cover
Contact Name
-
Contact Email
islamicelementaryschool@iairm-ngabar.ac.id
Phone
+6281805793998
Journal Mail Official
iflahathul.chasanah10@gmail.com
Editorial Address
jl. Sunan Kalijaga dusun 1 ngabar siman ponorogo
Location
Kab. ponorogo,
Jawa timur
INDONESIA
Islamic Elementary School: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
ISSN : 28095537     EISSN : 28095499     DOI : 10.55380
Core Subject : Religion,
Focus and Scope: Education For Elementary School Curriculum For Elementary School, Learning Strategies and Methods, Media and Technology Learning Elementary School. Psychology of MI aged Children Learning Materials at Madarasah Ibtidaiyah (Science, Mathematics, Social Sciences, Al-Qur an Hadith, Fiqh, Aqidah Akhlak, SKI, PKN)
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol. 4 No. 2 (2024)" : 5 Documents clear
INTEGRASI NILAI-NILAI MODERASI BERAGAMA PADA PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS DI MADRASAH IBTIDAIYAH Bintang, Zakaria Bintang Pamungkas
Islamic Elementary School (IES) Vol. 4 No. 2 (2024)
Publisher : Institut Agama Islam Riyadlatul Mujahidin Ngabar (IAIRM) Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55380/ies.v4i2.663

Abstract

Upaya menangkal faham radikalisme harus dimulai dan ditanamkan sejak dini. Implementasi dari hal tersebut bisa dimulai dari institusi di jenjang Sekolah Dasar atau Madrasah Ibtidaiyah. Hal yang dapat dilakukan adalah dengan mengintegrasikan nilai-nilai religious moderation atau moderasi beragama dalam pemberian materi dan dalam kegiatan pembelajaran. Upaya tersebut akan terealisasi jika terjalin komunikasi aktif antara guru dan murid serta bantuan pemangku kebijakan. Penilitian ini bertujuan mengidentifikasi penerapan nilai-nilai moderasi beragama dalam pembelajaran Bahasa Inggris di Madrasah Ibtidaiyah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian literature review. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi nilai-nilai moderasi beragama dalam pembelajaran Bahasa Inggris di MI dilaksanakan melalui 3 tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Pengintegrasian tersebut membuat siswa termotivasi untuk belajar, mengurangi tekanan dalam pembelajaran, dan membantu meningkatkan skill bahasa inggris siswa. Lebih dari pada itu, peng integrasian nilai-nilai moderasi beragama dapat meningkatkan kesadaran siswa tentang keberagaman budaya dan agama, sehingga mereka lebih mempunyai sifat toleransi antar teman dilingkungan sekolah dan antar manusia di lingkungan Masyarakat.
INTEGRASI PROJECT-BASED LEARNING (PJBL) DAN KEARIFAN LOKAL DALAM PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR Wildan Nuril Ahmad Fauzi
Islamic Elementary School (IES) Vol. 4 No. 2 (2024)
Publisher : Institut Agama Islam Riyadlatul Mujahidin Ngabar (IAIRM) Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55380/ies.v4i2.923

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi integrasi Project-Based Learning (PjBL) dan kearifan lokal dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) di sekolah dasar untuk meningkatkan keterampilan abad ke-21 siswa. Metodologi penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan studi literatur dan analisis dokumentasi terkait implementasi PjBL berbasis kearifan lokal. Hasil utama menunjukkan bahwa integrasi ini meningkatkan keterampilan berpikir kritis, kreativitas, serta nilai-nilai gotong royong siswa. Kajian ini bermanfaat untuk diterapkan dalam konteks pendidikan dasar di Indonesia, khususnya pada mata pelajaran IPS. Penelitian ini menawarkan kebaruan dalam mengaitkan PjBL dengan kearifan lokal untuk mengembangkan keterampilan karakter siswa, yang belum banyak diterapkan dalam pendidikan formal di Indonesia.
Penanaman PendidikanKarakter Religius Melalui Seni Karawitan di SDN 4 Krebet Jambon Ponorogo Nurcahyaningtias, Novia Dwi; Sriana
Islamic Elementary School (IES) Vol. 4 No. 2 (2024)
Publisher : Institut Agama Islam Riyadlatul Mujahidin Ngabar (IAIRM) Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55380/ies.v4i2.939

Abstract

Pendidikan karakter religius merupakan pendidikan dengan mengedepankan pembentukan karakter pada anak tanpa mengesampingkan pendidikan formal anak tersebut. SDN 4 Krebet mengembangkan dan nguri-uri seni karawitan bertujuan untuk mengetahui bagaimana penanaman dan seluruhakibat atau dampak dari penanaman karakter religius melalui seni karawitan itu sendiri.Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif. Teknik yang digunakan adalah teknik pengumpulan data dengan menggunakan teknik dokumentasi, wawancara, dan observasi. analisis datanya menggunakan penyajian data, verifikasi kesimpulan, dan reduksi data. Selain itu, keabsahan data dilakukan dengan perpanjangan, meningkatkan kecermatan dalam penelitian, perpanjangan pengamatan, dan triangulasi. Hasil penelitian pada penelitian ini menunjukkan adanya nilai-nilai religius yang terkandung dalam seni karawitan yang dapat membentuk karakter yang religius pada siswa itu sendiri. Penanaman karakter religius di SDN 4 Krebet Jambon ini ditanamkan melalui tembang-tembang (gendhing) atau lagu, pemakaian seragam yang tertutup pada saat bermain karawitan, penyampaian materi (sejarah alat musik dan lagu) dari zaman walisongo, dan pembiasaan bahasa krama ketika bermain karawitan.Dari penanaman seni karawitan diatas siswa menjadi terbiasa menyanyikan lagu yang islami dengan menjiwai sepenuh hati, terbiasa berpakaian tertutup atau pakaian muslim, mengetahui sejarah berbagai alat musik dan tembang dalam seni karawitan, serta terbiasa berbahasa krama ketika bercakap-cakap dalam kehidupan sehari-hari. Karakter religus melalui seni karawitan ini terinspirasi dari perjuangan para walisongo yang menyebarkan agama islam melalui kesenian tanah jawa yang digemari masyarakat. Selain dapat membentuk karakter siswa yang religius, seni karawitan juga dapat menumbuhkan rasa cinta budaya dan cinta tanah air.
UPAYA MENINGKATKAN PRAKTIK SHALAT DALAM PEMBELAJARAN FIKIH MELALUI METODE DEMONSTRASI PADA KELAS 1 MI PLUS ASSALAM, PONGGOK BLITAR Farida, Rista; Siti Khumairo' Yuli Al Manik; Muhammad Anwar
Islamic Elementary School (IES) Vol. 4 No. 2 (2024)
Publisher : Institut Agama Islam Riyadlatul Mujahidin Ngabar (IAIRM) Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55380/ies.v4i2.942

Abstract

Abstrak Artikel ini mengeksplorasi bagaimana meningkatkan praktik shalat siswa Melalui Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Dibagi menjadi dua siklus, langsung dilanjutkan Melakukan observasi, suatu metode pengumpulan data secara langsung yang dilakukan peneliti Pengamatan langsung terhadap gejala yang diteliti dari subjek Menggunakan penelitian yang dirancang, yang dilakukan di kelas 1 MI Plus Assalam. Berdasarkan identifikasi masalah, masih ada siswa yang dalam proses Praktek sholat masih menemui kesulitan yang dialami siswa mulai dari Kesalahan gerakan sholat dan bacaan sholat. Jadi dalam proses berdoa Masih ada sesuatu yang tidak beres. Hal ini tentu saja merupakan masalah implementasi Peragakan metode, berharap dapat melakukan perubahan dan mencapai hasil yang baik Gerakan dan bacaan doa siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini Gunakan perpustakaan untuk penelitian. Pentingnya Penerapan Analisis Tujuan Metode Demonstrasi MI Plus Assalam Kelas 1 dalam Amalan Sholat Itu Penting Materi shalat yang diterapkan pada kajian Fiqih karena adanya kekhawatiran, siswa dihsrspksn mampu berpartisipasi dalam kegiatan pembelajaran dan proses pembelajaran lebih fokus Konten yang dipelajari siswa lebih tepat sasaran.
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN DIRECT INSTRUCTION PADA MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK MIN 2 BANJAR KECAMATAN ASTAMBUL Ulfah, Emilya; Anita, Nor; Qurota'Ayun, Neny
Islamic Elementary School (IES) Vol. 4 No. 2 (2024)
Publisher : Institut Agama Islam Riyadlatul Mujahidin Ngabar (IAIRM) Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55380/ies.v4i2.979

Abstract

Abstrak Penggunaan model direct instruction (pembelajaran langsung) ini bertujuan agar guru dapat mendemonstrasikan setiap materi pelajaran sehingga peserta didik dapat memahami materi secara keseluruhan. Di saat demonstarasi berlangsung peserta didik juga terlibat secara aktif, setelah itu guru juga harus mengecek pemahaman dan memberikan umpan balik. Model pembelajaran juga digunakan pada pembelajaran akidah akhlak, yang mana sering kali akidah akhlak membicarakan yang bersifat abstrak, sehingga dalam mengajarkannya dibutuhkan pemilihan metode pembelajaran yang tepat seperti direct instruction agar apa yang diajarkan dapat dipahami dan diterima dengan baik oleh peserta didik, mengingat peserta didik adalah pribadi yang memiliki kemampuan yang berbeda-beda dalam menerima pelajaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah 1 orang guru akidah akhlak. Objek dalam penelitian ini adalah Implementasi Model Pembelajaran direct instruction Pada Mata Pelajaran Akidah Akhlak MIN 2 Banjar Kecamatan Astambul. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil pelaksanaan pembelajaran Akidah Akhlak menggunakan model pembelajaran direct instruction berjalan sesuai dengan tujuan pembelajaran yang mencakup langkah-langkahnya penerapannya, yaitu: Guru menjelaskan kompetensi dan tujuan pembelajaran, guru mendemonstrasikan pengetahuan/ keterampilan, guru merencanakan dan memberikan bimbingan pelatihan awal, guru mengecek apakah peserta didik telah berhasil melaksanakan tugas dengan baik, memberikan umpan balik serta guru mempersiapkan kesempatan melakukan pelatihan lanjutan. Kemudian faktor-faktor yang mendukung implementasi model pembelajaran direct instruction pada mata pelajaran akidah akhlak yaitu faktor guru dan faktor peserta didik.

Page 1 of 1 | Total Record : 5