Articles
60 Documents
Search results for
, issue
"2013: PROSIDING KONFERENSI NASIONAL PPNI JAWA TENGAH"
:
60 Documents
clear
PENGARUH TERAPI STOP BERPIKIR NEGATIF TERHADAP KETERGANTUNGAN NARKOBA DI PANTI REHABILITASI NARKOBA RUMAH DAMAI GUNUNG PATI SEMARANG
Sri Endang Windiarti;
- Indriti;
Fajar Surachmi
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2013: PROSIDING KONFERENSI NASIONAL PPNI JAWA TENGAH
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (269.503 KB)
Drug abuse is a national problem at the moment and has been linked with crime, unemployment, health and economy. Drug abuse begins mostly in adolescence. Causes of drug abuse is multifactorial. In the case of drugaddiction which one is the effect of the subconscious urge to continue taking drugs, compared with the needs of the body to chemicals in drugs. Therapeutic stop negative thinking is one of the treatments to overcome personal and psychological problems for drug dependence. The purpose of this study was to determine the effect of therapy stop thinking negatively against drug addiction in Rehabilitation Orphanage Rumah Damai Gunung Pati Semarang. This metode of research used in this research is quasy experiment with pretest - posttes without the control group design. Samples taken in this study is the total sampling. The patient's drug dependence in Rumah Damai approximately 50 people. The eligible study were 30 respondents. Results of analysis of the t value is equal to 4829with the sig 0000. Because the sig <0.05, it can be concluded that H1 is accepted, it means stop thinking negative therapy before and after the behavior of drug addiction there are differences, so it can be stated that the therapy stop thinking negatively influence behavior dependence. This study can be resumed with another therapeutic model, in order to improve government programs, communities and families to reduce drug dependency problems.Keywords:Thinking,Negative,Drugs
STUDI KUALITATIF TENTANG PENGALAMAN ORANG TUA DALAM MENGASUH ANAK BALITA DI TEMPAT HUNIAN SEMANTARA
Reni Mareta;
Dessie Wanda;
Poppy Fitriani
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2013: PROSIDING KONFERENSI NASIONAL PPNI JAWA TENGAH
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (267.198 KB)
Penelitian ini bertujuan adalah untuk menggali pengalaman orang tua dalam mengasuh anak balita di tempat hunian sementara pasca korban bencana lahar dingin di Jawa Tengah. Subyek dari penelitian ini adalah 6 orang partisipan yang yang mempunyai anak balita dan tinggal di huntara. Pemilihan partisipan dengan menggunakan metode purposive sampling. Hasil analisa menunjukan bagaimana orang tua mengasuh anak balitanya di huntara. Menurut orang tua mengasuh anak di huntara tidak berbeda dengan mengasuh anak di rumah sendiri. Ditemukan ada lima tema dalam penelitian ini yaitu: respon orang tua saat di huntara, respon anak saat di huntara, perilaku mengasuh anak balita di huntara, perkembangan anak di huntara dan pemanfaatan fasilitas pelayanan kesehatan di huntara.Kata kunci: bencana, mengasuh, anak balita, hunian sementara.
ANALISIS KADAR HAEMOGLOBIN IBU HAMIL TERHADAP KEJADIAN PERSALINAN PRETERM DI RSUD Dr. MOEWARDI SURAKARTA
- Sulastri;
Dian Rahmawati
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2013: PROSIDING KONFERENSI NASIONAL PPNI JAWA TENGAH
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (281.485 KB)
Angka Kematian Bayi (AKB) merupakan salah satu indikator untuk mengetahui derajat kesehatan disuatu negara seluruh dunia. AKB di Indonesia masih sangat tinggi yaitu mencapai 34/1000 KH (kelahiran hidup), bila dibandingkan dengan target Millenium Development Goals (MDGs) ke-4 tahun 2015 yaitu 23/1000 KH. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kadar haemoglobin ibu hamil terhadap kejadian persalinan preterm. Metode penelitian ini menggunakan deskriptif dengan menggunakan pendekatan case control yang bersifat “Retrospective”. Hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa responden yang mengalami anemia cenderung mengalami persalinan preterm dengan data responden yang mengalami anemia sebagian besar yaitu 44 orang (34,9%) mengalami persalinan preterm dan 25 responden (19,8%) mengalami persalinan aterm. Sedangkan pada responden yang tidak mengalami anemia sebagian besar mengalami persalinan aterm yaitu sebanyak 38responden (30,2%) dan 19 responden (15,1%) mengalami persalinan preterm. Kata Kunci : Haemoglobin, ibu hamil, Prematur
PENGGUNAAN BIDAI INFUS BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN PERILAKU ADAPTIF ANAK
Adi Sugira Akari;
Edi Wibowo Suwandi
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2013: PROSIDING KONFERENSI NASIONAL PPNI JAWA TENGAH
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (396.051 KB)
Penggunaan bidai infus menyebabkan strees pada anak, Untuk itu memerlukan bidai infus yang menarik dan dapat mengurangi stress pada anak. Media paling efektif adalah mengunakan bidai infus bergambar. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh penggunaan bidai infus bergambar terhadap peningkatan respon perilakuadaptif pada anak di Rumah sakit. Penelitian ini menggunakan desain Pretest-Postest Control Group Design. Besar sampel masing-masing kelompok 8 responden, menggunakan teknik Purposive Sampling. Uji statistik menggunakan Wilcoxon dan Mann-Whitney dengan α= 0,05. Hasil uji wilcoxon kelompok kontrol didapatkan nilai P = 0,09, kelompok perlakuan P = 0,01, hasil uji Mann-Whitney didapatkan nilai P = 0,012. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah penggunaan bidai infus bergambar dapat meningkatkan respon prilaku adaptif anakdi rumah sakit. Penggunaan media gambar dapat menimbulkan daya tarik bagi anak, sehingga dapat memberikan anak lebih senang. Bidai infus bergambar ini dapat diproduksi dan direkomendasikan sebagai bidai infus di rumah sakit untuk mengurangi stress pada anak. Kata kunci : Bidai infus bergambar, perilaku adaptif.
PENKES ADL LANSIA EFEKTIF MENINGKATKAN PENGETAHUAN DAN SIKAP KELUARGA
Nita Yunianti Ratnasari
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2013: PROSIDING KONFERENSI NASIONAL PPNI JAWA TENGAH
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (326.458 KB)
Latar Belakang: Kondisi fisik seseorang yang telah memasuki masa lansia mengalami penurunan yang pada akhirnya akan berpengaruh pada aktivitas kehidupan sehari-hari. Keluarga masih merupakan tempat tinggal utama bagi para lansia, sehingga keluarga memegang andil yang besar dalam pemberian perawatan lansia, sedangkan belum tentu semua keluarga sudah mengerti bagaimana merawat ADL lansia yang semestinya. Tujuan: Mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan Activities Daily Living (ADL) lansia terhadap pengetahuan dan sikap keluarga. Metode: Quasy eksperimen dengan rancangan one group pre test and post test design. Populasi adalah keluarga dengan lansia di wilayah Kelurahan Giriwono sejumlah 50 orang. Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling diperoleh jumlah sampel sebanyak 43 orang. Pengelolaan data dengan SPSS 17, dengan uji T test. Hasil: Terdapat pengaruh yang bermakna antara pengetahuan responden tentang ADL lansia sebelum dan setelah mendapatkan pendidikan kesehatan dengan t hitung sebesar 7.491 (p=0,000; α < 0,05). Terdapat pengaruh yang bermakna antara sikap responden sebelum dan setelah mendapatkan pendidikan kesehatan ADL lansia dengan nilai t hitung sebesar 3.130 (p=0,003; α<0,05). Kesimpulan: Pemberian penkesActivities Daily Living (ADL) lansia pada keluarga bermakna dalam meningkatkan pengetahuan dan sikap keluarga.Kata kunci : Pendidikan kesehatan ADL Lansia, Pengetahuan, Sikap Keluarga.
HUBUNGAN BIMBINGAN CLINICAL INSTRUCTUR DENGAN KEPUASAN MAHASISWA PRAKTIK DI RS PERMATA MEDIKA SEMARANG
Niken Sukesi
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2013: PROSIDING KONFERENSI NASIONAL PPNI JAWA TENGAH
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (460.24 KB)
Latarbelakang: Bimbingan clinical instructur di perlukan dalam proses pembelajaran klinik terhadap mahasiswa keperawatan, karena hal ini dapat mempengaruhi kompetensi baik dari segi kognitif, sikap dan psikomotor mahasiswa dalam memberikan asuhan keperawatan. Mahasiswa praktik dapat mengambil keputusan secara cermat dan berfikir kritis dengan adanya pendampingan dari clinical instructur. Tujuan: membuktikan adanya hubungan bimbingan clinical instructur perawat dengan kepuasan mahasiswa praktik. Metode: Penelitian analitik observasional dengan rancangan penelitian cross sectional. Sampel yang digunakan sebanyak 30 mahasiswa yang diambil dengan total sampling pada periode September sampai Desember 2012. Hasil: menggunakan analisis bivariat menunjukkan adanya hubungan antara bimbingan clinicalinstructur perawat dengan kepuasan mahasiswa (p= 0,015; α 0,05). Bimbingan clinical instructur mempunyai peluang 4,84 kali untuk memberikan kepuasan mahasiswa praktik dibanding yang kurang bimbingan.Kata kunci: Clinical instructur; Mahasiswa praktik; kepuasan
HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK INDIVIDU DENGAN PERUBAHAN KONSEP DIRI PADA KLIEN DENGAN PARALISIS RS. ORTHOPEDI Prof.DR.R.SOEHARSO SURAKARTA
Aria Nurahman Hendra Kusuma
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2013: PROSIDING KONFERENSI NASIONAL PPNI JAWA TENGAH
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (284.37 KB)
Akibat kecelakaan seringkali menimbulkan kecacatan permanen. Cacat permanen menimbulkan trauma pada lumbal cord akan berakibat kelemahan ekstremitas, bahkan kelumpuhan termasuk paralysis. Akibat kelumpuhan paralysis terjadi gangguan fisik maupun psiko-sosial, seperti merasa ada kekurangan pada dirinya, merasa terisolir oleh lingkungan pekerjaan, lingkungan pergaulan maupun lingkungan masyarakat, sehingga diperlukan penanganan termasuk asuhan keperawatan secara komprehensif. Jenis penelitian adalah kuantitatifdengan metode korelasional asosiatif dan pendekatan Cross sectional. Jumlah sampel selama 2 bulan 25 responden, sehingga menggunakan total sample. Instrumen yang digunakan dalam pengambilan data adalah kuesioner. Analisa data menggunakan korelasi Rank Spearman. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas usia 46 tahun ke atas sebanyak 15 responden (60%), mayoritas adalah perempuan berjumlah 14 responden (56%) mayoritas berpendidikan SD dengan jumlah 13 responden (52%). Mayoritas reseponden memiliki konsep dirikategori rendah 10 responden (40%), mayoritas reseponden memiliki gambaran diri kategori rendah 11 responden (44%), mayoritas reseponden memiliki ideal diri kategori sedang 11 responden (44%) mayoritas reseponden memiliki harga diri kategori sedang 10 responden (40%). Mayoritas reseponden memiliki peran dirikategori rendah 10 responden (40%). Hasil analisis menunjukkan ada hubungan antara Usia dengan Perubahan Konsep diri pada Klien Paralysis dengan p-value = 0,017. Hasil analisis menunjukkan tidak ada hubungan antara jenis kelamin dengan perubahan konsep diri pada klien paralysis dengan p-value = 0,251. Hasil analisis menunjukkan ada hubungan antara tingkat pendidikan dengan perubahan konsep diri pada klien paralysis dengan p-value = 0,037.Kata kunci : karakteristik individu, konsep diri, paralysis
PENGALAMAN KEPALA RUANG DALAM MENGELOLA RUANG RAWAT INAP DI RSUD AMBARAWA
Mona Saparwati;
Junaiti Sahar;
- Mustikasari
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2013: PROSIDING KONFERENSI NASIONAL PPNI JAWA TENGAH
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (263.464 KB)
Kepala ruang adalah manajer operasional yang merupakan pimpinan yang secara langsung mengelola seluruh sumber daya di unit perawatan untuk menghasilkan pelayanan yang bermutu. Penelitian ini bertujuan bertujuan untuk memperoleh gambaran arti dan makna pengalaman kepala ruang dalam mengelola ruang rawat inap di RSUD Ambarawa. Desain penelitian yang digunakan adalah metode fenomenologi deskriptif, pengumpulan data dengan FGD dan wawancara mendalam. Partisipan pada penelitian ini diambil secara purposive sampling,analisa data menggunakan metode Collaizi. Hasil penelitian teridentifikasi lima belas tema tentang gambaran respon kepala ruang terhadap peran dan fungsinya sebagai manajer lini, persepsi kepala ruang dalammenjalankan fungsi manajemen, hambatan dalam mengelola ruang rawat inap, dukungan dan harapan yang diperoleh kepala ruang agar perannya optimal. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, kepala ruang perlumemahami, melaksanakan fungsi manajemen guna mendukung kelancaran pelayanan di ruang rawat inap yang menjadi tanggungjawabnya dan diharapkan meningkatkan perencanaan dan ketenagaan di ruangan. Kata kunci: pengalaman, kepala ruang, mengelola, ruang rawat inap
HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH AYAH DAN IBU DENGAN KEJADIAN OBESITAS PADA ANAK USIA SEKOLAH DI SD ISLAM AL-AZHAR 14 KOTA SEMARANG
- Budiyati;
Dessie Wanda;
Mugi Hartoyo
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2013: PROSIDING KONFERENSI NASIONAL PPNI JAWA TENGAH
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (257.906 KB)
Saat ini prevalensi obesitas di Indonesia mengalami peningkatan. Akibat buruk dari obesitas adalah dapat menimbulkan berbagai penyakit kronik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antaraIndeks Massa Tubuh ayah dan ibu dengan kejadian obesitas pada anak usia sekolah di SD Islam Al-Azhar 14 Semarang. Desain penelitian ini deskriptik korelatif dengan cross sectional study. Dengan teknik stratifiedsimple random sampling, didapatkan jumlah sampel 80 responden. Sebagian besar responden adalah laki-laki dengan rata-rata usia 8,55 tahun. Rata-rata jumlah anak dalam keluarga 2,51 dengan jumlah anak antara satu sampai dengan lima anak. Terdapat hubungan yang bermakna antara IMT ayah (p=0,000) dan IMT ibu (p=0,000) dengan kejadian obesitas pada anak. Kata kunci: Anak usia sekolah, obesitas, IMT orang tua.
PENGARUH TEKHNIK HIPNOTHERAPI TERHADAP NYERI KLIEN POST APPENDICTOMY DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM DAERAH RADEN MATTAHER PROVINSI JAMBI
Rita Dewi;
Miko Eka Putri
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2013: PROSIDING KONFERENSI NASIONAL PPNI JAWA TENGAH
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (762.17 KB)
Appendicitis merupakan penyakit infeksi akut yang salah satu tindakan pengobatan alternatifnya adalah operasi. Di Indonesia sebanyak 27% dari seluruh jumlah penduduk di Indonesia. Sebagian besar kasusAppendicitis harus menjalani appendectomy . Angka kejadian Appendictomy di Rumah sakit Raden Mattaher Jambi meningkat dari jumlah 98 kasus pada tahun 2009 menjadi 115 penderita di tahun 2010. Hasil dari tindakan operasi apabila anastesi telah hilang adalah nyeri. Nyeri yang dipersepsikan setiap individu berbeda-beda sehingga dapat menggagu kenyamanan pasien. Untuk mengatasi masalah nyeri pasien, maka salah satu intervensi keperawatan yang dapat diimplementasikan melalui Hypnotherapi. Penelitian Pre eksperimental dengan design One Group Pre And Post Test Design ini bertujuan untuk melihat sejauhmana pengaruh Hipnotherapy terhadap nyeri klien post appendectomy di ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Daerah Raden Mattaher jambi. Jumlah populasi sebanyak 115 orang dan sampel sebesar 10 responden dengan tekhnik sampling purposive sampling. Tekhnik pengumpulan data dengan observasi berdasarkan skala intensitas nyeri wajah dan wawancara kepada klien. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh hipnotherapi terhadap nyeri post appendectomy dengan p value= 0,000. Maka dari itu disarankan agar perawat dapat mengaplikasikan hipnotherapi pada pasien dengan nyeri post appendiktomi agar pasien merasa nyaman dan terhindar dari rasanyeri.Kata Kunci : Hipnotherapi, nyeri post operasi