cover
Contact Name
M.A. HANNY FERRY FERNANDA
Contact Email
apt.fernanda@unesa.ac.id
Phone
+6285733115522
Journal Mail Official
s1pendidikantatarias@unesa.ac.id
Editorial Address
Pendidikan Tata Rias, Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya | Gedung A1, Jl. Ketintang, UNESA, Kec. Gayungan, Surabaya, Jawa Timur 60231 Telp : (031) 8280009 | Fax : (031) 8280796 | Contact : 085733115522
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Tata Rias
ISSN : -     EISSN : 3063718X     DOI : https://doi.org/10.26740/jtr
Jurnal Tata Rias publishes high-quality research and scholarly articles focused on cosmetology education. It covers curriculum development, teaching methodologies, professional training, trends, innovations, educational technology, and practical applications in cosmetology. Managed by the S-1 Pendidikan Tata Rias program of the Faculty of Engineering at Universitas Negeri Surabaya (UNESA), the journal is published three times a year in April, August, and December. It employs a rigorous double-blind peer-review process and adheres to an open access policy, ensuring global accessibility of its content.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 706 Documents
PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN TATA RIAS PENGANTIN WANITA YOGYA PUTRI MODIFIKASI MELALUI PELATIHAN DI CLUB PERSATUAN WARIA KOTA SURABAYA (PERWAKOS) AGUSTIN WULANDARI, VICKY
Jurnal Tata Rias Vol. 3 No. 01 (2014): Vol. 03 no. 01, Edisi Yudisium Februari, tahun 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jtr.v3n01.4639

Abstract

Pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran pada hakikatnya dapat dibedakan tetapi tidak dapat dipisahkan. Keempat istilah tersebut merupakan satu kesatuan dalam pembelajaran. Pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang akan dan/atau sedang digunakan dapat diketahui dari langkah-langkah pembelajaran yang telah tersusun dan/atau sedang terjadi. Pendekatan pembelajaran adalah cara umum dalam memandang pembelajaran. Sedangkan strategi pembelajaran adalah ilmu dan kiat di dalam memanfaatkan segala sumber belajar yang dimiliki dan/atau yang dapat dikerahkan untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Metode mengajar adalah berbagai cara kerja yang bersifat relatif umum yang sesuai untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu dan teknik pembelajaran adalah ragam khas penerapan suatu metode sesuai dengan latar penerapan tertentu. Teknik pembelajaran mengambarkan langkah-langkah penggunaan metode mengajar yang sifatnya lebih operasional. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam penentuan teknik pembelajaran di antaranya adalah kemampuan dan kebiasaan guru, ketersedian sarana dan waktu, serta kesiapan siswa. Faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam memilih strategi pembelajaran ialah tujuan pembelajaran, jenis dan tingkat kesulitan materi pelajaran, sarana, waktu yang tersedia, siswa, dan guru.
PENERAPAN FUNGSI MANAJEMEN PADA DIVISI RIAS UNTUK PELAYANAN JASA PENGANTIN DI ADJI WEDDING GALLERY HIDAYAH, NANING
Jurnal Tata Rias Vol. 3 No. 01 (2014): Vol. 03 no. 01, Edisi Yudisium Februari, tahun 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jtr.v3n01.4731

Abstract

Pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran pada hakikatnya dapat dibedakan tetapi tidak dapat dipisahkan. Keempat istilah tersebut merupakan satu kesatuan dalam pembelajaran. Pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang akan dan/atau sedang digunakan dapat diketahui dari langkah-langkah pembelajaran yang telah tersusun dan/atau sedang terjadi. Pendekatan pembelajaran adalah cara umum dalam memandang pembelajaran. Sedangkan strategi pembelajaran adalah ilmu dan kiat di dalam memanfaatkan segala sumber belajar yang dimiliki dan/atau yang dapat dikerahkan untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Metode mengajar adalah berbagai cara kerja yang bersifat relatif umum yang sesuai untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu dan teknik pembelajaran adalah ragam khas penerapan suatu metode sesuai dengan latar penerapan tertentu. Teknik pembelajaran mengambarkan langkah-langkah penggunaan metode mengajar yang sifatnya lebih operasional. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam penentuan teknik pembelajaran di antaranya adalah kemampuan dan kebiasaan guru, ketersedian sarana dan waktu, serta kesiapan siswa. Faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam memilih strategi pembelajaran ialah tujuan pembelajaran, jenis dan tingkat kesulitan materi pelajaran, sarana, waktu yang tersedia, siswa, dan guru.
PENGARUH MAKE UP KOREKTIF TERHADAP HASIL RIASAN PADA WAJAH BULAT DAN MATA SIPIT FENTY S W R, ARINTA
Jurnal Tata Rias Vol. 3 No. 01 (2014): Vol. 03 no. 01, Edisi Yudisium Februari, tahun 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jtr.v3n01.6122

Abstract

ABSTRAK Make up korektif adalah menonjolkan bagian wajah yang sempurna dan menutupi bagian wajah yang kurang sempurna. Make up korektif wajah diperlukan atas prinsip dasar bahwa bentuk wajah yang dianggap kurang sempurna dapat disempurnakan sehingga penampilannya menjadi lebih baik dan bisa meningkatkan rasa percaya diri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh make up korektif terhadap hasil riasan wajah bulat dan mata sipit melalui shading, tint dan teknik smoky eyes yang meliputi teknik eye shadow smoky eyes satu warna dan dua warna. Jenis Penelitian pre eksperimen menggunakan desan “One shot case study”. Sasaran penelitian ini adalah 4 model diantaranya 2 model menggunakan teknik eye shadow smoky eyes 1 warna dan 2 model menggunakan teknik eye shadow smoky eyes dua warna, keempat model memiliki kriteria bentuk wajah dan mata yang sama yaitu wajah bulat dan mata sipit. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi. Metode analisis data menggunakan statistik deskriptif rata-rata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaplikasian make up korektif dengan teknik eye shadow smoky eyes satu warna, 10 aspek termasuk kategori cukup baik dengan nilai rata-rata 3,3, 2 aspek termasuk kategori baik dengan nilai rata-rata 3,6. Pada hasil praktek make up korektif dengan teknik eye shadow smoky eyes dua warna, 4 aspek termasuk kategori baik, 1 aspek mendapat nilai rata-rata 3,5, 2 aspek mendapat rata-rata 3,6 , dan 1 aspek mendapat nilai rata-rata 3,7. Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh penggunaan make up korektif pada wajah bulat dan mata sipit dengan kategori nilai baik. Hasil riasan terbaik make up korektif yaitu pada model dengan teknik eye shadow smoky eyes dua warna. Kata Kunci : make up korektif, wajah bulat, dan mata sipit. ABSTRACT Corrective make up is shows the perfect proportion of face and suppress which not perfect. Corrective face make up required because fundamental principle that shape of the face which not considered perfect will be able to enhanced, thus appearance will be better and to be more confidence. The purpose of this research was to know the effect of corrective make up toward the result of make up on chubby face and squinty eyes through shading, tint, and smoky eyes technique including eye shadow technique and one color smoky eyes also two colors smoky eyes. Type research was pre experimental research using research design One Shot Case Study. Subjects of this research were 4 models. 2 models used technique of eye shadow smoky eyes one color and 2 models used technique of eye shadow smoky eyes two colors. Four models have chubby face and squinty eyes. Data collecting method used was observation. Data analysis method used was mean descriptive statistic. Result of this research shows that the application of corrective make up with technique of eye shadow smoky eyes one color, 10 aspects included in good enough category with score mean 3.3, 2 aspects included in good category with score mean 3.6. On the result of corrective make up with technique of eye shadow smoky eyes two colors, 4 aspects included in good category, 1 aspect obtained mean 3.5, 2 aspects obtained mean 3.6, and 1 aspect obtained mean 3.7. It could be concluded that there was effects of using corrective make up on chubby face and squinty eyes with good score category. The best corrective make up result was on model with technique of eye shadow smoky eyes two color. Keywords: corrective make up, chubby face, and squinty eyes
PENINGKATAN KETERAMPILAN RIAS WAJAH GERIATRIC MELALUI PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA LULUSAN TATA KECANTIKAN RAMBUT SMK NEGERI 1 BATU PURWANTI, NANIK
Jurnal Tata Rias Vol. 3 No. 01 (2014): Vol. 03 no. 01, Edisi Yudisium Februari, tahun 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jtr.v3n01.6123

Abstract

Abstrak Pengembangan sumber daya manusia dalam rangka mencapai tujuan-tujuan mengubah perilaku atau meningkatkan keterampilan. Pengembangan sumber daya manusia yang terarah dan terencana disertai pengelolaan yang baik akan menghasilkan sumber daya manusia yang berkompeten sesuai dengan kebutuhan bidangnya masing-masing. Salah satu pengembangan sumber daya manusia yaitu pelatihan dengan memberikan keterampilan rias geriatric kepada lulusan tata kecantikan rambut yang bertujuan dapat meningkatkan keterampilan lulusan, sehingga membantu lulusan saat terjun didunia kerja. Tujuan penelitian ini adalah melihat peningkatan keterampilan lulusan dalam merias wajah geriatric. Penelitian ini merupakan penelitian pre eksperimen yang bertujuan untuk memperoleh informasi yang merupakan perkiraan bagi peneliti dapat diperoleh dengan eksperimen sebenarnya. Desain penelitian One Group Pre Test &ndash; Post Test Design yang tujuannya adalah untuk mengetahui dari hasil perlakuan yang telah diberikan. Pengembangannya dengan cara melakukan satu kali pengukuran di depan (pre test ) sebelum adanya perlakuan (treatment) dan setelah itu dilakukan pengukuran lagi (post test). Sasaran penelitian adalah lulusan tata kecantikan rambut SMK Negeri 1 Batu sebanyak 10 orang. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan keterampilan peserta yang mencakup empat aspek yaitu pengaplikasian foundation, pemasangan scote tape dan pengaplikasian eye shadow, koreksi bentuk alis dan koreksi bentuk bibir penilaian dengan hasil rata-rata pre test 49 dan post test mencapai 88 mendapat kategori sangat baik. Hasil Uji T dengan p < 0,05 yaitu 0,00 menunjukkan hasil akhir diterima., kesimpulannya yaitu ada peningkatan kreativitas peserta dalam merias wajah geriatric setelah mengikuti pelatihan. Kata kunci : Peningkatan kreativitas, pelatihan, rias wajah geriatric. Abstract The development of human resources is to achieve development goals effectively. Human resource development which directed, planned, and accompanied by proper management will produce competent human resources who appropriate with their department. One of the human resource developments is providing skills training of geriatric make up to hair stylish graduates which aims to improve the skills of graduates, thus helping graduates when they are in the real work. The purpose of this research is to know the increasing of graduates skills in geriatric make up. This research is pre- experiment research to obtain information which is the estimation to the researchers that can be gotten by actual experiment. The purpose of One Group Pre Test - Post Test research design is to know the results of the treatment has been given. The development is by doing evaluation in the begun (pre-test) before treatment given and after that is evaluated again (post-test). The targets of this research are ten hairs stylish of SMK Negeri 1 Batu. Result of the research shows the increasing skills of participants that includes four aspects of assessment results with the mean of pretest is 49 and post test is 88 got a very good category. The result of T-Test with p < 0.05, it was 0.00 shows the final result is accepted, the conclusion is there was an increasing of participants creativity in geriatric makeup after training. Keywords: Creativity increasing, training, geriatric make up.
PENGEMBANGAN MODUL STANDAR KOMPETENSI MERAWAT BADAN SECARA MANUAL SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DI KELAS XI TATA KECANTIKAN SMK NEGERI 4 MADIUN RUKMANA KUSUMANINGRUM, DIAN
Jurnal Tata Rias Vol. 3 No. 01 (2014): Vol. 03 no. 01, Edisi Yudisium Februari, tahun 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jtr.v3n01.6174

Abstract

ABSTRAK Berdasarkan pengalaman dan wawancara peneliti selama PPL II diketahui bahwa guru tata kecantikan di SMK Negeri 4 Madiun belum memiliki perangkat pembelajaran tertulis untuk standar kompetensi merawat badan secara manual. Keterbatasan jumlah guru dan proses belajar mengajar guru menggunakan metode konvensional berakibat tidak optimal dalam penyampaian isi materi, siswa pasif dan tidak mandiri dalam proses belajar berakibat pada hasil belajar siswa yang tidak maksimal. Permasalahan tersebut menjadikan alasan peneliti mengembangkan perangkat pembelajaran berupa modul merawat badan secara manual. Tujuan penelitian untuk mngetahui : 1) kelayakan modul, 2) hasil belajar siswa, 3) respon siswa terhadap modul. Jenis penelitian adalah pengembangan dengan menggunakan desain penelitian model 4-D(Four D Models) yang terdiri 4 tahap yaitu: tahap pendefinisian (define), tahap perancangan (design), tahap pengembangan (develop) dan tahap penyebaran (dessiminate). Subyek penelitian adalah siswa kelas XI tata kecantikan di SMK Negeri 4 Madiun. Metode pengumpulan data menggunakan test dan angket. Analisis data menggunakan perhitungan ketuntasan klasikal belajar siswa. Hasil penelitian pengembangan modul terlaksana sesuai dengan tahapan. Hasil uji kelayakan modul secara keseluruhan mencapai rata-rata presentase sebesar 89,56% dengan kategori sangat baik. Pengembangan modul dapat meningkan hasil belajar siswa dengan presentase ketuntasan 92,30% siswa yang tuntas. Hasil dari rekapitulasi penilaian respon positif (baik) siswa dari keseluruhan aspek mencapai rata-rata 99,02% dengan ketegori sangat baik. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa modul merawat badan secara manual sangat baik, peningkatan hasil belajar dan respon siswa sangat baik. Kata Kunci: Pengembangan modul, merawat badan secara manual ABSTRACT Based on research&rsquo;s experiences and interview during second microteaching, known that cosmetology teacher in SMK Negeri 4 Madiun hadn&rsquo;t write learning set for standard competence of manual body treatment. The limited number of teacher, conventional method of teaching and learing process not give optimal result in delivering the material, student were passive and dependent in learning process given&rsquo;t maximal result study of student. Those problems become reasons to were of researcher to develop learning set in form manually body treatment module. The purposes of this research were to know: 1) module properness, 2) students learning achievement, 3) students response to the module. The type of this research is development research by using design of 4-D models that consist of 4 steps there are: define step, design, develop and disseminate. Research subject are students of class XI cosmetology in SMK Negeri 4 Madiun. The method of collecting data used test and questinare. Data analysis used calculation of classical completeness of student learning achievement. The result of module development research was performed as it steps. The result test of module properness obtained totally 89.56% with very good category. Module development was able to improve student learning achievement with percentage of 92.30% students were completed. Recapitulation result of students positive response assesmen from the whole aspects was 99,02% with very good criteria. Keywords: module development, manual body treatment
PENGEMBANGAN MEDIA PORTFOLIO PDF PENGANTIN INTERNASIONAL DALAM PENATAAN RAMBUT SESUAI BENTUK WAJAH KHOIRUNNISAK WIDOMURTI, YULIA
Jurnal Tata Rias Vol. 3 No. 01 (2014): Vol. 03 no. 01, Edisi Yudisium Februari, tahun 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jtr.v3n01.6215

Abstract

Abstrak Perias dan mahasiswa tata rias seringkali lupa untuk mendokumentasikan semua karyanya dalam bentuk foto atau video. Berdasarkan hal tersebut, perlu dikembangkan suatu media yang memanfaatkan kemajuan teknologi yaitu, portfolio PDF yang mudah pembuatanya dan menggunakan sarana komputer, sehingga diharapkan mampu menginspirasi dan mendapatkan respon yang baik pada perias dan mahasiswa tata rias Universitas Negeri Surabaya. Pengembangan media portfolio PDF ini menampilkan 3 kategori (top, back, dan front style) penataan rambut pada bentuk wajah panjang dan oval, yang di dokumentasikan dalam bentuk tutorial video dan foto. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan atau Research and Develoapment (R&D) menurut Sugiyono (2011), yang meliputi 10 tahap dalam rancangan penelitian, yaitu : 1. Potensi dan masalah, 2. Pengumpulan data, 3. Desain produk, 4. Validasi desain, 5. Uji coba pemakaian, 6. Revisi produk, 7. Uji coba produk, 8. Revisi desain, 9. Revisi produk dan, 10. Produk masal.Pada tahap produksi masal tidak dilakukan mengingat keterbatasan waktu dan tenaga. Berdasarkan analisis dari aspek respon yang dianalisis menggunakan Paired Sampels Test, mendapatkan nilai rata-rata keseluruhan dari aspek respon antara mahasiswa tata rias lulusan SMA dan SMK diperoleh nilai 3,31 dan 3,57, dan signifikasi yang diperoleh sebesar 0,28 atau 28%. Karena signifikasi >0,05 (0,28>0,05), maka H0 diterima, artinya tidak ada perbedan (tidak signifikan) respon antara mahasiswa lulusan SMA dan SMK terhadap media portfolio PDF. Dapat ditarik kesimpulan bahwa pengembangan portfolio PDF pengantin internasional dalam penataan rambut sesuai bentuk wajah ini mendapatkan respon baik dari mahasiswa tata rias lulusan SMA dan SMK maupun dari perias. Kata Kunci : Penataan rambut dan Media Portfolio PDF. Abstract Beautician and student of cosmetology often forget to documentation their creativity in form of photography or videography. Based on these, it is require to develop the media using technology, PDF portfolio is easy to create and using computer. That can to be inspire and getting good response from beautician and student of cosmetology at Surabaya State University. The development of PDF portfolio three have category of hair styling (top, back, and front style) oval and long face formation which documented as photograph and video tutorial. The research used Research and Development (R&D) method according to Sugiyono (2011), which including 10 stages in research planning : 1) problems and potential, 2) data collection, 3) product design, 4) validity of design, 5) trial of application, 6) product revision, 7) product trial, 8) design revision, and 10) mass production. Mass production was not conducted since finite time and resources. Based on response aspects that was analyzed using Paired Samples Test, obtained mean of entirely response of student of cosmetology graduated from high school and vocational school obtained score 3,31 and 3,57, it significance was 0.28 or 28%. Since significance >0.05 (0.28>0.05), then H0 accepted, meaning that there was no different response (not significant) between high school graduated and vocational school toward PDF portfolio. Could be concluded that the development of international wedding PDF portfolio in hair styling according to face formation have good response from students of cosmetology graduated from of high school and vocational school also beautician. Keywords: hair styling and PDF portfolio media.
PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH TERHADAP HASIL BELAJAR RIAS WAJAH KARAKTER CACAT DI SMK NEGERI 6 SURABAYA SETIAWARDANI, LUSI
Jurnal Tata Rias Vol. 3 No. 01 (2014): Vol. 03 no. 01, Edisi Yudisium Februari, tahun 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jtr.v3n01.6226

Abstract

ABSTRAK Model pembelajaran yang diterapkan di SMK 6 Surabaya masih berpusat pada guru, sehingga siswa belum terbiasa memecahkan masalah secara mandiri. Siswa kurang mampu dalam merumuskan dan memecahkan masalah. Siswa kurang terbiasa menghubungkan dan mengaplikasikan pelajaran pada situasi baru. Hal tersebut menjadikan alasan peneliti menerapkan model pembelajaran berdasarkan masalah untuk rias wajah karakter cacat. Tujuan penelitian untuk mengetahui: 1) keterlaksanaan sintak model pembelajaran, 2) aktivitas siswa, 3) hasil belajar kognitif dan psikomotor, dan 4) respon siswa. Jenis penelitian ini adalah Pre Experimental dengan desain One Group Pretest-Posttest Design. Subyek penelitian adalah siswa kelas XII tata kecantikan kulit 1 SMK Negeri 6 Surabaya sebanyak 27 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, test, dan angket. Analisis data penelitian ini menggunakan deskriptif dan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan keterlaksanaan sintak model pembelajaran berdasarkan masalah terlaksana dengan baik yang meliputi kegiatan awal, inti dan penutup. Aktivitas siswa SMK Negeri 6 Surabaya sangat aktif selama proses pembelajaran. Hasil belajar Kognitif siswa diperoleh rata-rata pretest (76,03) dan posttest (84,51) berbeda secara signifikan probabilitas < 0,05 dengan uji t sebesar (8,169). Begitu juga hasil belajar Psikomotor siswa diperoleh rata-rata pretest (78,51) dan posttest (83,62) berbeda secara signifikan probabilitas < 0,05 dengan uji t (8,658). Hal ini menunjukkan bahwa ada pengaruh penerapan model pembelajaran berdasarkan masalah terhadap hasil belajar siswa. Respon siswa yang diamati oleh dua observer terhadap pembelajaran dikategorikan sangat baik. Kata Kunci : model pembelajaran berdasarkan masalah, rias wajah karakter cacat ABSTRACT The Learning Model applied in SMK 6 Surabaya is still focused on the teacher, so that students are not used to solve the problem independently. Students are less to able formulate and solve the problems. Students are less accustomed to connect and apply the lessons learned in new situations. That is make researchers rationale apply learning models based on problems to makeup flaw character. Objective Research to find out: 1) fulfilled the learning model syntax 2) activity of the students, 3) results of cognitive and psychomotor learning, and 4) student response. This type of research use Pre Experimental design with One Group Pretest &ndash; Posttest Design. The subject of research is the class XII skin beauty (1) students of SMK Negeri 6 Surabaya, as much as 27 students. Data collection techniques using observation, test, and the question form. This research data analysis using t-test and descriptive. The result showed fulfilled the a learning syntax model by problem based is performing well, including initial activities, core and cover. The activity of students in SMK Negeri 6 Surabaya was very active during the learning process. Cognitive students learning result obtained an average of pretest (76,03) and posttest (84,51) it's different by Probability significant < 0,05 with t-test for (8,169). As a result psychomotor students learning is, pretest (78,51) and posttest (83,62) it's different by probability significant < 0,05 with t-test (8,658). It showed there are influences the application of learning model based on the problem with students learning outcomes. Students response those in observed by two observers the study of categorized is very well. Key Word : problem based leraning model, makeup flaw character.
PENGEMBAGAN MULTIMEDIA ELECTRONIC PORTFOLIO PADA TATA RIAS PENGANTIN TRADISIONAL SUKU TOLAKI SULAWESI TENGGARA LESTARI A, ENNY
Jurnal Tata Rias Vol. 3 No. 01 (2014): Vol. 03 no. 01, Edisi Yudisium Februari, tahun 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jtr.v3n01.6302

Abstract

Abstrak: Tata rias pengantin tradisional merupakan salah satu bentuk kebudayaan di Indonesia yang harus dijaga kelestarianya, seperti tata rias pengantin suku Tolaki Sulawesi Tenggara. Cara yang dapat dilakukan untuk melestarikan kebudayaan tersebut adalah dengan membuat dokumentasi dengan materi tata rias pengantin tradisional suku Tolaki. Dokumentasi tersebut diwujudkan dalam bentuk aplikasi multimedia electronic portfolio yang dapat menyimpan dokumen dalam berbagai format seperti: teks, gambar, video, dan power point (PPT), dengan menggunakan adobe acrobat X pro.Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan multimedia electronic portfolio pada tata rias pengantin tradisional suku Tolaki Sulawesi Tenggara yang layak Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan model penelitian reaserch and development (R&D), yang terdiri dari 6 tahapan yaitu, potensi dan masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain, perbaikan desain, dan analisis dan pelaporan. Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata hasil validasi kelayakan multimedia oleh 3 orang dosen ahli multimedia UNESA adalah 87,7%. Nilai rata-rata hasil validasi kelayakan materi oleh 1 orang dari Dinas Pariwisata Sulawesi Tenggara dan 2 orang perias pengantin tradisional suku Tolaki adalah 90,3%. Dari hasil penelitian respon yaitu mahasiswa S1 pendidikan tata rias UNESA dan perias pengantin tradisional suku Tolaki mendapat nilai rata-rata sebesar 87,6%. Sehingga dari hasil analisis yang didapatkan dari pengembangan multimedia electronic portfolio pada tata rias pengantin tradisional Suku Tolaki layak untuk digunakan dengan kategori sangat baik/ sangat layak. Kata kunci: Multimedia Electronic Portfolio, Tata Rias Pengantin Tradisional Suku Tolaki . Abstract: Traditional wedding make up is one of Indonesian culture that must be kept its at sustainability, such as traditional wedding make up of Tolaki ethnic of southeast Sulawesi. The way to conserve these culture is making documentation associated with subject of traditional wedding make up of Tolaki ethnic. The documentation can be made in the form multimedia application of electronic portfolio that can save documention in various format, such as text, picture, video, and powerpoint (PPT), by using adobe acrobat X pro. This research is due to produce feasible mulitmedia electronic portfolio in traditional wedding make up of tolaki ethnic of Southeast Sulawesi. This research using research and development (R&D), model which consists of 6 steps, namely: potency and problem, data collecting, product design, design validation, design improvements, and analysis and report. Experiment result shows average scores of validation result multimedia feasible by 3 lecture of UNESA multimedia master is 87,7%. Average score of subject feasible validation by one representative of tourism department of Southeast Sulawesi and two representative of traditional wedding beautycian of Tolaki ethnic are 90,3%. From respondent result, that is student of S1 cosmetology education of UNESA and tolaki ethnic beautician result average score as 87,6%. So, from the analysist result that is achieved from multimedia electronic portfolio development in traditional wedding make up of Tolaki ethnic is feasible by category very good/very feasible. Keywords: Multimedia electronic portfolio, traditional wedding make up of Tolaki ethnic
PENGARUH WHITE BALANCE KELVIN DAN WARNA FOUNDATION TERHADAP HASIL TATA RIAS FOTO BEAUTY PARAMITA CHINDY, CLUDIA
Jurnal Tata Rias Vol. 3 No. 01 (2014): Vol. 03 no. 01, Edisi Yudisium Februari, tahun 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jtr.v3n01.6303

Abstract

Abstrak: Tata rias foto merupakan salah satu jenis tata rias. Tata rias foto digunakan untuk menunjang bidang fotografi pada tampilan foto. Tata rias foto diperkenalkan pada abad ke-20 setelah sebelumnya hasil foto kurang menarik dan terdapat beberapa kekurangan pada wajah. Untuk menciptakan sebuah foto dan tata rias foto yang baik, dibutuhkan kolaborasi dari kedua bidang tersebut, pada bidang fotografi mempunyai aspek penting berupa pengaturan cahaya salah satunya adalah white balance kelvin dan pada bidang tata rias adalah warna foundation. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh warna foundation dan white balance Kelvin pada warna tampilan foto, pencahayaan, dan detail make up pada hasil tata rias foto. Jenis penelitian ini adalah ekperimen. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dengan bantuan observer sebanyak 30 orang observer dari mahasiswa, pihak yang berkompeten dalam bidang tata rias dan fotografi, juga para dosen tata rias. teknik analisis data yang digunakan adalah Anava Ganda menggunakan program SPSS 16 dengan taraf signifikan 5% (P < 0.05). Hasil penelitian diperoleh data meliputi pengaruh warna foundation dan white balance Kelvin berpengaruh pada hasil tata rias foto pada aspek warna tampilan, pencahayaan dan detail make up pada tampilan foto. Pada warna tampilan yang mepunyai nilai tertinggi adalah warna foundationYellow yaitu 6.7 pada temperatur Kelvin 8500K, detail make up dengan nilai tertinggi Tan nilai tertinggi 6.45 pada temperatur Kelvin 4500K dan pencahayaan dengan nilai tertinggi adalah warna Yellow pada temperatur 8500K dan Beige pada temperatur 6500K. Kata kunci : Tata rias foto, foundation, white balance kelvin Abstract: Make up photo is one of type make up. It have been used for completed photography result in beauty photography. Make up photo was introducing about the beginning twentieth century after have done photo session which have result unperfection in face of model. Some imperfection of face was appear. After this photo session make up photo always used for photo session to make perfection of photo result. It have been need some collaboration of both, collaboration of main aspect of both, in photography have setting of lighting one of this is white balance Kelvin, and inside of make up is colour of foundation. Purpose of the study to know effect white balance Kelvin and colour foundation in appearance of photo, lighting and detail make up in photo result. Type of the study is experiment. Collection data method use observation and it was helped by 30 observer which contain 10 beauty photographer, 4 lector of cosmetology department and 16 student of university in cosmetology department. This study use technique data analysis ANOVA using program SPSS 16 and followed by Duncan test. Result of the study shown effect colour foundation and white balance Kelvin have effect in appearance of photo, in aspect appearance of photo have high grade in colour foundation yellow 6,7 in white balance Kelvin 8500K, detail make up in colour foundation Tan 6,45 in white balance 4500K and in lighting have two high grade in colour foundation yellow in 8500K and colour foundation beige in 6500K. Keyword : Make up photo, colour foundation, white balance Kelvin
KREASI TATA RIAS PENGANTIN MUSLIM TERINSPIRASI BATIK LUMAJANG DAN PENGANTIN LUMAJANG SARI AGUNG YULIANTI, FRIDHA
Jurnal Tata Rias Vol. 3 No. 01 (2014): Vol. 03 no. 01, Edisi Yudisium Februari, tahun 2014
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jtr.v3n01.6304

Abstract

Abstrak: Lumajang memiliki tata rias tradisional yaitu Pengantin Lumajang Sari Agung merupakan pengantin yang memiliki corak kebesaran dengan sentuhan budaya Hindu yang terletak pada busana dan aksesoris. Di sisi lain hampir setiap masyarakat Lumajang menggunakan tata rias pengantin muslim di saat melaksanakan upacara pernikahan. Jenis penelitian Deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk mengetahui hasil jadi kreasi tata rias pengantin muslim, meliputi tata rias wajah dan penataan kerudung beserta aksesoris terinpirasi dari desain dan bentuk tata rias pengantin muslim yang terinspirasi dari batik Lumajang dan Pengantin Lumajang Sari Agung. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi, wawancara, angket penilaian ahli, dengan instrumen penelitian berupa lembar dokumentasi, lembar wawancara dan lembar angket penilaian yang ditujukkan kepada 5 ahli rias dan 3 ahli agama. Teknik analisis data menggunakan rumus Mean/rata-rata. Hasil penelitian yang didapat dari penilaian ahli rias dan agama yaitu (1) terinspirasi dari batik motif pisang memperoleh nilai rata-rata pada tata rias rias wajah sebesar 4,2. Penataan kerudung sebesar 4,2. Nilai rata-rata keseluruan dari ahli agama sebesar 5. Dengan kriteria baik. (2) terinspirasi dari motif gelombang memperoleh nilai rata-rata pada tata rias wajah sebesar 4,16. Penataan kerudung sebesar 4,32. Nilai rata-rata dari ahli agama sebesar 5. Dengan kriteria baik. (3) terinspirasi dari motif sulur memperoleh nilai rata-rata pada tata rias wajah sebesar 4,33. Penataan kerudung sebesar 4,4. Nilai rata-rata keseluruan dari ahli agama sebesar 5, dengan kriteria baik. Desain tata rias wajah dan bentuk penataan kerudung pengantin muslim yang diwujudkan terinspirasi dari warna dan motif batik Lumajang meliputi motif pisang, motif gelombang dan motif sulur. Kata kunci : Budaya, Tata Rias, Pengantin Muslim Abstract: Lumajang has a traditional makeup style called Bridal Lumajang Sari Agung. It is bridal makeup with the touch of glorious Hinduism culture at fashion and accessory. Almost all people of Lumajang are using Moslem makeup during bridal. Research type is qualitative descriptive which is aimed at understanding the result of the development of Moslem bridal makeup. This Moslem bridal makeup includes some components such as facials, veils and accessories Designs makeup and veil shape inspired from Lumajang&rsquo;s batik and bridal makeup Lumajang Sari Agung. Data collection method involves documentation, interview, and expert questionnaire. The instruments of research include documentation sheet, interview sheet and expert questionnaire sheet. All these sheets are shown to 5 makeup experts and 3 religious figures. Data analysis technique is mean equation. Result of research indicates that (1) the inspiration from banana motive batik has given average score for face makeup for 4.2. Veil arrangement has 4.2. Total average score from religious figures is 5. The criterion is good; (2) the inspiration from wave motive batik has produced average score for face makeup for 4.16. Veil arrangement reaches 4.32. Average value from religious figures is 5. The criterion is good; and (3) the inspiration from vine has average score for face makeup for 4.33. Veil arrangement has 4.4. Total average score from religious figures is 5. The criterion is good. Designs makeup and veil shape inspired from color and motive Lumajang&rsquo;s batik which covers various motives such as banana, wave, and vine. Keywords: Culture, Make Up, Moslem Bridal

Page 4 of 71 | Total Record : 706


Filter by Year

2013 2025


Filter By Issues
All Issue Vol. 14 No. 2 (2025): Jurnal Tata Rias Volume 14 Nomer 2 Tahun 2025 Vol. 14 No. 1 (2025): Jurnal Tata Rias Volume 14 Nomer 1 Tahun 2025 Vol. 13 No. 3 (2024): Jurnal Tata Rias Volume 13 Nomer 3 Tahun 2024 Vol. 13 No. 2 (2024): Jurnal Tata Rias Volume 13 Nomer 2 Tahun 2024 Vol. 13 No. 1 (2024): Jurnal Tata Rias Volume 13 Nomer 1 Tahun 2024 Vol. 12 No. 3 (2023): Berikut publikasi nomer 3 tahun 2023 Vol. 12 No. 2 (2023): Berikut publikasi nomer 2 tahun 2023 Vol. 12 No. 1 (2023): Berikut publikasi nomer 1 tahun 2023 Vol. 12 No. 4 (2023): Jurnal Tata Rias Edisi Khusus Tahun 2023 Vol. 11 No. 2 (2022): Jurnal Tata Rias Vol. 11 No. 1 (2022): jurnal tata rias Vol. 10 No. 3 (2021): Vol. 10 No. 3 (2021) Vol. 10 No. 1 (2021): Vol. 10 No. 1 (2021) Vol. 10 No. 2 (2021): jurnal tata rias Vol. 9 No. 4 (2020): Vol. 9 No. 4 (2020) Vol. 9 No. 3 (2020) Vol. 9 No. 2 (2020) Vol. 9 No. 1 (2020) Vol. 8 No. 3 (2019) Vol. 8 No. 2 (2019) Vol. 8 No. 1 (2019) Vol. 7 No. 01 (2018): Vol.07 N0.1 Edisi Yudisium Februari 2018 Vol. 7 No. 2 (2018): Vol.07 No.2 Edisi Yudisium Juni 2018 Vol. 7 No. 3 (2018) Vol. 7 No. 2 (2018) Vol. 6 No. 01 (2017): Vol.06 No.1 Edisi Yudisium Februari 2017 Vol. 6 No. 3 (2017): Vol. 6 No.3 Edisi Yudisium Oktober 2017 Vol. 6 No. 2 (2017): Vol.6 No. 2 Edisi Yudisium Juni 2017 Vol. 5 No. 03 (2016): Vol.05 N0.03Edisi Yudisium Oktober 2016 Vol. 5 No. 02 (2016): Vol.05 No.02 Edisi Yudisium Juli 2016 Vol. 5 No. 01 (2016): Vol.05 No.1 Edisi Yudisium Februari 2016 Vol. 4 No. 03 (2015): Vol.04 No.03 Edisi Yudisium Oktober 2015 Vol. 4 No. 02 (2015): Vol.04 No.02 Edisi Yudisium Juni 2015 Vol. 4 No. 01 (2015): Vol.04 No. 01 Edisi Yudisium Februari 2015 Vol. 3 No. 03 (2014): Vol.03 No.03 Edisi Yudisium Oktober 2014 Vol. 3 No. 02 (2014): Vol. 03 No. 02 Edisi Yudisium Juni 2014 Vol. 3 No. 01 (2014): Vol. 03 no. 01, Edisi Yudisium Februari, tahun 2014 Vol. 2 No. 02 (2013): Vol. 02 No. 02, edisi Yudisium periode Mei 2013 Vol. 2 No. 3 (2013): e-journal vol.2 No. 03, Edisi Yudisium Oktober 2013 Vol. 2 No. 1 (2013): volume 2, nomor 1, tahun 2013 More Issue