cover
Contact Name
Ramlah Puji Astuti
Contact Email
ramlah.puji.astuti@ugj.ac.id
Phone
+628119825049
Journal Mail Official
ramlahpujiastuti@gmail.com
Editorial Address
Jl. Pemuda No. 32 Cirebon
Location
Kota cirebon,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Pintar Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat
ISSN : 28092627     EISSN : 28092635     DOI : https://doi.org/10.33603/.v1i2
Jurnal PINTAR Abdimas merupakan sarana untuk mempublikasikan publikasi ilmiah dan artikel pengabdian kepada masyarakat (PKM). Jurnal ini dikelola dan berada di bawah naungan Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ). Jurnal ini mencakup, antara lain : 1. Kewirausahaan 2. Pemberdayaan UMKM 3. Manajemen Akuntansi 4. Ekonomi kreatif 5. Kearifan lokal 6. Inovasi & Bisnis 7. Agribisnis & agroteknologi 8. Teknik sipil 9. Teknik Electro 10. Perencaan wilayah dan kota 11. Ilmu Hukum 12. Ilmu Komunikasi & Ilmu Sosial 13. Pelayanan Masyarakat 14. Pendidikan 15. Kesehatan 16. Teknologi Tepat Guna
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 3 No 2 (2023): Volume 3 Nomor 2 Tahun 2023" : 7 Documents clear
Inovasi Kerajinan Ecoprint Berbasis Lingkungan: Workshop Kreativitas untuk Pemberdayaan Perempuan Desa Padamenak Multi Rezeki, Ingrid; Verda Meidelina, Alya; Aulia Rahmah, Jasmine
Jurnal Pintar Abdimas Vol 3 No 2 (2023): Volume 3 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Swadaya Gunung Jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Padamenak adalah salah satu desa di Kecamatan Jalaksana dengan luas wilayah 33,130 hektar, berada pada ketinggian 500-600 meter di atas permukaan laut (mdpl), dan memiliki iklim tropis. Desa ini terdiri dari 2 RW dan 6 RT yang terbagi menjadi 2 dusun, yaitu Dusun Padaasih dan Dusun Padamulya. Salah satu pendekatan inovatif dalam upaya pemberdayaan perempuan, terutama di Desa Padamenak, adalah membuat kerajinan ecoprint yang berbasis lingkungan. Ecoprint adalah metode pencetakan motif alami pada kain tanpa bahan kimia berbahaya yang menggunakan daun, bunga, dan bagian tumbuhan lainnya. Perempuan desa dilatih untuk membuat barang kerajinan berharga, seperti kain, tas, dan aksesori berbahan dasar ecoprint, melalui workshop kreativitas ini. Dengan memanfaatkan potensi lokal dan mempertahankan kelestarian lingkungan, program ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan kemandirian ekonomi peserta. Hasil workshop menunjukkan bahwa inovasi ecoprint memperkaya seni kerajinan tangan dan membantu memberdayakan perempuan melalui ekonomi kreatif yang berkelanjutan. Partisipasi aktif dan semangat peserta menunjukkan bahwa pelatihan ini efektif dalam meningkatkan pemahaman dan kemampuan  perempuan  desa  dalam  membangun  usaha  kerajinan  yang berbasis lingkungan.
Pendampingan Produksi dan Inovasi Sabun Cuci Ramah Lingkungan sebagai Produk Unggulan Desa Windusari, Kecamatan Nusaherang, Kabupaten Kuningan Handayani Widjaja, Arni Muslimah; Qira’ati, Muhfidlatul
Jurnal Pintar Abdimas Vol 3 No 2 (2023): Volume 3 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Swadaya Gunung Jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kelompok KKN Tematik UGJ berkolaborasi bersama masyarakat Desa Windusari menghasilkan inovasi produksi sabun ramah lingkungan dengan memanfaatkan potensi komoditas unggulan desa berupa cengkeh dan pala. Proses pendampingan menyasar kelompok PKK untuk membentuk ketangguhan Wanita dalam Pembangunan desa. Kegiatan ini dilakukan dengan pendampingan langsung pada kelompok yang dipandu oleh peserta KKN. Hasil kegiatan berupa produk sabun cair kemasan kemudian dipamerkan dalam acara peringatan Hari Ulang Tahun Kabupaten Kuningan pada 30 Agustus 2024, yang bertempat di Linggarjati. Adanya inovasi ini diharapkan dapat mendorong ketangguhan ekonomi desa dalam menyelesaikan permasalahan Pembangunan desa dan pertumbuhan ekonomi desa. Potensi aset sosial masayarakat yang kohesif dan dukungan pemerintah desa yang proaktif, upaya menciptakan produk unggulan desa dengan skala pasar yang berdaya saing diharapkan dapat tercapai.
Pengembangan UMKM Lokal dalam Membangun Desa Unggul Melalui Peternakan Susu Kambing Perah Subagja, Resa
Jurnal Pintar Abdimas Vol 3 No 2 (2023): Volume 3 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Swadaya Gunung Jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Desa Waled Asem merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Waled Kabupaten Cirebon. Desa tersebut memiliki beberapa potensi salah satunya dalam sektor UMKM yang memproduksi susu kambing yang masih dalam proses perkembangan. Dengan adanya fenomena tersebut maka perangkat desa dan mahasiswa KKN menjadi peran penting dalam membantu mengembangkan UMKM tersebut. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui hasil observasi dan wawancara. Hasil wawancara tersebut ternyata UMKM Peternakan Susu Kambing Perah milik Bapak Wahyu belum memiliki logo atau merek serta kemasan yang masih dalam bentuk plastik. Sehingga peneliti tertarik untuk melakukan penelitian di UMKM Peternakan Susu Kambing Perah milik Bapak Wahyu. Maka dari peneliti bertujuan untuk membantu memberikan pembekalan dan membuatkan logo serta kemasan untuk branding produk susu kambing tersebut, sehingga dapat menambah nilai citra produk itu sendiri. Kesimpulan penelitian ini yaitu pengembangan UMKM melalui perbaikan branding dan kemasan berhasil meningkatkan nilai produk dan berpotensi menjadikan desa unggul melalui produk unggulan susu kambing perah.
Peran Mahasiswa KKN dalam Program Sudut Hijau di Desa Cikulak Wihayati, Welly; Nurbaiti, Siti; Nabila, Nihayatun; Tanjung, Lutfiyanah
Jurnal Pintar Abdimas Vol 3 No 2 (2023): Volume 3 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Swadaya Gunung Jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sudut Hijau merupakan kegiatan bercocok tanam baik berupa sayur, buah dan bunga dengan memanfaatkan halaman atau pekarangan rumah. Perumahan di Desa Cikulak memiliki kondisi yang sangat padat sehingga dibutuhkan sudut hijau sebagai pemanfaatan lahan sempit. Kelompok KKN-T 69 memiliki tujuan untuk mengedukasi masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan melalui Sudut Hijau. Metode pelaksanaan pengabdian ini dilaksanakan dengan adanya pendampingan, penyuluhan, dan demonstrasi yang dilakukan terhadap warga Desa Cikulak, Kecamatan Waled, Jawa Barat, khususnya kepada masyarakat yang berada di dusun 2. Hasil yang didapatkan adalah masyarakat dapat menerapkan sudut hijau beserta manfaatnya untuk pelestarian lingkungan padat penduduk melalui penanaman tanaman hias dipekarangan rumah. Melalui program edukasi dan kegiatan sudut hijau, Desa Cikulak diharapkan dapat menjadi contoh sukses dalam membangun kesadaran lingkungan dan partisipasi masyarakat dalam menjaga lingkungan. Selama kegiatan berlangsung masyarakat sangat antusias dan penuh semangat mengikuti semua kegiatan, terutama pada saat demonstrasi di lapangan. Selain itu, kesadaran, partisipasi, dan keterampilan masyarakat Desa Cikulak semakin meningkat dalam menjaga lingkungan melalui kegiatan sudut hijau.
Penguatan Tata Kelola Desa Digital Melalui Sosialisasi Desa.Id Bagi Perangkat Desa Kubangdeleg Irvan, Muhammad; Azhary, Rafi Ilham; Destarini, Dinda Dwi; Zulkarnaen, Iskandar
Jurnal Pintar Abdimas Vol 3 No 2 (2023): Volume 3 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Swadaya Gunung Jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33603/jpas.v3i2.11127

Abstract

Transformasi digital di desa menjadi hal yang penting untuk meningkatkan akuntabilitas dan transparansi layanan publik. Desa Kubangdeleg, yang belum memiliki kanal resmi .desa.id, membutuhkan intervensi untuk membangun tata kelola digital yang lebih baik. Program pengabdian ini bertujuan untuk memperkenalkan dan menerapkan sosialisasi mengenai kanal digital dengan memberikan workshop kepada perangkat desa. Dalam tiga jam sesi, 21 perangkat desa dilibatkan untuk memahami pentingnya .desa.id, menyusun arsitektur informasi dengan lima menu inti, dan menyiapkan konten perdana untuk kanal desa. Selain itu, pengukuran kesiapan dilakukan dengan menggunakan Indeks Kesiapan Desa Digital (IKDD), yang menghasilkan skor 15/16 yang menunjukkan kesiapan desa untuk mengaktifkan kanal resmi. Model “3–1–5” yang diterapkan terbukti efektif, dengan hasil yang mencakup penetapan admin, penyusunan struktur menu, dan penyusunan konten awal. Hasil ini penting sebagai dasar bagi desa lain dalam memulai transformasi digital dengan sumber daya yang terbatas. Kesimpulannya, keberhasilan program menegaskan bahwa kesiapan organisasi lebih penting dibanding kesiapan teknis pada tahap awal digitalisasi desa. Implikasi penelitian ini menunjukkan bahwa model “3–1–5” dapat direplikasi pada desa lain dengan kondisi serupa untuk mempercepat adopsi kanal .desa.id dan memperkuat integrasi e-government di tingkat akar rumput.
Pemberdayaan Masyarakat Desa Cidahu Melalui Re-Branding UMKM Opak sebagai Produk OVOP dan Pembuatan Plang Gang Jalan pada Kegiatan KKN-T Universitas Swadaya Gunung Jati Syawaludin, Bayu Rayhan; Marsinda, Ocha Aulia; Mahamudah, Maslahatul; Faijar, Rifqi; Purnama, Rijal Ardhi; Julianto, Steven; Nabilla, Firlyana Frischa; Julyanto, Dwi Setiawan; Indrawan, Mohammad; Anshah, Fikri Izzan Al-; Saputri, Melinda Affrina; Imadri, Nur Wulan; Aidin, Ageng Fitra
Jurnal Pintar Abdimas Vol 3 No 2 (2023): Volume 3 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Swadaya Gunung Jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33603/jpas.v3i2.11132

Abstract

Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Universitas Swadaya Gunung Jati merupakan implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi yang berfokus pada pengabdian masyarakat. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Cidahu, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Kuningan, dengan latar belakang kebutuhan peningkatan identitas produk lokal serta penataan lingkungan desa. Tujuan utama program adalah memberdayakan masyarakat melalui re-branding UMKM Opak sebagai produk unggulan desa (One Village One Product/OVOP) dan pemasangan plang gang jalan untuk meningkatkan keteraturan serta aksesibilitas wilayah. Metode yang digunakan meliputi observasi lapangan, penyebaran kuesioner, diskusi partisipatif. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan citra produk UMKM melalui pembuatan logo, dan desain kemasan baru. Pemasangan plang gang jalan mempermudah mobilitas warga, memberikan kejelasan arah, memperkuat identitas desa, dan meningkatkan keselamatan lalu lintas. Kesimpulannya, kegiatan KKN-T tidak hanya berkontribusi terhadap pengembangan ekonomi lokal, tetapi juga memperbaiki tata kelola lingkungan berbasis partisipasi masyarakat. Implikasi dari kegiatan ini adalah perlunya dukungan dan pendampingan berkelanjutan dari berbagai pihak agar manfaat yang dihasilkan dapat terus berkembang dan memberikan dampak jangka panjang bagi kesejahteraan masyarakat Desa Cidahu.
Implementasi Program Pembuatan Papan Nama dan Plang Desa sebagai Strategi Meningkatkan Identitas Wilayah di Desa Larangan Fatmayanti, Fera
Jurnal Pintar Abdimas Vol 3 No 2 (2023): Volume 3 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Swadaya Gunung Jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33603/jpas.v3i2.11133

Abstract

Program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Universitas Swadaya Gunung Jati dilaksanakan di Desa Larangan, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes sebagai wujud pengabdian kepada masyarakat dalam meningkatkan identitas desa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pembuatan plang desa dan papan nama terhadap identitas wilayah dan keterlibatan masyarakat dalam pembangunan desa. Permasalahan yang ditemukan adalah minimnya sarana penanda desa, sehingga menyulitkan pendatang sekaligus melemahkan citra desa. Untuk mengatasi hal tersebut, mahasiswa KKN-T berinisiatif membuat plang desa dan papan nama kepala desa serta ketua RW dengan metode partisipatif yang melibatkan masyarakat dan pemerintah desa. Kegiatan ini dilakukan melalui beberapa tahapan, meliputi observasi lapangan, perancangan desain, pemilihan bahan, pembuatan, hingga pemasangan di lokasi strategis. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa keberadaan plang dan papan nama mampu mempermudah akses informasi, memperkuat identitas desa, serta meningkatkan rasa memiliki dan kebanggaan masyarakat terhadap lingkungannya. Program ini membuktikan bahwa kolaborasi antara mahasiswa, perangkat desa, dan masyarakat dapat menghasilkan solusi berkelanjutan. Ke depan, inovasi tambahan seperti peta desa digital dan papan informasi berbasis teknologi diharapkan dapat mendukung digitalisasi desa serta memperluas manfaat bagi masyarakat.

Page 1 of 1 | Total Record : 7