cover
Contact Name
Ruslaini
Contact Email
garuda@apji.org
Phone
+6287770009246
Journal Mail Official
LPPM@stiekasihbangsa.ac.id
Editorial Address
Jl. Sultan Agung No.77, Gajahmungkur, Kec. Gajahmungkur, Semarang, Provinsi Jawa Tengah, 50232
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Studia Ekonomika
ISSN : 19787618     EISSN : 30482704     DOI : 10.70142
Core Subject : Economy,
Strategic Management Organizational Behavior Innovation and Technology Management Business Ethics Sustainable Entrepreneurship Small Business Management
Articles 109 Documents
Sistem dan Prosedur Keuangan Ekawahyu Kasih
Studia Ekonomika Vol. 9 No. 1 (2011): Studia Ekonomika Volume 9 Nomor 1 Juli Tahun 2011
Publisher : STIE KASIH BANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70142/studiaekonomika.v9i1.29

Abstract

Pendidikan berawal pada saat seorang bayi itu dilahirkan dan berlangsung seumur hidup. Namun pendidikan juga bisa saja berawal dari sebelum bayi lahir seperti yang dilakukan oleh banyak orang dengan memainkan musik dan membaca kepada bayi dalam kandungan dengan harapan ia akan bisa (mengajar) bayi mereka sebelum kelahiran. Setelah kelahiran pendidikan pun dapat dibagi menjadi dua jenis, pendidikan formal dan pendidikan non formal.Pendidikan nonformal adalah pendidikan yang diselenggarakan oleh warga masyarakat yang memerlukan layanan pendidikan dan berfungsi sebagai pengganti, penambah dan atau pelengkap pendidikan formal dalam rangka mendukung pendidikan sepanjang hayat. Pendidikan nonformal berfungsi mengembangkan potensi peserta didik dengan penekanan pengetahuan dan keterampilan fungsional serta pengembangan sikap dan kepribadian fungsional. Pendidikan nonformal meliputi pendidikan kecakapan hidup, pendidikan anak usia dini, pendidikan kepemudaan, pendidikan pemberdayaan perempuan, pendidikan keaksaraan, pendidikan keterampilan dan pelatihan kerja, pendidikan kesetaraan serta pendidikan lain yang ditujukan untuk mengembangkan kemampuan peserta didik. Satuan pendidikan nonformal terdiri atas lembaga kursus, lembaga pelatihan, kelompok belajar, pusat kegiatan masyarakat, majelis taklim serta satuan pendidikan yang sejenis.Sistem adalah suatu jaringan prosedur yang dibuat menurut pola yang terpadu untuk melaksanakan kegiatan pokok perusahaan.Sedangkan prosedur adalah suatu urutan kegiatan klerikal, biasanya melibatkan beberapa orang dalam satu departemen atau lebih, yang dibuat untuk menjamin penanganan secara seragam transaksi perusahaan yang terjadi berulangulang.Pengendalian internal sangat dibutuhkan dalam dalam dunia pendidikan non formal salah satunya dengan adanya pengawasan yang sistematis. Sistem dan prosedur yang baik akan sangat mempengaruhi pada kinerja atau sumber daya manusia serta struktur organisi dan laporan keuangan yang akurat merupakan cerminan dalam suatu kegiatan usaha guna mencapai suatu visi dan misi yang baik.
Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas Ekawahyu Kasih; Eri Kusnanto
Studia Ekonomika Vol. 10 No. 1 (2012): Studia Ekonomika Volume 10 Nomor 1 Januari Tahun 2012
Publisher : STIE KASIH BANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70142/studiaekonomika.v10i1.30

Abstract

Pendidikan saat ini merupakan hal formal di dalam masyarakat, peran serta lembaga pemerintah memeng sudah cukup baik dengan dicanangkannya program sekolah 9 tahun hal tersebut dilakukan guna menyukseskan dunia pendidikan dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi serta meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas. Subyek penelitian ini adalah kantin di salah satu sekolah tinggi ilmu ekonomi di Jakarta. Sebagai bentuk wirausaha kantin merupakan alternative bagi lingkungan pendidikan dalam menyajikan kuliner nusantara dan yang lainnya. Dalam menjalankan wirausaha hal penting yang harus diperhatikan adalah system yang diterapkan karena sistem merupakan langkah awal perencanaan suatu kegiatan. Tahapan dalam berwirausaha adalah tahap memulai, tahap melaksanakan usaha, tahap mempertahankan usaha dan tahap pengembangan usaha semua itu perlu perencanaan yang matang dan sistem yang terorganisir dengan baik. Sistem yang pertama harus dimiliki dalam menjalankan usaha adalah sistem akuntansi penerimaan kas dan pengeluaran kas yang harus disususn secara klerikal karena kas merupakan hal yang harus dikelola secara cermat untuk perkembangan usaha dan menjamin keberhasilan sebuah usaha.
Analisis Manajemen Proyek Seger Santoso; Retno Desianti
Studia Ekonomika Vol. 10 No. 1 (2012): Studia Ekonomika Volume 10 Nomor 1 Januari Tahun 2012
Publisher : STIE KASIH BANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70142/studiaekonomika.v10i1.31

Abstract

Jumlah penduduk di Indonesia semakin hari semakin bertambah sehingga kebutuhan hidup semakin meningkat, salah satunya kebutuhan rumah tinggal. Hal ini menyebabkan semakin bertambahnya usaha bisnis di bidang properti seperti terlihat dengan adanya gedung perkantoran diberbagai wilayah, pembangunan apartemen, rumah susun, rumah KPR, rumah took (Ruko) dan rumah tinggal lainnya. Sehingga sebagian orang beranggapan bisnis di bidang ini sangat menjanjikan sebagai lahan investasi. Peran dari manajemen sangat penting dalam pengendalian internal. Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan usaha-usaha para anggota organisasi dan penggunaan sumber-sumber daya organisasi lainnya agar mencapai tujuan organisasi yang ditetapkan. Fugsi dari manajemen itu sendiri adalah merencanakan, mengorganisasikan, memimpin dan mengendalikan. Manajemen proyek merupakan hal yang harus diperhatikan sedangkan tujuan manajemen proyek harus mempertimbangkan kapan proyek dimulai dan kapan proyek dapat diakhiri dalam penjadwalan waktu yang tepat, sehingga proyek akan mempunyai nilai tambah (value added) dan nilai guna (value in use). Dalam penelitian ini sangat diperlukan adanya penambahanfungsi pengawasan produksi dan memperketat prosedur dalam otorisasi setiap dokumen yang terkait dalam kegiatan operasional perusahaan akan melindungi kekayaan, menjaga ketelitian dan kepercayaan data akuntansi, meningkatkan efisiensi dan efektivitas kegiatan juga mendorong dipatuhinya suatu kebijakan manajemen. Dengan demikian perusahaan akan terhindar dari adanya penyelewengan, kecurangan dan pemborosan serta masalah-masalah lain yang dapat menyebabkan kerugian bagi perusahaan.
Peranan Pelayanan Keagenan Dalam Produktivitas Kunjungan Kapal Pada PT. Bahtera Adhiguna (Persero) Surabaya Bambang Suryantoro
Studia Ekonomika Vol. 10 No. 1 (2012): Studia Ekonomika Volume 10 Nomor 1 Januari Tahun 2012
Publisher : STIE KASIH BANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70142/studiaekonomika.v10i1.32

Abstract

Negara Republik Indonesia yang terdiri dari beribu-ribu pulau besar dan kecil yang tersebar dari Sabang sampai Merauke sehingga dibutuhkan perekat antar pulau agar tetap satu kesatuan Negara Republik Indonesia, menyebabkan transportasi laut menjadi media perekat yang sangat penting, disamping perekat, transportasi laut juga digunakan untuk mendistribusikan barang dan jasa guna mempercepat pertumbuhan ekonomi. Peranan transportasi laut merupakan bagian yang sangat bermanfaat bagi perekonomian suatu negara, ini berarti adanya hubungan transportasi antar pulau atau antar negara dilakukan melalui sarana transportasi. Peranan pelayanan keagenan sangat dibutuhkan dalam meningkatkan produktivitas kunjungan kapal. Sedangkan produktivitas adalah perbandingan antara hasil dari suatu pekerjaan karyawan dengan pengorbanan yang telah dikeluarkan.peningkatan produktivitas dapat dicapai dengan menekan sekecil-kecilnya segala macam biaya termasuk dalam memanfaatkan sumber daya manusia (do the right thing) dan meningkatkan keluaran sebesar-besarnya (do the thing right). Dengan kata lain bahwa produktivitas merupakan pencerminan dari tingkat efisiensi dan efektivitas kerja secara total. Dalam melaksanakan tugas keagenan, general agent akan menunjuk port agent sebagai pelaksana di cabang dan bila suatu pelabuhan tidak mempunyai cabang, general agent akan menunjuk cabang dari perusahaan pelayaran lain sebagai subagent. Untuk melaksanakan tugas-tugasnya, keagenan mempunyai fungsi menyusun program operasional keagenan berdasaran kebijaksanaan perusahaan, baik untuk pelayaran liner maupun tramper, memonitor pelaksanaan penanganan/pelayanan keagenan yang bersifat kegiatan fisik muatan maupun kegiatan jadwal kedatangan dan berangkat kapal, mengadministrasikan kegiatan keagenan. Sumber daya manusia juga sangat dibutuhkan dalam meningkatkan produktivitas kunjungan kapal
Kerangka Kerja Scrum Ade Musyra Hanapi; Rico Hermanto
Studia Ekonomika Vol. 10 No. 2 (2012): Studia Ekonomika Volume 10 Nomor 2 Juli Tahun 2012
Publisher : STIE KASIH BANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70142/studiaekonomika.v10i2.33

Abstract

Semakin majunya industri-indusri di dunia maka semakin banyak manusia yang berinovasi dan kualitas personal individu itu sendiri. Kita menyadari bahwa dunia terus berubah dan setiap perusahaan harus terus berinovasi untuk dapat bersaing, maka itulah penerapan manajemen di sebuah perusahaan tidak boleh kaku dan stagnan. Manajemen perusahaan harus semakin berubah kearah yang lebih baik, sesuai dengan perkembangan perusahaan dan perkembangan dunia. Ditambah lagi, dengan teknologi yang semakin maju, perusahaan harus pandai memanfaatkan teknologi yang ada dalam manajemen perusahaannya, serta sumber daya manusianya dalam membentuk suatu tim kinerja yang baik. Unsurunsur yang terkait dalam kerangka tim kerja guna meningkatkan kinerja karyawan seperti, kesetiaan, prestasi kerja, tanggung jawab, ketatan, kejujuran, kerjasama, prakarsa serta kepemimpinan. Kerangka kerja scrum banyak digunakan oleh sebagian perusahaan di Indonesia, adapun manfaat penggunaan kerangka tersebut adalah untuk mengevaluasi kerangka kerja tim perusahaan yang selama ini telah berjalan, untuk memaksimalkan fungsi-fungsi manajemen berupa perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengontrolan dalam tim, untuk meningkatkan efisiensi kinerja tim dalam perusahaan. Bila semua itu terwujud maka sumber daya manusia akan semakin berkualitas.
Penerapan Metode Economic Order Quantity dan Reorder Point Ekawahyu Kasih; Sanjaya Kusuma
Studia Ekonomika Vol. 10 No. 2 (2012): Studia Ekonomika Volume 10 Nomor 2 Juli Tahun 2012
Publisher : STIE KASIH BANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70142/studiaekonomika.v10i2.34

Abstract

Kemajuan suatu negara salah satunya terlihat dari pertumbuhan ekonominya, hal ini terlihat dari tingkat pendapatan. Indonesia merupakan salah satu negara berkembang yang sedang mengalami kenaikan pertumbuhan ekonomi dan semakin gencarnya petumbuhan industri-industri di banyak wilayah. Mengenai kemajuan industri banyak hal yang harus diperhatikan untuk menciptakan produk yang handal di pasaran. Persediaan merupakan tolak ukur untuk menunjang kebutuhan produksi hal ini diimbangi dengan sistem pengendaliannya guna mencapai hasil produksi yang layak untuk di pasarkan. Hal yang paling terkait adalah biaya pembelian persediaan tersebut, biasanya banyak perusahaan menggunakan metode EOQ. EOQ sebenarnya adalah merupakan volume atau jumlah pembelian yang paling ekonomis untuk dilaksanakan pada setiap kali pembelian. Untuk memenuhi kebutuhan itu maka dapat diperhitungkan pemenuhan kebutuhan (pembeliannya) yang paling ekonomis yaitu sejumlah barang yang akan dapat diperoleh dengan pembelian dengan menggunakan biaya yang minimal. Yang hatus diperhatikan dalam mencapai penggunaan biaya yang efektif dan efisien seperti pembelian, kebutuhan persediaan, persediaan rata-rata, biaya pemesanan persediaan, biaya penyimpanan persediaan dan persediaan pengaman. Bila semua itu terpenuhi maka produksi dan penggunaan biaya akan lebuh optimal.
Program SISFO Kampus STIE Kasih Bangsa Mohammad Chaidir; Panut Wicaksono
Studia Ekonomika Vol. 11 No. 1 (2013): Studia Ekonomika Volume 11 Nomor 1 Januari Tahun 2013
Publisher : STIE KASIH BANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70142/studiaekonomika.v11i1.35

Abstract

Perguruan tinggi yang baik haruslah dapat memberikan pelayanan administrasi akademik yang cepatdan mudah bagi mahasiswanya. Informasi mengenai penjadwalan kuliah, pengisian Kartu RencanaStudi (KRS), pelaksanaan ujian, pengambilan Kartu Hasil Studi (KHS) merupakan kumpulan aktivitasrutinitas sebuah perguruan tinggi yang jika tidak dikelola dengan baik akan menimbulkan dampaktidak menyenangkan bagi para mahasiswa. Smart Sisfo Kampus adalah sistem informasi manajemenyang dipakai oleh STIE Kasih Bangsa dalam melaksanakan tugasnya melayani mahasiswadan dosen.Kesimpulan bahwa penggunaan Sisfo Kampus dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensiadministrasi akademik di STIE Kasih Bangsa.
BLBI (Bantuan Likuiditas Bank Indonesia), Kebijakan Berbalut Pelanggaran Etika Profesi Bankir Ekawahyu Kasih; Rudi Haryanto; Veronika Rayung Panilih
Studia Ekonomika Vol. 11 No. 1 (2013): Studia Ekonomika Volume 11 Nomor 1 Januari Tahun 2013
Publisher : STIE KASIH BANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70142/studiaekonomika.v11i1.36

Abstract

Bank Century dari kasus BLBI (Bantuan Likuiditas Bank Indonesia), dana talangan atau baillout yang diindikasikan oleh Indonesia Corruption Watch (ICW) dan lembaga terkait serta hasil audit BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) yang mengatakan ada penyelewengan sekitar 138,4 Triliun Rupian. Dalam sudut pandang moral dikatakan bahwa mengejar keuntungan merupakan hal yang wajar, asalkan tidak tercapai dengan merugikan pihak lain. Jadi, ada batasnya juga dalam mewujudkan tujuan perusahaan. Dari hasil pembahasan dapat ditarik sebuah kesimpulan yang mengindikasikan bahwa pengucuran dana talangan atau baillout yang diberikan oleh Bank Indonesia pada awalnya merupakan sesuai dengan teori-teori etika dan prinsip keadilan baik keadilan menurut pandanganklasik ataupun keadilan menurut pandangan modern, namun pada penyalurannya terdapat fakta-fakta yang mengarah pada tindak korupsi, kolusi, dan nepotisme yang dilakukan oleh para pejabat Bank Indonesia dan pimpinan bank-bank umum. Sebagai saran sebaiknya para pejabat yang memangku jabatan dalam pemerintah baik itu dalam level eksekutif, yudikatif, ataupun legislatif menarik diri dari permasalahan yang mengarah pada judgment masyarakat umum, yang berasumsi pada tindak korupsi, kolusi, dan nepotisme
Struktur Desain Organisasi Pada PT. CITYNEONINDO INDAH MURNI Ruslaini Ruslaini; Megawatie Megawatie
Studia Ekonomika Vol. 11 No. 2 (2013): Studia Ekonomika Volume 11 Nomor 2 Juli Tahun 2013
Publisher : STIE KASIH BANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70142/studiaekonomika.v11i2.37

Abstract

Tujuan utama struktur organisasi adalah memastikan bahwa organisasi yang dirancang dengan cara yang baik untuk mencapai sasaran-sasaran dan tujuan-tujuan perusahaan. Dalam pengertian ini PT. Cityneonindo Indah Murni telah membentuk struktur organisasi yang dirancang untuk meningkatkan kinerja pada setiap fungsi-fungsi organisasi. Dengan metode penelitian deskriptif yang dilakukan, PT. Cityneonindo Indah Murni menggunakan desain organisasi modern dengan model mekanistis, terlihat dari pembagian divisi menurut spesialisasi masing-masing, deskripsi tugas yang jelas, aturan organisasi, prosedur yang tegas dan keputusan pada manajemen puncak. Kesimpulan dari penelitian ini menyatakan bahwa enam elemen utama desain organisasi telah dilakukan: spesialisasi pekerjaan dan departemntalisasi sudah terbentuk, kebijakan yang sentralistik, rantai komando sudah jelas,rentang kendali yang melebar dan formalisasi yang tinggi. Disarankan PT. Cityneonindo Indah Murni mengambil kebijakan desentralisasi dimana manajemen tingkat bawah dapat mengambil keputusan atau tindakan secara langsung.
Kajian Etika Bisnis Terhadap Kebijakan Perusahaan Listrik Negara (PLN) Menaikkan Tarif Dasar Listrik Dalam Rangka Memenuhi Kebutuhan Listrik Masyarakat Indonesia Ekawahyu Kasih; Roshita Septiani; Sanjaya Kusuma
Studia Ekonomika Vol. 11 No. 2 (2013): Studia Ekonomika Volume 11 Nomor 2 Juli Tahun 2013
Publisher : STIE KASIH BANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70142/studiaekonomika.v11i2.38

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengkaji isu etika bisnis menggunakan teori-teori etika yang ada. Kajian dalam artikel ini adalah kebijakan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang menaikkan tarif dasar listrik sebesar 15% pada tahun 2013 secara bertahap pada pelanggandengan daya listrik diatas 900 VA. Kajian yang dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif untuk mengeksplorasi dan mengkaji kebijakan yang diambil oleh PLN. Dari kajian ditemukan bahwa tindakan PLN mengambil kebijakan tersebut dapat dikatakan beretika dan dapat dikatakan juga tidak beretika.

Page 3 of 11 | Total Record : 109


Filter by Year

2009 2025


Filter By Issues
All Issue Vol. 23 No. 2 (2025): Juli: Studia Ekonomika Vol. 23 No. 1 (2025): Januari: Studia Ekonomika Vol. 20 No. 1 (2022): Studia Ekonomika Volume 20 Nomor 1 Januari Tahun 2022 Vol. 19 No. 1 (2021): Studia Ekonomika Volume 19 Nomor 1 Januari Tahun 2021 Vol. 18 No. 2 (2020): Studia Ekonomika Volume 18 Nomor 2 Juli Tahun 2020 Vol. 18 No. 1 (2020): Studia Ekonomika Volume 18 Nomor 1 Januari Tahun 2020 Vol. 16 No. 2 (2018): Studia Ekonomika Volume 16 Nomer 2 Juli Tahun 2018 Vol. 16 No. 1 (2018): Studia Ekonomika Volume 16 Nomer 1 Januari Tahun 2018 Vol. 15 No. 2 (2017): Studia Ekonomika Volume 15 No 2 Juli Tahun 2017 Vol. 15 No. 1 (2017): Studia Ekonomika Volume 15 Nomor 1 Januari Tahun 2017 Vol. 14 No. 2 (2016): Studia Ekonomika Volume 14 Nomor 2 Juli Tahun 2016 Vol. 14 No. 1 (2016): Studia Ekonomika Volume 14 Nomor 1 Januari Tahun 2016 Vol. 13 No. 2 (2015): Studia Ekonomika Volume 13 Nomor 2 Juli Tahun 2015 Vol. 13 No. 1 (2015): Studia Ekonomika Volume 13 Nomor 1 Januari Tahun 2015 Vol. 12 No. 2 (2014): Studia Ekonomika Volume 12 Nomor 2 Juli Tahun 2014 Vol. 12 No. 1 (2014): Studia Ekonomika Volume 12 Nomor 1 Januari Tahun 2014 Vol. 11 No. 2 (2013): Studia Ekonomika Volume 11 Nomor 2 Juli Tahun 2013 Vol. 11 No. 1 (2013): Studia Ekonomika Volume 11 Nomor 1 Januari Tahun 2013 Vol. 10 No. 2 (2012): Studia Ekonomika Volume 10 Nomor 2 Juli Tahun 2012 Vol. 10 No. 1 (2012): Studia Ekonomika Volume 10 Nomor 1 Januari Tahun 2012 Vol. 9 No. 1 (2011): Studia Ekonomika Volume 9 Nomor 1 Juli Tahun 2011 Vol. 8 No. 1 (2011): Studia Ekonomika Volume 8 Nomor 1 Januari Tahun 2011 Vol. 7 No. 1 (2010): Studia Ekonomika Volume 7 Nomor 1 Juli Tahun 2010 Vol. 6 No. 1 (2010): Studia Ekonomika Volume 6 Nomor 1 Januari Tahun 2010 Vol. 5 No. 1 (2009): Studia Ekonomika Volume 5 Nomor 1 Juli Tahun 2009 Vol. 4 No. 1 (2009): Studia Ekonomika Volume 4 Nomor 1 Januari Tahun 2009 More Issue