cover
Contact Name
Deny Arifiana
Contact Email
denyarifiana@unesa.ac.id
Phone
+6281357813377
Journal Mail Official
denyarifiana@unesa.ac.id
Editorial Address
Program Studi Pendidikan Tata Busana Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya Kampus UNESA Ketintang 60231 Surabaya, Jawa Timur, Indonesia Telpon +62 (031)8274400
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
JPBD (Jurnal Penelitian Busana dan Desain)
ISSN : -     EISSN : 26214725     DOI : https://doi.org/10.26740/jpbd.v2i1
JPBD (Jurnal Penelitian Busana dan Desain) is a peer-reviewed journal managed and published by the Fashion Education Study Program, Department of Family Welfare Education, Faculty of Engineering, Universitas Negeri Surabaya. JPBD is published periodically twice a year, in March and September Focus and Scope JPBD tersedia gratis (open access) untuk seluruh pembaca dan mencakup perkembangan dan penelitian dalam bidang tata busana dan desain termasuk: Desain Busana Desain Tekstil Pola Busana Teknologi Busana Pembuatan Busana Custom made Pengelolaan Usaha Busana Kriya tekstil
Articles 63 Documents
MINAT KONSUMEN TERHADAP BATIK MIROTA SURABAYA Lutfiati, Dewi
JPBD (Jurnal Penelitian Busana dan Desain) Vol. 1 No. 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpbd.v1i1.1318

Abstract

Tujuan Artikel ini adalah untuk mengetahui minat konsumen dalam penggunaan batik sebagai busana dan pelengkap busana bagi konsumen yang berkunjung di Mirota Surabaya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Obyek penelitian adalah minat konsumen dalam penggunaan busana dan pelengkap busana batik ditinjau dari jenis kelamin, usia, dan kesempatan pemakaian dengan subyek penelitian yaitu konsumen yang membeli busana dan pelengkap busana batik di Mirota Surabaya sebanyak 50 responden. Metode pengumpulan data menggunakan angket (kuesioner). Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif kuantitatif dengan menggunakan persentase dan uji crosstab dengan bantuan program SPSS 17, untuk melihat besarnya nilai Chi Square. Hasil penelitian menyatakan bahwa: 1) minat responden wanita yang menggunakan busana batik lebihbanyak dari pada konsumen pria,  yaitu sebesar 66%; 2) minat konsumen berdasarkan usia ternyata lebih banyak responden usia dewasa yang menggunakan busana batik jika dibandingkan dengan pelengkap busana batik yaitu sebesar 94%; 3) minat konsumen berdasarkan kesempatan pemakaian busana batik responden pria usia dewasa adalah busana pesta (66,7%) dan busana kerja (33,3%), sedangkan wanita usia dewasa sebesar 42,3% busana pesta, dan 26,9% busana kerja; 4) ada hubungan antara jenis kelamin, usia responden, dan kesempatan pemakaian dengan  minat konsumen dalam penggunaan batik sebagai busana dan pelengkap busana di Mirota Surabaya.
MANAJEMEN USAHA BUSANA KONVEKSI, MODISTE DAN BORDIR DI KECAMATAN MAYANGAN KOTA PROBOLINGGO Perdanawati, Vindy
JPBD (Jurnal Penelitian Busana dan Desain) Vol. 1 No. 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpbd.v1i1.1320

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui 1) alat-alat manajemen yang paling dominan mempengaruhi kelancaran dan kemajuan usaha konveksi, modiste, dan bordir di Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo, dan 2) kendala yang dihadapi oleh pemilik usaha Konveksi, Modiste, dan bordir di Kecamatan Mayangan Probolinggo dalam menjalankan dan memajukan usaha. Jenis penelitian adalah deskriptif. Sumber data utama adalah pemilik usaha dan karyawan. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan alat-alat manajemen yang paling dominan mempengaruhi kelancaran dan kemajuan usaha adalah tenaga kerja, mesin, uang/modal. Kendala yang dihadapi adalah kekurangan modal untuk memajukan usaha. 
PEMBUATAN BLOUSE ORIGAMI BERBAHAN KAIN KATUN DENGAN MENERAPKAN 3 JENIS FUSIBLE INTERFACING Melati, Melati
JPBD (Jurnal Penelitian Busana dan Desain) Vol. 1 No. 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpbd.v1i1.1322

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk 1) mengetahui perbedaan hasil jadi penerapan origami kain katun dengan menggunakan tiga jenis fusible interfacing; woven fusible interfacing tipe 080, knit fusible interfacing tipe 7403, dan weft insertion fusible interfacing tipe 2613  terhadap hasil jadi blouse, dan 2) mengetahui jenis fusible interfacing  yang paling baik untuk membuat blus origami kain katun. Jenis penelitian adalah penelitian eksperimen. Metode pengumpulan data dengan observasi, dengan 30 responden. Analisis data menggunakan analisis varian klasifikasi tunggal. Hasil penelitian menyebutkan bahwa: 1) terdapat perbedaan hasil jadi penerapan origami kain katun antara  woven fusible interfacing tipe 080, knit fusible interfacing tipe 7403, dan weft insertion fusible interfacing tipe 2613, dan 2) fusible interfacing yang paling baik digunakan untuk menerapkan blouse origami kain katun yaitu woven fusible interfacing tipe 080.
PEMBUATAN HIASAN TAS DENGAN TEKNIK BORDIR APLIKASI SERUNI TIGA DIMENSI DARI KAIN CHIFFON, ORGANDI DAN SATIN Mariana, Yuda
JPBD (Jurnal Penelitian Busana dan Desain) Vol. 1 No. 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpbd.v1i1.1324

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk 1) mengetahui perbedaan produk bordir aplikasi seruni tiga dimensi antara  kain chiffon, organdi dan satin sebagai hiasan pada tas, ditinjau dari tingkat kestabilan, ketebalan dan keindahan, dan 2) mengetahui produk bordir aplikasi seruni tiga dimensi yang terbaik antara kain chiffon, organdi dan satin. Jenis penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Metode pengumpulan data yang digunakan observasi dengan observer sebanyak 30 orang. Teknik analisis data menggunakan  anava tunggal.  Hasil penelitian menunjukkan 1) ada perbedaan produk bordir yang signifikan aplikasi seruni tiga dimensi antara  kain chiffon, organdi dan satin ditinjau dari  aspek kestabilan, ketebalan dan keindahan, dengan taraf signifikansi sebesar P<0,05, dan 2) hasil jadi bordir aplikasi seruni tiga dimensi yang dibuat dari kain satin lebih baik dari pada kain organdi dan chiffon jika dilihat dari tingkat kestabilan, ketebalan dan keindahan.
PENGURANGAN PANJANG BAHU PADA PEMBUATAN LENGAN PHILIPINE BERBAHAN KAIN TAFFETA Galuhwati, Dwinur Sri
JPBD (Jurnal Penelitian Busana dan Desain) Vol. 1 No. 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpbd.v1i1.1325

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengurangan panjang bahu 1 cm, 2 cm, dan 3 cm terhadap hasil jadi lengan philipine, dan mengetahui hasil jadi lengan philipine yang terbaik di antara ketiganya. Jenis penelitian eksperimen dengan variabel bebas berupa pengurangan panjang bahu 1 cm, 2 cm, dan 3 cm dan variabel terikat berupa hasil jadi lengan philipine. Kain taffeta menjadi variabel kontrol. Metode pengumpulan data menggunakan metode observasi dengan observer 30 orang. Analisis data menggunakan anava klasifikasi tunggal dengan program SPSS 12. Hasil uji anava tunggal menunjukkan ada pengaruh pengurangan panjang bahu terhadap hasil jadi lengan philipine pada bahan taffeta, pada aspek puncak lengan, pipa lengan, dan pada lingkar bawah lengan. Dan tidak ada pengaruh pada aspek kerung lengan. Hasil jadi lengan philipine yang terbaik berturut-turut, yang pertama adalah pengurangan panjang bahu 3 cm (mean 3,458), disusul yang kedua pengurangan panjang bahu 2 cm (mean 3,050) dan terakhir  pengurangan panjang bahu 1 cm (mean 2,775).Kata kunci: lengan philipine, pengurangan panjang bahu, taffeta
PEMBUATAN HALTER NECK STRAPLESS BAHAN LACE DENGAN TEKNIK PEMASANGAN BONING DALAM DAN BONING LUAR Firda, Aliya
JPBD (Jurnal Penelitian Busana dan Desain) Vol. 1 No. 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpbd.v1i1.1368

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1) mengetahui perbedaan hasil jadi halter neck strapless antara teknik boning dalam dan teknik boning luar pada bahan lace, dan 2) mengetahui hasil jadi halter neck strapless yang paling baik di antara  kedua teknik pemasangan boning yang digunakan. Jenis penelitian yaitu eksperimen. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah metode observasi, dengan 30 orang observer. Teknik analisis data menggunakan uji-t. Hasil penelitian menyatakan: 1) terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil jadi strapless dengan halter neck menggunakan boning dalam dan boning luar pada bahan lace, dan 2) teknik pemasangan boning luar pada bahan lace, menghasilkan halter neck strapless yang lebih baik apabila dibandingkan dengan teknik pemasangan boning luar.
PENGARUH KOMPOSISI ZAT WARNA DISPERSI TERHADAP HASIL JADI JUMPUTAN PADA KAIN ORGANDI POLYESTER Putri, Tiara Tresnani
JPBD (Jurnal Penelitian Busana dan Desain) Vol. 1 No. 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpbd.v1i1.1369

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk 1) mengetahui pengaruh komposisi zat warna dispersi terhadap hasil jadi jumputan, dan 2) mengetahui zat warna dispersi terbaik untuk jumputan pada kain organdy. Penelitian ini termasuk dalam penelitian eksperimen dengan variabel bebas; komposisi zat warna dispersi yaitu 40 gram, 60 gram dan 80 gram. Variabel terikat; hasil jadi jumputan pada kain organdi polyester yang ditinjau dari daya serap kain organdi polyester terhadap zat warna dispersi, hasil jadi jumputan dan tingkat kesukaan terhadap hasil jadi jumputan yang diterapkan dalam bentuk selendang. Variabel kontrol; teknik ikat, teknik celup, alat dan orang yang mengerjakan. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian adalah observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah anava tunggal. Berdasarkan analisis data dapat disimpulkan bahwa: 1) ada pengaruh komposisi zat warna dispersi 40 gram, 60 gram dan 80 gram terhadap hasil jadi jumputan pada kain organdi polyester, dan 2) komposisi zat warna dispersi 80 gram mempunyai daya serap dan hasil jadi motif paling baik dibandingkan dengan komposisi zat warna dispersi lain
ADEPTASI LOOK NUSA TENGGARA TIMUR PADA EVENING DRESS Nur'aini, Widad
JPBD (Jurnal Penelitian Busana dan Desain) Vol. 2 No. 1 (2022): Volume 2 Nomor 1 Bulan Maret 2022
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpbd.v2i1.8794

Abstract

Adeptasi merupakan pengembangan suatu model produk menjadi model yang berbeda sekali dengan referensi awal. Sumber ide yang digunakan untuk adeptasi ialah busana wanita daerah Nusa Tenggara Timur (NTT) yang berbentuk dasar busana bungkus dan kain tenun motif Nusa Tenggara Timur. Keunikan dari kain tenun motif NTT ialah motif yang sangat beragam, mulai dari motif flora, fauna, hingga geometris. Kain tenun motif NTT dapat digunakan sebagai salah satu dari bahan utama busana pesta malam (evening dress) yang dipadukan dengan kain lain sebagai tambahan. Unsur dekoratif dari busana yang dibuat berupa reka struktur dari motif yang dihasilkan dari proses tenunan dan reka latar dari payet. Kajian ini menggunakan metode project based learning berupa pemecahkan masalah mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi produk yang digunakan. Hasil adeptasi ini diharapkan dapat mewujudkan busana inovatif yang menambah nilai busana dari berbagai aspek nilai, menambah kualitas sehingga mampu bersaing di pasar, serta membantu pelestarian salah satu budaya Indonesia. Hasil adeptasi look yang telah diwujudkan dalam bentuk busana pesta menghasilkan busana dengan karakteristik unik  sehingga terjadi perubahan dari tampilan tradisional menjadi ke tampilan yang lebih modern.
PEMANFAATAN LIMBAH KAIN BATIK DENGAN TEKNIK SOSPESO TRANSPARENTE SEBAGAI GARNITUR BUSANA PESTA Hanifa, Siti Nuranti; Wiana, Winwin
JPBD (Jurnal Penelitian Busana dan Desain) Vol. 2 No. 1 (2022): Volume 2 Nomor 1 Bulan Maret 2022
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpbd.v2i1.8835

Abstract

AbstrakLimbah merupakan suatu hal yang menjadi permasalahan lingkungan khususnya yang berbahan dasar sintetis dan tidak dapat terurai. Berdasarkan data Kementerian Lingkungan Hidup tahun 2018, limbah kain menjadi urutan ke-6 jumlah sampah terbanyak di Indonesia yakni, organic 60%, plastic 14%, kertas 9%, karet 5,5%, logam 4,3%, kain 3,5%, kaca 1,7%, lainnya 1,7% (datadoks, 2019). Pengelolaan limbah kain khususnya kain batik di Indonesia sudah sangat beragam, mulai dari menggunakan teknik patchwork, quiling, hingga sospeso transparente. Teknik sospeso transparente merupakan sebuah teknik crafting yang dipopulerkan oleh Monica Allegro dari Italia. Teknik dasar sospeso transparente sama dengan decoupage, yaitu memotong dan menempel motif ke suatu permukaan. Namun memiliki perbedaan yaitu, pada teknik sospeso motif yang dipotong dan ditempel ke suatu permukaan akan memiliki tampilan 3 dimensi. Penelitian ini terfokus pada pengelolaan limbah kain dengan teknik sospeso transparente sebagai garniture busana pesta dengan metode Project Based Learning yang memiliki 3 tahapan pokok, antara lain yaitu (1) Perencanaan Proyek (2) Pelaksanaan Proyek (3) Evaluasi Proyek (Sofyan, 2006) . Penelitian ini bertujuan untuk, memberikan inovasi pengelolaan limbah dengan teknik sospeso transparente yang digunakan untuk garnitur busana pesta. Dengan demikian, diharapkan masyarakat dapat mengolah limbah kain menjadi barang yang dapat digunakan kembali.Kata Kunci: Limbah, Kain Batik, Sospeso Transparente, Garnitur Busana  AbstractWaste is a matter that becomes an environmental problem especially those made from synthetic and non-biodegradable. Based on data from the Ministry of Environment in 2018, fabric waste is the 6th largest amount of waste in Indonesia, namely organic 60%, plastic 14%, paper 9%, rubber 5.5%, metal 4.3%, fabric 3.5 %, glass 1.7%, other 1.7% (datadox, 2019). Waste fabric management especially batik cloth in Indonesia has been very diverse, ranging from using patchwork, quiling, and sospeso transparente. Sospeso transparente technique is a crafting technique that was popularized by Monica Allegro from Italy. The basic technique of sospeso transparente is the same as decoupage, which is cutting and sticking motifs to a surface. But it has a difference, namely, in the sospeso technique motifs that are cut and pasted onto a surface will have a 3-dimensional appearance. This research focuses on the management of fabric waste with the sospeso transparente technique as a party dress garniture with the Project Based Learning method which has 3 main stages, namely (1) Project Planning (2) Project Implementation (3) Project Evaluation (Sofyan, 2006). This study aims to provide waste management innovation with the sospeso transparente technique used for party dress garments. Thus, it is hoped that the community can process fabric waste into reusable goods.Keywords: Waste, Sospeso Transparente, Garniture of Party Dress
DESAIN DEKORATIF TEKNIK MELIPAT KRATHONG PADA BUSANA READY TO WEAR Mala, Siti Nur
JPBD (Jurnal Penelitian Busana dan Desain) Vol. 2 No. 1 (2022): Volume 2 Nomor 1 Bulan Maret 2022
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpbd.v2i1.9143

Abstract

Pengaplikasian teknik melipat pada desain busana ready to wear harus memperhatikan bagaimana bentuk yang akan dibuat sehingga dapat menyesuaikan dengan desain yang akan dibuat. Warna pun sangat menentukkan selaras atau tidaknya busana sehingga harus sangat diperhatikan termasuk material yang digunakan.