037

Abstract

Pemberian antibiotika merupakan pengobatan utama dalam penatalaksanaan penyakit infeksi. Penggunaan antibiotik yang benar dan bijak dapat mengurangi keparahan penyakit khususnya penyakit infeksi. Sebaliknya, penggunaan yang salah dan tidak sesuai indikasi dapat menyebabkan terjadinya resistensi antibiotik. Pemahaman masyarakat tentang penggunaan antibiotik sangat penting untuk keberhasilan terapi dan menghindari kejadian resistensi. Penggunaan antibiotik secara tepat akan meningkatkan kualitas kesehatan pasien, sebaliknya penggunaan tanpa aturan akan mengakibatkan kurang efektifnya kinerja antibiotik. Metode kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan cara observasi untuk mengetahui kondisi lingkungan masyarakatnya. Target capaian dari pengabdian masyarakat ini yaitu dapat memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang penggunaan antibiotik yang tepat agar tidak terjadi resistensi antibiotik dan ketidaktepatan dalam penggunaan antibiotik. Kegiatan inti dimulai dengan masuk room Zoom Meeting, peserta yang mengikuti acara terdiri dari mahasiswa apoteker, mahasiswa farmasi dan masyarakat umum, pengisian link absensi, hasil pelaksanaan Pretest yang diambil pra acara sebanyak 55,55% peserta sudah mengetahui cara penggunaan antibiotic secara tepat, pemaparan materi, Sesi tanya jawab, Pelaksanaan Post-test yang diambil pasca acara sebanyak 60,86% peserta sudah mengetahui cara penggunaan antibiotik yang tepat, Kuis, Pengisian absensi ke-2, Penutup dan Sesi Dokumentasi. Kata Kunci : Antibiotik, Kepatuhan Masyarakat, Webinar Pengabdian Masyarakat
Edukasi Pemanfaatan E-Commerce Sebagai Inovasi Marketing Penunjang Bisnis Choirul Mufit
KAMI MENGABDI Vol 2, No 2 (2022): KAMI MENGABDI
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (210.228 KB) | DOI: 10.52447/km.v2i2.6553

Abstract

E-Commerce secara umum dapat diartikan sebagai transaksi jual beli secara elektronik melalui media internet. Selain itu, E-commerce juga dapat diartikan sebagai suatu proses berbisnis dengan memakai teknologi elektronik yang menghubungkan antara perusahaan, konsumen dan masyarakat dalam bentuk transaksi elektronik dan pertukaran atau penjualan barang, servis, dan informasi secara elektronik. Dalam Pengabdian ini dilakukan berupa penyuluhan mengenai pentingnya e-commerce sebagai penunjang bisnis untuk UMKM. Adapun dilakukan terlebih dahulu dengan menyebarkan pre test ke peserta penyuluhan untuk mendapatkan seberapa besarkah pengetahuan dari peserta penyuluhan mengenai pentingnya pemanfaatan e-commerce. Kemudian penyuluhan dilakukan dan memberikan post test setelahnya untuk mengukur seberapa mengerti peserta penyuluhan terhadap materi yang telah disampaikan. Adapun edukasi atau penyuluhan diakhiri dengan memberikan booklet mengenai materi yang telah diberikan, adapun dari hasil pre test dan post test yang telah dilakukan diketahui bahwasanya penyuluhan atau edukasi yang telah diberikan memberikan pengetahuan bagi para peserta ditandai dengan adanya kenaikan nilai post test pada peserta penyuluhan
PEMANFAATAN BARANG BEKAS (CANGKANG TELUR) SEBAGAI MEDIA TANAM GUNA MENUJU LINGKUNGAN BERSIH Andi Saidah; Didit Sumardiyanto
KAMI MENGABDI Vol 2, No 1 (2022): KAMI MENGABDI
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.591 KB) | DOI: 10.52447/km.v2i1.6496

Abstract

Penanggulangan sampah daur ulang masih terbilang sangat kurang terutama botol bekas dan cangkang telur, apabila penanggulangan sampah daur ulang dapat dilaksanakan dengan optimal, hal ini dapat mengurangi sampah secara signifikan, salah satu contoh sampah yang dapat didaur ulang adalah limbah cangkang telur mengandung unsur hara yang baik untuk tanaman namun belum dimanfaatkan secara optimal, Telur merupakan makanan yang dapat memenuhi kebutuhan protein dalam tubuh. Sehingga penggunaan telur sangat melimpah. Penggunaan telur yang melimpah tersebut menghasilkan limbah cangkang telur yang melimpah juga. Cangkang telur yang merupakan limbah dapat kita manfaatkan menjadi media tanam dalam bentuk pot bunga yang skala kecil atau yang besar, Metode kegiatan pengabdian dilakukan dengan cara memberikan penyuluhan dan pelatihan mengenai cara pembuatan pot bunga dari cangkang telur dan botol bekas. Tujuan melakukan pengabdian ini adalah untuk memberi wawasan dan pengetahuan kepada masyarakat terutama di Kali Baru Barat yang selama ini belum memanfaatkan cangkang telur sebagai media tanam. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 20 Juli 2022 dimulai pukul 08.00 WIB yang dimulai dengan penyuluhan, kemudian wawancara dan penyebaran kuesioner, mengisi absensi. Pada acara tersebut dilakukan dalam beberapa sesi. Acara diawali dengan Pembukaan dan pengisian absensi ke-1, Sambutan, Pelaksanaan Pretest sebelum acara tersebut sebanyak 59% sudah memahami penggunaan cangkang telur sebagai media tanam, Pemaparan Materi, Sesi Tanya jawab, Penutup dan Sesi Dokumentasi.
Sosialisasi dan Edukasi Perlindungan Hukum Terhadap Anak Sebagai Korban Pelecehan Seksual Warih Anjari. Timbo T Mangaranap
KAMI MENGABDI Vol 3, No 1 (2023): KAMI MENGABDI
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/km.v3i1.6812

Abstract

ABSTRAKPasca pandemi Covid 19 yang melanda dunia dan Indonesia, anak rentan mengalami kejadian diluar  kebiasaan sehari-hari. Kebiasaan berkegiatan disegala bidang mengalami perubahan signifikan dimasa endemic Covid 19.  Fenomena kekerasan seksual yang memunculkan kejahatan seksual merupakan ancaman bagi perkembangan anak  Meningkatnya kejahatan seksual yang berbasis kekerasan seksual diindikasikan dengan banyaknya kasus kekerasan seksual yang terjadi dimasyarakat. Tingginya tingkat kepadatan penduduk memicu kerentanan anak sebagai korban kejahatan seksual. Kelurahan Kalibaru merupakan salah satu dari 7 kelurahan di wilayah kecamatan Cilincing Jakarta Utara, yang kepadatana penduduknya tergolong tinggi, sehingga berpotensi untuk terjadi gesekan antar warga. Untuk  menjaga agar anak    warga Kelurahan Kalibaru Kecamatan Cilincing Jakarta Utara   mendapatkan perlindungan dari kemungkinan menjadi korban kekerasan seksual, maka dilakukan sosialisasi dan edukasi pelecehan seksual. Guna memperkuat pemahaman tentang Perlindungan Hukum Terhadap Anak Sebagai Korban Pelecehan Seksual. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan tanggal 22 Juli 2022 pada  masyarakat RT. 008/RW. 004 dan RT. 009/RW. 004 Kelurahan Kalibaru kecamatan Cilincing Jakarta Utara. Metode pelaksanaan dengan penyuluhan, pretest, dan posttest.  Hasil kegiatan  diperoleh:  aspek kognitif  (pengetahuan pelecehan seksual) terjadi peningkatan dari memahami ke sangat memahami, peningkatan terjadi satu tingkat. Demikian juga untuk aspek affektif  (sikap terhadap pelecehan seksual)  terjadi kenaikan satu  tingkat yaitu dari memahami ke sangat memahami. Sarannya kelanjutan pelaksanaan pengabdian masyarakat tidak hanya bidang perlindungan anak tetapi pada bidang hukum lainnya. Hal ini bertujuan sebagai  tindakan preventif terhadap kejahatan yang mungkin akan menyerang warga kelurahan Kalibaru kecamatan Cilincing Jakarta Utara. 
АLАT PЕNЕTАS TЕLUR SІSTЕM RОLLЕR SKALA USAHA KECIL MENENGAH UNTUK MASYARAKAT KELURAHAN WARAKAS, TANJUNG PRIOK, JAKARTA UTARA Andi Saidah
KAMI MENGABDI Vol 1, No 1 (2021): KAMI MENGABDI
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (581.948 KB) | DOI: 10.52447/km.v1i1.5426

Abstract

Mеsіn pеnеtаs tеlur mеrupаkаn sаlаh sаtu pеrаlаtаn yаng bаnyаk dіgunаkаn pаdа bіdаng pеtеrnаkаn unggаs. Mеsіn іnі dіgunаkаn untuk mеnіngkаtkаn kuаntіtаs pеnеtаsаn tеlur. Wаlаupun sudаh bаnyаk pеnеtаs tеlur yаng dіprоduksі bаіk mаnuаl, sеmі оtоmаtіs mаupun оtоmаtіs, аkаn tеtаpі tіngkаt kеbеrhаsіlаn dаrі mеsіn pеnеtаs tеrsеbut mаsіh rеndаh. Sаlаh sаtu pеnyеbаb yаng sаngаt bеrpеngаruh аdаlаh kеtіdаkmаmpuаn аlаt untuk mеmpеrtаhаnkаn tеmpеrаtur dаn kеlеmbаpаn аgаr tеtаp kоnstаn. Pаdа pеnеlіtіаn іnі, аlаt sudаh dіbuаt sеsuаі pеrhіtungаn pеrаncаngаn untuk mеmеnuhі tujuаn-tujuаn аkhіr pеrаncаng sеcаrа spеsіfіk dаn оbyеktіf. Dеngаn Pеrаncаngаn аlаt yаng sudаh dіbuаt mеnggunаkаn dіmеnsі tіnggі 310 mm, lеbаr 450 mm dаn pаnjаng 620 mm mеnjаdіkаn mеsіn pеnеtаs tеlur оtоmаtіs mеmіlіkі kаpаsіtаs 30 butіr tеlur bеbеk. Suhu rаtа-rаtа yаng dіhаsіlkаn pаdа mеsіn pеnеtаs tеlur оtоmаtіs bеrkіsаr dі 38,57 оC dаn rаtа-rаtа kеlеmbаpаn dі sеkіtаr 62,86 %, dаrі 30 butіr tеlur 5 dіаntаrаnyа busuk dаn tеlur lаіnnyа mеnеtаs dаlаm kurun wаktu bеrbеdа. Kаtа kunсі : mеsіn pеnеtаs tеlur, rаk bеrputаr оtоmаtіs, tеlur bеbеk, suhu dаn kеlеmbаpаn.
MENGETAHUI, MENGENALI, MENCEGAH DAN MENGOBATI PENYAKIT TUBERKULOSIS (TB) Dini Permata Sari
KAMI MENGABDI Vol 2, No 1 (2022): KAMI MENGABDI
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (414.491 KB) | DOI: 10.52447/km.v2i1.6504

Abstract

ABSTRAKTuberkulosis (TBC) paru adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh kuman Mycrobacterium tuberculosis yang menyerang paru-paru dan bronkus. TBC paru  tergolong penyakit air borne infection, yang masuk ke dalam tubuh manusia melalui udara pernapasan ke dalam paru-paru. Kemudian kuman menyebar dari paru-paru ke bagian tubuh lainnya melalui sistem peredaran darah, sistem saluran limfe, melalui bronkus atau penyebaran langsung ke bagian tubuh lainnya. Beberapa faktor yang mempengaruhi penularan TB secara umum antara lain kedekatan kontak dengan sumber penularan, lamanya waktu kontak dengan sumber penularan dan konsentrasi kuman di udara. Selain berdampak pada individu juga berdampak pada keluarga penderita. Target dari kegiatan ini siswa di sekitar SMAN 5 Jakarta bisa mendapatkan pengetahuan dan wawasan tentang “Tuberkulosis” mulai dari  pengertian, ciri-ciri, sampai pada pencegahan dan apa yang harus dilakukan bila terkena tuberculosis. Metode kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan cara mengumpulkan seluruh peserta dalam satu ruangan untuk dilakukan sosialisasi  mengenai penyakit TB selama ±1 jam dengan metode presentasi yang disampaikan oleh beberapa pemateri, waktu dan proses pelaksanaan materi tuberculosis berdasarkan yang tertulis pada leaflet, sebelum sosialisasi dimulai para siswa diberikan soal pre-test dan setelah sosialisasi selesai siswa diberikan post-test, kemudian data dikumpulkan dan dianalisis dengan menggunakan spss untuk melihat sejauh mana pengetahuan siswa tentang TB dengan melihat nilai rata-rata jawaban benar dari siswa. Pelaksanaan Pretest dilakukan sebelum acara tersebut sebanyak 94% sudah memahami tentang TB, Pemaparan Materi, Sesi Tanya jawab, Pelaksanaan Posttest pasca acara tersebut, sebanyak 100% sudah mengetahui tentang TB setelah itu Penutup dan Sesi Dokumentasi.Kata Kunci: Tuberkulosis, TBC, Cara mencegah TB ABSTRACTPulmonary tuberculosis (TB) is an infectious disease caused by Mycobacterium tuberculosis which attacks the lungs and bronchi. Pulmonary tuberculosis is classified as an air borne infection, which enters the human body through breathing air into the lungs. Then the germs spread from the lungs to other parts of the body through the circulatory system, lymphatic system, through the bronchi or direct spread to other body parts. Several factors that influence TB transmission in general include close contact with the source of transmission, the length of time in contact with the source of transmission and the concentration of germs in the air. In addition to having an impact on the individual, it also has an impact on the patient's family. The target of this activity is that students around SMAN 5 Jakarta can gain knowledge and insight about "Tuberculosis" ranging from understanding, characteristics, to prevention and what to do if exposed to tuberculosis. This community service activity method is carried out by gathering all participants in one room to be socialized about TB disease for ± 1 hour with the presentation method delivered by several presenters, the time and process of implementing the tuberculosis material based on what is written on the leaflet, before the socialization begins the students are given pre-test questions and after the socialization is complete students are given a post-test, then data is collected and analyzed using SPSS to see the extent of students' knowledge about TB by looking at the average value of students' correct answers. The Pre-test was carried out before the event, as many as 94% already understood about TB, Material Presentation, Question and Answer Session, Post-test Implementation after the event, as many as 100% already knew about TB after that Closing and Documentation Session.Keywords: Tuberculosis, TB, How to prevent TB
PENYULUHAN PENGETAHUAN TENTANG TATA RUANG PUBLIK DAN BAHAYA AKAN ARUS PENDEK LISTRIK BAGI MASYARAKAT DI WILAYAH PAPANGGO, JAKARTA UTARA Fajri Hidayat Hidayat
KAMI MENGABDI Vol 1, No 2 (2021): KAMI MENGABDI
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1572.896 KB) | DOI: 10.52447/km.v1i2.6455

Abstract

Salah satu bentuk kepedulian publik (masyarakat) dalam pengelolaan lingkungan hidup adalah partisipasinya dalam penataan ruang di mana mereka berada. Proses penataan tata ruang sebagai bagian dari suatu sistem publik, seringkali menghadapi kepentingan yang sangat beragam. Sudut pandang pemerintah saja dianggap tidak cukup untuk menerjemahkan proses pembangunan suatu negara di mana masyarakat juga berada di dalamnya. Oleh karena itu, partisipasi publik atau peran publik sendiri yang timbul atas kehendak dan keinginan sendiri di tengah publik untuk berminat dan bergerak dalam penataan ruang menjadi suatu keharusan. Tulisan ini disusun dengan menggunakan studi literatur, dimana penulis melakukan kajian referensi dan dokumentasi yang terkait dengan partisipasi publik (masyarakat) dalam penataan ruang, khususnya partisipasi publik dalam penataan ruang kawasan perkotaan di Indonesia. Partisipasi publik (masyarakat) dalam penataan ruang kawasan perkotaan dapat diwujudkan dalam bentuk pengajuan usul, memberi saran, atau mengajukan keberatan kepada pemerintah. Dalam mengajukan usul, memberikan saran, atau mengajukan keberatan kepada pemerintah dalam rangka penataan ruang bagian Kawasan Perkotaan dapat dilakukan melalui Focus Group Discussion dan pembentukan forum kota, yang melibatkan asosiasi profesi, media massa, LSM, lembaga formal kemasyarakatan sampai tingkat lembaga perwakilan rakyat. Begitu pula kaitannya dengan listrik rumah tangga bila tidak digunakan secara aman juga menjadi salah satu penyebab utama terjadinya kebakaran. Hal ini mengakibatkan kerusakan secara material yang cukup besar dan juga kehilangan nyawa manusia. Berdasarkan statistik dan catatan dari dinas kebakaran menyatakan bahwa penyebab utama kebakaran adalah korsleting listrik, obyek yang banyak terbakar adalah perumahan, kejadian-kejadian kebakaran tersebut dapat dikurangi hanya dengan mendidik pemakai dan tidak dihalangi dengan persediaan peraturan untuk instalasi listrik dan persediaan yang canggih, tetapi kerusakan dalam instalasi dapat mengakibatkan kebakaran, dalam artikel ini ditinjau apa penyebab kebakaran dan bagaimana dapat dicegah dengan perencanaan dan seleksi pemasangan peralatan untuk instalasi listrik. 
PENYULUHAN PENCEGAHAN SEJAK DINI TUBERCULOSIS, SI PENYAKIT MENULAR DI SMK SPES PATRIAE JAKARTA UTARA Diana Laila Ramatillah Sri Herlina Wahyuni Agustina
KAMI MENGABDI Vol 2, No 2 (2022): KAMI MENGABDI
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.277 KB) | DOI: 10.52447/km.v2i2.6507

Abstract

Tuberculosis (TBC) merupakan penyakit infeksi kronik yang mudah menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterum tuberculosis. Kegiatan penyuluhan terkait tuberculosis merupakan salah satu cara preventif yang dapat dilakukan untuk memberikan edukasi serta pengetahuan terkait penyakit tuberculosis. Penyuluhan dilakukan di SMK SPES PATRIAE Jakarta Utara yang dilakukan langsung ke sekolah tersebut. Target yang diberikan penyuluhan merupakan siswa-siswi kelas 3. Penyuluhan yang dilakukan dimaksudkan untuk memberikan pengenalan kepada anak-anak tentang faktor apa saja yang dapat menyebabkan terjadinya penyakit tuberculosis. Pengetahuan faktor resiko tersebut dikemas dengan bahasa yang mudah dipahami oleh remaja kelas 3 SMK sehingga nantinya diharapkan mampu mengubah pola hidup anak-anak tersebut. Pelaksanaan kegiatan dilakukan selama 1 jam yang diawali dengan memberikan pre-test kepada siswa-siswi yang dilanjutkan dengan pemberian materi dan diakhiri dengan memberikan post-test. Hasil yang didapatkan kemudian dilakukan penghitungan yang bertujuan melihat bagaimana pengetahuan siswa-siswi sebelum diberikan materi dan setelah diberikan materi terkait tuberculosis.Berdasarkan pre-test dan post-test yang terdiri dari 5 soal dengan jenis pertanyaan yang sama didapatkan hasil adanya peningkatan pemahaman dan pengetahuan siswa yaitu hasil Pre-Test siswa-siswi mampu menjawab pertanyaan dengan benar 76,8% dan pertanyaan yang dijawab salah 23,2%. Dan pada Post-Test siswa siswi mampu menjawab pertanyaan dengan benar 90,6% dan pertanyaan salah 9,4%.
KENALI PENGGUNAAN ANTIBIOTIK SECARA TEPAT Lestari Cindra Kasih; Ulvi Nur Rista
KAMI MENGABDI Vol 1, No 2 (2021): KAMI MENGABDI
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (171.569 KB) | DOI: 10.52447/km.v1i2.6033

Abstract

Pemberian antibiotika merupakan pengobatan utama dalam penatalaksanaan penyakit infeksi. Penggunaan antibiotik yang benar dan bijak dapat mengurangi keparahan penyakit khususnya penyakit infeksi. Sebaliknya, penggunaan yang salah dan tidak sesuai indikasi dapat menyebabkan terjadinya resistensi antibiotik. Pemahaman masyarakat tentang penggunaan antibiotik sangat penting untuk keberhasilan terapi dan menghindari kejadian resistensi. Penggunaan antibiotik secara tepat akan meningkatkan kualitas kesehatan pasien, sebaliknya penggunaan tanpa aturan akan mengakibatkan kurang efektifnya kinerja antibiotik. Metode kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan cara observasi untuk mengetahui kondisi lingkungan masyarakatnya. Target capaian dari pengabdian  masyarakat ini yaitu dapat memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang penggunaan antibiotik yang tepat agar tidak terjadi resistensi antibiotik dan ketidaktepatan dalam penggunaan antibiotik. Kegiatan inti dimulai dengan masuk room Zoom Meeting, peserta yang mengikuti acara terdiri dari mahasiswa apoteker, mahasiswa farmasi dan masyarakat umum, pengisian link absensi, hasil pelaksanaan Pretest yang diambil pra acara sebanyak 55,55% peserta sudah mengetahui cara penggunaan antibiotic secara tepat, pemaparan materi, Sesi tanya jawab, Pelaksanaan Post-test yang diambil pasca acara sebanyak 60,86% peserta sudah mengetahui cara penggunaan antibiotik yang tepat, Kuis, Pengisian absensi ke-2, Penutup dan Sesi Dokumentasi.