cover
Contact Name
-
Contact Email
pusat.ppi@kpa.unila.ac.id
Phone
+6285289774152
Journal Mail Official
pusat.ppi@kpa.unila.ac.id
Editorial Address
Jl. Prof. Sumantri Brojonegoro No.1 Bandar Lampung
Location
Kota bandar lampung,
Lampung
INDONESIA
Jurnal Sinergi
Published by Universitas Lampung
ISSN : -     EISSN : 27975843     DOI : https://doi.org/10.23960/jsi
Jurnal Sinergi adalah Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat untuk memajukan teori dan praktik yang terkait dengan semua bentuk pengabdian kepada masyarakat. Jurnal sinergi dapat mempublikasikan hal-hal yang mencakup trend, dan tantangan serta peluang yang muncul yang terkait dengan pelaporan pengabdian kepada masyarakatdi bidang layanan publik, penyuluhan, pengabdian berbasis komunitas, pengabdian partisipatif berbasis komunitas, pengabdian terapan, beasiswa publik, pembelajaran publik, dan pengabdian masyarakat.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 17 Documents
Search results for , issue "Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal SINERGI" : 17 Documents clear
Pelatihan Peningkatan Mutu Bibit Tanaman Hutan di Desa Batu Putu Indriyanto, -
Jurnal Sinergi Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal SINERGI
Publisher : LPPM Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jsi.v1i1.1

Abstract

Di Desa Batu Putu terdapat kelompok tani hutan (KTH) Harapan Baru I yang merupakan salah satu kelompok tani penggarap lahan dalam kawasan Taman Hutan Raya Wan Abdul Rachman. Program utama kelompok tani ini selain mengelola hutan di areal garapannya juga mengelola usaha pembibitan tanaman hutan. Usaha pembibitan tanaman hutan dimulai sejak tahun 2006 hingga sekarang. Produksi bibit hingga saat ini mencapai jumlah lebih kurang 120.000 batang. Masalah yang teridentifikasi adalah masih banyak bibit yang pertumbuhannya belum sesuai dengan standar nasional mutu bibit disebabkan petani belum mengetahui hal-hal yang memengaruhi mutu bibit tanaman hutan. Oleh karena itu, pelatihan dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap penangkar bibit dalam menggunakan inokulum mikoriza (FMA MZ2000), menggunakan benih dari sumber benih bermutu, dan melakukan perbaikan media tumbuh bibit. Metode pelatihan yang diterapkan meliputi pembuatan demplot aplikasi inokulasi FM) pada media tumbuh bibit, kemudian ceramah, serta praktik inokulasi FMA MZ2000 dan pemilihan pohon induk. Hasil evaluasi diperoleh bahwa tingkat pengetahuan penangkar bibit terhadap mikoriza, pohon induk, dan media tumbuh, serta manfaatnya terhadap bibit tanaman hutan mengalami peningkatan dari nilai 61,4 menjadi 91,3. Bibit pada demplot mengalami pertumbuhan yang membaik setelah media tumbuhnya diberi FMA MZ2000. Kemampuan dan kemauan mengidentifikasi pohon induk meningkat. Pohon induk yang telah teridentifikasi oleh petani ada sebanyak 37 batang yang terdiri atas kayu afrika sebanyak 2 batang, cempaka 4 batang, manggis 5 batang, durian 6 batang, pala 6 batang, petai 5 batang, aren 4 batang, dan pinang 4 batang.
Budidaya Udang Vaname Berbasis Mikroorganisme di Kecamatan Pasir Sakti Kabupaten Lampung Timur Supono, -
Jurnal Sinergi Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal SINERGI
Publisher : LPPM Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jsi.v1i1.2

Abstract

Budidaya udang vaname mulai marak dilakukan di Desa Purworejo Kecamatan Pasir Sakti Kabupaten Lampung Timur pada tahun 2015 dan terus berkembang sampai sekarang. Namun demikian, akhir-akhir ini budidaya udang vaname di Desa Purworejo khususnya dan Lampung Timur pada umumnya mengalami kendala, baik karena penyakit maupun meningkatnya konversi pakan. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan anggota kelompok pembudidaya Mina Sakti Mandiri Desa Purworejo dalam budidaya udang vaname berbasis mikroorganisme, baik melalui pakan maupun media budidaya. Metode awal yang digunakan meliputi: survei dan focus group discussion (FGD). Tahap berikutnya adalah penyuluhan dengan metode sharing, pelatihan,dan simulasi paket teknologi budidaya udang berbasis mikroorganisme. Kegiatan pelatihan budidaya udang berbasis mikroorganisme diikuti oleh 12 peserta yang tergabung dalam Pokdakan Minasakti Mandiri. Materi pelatihan baik di ruangan maupun lapangan berupa budidaya udang vaname skala supra intensif, pembuatan kolam bundar, dan aplikasi mikroorganisme dalam budidaya udang. Peserta sangat antusias dalam mengikuti pelatihan yang terlihat dari banyaknya pertanyaan yang dilontarkan. Kegiatan pengabdian ini disertai dengan pemberian bantuan stimulus kegiatan berupa kolam bundar beserta rangkanya dengan diameter 8 m, blower 100watt sebagai sumber aerasi, dan perlengkapan lainnya. Kolam bundar ini dapat digunakan untuk pendederan (nursery phase) maupun pemeliharaan sampai ukran konsumsi. Budidaya udang vaname dilakukan dengan menebar 25.000 benih udang dengan ukuran PL 9-11 dengan pridiksi hasil panen 400 kg. Selama proses budidaya dilakukan pemantauan baik kunjungan ke lokasi maupun interaksi melalui telepon.
Alternatif Penanganan Permasalahan Infrastruktur Kebutuhan Air Bersih di Kota Bandar Lampung Melalui Rain Water Harvesting Sulistyiorini, Rahayu
Jurnal Sinergi Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal SINERGI
Publisher : LPPM Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jsi.v1i1.3

Abstract

Permasalahan di perkotaan salah satunya adalah pemenuhan sarana dan prasarana dasar diantaranya kebutuhan akan air bersih minimal air baku. Berlebihnya volume air pada musim penghujan seperti terjadi di Kota Bandar Lampung dimana periode musim penghujan menjadi lebih singkat sementara durasi hujan dalam satu hari semakin panjang. Hal ini menimbulkan permasalahan yaitu banjir akibat berlebihnya debit aliran air terutama air permukaan atau air limpasan. Sementara pada musim kemarau akibat banyaknya pemukiman melakukan pengeboran untuk sumur maka mengakibatkan kekurangan air. Untuk itu sangatlah perlu melakukan penampungan air di setiap unit rumah untuk cadangan air baku dan mengurangi aliran air limpasan yang terbuang. Metode kegiatan ini adalah penyuluhan dan pelatihan pembuatan desain konstruksi pemanenan air hujan secara sederhana. Kegiatan ini merupakan rintisan penanaman kesadaran bagi masyarakat kota Bandar Lampung dimulai dari warga kecamatan Rajabasa untuk diberi pemahaman melalui penyuluhan dan ketrampilan membuat desain bangunan penampung air hujan di halaman rumah mereka. Kelemahan sistem Pemanenan Air Hujan (PAH) adalah ketidakpastian air hujan (kuantitas) dan kualitas air hujan yang hanya memenuhi standar kualitas air bersih. Dukungan dan tantangan dari pemangku kebijakan dan masyarakat akan mempermudah penerapan sistem PAH pada skala rumah tangga.
Pembuatan Banana Melting sebagai Alternatif Usaha Peningkatan Ekonomi Kelompok Wanita Tani di Pekon Gedung Surian, Gedung Surian, Lampung Barat Ghanim Fadhallah, Esa
Jurnal Sinergi Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal SINERGI
Publisher : LPPM Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jsi.v1i1.4

Abstract

Pisang merupakan komoditas unggulan kedua setelah kopi yang memiliki sumber daya yang melimpah di Pekon Gedung Surian, Kecamatan Gedung Surian, Kabupaten Lampung Barat. Namun dengan jumlah yang melimpah ini, warga memanfaatkan pisang hanya untuk konsumsi segar secara langsung tanpa ada proses pengolahan lebih lanjut. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam mengolah pisang menjadi produk banana melting pada Kelompok Wanita Tani sehingga dapat dijadikan alternatif usaha sampingan. Metode yang digunakan adalah metode ceramah mengenai pengenalan produk banana melting yang dilengkapi dengan praktik langsung mengenai proses pengolahannya. Hasil kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan atau pemahaman terkait produk banana melting sebesar 24,72 % secara keseluruhan. Setelah kegiatan ini diharapkan adanya inisiatif dari Kelompok Wanita Tani untuk memulai usaha pengolahan Banana Melting yang dapat meningkatkan perekonomian KWT di Pekon Gedung Surian, Kecamatan Gedung Surian, Kabupaten Lampung Barat.
Pentingnya Pembukuan Laporan Keuangan pada Usaha Mikro dan Menengah serta Pengembangan Ekonomi Kreatif Potensi Sumber Daya Alam di Pekon Sumber Alam Kecamatan Air Hitam Setiawan, Teguh
Jurnal Sinergi Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal SINERGI
Publisher : LPPM Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jsi.v1i1.5

Abstract

Laporan keuangan berfungsi sebagai alat untuk menganalisis kinerja keuangan yang dapat memberikan informasi tentang posisi keuangan, kinerja dan arus kas, sehingga dapat dijadikan sebagai dasar membuat keputusan-keputusan ekonomi. Usaha mikro yang berada di Kecamatan Air Hitam Kabupaten Lampung Barat merupakan usaha yang tumbuh secara tradisional dan merupakan usaha keluarga yang turun temurun. Keterbatasan kualitas SDM usaha kecil baik dari segi pendidikan formal maupun pengetahuan dan keterampilannya sangat berpengaruh terhadap manajemen pengelolaan usahanya, sehingga usaha tersebut sulit untuk berkembang dengan optimal. Unit usaha relatif sulit untuk mengadopsi perkembangan teknologi baru untuk meningkatkan daya saing produk, sehingga dengan mengembangkan produk ekonomi kreatif menjadi solusi agar dapat meningkatkan potensi keuntungan yang dapat dihasilkan dari SDA disekitar. Manfaat yang diharapkan dari pengabdian ini yaitu dapat membantu usaha mikro dalam melaksanakan pembukuan dan membantu pengusaha menyusun laporan keuangan secara lengkap dan baik dengan format yang sederhana, yang dapat digunakan untuk memantau perkembangan progress keuangan dan membuat keputusan dalam mengembangkan usaha, serta untuk meningkatkan keterampilan masyarakat untuk pengembangan potensi produk ekonomi kreatif kopi menjadi Aromatheraphy dan Body Scrub, sehingga dapat meningkatkan pendapatan warga Pekon Sumber Alam Kecamatan Air Hitam Lampung Barat. Kegiatan ini dilaksanakan selama 5 bulan (JuniNovember 2020) di Pekon Sumber Alam Air Hitam Lampugn Barat. Metode yang dilakukan adalah sosialisasi dan pelatihan workshop produksi aromatherapy dan bodyscrub yang diberikan kepada ibu-ibu kelompok tani Pekon Sumber Alam. Evaluasi dilakukan disetiap kegiatan. Luaran yang ingin dicapai antara lain peningkatan produksi dan jurnal ilmiah pengabdian.
Bantuan Penyuluhan Pengembangan Kawasan Ekosistem Mangrove Berbasis Masyarakat di Desa Batu Menyan Dusun Ketapang Ujung Kecamatan Teluk Pandan Kabupaten Pesawaran Herison, Ahmad
Jurnal Sinergi Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal SINERGI
Publisher : LPPM Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jsi.v1i1.6

Abstract

Pengetahuan mengenai pengelolaan ekosistem mangrove yang tidak merusak lingkungan dan dapat dijadikan potensi ekowisata sangat penting untuk diketahui masyarakat khususnya Kabupaten Pesawaran dengan potensi pariwisata yang besar. Tujuan dan manfaat dari kegiatan pengabdian ini adalah: Memberikan penyuluhan mengenai pentingnya menjaga ekosistem pesisir terutama mangrove, membangun kesadaran masyarakat agar lebih memperhatikan lingkungan dan menjaga ekosistem, Salah satu kegiatan yang dapat melestarikan keseimbangan ekosistem mangrove, dan memberikan pengetahuan kepada mahasiswa yang terlibat langsung dalam proses penanaman mangrove. Metode yang digunakan dalam kegiatan penyuluhan adalah dengan cara diskusi dan metode yang digunakan untuk penanaman mangrove adalah dengan menggunakan bibit hasil persemaian. Kegiatan penyuluhan dan penanaman mangrove ini dilaksanakan pada tanggal 27 Juli 2020 di Pantai Ketapang Pesawaran yang diikuti oleh dinas Kelautan, masyarakat sekitar dan mahasiswa. Dalam kegiatan yang dilakukan didapatkan kesimpulan sebagai berikut: (1) Adanya kegiatan ini untuk memberikan penegtahuan mengenai pentingnya menjaga ekosistem pesisir terutama mangrove. Pengetahuan tentang cara penanaman mangrove. Membangun kesadaran masyarakat agar lebih memperhatikan lingkungan dan menjaga ekosistem. Salah satu kegiatan yang dapat melestarikan keseimbangan ekosistem mangrove dan memberikan pengetahuan kepada mahasiswa yang terlibat langsung dalam proses penanaman mangrove ini (2) Dengan adanya kegiatan ini menjadikan titik awal bagi masyarakat untuk melanjutkan usaha penanaman mangrove sebagai perluasan konservasi mangrove.
Rehabilitasi Terumbu Karang dengan Aplikasi Teknik Propagasi di Desa Pagar Jaya Kabupaten Pesawaran Efendi, Eko
Jurnal Sinergi Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal SINERGI
Publisher : LPPM Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jsi.v1i1.7

Abstract

Ekosistem Terumbu karang yang rusak perlu direhabilitasi dengan berbagai metode yang berkembang. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk rehabilitasi terumbu karang adalah teknik propagasi. Aplikasi teknik propagasi terumbu karang di Desa Pagar Jaya Kabupaten Pesawaran bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat Desa Pagar Jaya tentang teknik propagasi terumbu karang untuk merehabilitasi ekosistem terumbu karang. Metode pelaksanaan terdiri dari dua tahapan yaitu penyuluhan dan pelatihan. Metode pelatihan meliputi penyiapan sarana prasarana, pemilihan bibit, pemasangan transplan dan monitoring. Hasil kegiatan diperoleh adanya pengaruh yang signifikan terhadap tingkat pengetahuan masyarakat tentang teknik transplantasi terumbu karang. Hasil penerapan teknik propagasi menunjukkan adanya perkembangan dan pertumbuhan transplan yang dipengaruhi oleh teknik pemilihan bibit yang baik dan benar, pemilihan lokasi penempatan transplan dan pemeliharaan secara teratur.
Pelatihan Penggunaan Probiotik dan Imunostimulan untuk Pencegahan dan Pengobatan Penyakit Ikan Lele pada Kelompok Pembudidaya Ikan Ulam Adi Jaya Kabupaten Mesuji Putri Fidyandini, Hilma
Jurnal Sinergi Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal SINERGI
Publisher : LPPM Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jsi.v1i1.8

Abstract

Usaha budidaya ikan menunjukkan perkembangan yang pesat dari tahun ketahun. Hal ini dikarenakan semakin bertambahnya kesadaran masyarakat untuk mengkonsumsi ikan. Salah satu usaha budidaya yang banyak dilakukan masayarakat indunesia adalah budidaya ikan konsumsi air tawar. Teknologi budidaya ikan konsumsi air tawar yang saat ini banyak digunakan di Indonesia adalah sistem budi daya intensif dengan padat tebar yang tinggi. Sama seperti usaha budidaya perikanan lainnya, masalah utama dalam budidaya ikan air tawar adalah serangan penyakit. Untuk menghindari keadaan ini, perlu dilakukan upaya pencegahan dan penanggulangan penyakit secara tepat. Pencegahan penyakit ikan dapat dilakukan dengan cara peningkatan daya tahan tubuh ikan dengan pemberian imunostimulan alami. Imunostimulan alami yang mudah didapat di lingkungan sekitar antara lain kunyit, bawang putih, meniran, dan masih banyak lagi. Pencegahan penyakit juga dapat dilakukan dengan cara mengontrol kualitas air, baik dari suhu, kandungan oksigen terlarut, derajat keasaman, dan mengontrol jumlah bakteri pathogen dalam perairan. Kontrol jumlah bakteri dalam perairan biasanya dilakukan dengan pemberian probiotik. Sedangkan untuk pengobatan penyakit ikan dapat dilakukan dengan cara karantina ikan atau memisahkan ikan yang sakit dengan yang sehat dan juga pemberian obat-obatan alami. Aplikasi pemberian probiotik dan imunostimulan pada media budidaya dan pakan ikan lele mampu mencegah dan mengobati penyakit pada ikan lele sehingga mampu meningkatkan produksi ikan lele. Kendala yang dihadapi dalam budidaya ikan lele di Pokdakan Ulam Adi Jaya adalah kurangnya sarana dan prasarana budidaya terutama aerator.
IDM Dashboard Sebagai Alat Bantu Untuk Pengukuran Status Kemandirian Desa Hanakau Jaya Kabupaten Lampung Utara Mardiana, -
Jurnal Sinergi Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal SINERGI
Publisher : LPPM Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jsi.v1i1.9

Abstract

Index Membangun Desa (IDM) adalah pengukuran indeks yang dilakukan pemerintah Indonesia untuk mengetahui tingkatan sebuah desa terhadap parameter yang telah ditentukan. IDM ditetapkan melalui peraturan Permendesa No 2 Tahun 2016. Namun sampai dengan saat ini, implementasi IDM yang berupa aktivitas pengumpulan data dan penyajian informasi, masih dilakukan secara manual oleh desa. Proses data dari desa kemudian dikumpulkan pada tingkat kecamatan, yang kemudian diserahkan secara bertingkat sampai tingkat kementerian. Sehingga adanya sistem elektronik yang menjadikan informasi desa dapat dengan cepat diinput, diolah dan ditampilkan secara otomatis dengan menggunakan ponsel cerdas, akan sangat membantu perangkat desa terkait. Permasalahan yang dimiliki perangkat Desa Hanakau Jaya Kabupaten Lampung Utara sebagai Mitra desa binaan, adalah tidak adanya sistem elektronik berupa aplikasi IDM Dashboard yang dapat digunakan untuk tujuan tersebut. Sehingga pengumpulan data dan penyajian informasi Desa Hanakau Jaya memerlukan waktu yang lama dan tidak akurat. Metode yang digunakan dalam penerapan aplikasi ini menggunakan metode Rapid Application Development (RAD). Tahapan RAD adalah identifikasi masalah dan motivasi, menetapkan objek solusi, penerapan solusi dan pelatihan serta pelaporan hasil dan publikasi. Untuk peningkatan kompetensi Mitra dalam hal teknologi informasi, Tim PKM telah memberikan pelatihan dan praktek penggunaan aplikasi IDM Dashboard hingga penerapan dengan data hasil survey yang sebenarnya. Hasilnya, perangkat teknologi informasi dalam bentuk aplikasi IDM Dashboard telah dapat digunakan Mitra sebagai alat bantu penginputan dan pengukuran status kemandirian desa Hanakau Jaya. Mitra telah dapat membuat kuisioner, menginput data dan menggunakan fitur-fitur terkait pengukuran status, serta telah melakukan uji coba aplikasi secara keseluruhan. Hasil pengamatan dan post-test yang dilakukan pada saat pelatihan, menunjukkan pemahaman peserta terhadap cara pembuatan kuisioner sebesar 75%, dan cara penginputan data sebesar 80% dan pengukuran status kemandirian desa sebesar 85%. Hasil pada tahap monitoring dan evaluasi pada perangkat desa, diperoleh bahwa aplikasi telah diterapkan untuk survey pada 40 peserta yang menjadi responden. Penggunaan aplikasi menunjukkan pemahaman 40 peserta tersebut rata-rata sebesar 85% pada cara-cara penggunaan aplikasi IDM Dashboard.
Peningkatan Pengetahuan Petani dalam Melakukan Grafting Ubi Kayu Sebagai Batang Atas dan Singkong Karet Sebagai Batang Bawah dan Inisiasi Kebun Bibit Dwi Utomo, Setyo
Jurnal Sinergi Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal SINERGI
Publisher : LPPM Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jsi.v1i1.10

Abstract

Tujuan kegiatan ini adalah: (1) meningkatkan pengetahuan petani, anggota kelompok tani mengenal cara grafting ubi kayu; (2). Memperkenalkan dan menginisiasi sentra produksi bibit ubi kayu. Manfaat kegiatan ini adalah: (1) Peserta memahami teknik grafting ubi kayu; (2) peserta terampil melakukan grafting ubi kayu; (3) peserta dapat menginisiasi sentra produksi bibit/benih ubikayu yang menyediakan setek ubi kayu sepanjang tahun; (4) peserta menginisiasi sentra produksi ubikayu yang dipanen sebagai sayur di pekarangan dan sayur ubi kayu dapat dipanen terus menerus sepanjang tahun. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilakukan dengan: (1) ceramah/diskusi untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan petani; (2) praktek langsung grafting; (3) dan membuat demplot pada lahan seluas 2000 m . Lahan demplot terletak di Kebun Kelompok Tani Subur Makmur Dusun Subing Puspa Barat Desa Rajabasa Lama Kec. Labuhan Ratu Kab. Lampung Timur. Lahan terletak ditengah perkampungan petani sehingga mudah dijangkau oleh petani untuk melakukan kegiatan pembelajaran tentang pengenalan dan inisiasi sentra produksi bibit ubi kayu melalui teknik grafting. Demplot sudah dan sedang dilaksanakan; petani terampil melakukan grafting; kebun bibit ubi kayu sudah diinisiasi sebagai produsen bibit vegetatif dan penghasil sayur daun.

Page 1 of 2 | Total Record : 17