Merdeka Belajar Kampus Merdeka
Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) merupakan terbitan berkala yang dikelola oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat - Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo. Terbitan berkala ini diterbitkan dalam versi daring dengan akses terbuka dan unduhan gratis. MBKM menerbitkan artikel ilmiah tentang implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka berupa program magang, pertukaran pelajar, asisten mengajar dan kampus mengajar di satuan pendidikan, penelitian, proyek kemanusiaan, kegiatan wirausaha, proyek independen, dan kuliah kerja nyata tematik. Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) terbit dua kali pada bulan Januari dan Juli.
Articles
24 Documents
Asistensi Mengajar untuk Merdeka Belajar Kampus Merdeka: Studi Kasus Madrasah Aliyah Bilingual Muslimat Nahdlatul Ulama Sidoarjo
Nuzula Firdausi;
Ana Christanti
Merdeka Belajar Kampus Merdeka Vol 1 No 1 (2024): Merdeka Belajar Kampus Merdeka
Publisher : LPPM UNUSIDA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55732/mbkm.v1i1.1149
Merdeka Belajar Kampus Merdeka merupakan wujud pembelajaran di perguruan tinggi yang otonom dan fleksibel sehingga tercipta kultur belajar yang inovatif, tidak mengekang, dan sesuai dengan kebutuhan mahasiswa. Studi ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia dengan melibatkan mahasiswa secara aktif sebagai asisten mengajar di sekolah. Studi ini menggunakan metode penelitian Tindakan dengan pengajaran instruksional langsung. Studi ini menggunakan analisis deskriptif eksplanatori. Kegiatan asistensi mengajar telah memberikan wawawan dan rasa tanggung jawab sebagai calon tenaga pendidik atau guru dalam pengelolaan dan proses pembelajaran di sekolah, memberikan pengalaman pendidikan yang dapat meningkatkan kemampuan atau profesionalisme sebagai calon tenaga pendidik atau guru di bidang kependidikan. Merdeka Belajar Kampus Merdeka is a form of learning in universities that is autonomous and flexible so as to create a learning culture that is innovative, not restrictive, and in accordance with student needs. This study aims to improve the quality of education in Indonesia by actively involving students as teaching assistants in schools. This study uses the Action research method with direct instructional teaching. The study used explanatory descriptive analysis. Teaching assistance activities have provided insight and a sense of responsibility as prospective educators or teachers in the management and learning process at school, providing educational experiences that can improve abilities or professionalism as prospective educators or teachers in the field of education.
Strategi Peningkatan Kompetensi Pendidikan di SDN Penatar Sewu: Peranan Aktif Mahasiswa Kampus Mengajar
Mita Umi Maghfiroh;
Muawwinatul Laili
Merdeka Belajar Kampus Merdeka Vol 1 No 1 (2024): Merdeka Belajar Kampus Merdeka
Publisher : LPPM UNUSIDA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55732/mbkm.v1i1.1152
Mahasiswa diharapkan dapat berperan dalam peningkatan kompetensi pendidikan melalaui program Kampus. Studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi, mengimplementasi dan menganalisis peran serta dampak mahasiswa dalam program Kampus Mengajar terhadap peningkatan kompetensi di Sekolah Dasar. Studi ini menggunakan metode penelitian tindakan dengan studi kasus di SDN Penatar Sewu. Riset ini menggunakan analisis deskriptif eksplanatori. Temuan menunjukkan bahwa mahasiswa memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan kualitas pembelajaran melalui metode inovatif dan interaktif, termasuk pengembangan literasi dan numerasi. Integrasi antara teori dan praktik, serta kolaborasi antar-sektor dianggap penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang efektif dan inklusif. Program ini berhasil meningkatkan keterampilan literasi dan numerasi siswa, serta memberikan pendekatan pembelajaran yang lebih inovatif dan interakti terhadap lingkungan belajar yang lebih dinamis.Students are expected to play a role in improving educational competence through the Teaching Campus program. This study aims to identify, implement and analyze the role and impact of students in the Teaching Campus program on improving competence in elementary schools. This study uses an action research method with a case study at SDN Penatar Sewu. This research used explanatory descriptive analysis. Findings show that students make a significant contribution to improving the quality of learning through innovative and interactive methods, including literacy and numeracy development. The integration of theory and practice, as well as inter-sectoral collaboration, is considered important in creating an effective and inclusive learning environment. The programsucceeded in improving students' literacy and numeracy skills, as well as providing more innovative and interactive learning approaches towards a more dynamic learning environment.
Dinamika Pembelajaran Digital di SD Negeri Bluru Kidul 2: Kontribusi Program Kampus Mengajar
Ika Azizah Putri Andini;
Muawwinatul Laili
Merdeka Belajar Kampus Merdeka Vol 1 No 1 (2024): Merdeka Belajar Kampus Merdeka
Publisher : LPPM UNUSIDA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55732/mbkm.v1i1.1156
Program Kampus Mengajar bertujuan untuk meningkatkan literasi dan numerasi. Selain itu peserta kampus mengajar juga memberikan kontribusi dalam meningakatkan kualitas guru terkait dengan model pembelajaran dan media belajar. Studi ini menggunakan metode penelitian tindakan dengan studi kasus di SD Negeri Bluru Kidul 2 Sidoarjo. Studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi, mengimplementasi dan merefleksi peran program Kampus Mengajar berbasis pembelajaran digital. Riset ini menggunakan analisis deskriptif eksplanatori. Temuan menunjukkan bahwa program Kampus Mengajar dapat memfasilitasi integrasi teknologi dalam kurikulum sekolah dasar. Program Kampus Mengajar ini berhasil meningkatkan keterlibatan siswa dan memperkaya proses pembelajaran dengan alat-alat digital. Penelitian ini menegaskan pentingnya kerjasama antar-sektor dalam mengadopsi inovasi pendidikan, membuka jalan bagi pendekatan pembelajaran yang lebih dinamis dan inklusif di masa depan. The Teaching Campus program aims to improve literacy and numeracy. In addition, teaching campus participants also contribute to improving the quality of teachers related to learning models and learning media. This study uses an action research method with a case study at SD Negeri Bluru Kidul 2 Sidoarjo. This study aims to identify, implement and reflect on the role of the Teaching Campus program based on digital learning. This research uses explanatory descriptive analysis. The findings show that the Teaching Campus program can facilitate the integration of technology in the primary school curriculum. The Teaching Campus program successfully increased student engagement and enriched the learning process with digital tools. This research confirms the importance of inter-sectoral cooperation in adopting educational innovations, paving the way for a more dynamic and inclusive approach to learning in the future.
Peran Asistensi Mengajar dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran di Era Kampus Merdeka
Raisa Azwar;
Dina Setyowati;
Iqdam Mualim;
Indah Sartika;
Erina Mandasari
Merdeka Belajar Kampus Merdeka Vol 1 No 1 (2024): Merdeka Belajar Kampus Merdeka
Publisher : LPPM UNUSIDA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55732/mbkm.v1i1.1160
Asistensi mengajar dalam konteks Kampus Merdeka sebagai suatu inisiatif pendidikan di Indonesia untuk memperkaya proses belajar di Indonesia melalui pendekatan yang lebih fleksibel dan kompetensi berorientasi. Studi literatur ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana asistensi mengajar dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dalam dinamika pendidikan. Metode penelitian melibatkan analisis kualitatif dari data yang dikumpulkan dari berbagai publikasi akademik, laporan kebijakan, dan studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa asistensi mengajar berperan signifikan dalam memfasilitasi pembelajaran interaktif, pengembangan keterampilan, dan integrasi teknologi dalam proses belajar. Studi ini memberikan kontribusi baru dalam pemahaman tentang peran asistensi mengajar di era Kampus Merdeka, serta memberikan rekomendasi bagi institusi pendidikan dan pembuat kebijakan dalam pengembangan strategi pembelajaran yang efektif Teaching assistance in the context of Kampus Merdeka as an educational initiative in Indonesia to enrich the learning process in Indonesia through a more flexible and competency-oriented approach. This research aims for a literature study analyzing how teaching assistance can improve the quality of learning in the dynamics of education. The research method involves qualitative analysis of data collected from various academic publications, policy reports, and case studies. The results show that teaching assistance plays a significant role in facilitating interactive learning, skill development, and technology integration in the learning process. This study provides a new contribution to the understanding of the role of teaching assistance in the Independent Campus era, as well as providing recommendations for educational institutions and policy makers in the development of effective learning strategies.
Notes on the Implementation of the Teaching Assistance Program in Educational Institutions
Farah Zulfiah;
Ana Christanti
Merdeka Belajar Kampus Merdeka Vol 1 No 1 (2024): Merdeka Belajar Kampus Merdeka
Publisher : LPPM UNUSIDA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55732/mbkm.v1i1.1161
Implementasi program Asistensi Mengajar dianggap mendorong kemandirian siswa, partisipasi aktif dalam pembelajaran, dan transformasi paradigma pendidikan di Indonesia. Studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi, mengimplementasi dan menganalisis peran serta dampak mahasiswa dalam program Asistensi Mengajar terhadap peningkatan kompetensi di lembaga pendidikan. Kajian ini menggunakan studi kasus tunggal di Madrasah Tsanawiyah Islamiyah Tanggulangin, Sidoarjo. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan dengan partisipasi guru dan siswa sebagai subjek utama. Catatan hasil penelitian menunjukkan keterlibatan mahasiswa dalam implementasi Asistensi Mengajar dapat berperan dalam peningkatan kompetensi lembaga pendidikan dengan menginspirasi perkembangan cara siswa belajar. The implementation of the Teaching Assistance program is considered to encourage student independence, active participation in learning, and the transformation of the education paradigm in Indonesia. This study aims to identify, implement and analyze the role and impact of students in the Teaching Assistance program on improving competence in education institution. This study uses a single case study in Madrasah Tsanawiyah Islamiyah Tanggulangin, Sidoarjo. The research notes show that student involvement in the implementation of Teaching Assistance can play a role in improving the competence of educational institutions by inspiring the development of the way students learn.
Desain Kurikulum Adaptif dalam Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka: Sebuah Literature Review Strategi Berfokus pada Perbedaan Individu
Khairi Anam;
Kurniawan Wardany;
Hudi Rahmani;
Hendrik Joni;
Rahmad Bangki
Merdeka Belajar Kampus Merdeka Vol 1 No 1 (2024): Merdeka Belajar Kampus Merdeka
Publisher : LPPM UNUSIDA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55732/mbkm.v1i1.1179
Artikel ini mengeksplorasi desain kurikulum adaptif sebagai respons terhadap kebutuhan pendidikan yang beragam dalam Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), dengan fokus pada pengakuan terhadap perbedaan individu mahasiswa. Tujuannya adalah untuk menyintesis pengetahuan terkini mengenai strategi pengembangan kurikulum yang mampu memenuhi kebutuhan belajar individu dan meningkatkan efektivitas pembelajaran. Metode sistematic literature review digunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis literatur relevan dari berbagai sumber, termasuk jurnal akademik, konferensi, dan laporan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi kurikulum adaptif dapat meningkatkan keterlibatan dan motivasi belajar mahasiswa, meskipun dihadapkan pada tantangan implementasi seperti kebutuhan sumber daya yang signifikan dan kebutuhan pelatihan pengajar. This article explores adaptive curriculum design in response to diverse educational needs in the Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Program, with a focus on recognizing individual student differences. The aim is to synthesize current knowledge regarding curriculum development strategies that are able to meet individual learning needs and improve learning effectiveness. The systematic literature review method is used to collect and analyze relevant literature from various sources, including academic journals, conferences, and research reports. The results show that adaptive curriculum integration can increase student engagement and motivation to learn, despite implementation challenges such as significant resource requirements and faculty training needs.
Analisis Literature Review pada Merdeka Belajar Kampus Merdeka sebagai Catalyst untuk Inovasi Pedagogi dalam Pendidikan Bahasa Inggris
Rara Supatmi;
Hasan Suhendra;
Sari Andriani;
Raisa Azwar;
Erina Mandasari
Merdeka Belajar Kampus Merdeka Vol 1 No 1 (2024): Merdeka Belajar Kampus Merdeka
Publisher : LPPM UNUSIDA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55732/mbkm.v1i1.1180
Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) merupakan katalisator untuk inovasi pedagogi dalam pendidikan Bahasa Inggris di perguruan tinggi Indonesia, di tengah tantangan adaptasi metode pengajaran yang lebih fleksibel dan responsif terhadap kebutuhan era digital. Tujuannya adalah untuk menilai dampak program MBKM terhadap pengembangan dan implementasi inovasi pedagogi dalam pembelajaran Bahasa Inggris. Metode penelitian yang digunakan adalah tinjauan literatur sistematis, yang melibatkan pengumpulan, evaluasi, dan sintesis dari studi terdahulu yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa MBKM telah mendorong penerapan berbagai inovasi pedagogi, termasuk penggunaan teknologi digital, metode pembelajaran berbasis proyek, dan peningkatan partisipasi mahasiswa. The Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) program is a catalyst for pedagogical innovation in English language education in Indonesian higher education, amidst the challenges of adapting teaching methods that are more flexible and responsive to the needs of the digital era. The aim is to assess the impact of the MBKM program on the development and implementation of pedagogical innovations in English language learning. The research method used is a systematic literature review, which involves the collection, evaluation, and synthesis of relevant previous studies. The results show that MBKM has encouraged the implementation of various pedagogical innovations, including the use of digital technology, project-based learning methods, and increased student participation.
Evaluasi Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka pada Mata Kuliah Pendidikan Bahasa Inggris
Dewi Anzali;
Ana Christanti
Merdeka Belajar Kampus Merdeka Vol 1 No 2 (2024): Merdeka Belajar Kampus Merdeka
Publisher : LPPM UNUSIDA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55732/mbkm.v1i2.1362
Penelitian ini mengevaluasi Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) pada mata kuliah Pendidikan Bahasa Inggris di SDN Pepelegi II, dengan fokus pada efektivitas dan dampaknya terhadap kompetensi mahasiswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk menilai sejauh mana program ini meningkatkan keterampilan pedagogis dan profesional mahasiswa. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif, mengumpulkan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program MBKM berhasil meningkatkan kemampuan mengajar mahasiswa serta motivasi dan pemahaman siswa terhadap materi pelajaran. Kendala utama yang dihadapi adalah keterbatasan akses internet di kalangan siswa. Kontribusi penelitian ini adalah memberikan wawasan tentang implementasi efektif program MBKM dan rekomendasi untuk pengembangan lebih lanjut. This research evaluates the Independent Campus Learning Program (MBKM) in English Language Education courses at SDN Pepelegi II, with a focus on its effectiveness and impact on student competency. The aim of this research is to assess the extent to which the program improves students' pedagogical and professional skills. The research method used is a case study with a qualitative approach, collecting data through observation, interviews and documentation. The research results showed that the MBKM program was successful in improving students' teaching abilities as well as students' motivation and understanding of the subject matter. The main obstacle faced is limited internet access among students. The contribution of this research is to provide insight into the effective implementation of the MBKM program and recommendations for further development.
Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning dalam Mengajar Bahasa Inggris
Laivia Corilla Nisa;
Ana Christanti
Merdeka Belajar Kampus Merdeka Vol 1 No 2 (2024): Merdeka Belajar Kampus Merdeka
Publisher : LPPM UNUSIDA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55732/mbkm.v1i2.1366
Penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dalam pengajaran bahasa Inggris sebagai upaya peningkatan mutu pendidikan bahasa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji literatur yang ada dan mengevaluasi efektivitas PBL dalam pengajaran bahasa Inggris. Metode yang digunakan adalah kualitatif, dan menganalisis berbagai penelitian yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PBL secara signifikan meningkatkan keterampilan berpikir kritis, motivasi, keterlibatan siswa, dan keterampilan bahasa Inggris. Penelitian ini memberikan kontribusi dengan memberikan wawasan tentang manfaat dan tantangan dalam penerapan PBL, serta memberikan rekomendasi praktis untuk penerapan yang lebih efektif. Dengan demikian, penelitian ini memberikan landasan yang kuat untuk pengembangan metode pengajaran yang lebih inovatif dan efektif dalam pendidikan bahasa Inggris. Implementation of Problem Based Learning (PBL) learning model in teaching English as an effort to improve the quality of language education. The purpose of this study is to review the existing literature and evaluate the effectiveness of PBL in teaching English. The method used is qualitative, and it analyzes various relevant studies. The results of the study indicate that PBL significantly improves critical thinking skills, motivation, student engagement, and English language skills. This study contributes by providing insight into the benefits and challenges of implementing PBL, as well as providing practical recommendations for more effective implementation. Thus, this study provides a strong foundation for the development of more innovative and effective teaching methods in English education.
Kontribusi Ekstrakurikuler English Conversation Club terhadap Pengembangan Kemampuan Bahasa Inggris Siswa
Vivi Anggraini Ramadhania;
Ana Christanti
Merdeka Belajar Kampus Merdeka Vol 1 No 2 (2024): Merdeka Belajar Kampus Merdeka
Publisher : LPPM UNUSIDA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55732/mbkm.v1i2.1433
This study discusses the contribution of English Conversation Club (ECC) to the development of students' English skills in the era of globalization, where language skills are in great demand. The purpose of this study is to explore the role of ECC in improving students' speaking skills. The method used is Systematic Literature Review (SLR), by reviewing various studies related to ECC and English development. The results of the study indicate that ECC has a positive impact on students' speaking fluency, self-confidence, and motivation in using English. In addition, the quality of the facilitator and the frequency of ECC activities are important factors in its effectiveness. The contribution of this study is to provide insight into the importance of integrating ECC into the curriculum to support the Merdeka Belajar policy. Penelitian ini membahas kontribusi English Conversation Club (ECC) terhadap pengembangan kemampuan Bahasa Inggris siswa di era globalisasi, di mana keterampilan bahasa sangat dibutuhkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi peran ECC dalam meningkatkan keterampilan berbicara siswa. Metode yang digunakan adalah Systematic Literature Review (SLR), dengan menelaah berbagai studi terkait ECC dan pengembangan Bahasa Inggris. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ECC memberikan dampak positif terhadap kelancaran berbicara, kepercayaan diri, dan motivasi siswa dalam menggunakan Bahasa Inggris. Selain itu, kualitas fasilitator dan frekuensi kegiatan ECC menjadi faktor penting dalam efektivitasnya. Kontribusi penelitian ini adalah memberikan wawasan tentang pentingnya pengintegrasian ECC dalam kurikulum untuk mendukung kebijakan Merdeka Belajar.