cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Keperawatan Komunitas
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Health,
Arjuna Subject : -
Articles 86 Documents
Studi Komparatif : Tingkat Kesepian pada Lansia di Unit Rehabilitasi Sosial Panti Wening Wardoyo Ungaran dan Lansia yang Tinggal di Komunitas Wibowo, Iwan Sulistio; Rachma, Nurullya
Jurnal Keperawatan Komunitas Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Keperawatan Komunitas
Publisher : Jurnal Keperawatan Komunitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kesepian merupakan perasaan dimana seseorang merasa terasing, tersisihkan, serta terpencil dari orang lain, dimana individu merasa ada ketidaksesuaian antara keinginan dan hasrat tentang hubungan sosial yang diharapkan dengan kenyataan hubungan baik secara kualitas maupun kuantitas. penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi perbandingan tingkat kesepian pada lansia di unit rehabilitasi sosial (uresos) panti wening wardoyo ungaran dan lansia yang tinggal di komunitas kelurahan padangsari banyumanik. penelitian ini menggunakan metode kuantitatif yang bersifat komparatif. subyek penelitian adalah lansia berumur 60-90 tahun yang tidak memiliki pasangan hidup. sampel penelitian sebanyak 30 lansia di komunitas dan 56 di panti. pengambilan data menggunakan kuesioner ucla loneliness scale yang terdiri dari 20 pertanyaan. hasil analisis dengan menggunakan uji mann-whitney u diperoleh hasil p value (0,022) < α (0,05) sehingga ho ditolak dan ha diterima sehingga menunjukkan ada perbedaan tingkat kesepian pada lansia di komunitas dan panti werdha. peneliti menyarankan untuk dilakukan lagi penelitian serupa untuk lebih menggali factor-faktor terkait kesepian dan membandingkannya antara di komunitas dan panti werdha.
Hubungan Antara Perilaku Merawati Tim Pelayanan dengan Capaian Indikator Program Gizi Dwiantoro, Luky; Keliat, Budi Anna; Bachtiar, Adang; Hariyati, Rr Tutik Sri
Jurnal Keperawatan Komunitas Vol 3, No 1 (2015): Jurnal Keperawatan Komunitas
Publisher : Jurnal Keperawatan Komunitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Gizi buruk masih menjadi masalah di Indonesia. Hasil Riskesdes 2013 menunjukan angka gizi buruk sebesar 5,7%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara perilaku merawati tim pelayanan kesehatan primer dengan capaian program gizi di Indonesia. Penelitian dilakukan dengan dua tahap, tahap pertama studi kualitatif untuk membangun konstruk instrumen perilaku merawati tim pelayanan kesehatan primer program gizi; tahap kedua studi kuantitatif untuk melihat hubungan antara perilaku merawati tim pelayanan kesehatan primer dengan capaian program gizi. Wawancara dilakukan terhadap 64 pelaksana gizi, untuk mengukur perilaku merawati tim pelayanan kesehatan primer program gizi, serta 3.200 ibu bayi/balita untuk mengukur capaian program gizi. Hasil penelitian menunjukan terdapat hubungan antara perilaku merawati pimpinan kepada pelaksana, antar pelaksana, pelaksana kepada kader dan pelaksana kepada ibu bayi/balita dengan capaian program gizi; Kesimpulan menunjukan bahwa terdapat hubungan antara perilaku merawati tim pelayanan kesehatan primer dengan capaian indikator program gizi. Saran agar dibuat kebijakan untuk menerapkan perilaku merawati pada tim pelayanan kesehatan primer program gizi di Indonesia
Pengalaman Pengajar Paud dalam Pelaksanaan Skrining Denver Ii Ppda Anak Usia Pra Sekolah Dewi, Rizki Cintya; Erawati, Meira
Jurnal Keperawatan Komunitas Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Keperawatan Komunitas
Publisher : Jurnal Keperawatan Komunitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Usia dini merupakan periode keemasan anak karena pada periode ini terjadi pertumbuhan dan perkembangan paling pesat pada otak manusia. Pada usia ini sangat penting dilakukan deteksi dini pada anak salah satunya melalui skrining Denver II untuk mendeteksi keterlambatan perkembangan pada anak sejak lahir sampai usia enam tahun. Tujuan penelitian ini mengeksplorasi pengalaman pengajar pendidikan anak usia dini (PAUD) dalam pelaksanaan skrining Denver II pada anak usia pra sekolah. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Populasi penelitian ini adalah seluruh pengajar PAUD di Kecamatan Tembalang yang telah mengikuti pelatihan dan melaksanakan skrining Denver II pada anak usia pra sekolah. Besar sampel pada penelitian ini adalah 8 informan yang diambil dengan teknik purposive sampling.Pengumpulan data dilakukan melalui fokus grup diskusi (FGD) dan wawancara mendalam. Teknik analisa data yang digunakan adalah model Miles dan Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Penelitian ini menghasilkan enam tema besar meliputi perkembangan bahasa pada anak usia pra sekolah, cara efektif pelaksanaan skrining Denver II pada anak usia pra sekolah, manfaat skrining Denver II bagi perkembangan anak usia pra sekolah, dukungan atau fasilitas yang diperoleh pengajar PAUD dalam pelaksanaan skrining Denver II , kendala yang dihadapi pengajar PAUD dalam pelaksanaan skrining Denver II dan harapan pengajar PAUD dalam pelaksanaan skrining Denver II pada anak usia pra sekolah. Perawat sebagai pemberi pelayanan komunitas harus lebih memperhatikan kebutuhan perkembangan anak melalui stimulasi, deteksi dan intervensi dini.Selain itu, institusi PAUD sebaiknya dapat menerapkan kurikulum plus dalam bidang perkembangan anak untuk mendukungnya.
Perbedaan Pengalaman Spiritual Sehari-Hari pada Lansia di Panti Wreda dan di Masyarakat Hadi W, Rita
Jurnal Keperawatan Komunitas Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Keperawatan Komunitas
Publisher : Jurnal Keperawatan Komunitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tingkatan spiritual dapat meningkat melalui pengalaman spiritual dan aktivitas spiritual yang dilakukan individu sehari-hari. Individu dengan tingkat spiritualnya tinggi memiliki sikap yang lebih baik, merasa puas dalam menjalani hidup. Melakukan kegiatan spiritual dapat meningkatkan spiritualitas pada lansia dengan percaya adanya Tuhan (Liwarti, 2013). Perbedaan lingkungan tempat tinggal pada lansia menyebabkan adanya perbedaan pada lingkungan fisik, sosial, ekonomi, psikologis, dan spiritual(Soejono, dkk., 2009). Penelitian ini bertujuan umum untuk perbedaan pengalaman spiritual sehari-hari pada lansia di panti wreda dan di masyarakat.. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan analisis komparatif untuk 2 kelompok tidak berpasangan dengan menggunakan uji t independent. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada perbedaan yang signifikan rata-rata pengalaman spiritual sehari-hari pada lansia di panti wreda dengan di masyarakatdengan nilai p value 0.011. Perawat komunitas perlu memperhatikan lingkungan tempet tinggal lansia dalam menentukan asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan spiritual pada lansia baik di panti wreda maupun di masyarakat.
Penyusunan Media Audiovisual untuk Customer Education pada Pasien dan Keluarga Penderita Penyakit Jantung Susilo, Eko; Rosidi, Imron
Jurnal Keperawatan Komunitas Vol 3, No 1 (2015): Jurnal Keperawatan Komunitas
Publisher : Jurnal Keperawatan Komunitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Angka kematian penderita sakit jantung di Indonesia atau secara nasional masih sangat tinggi. Penyakit jantung menjadi salah satu penyebab kematian utama di Indonesia .Kebiasaan merokok, mengonsumsi alkohol dan makanan berlemak, kurang berolahraga merupakan faktor risiko gangguan jantung, hal ini sangat merugikan, tidak hanya medis, tetapi juga sosial-ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan suatu media informasi (Audiovisual) tentang pencegahan dan perawatan yang dapat disampaikan pada keluarga dan penderita, sehingga dapat secara efektif meningkatkan pemahaman keluarga dan penderita tentang pencegahan dan perawatan penyakit jantung. Penelitian ini menggunakan metode action research. Tahap pertama Mengidentifikasi pengetahuan penderita dan keluarga, Tahap kedua menyusun multimedia customer education pencegahan dan perawatan pada penderita dan keluarga penyakit jantung tahap ketiga mengidentifikasi pengetahuan penderita dan keluarga setelah melihat tayangan multimedia customer education tentang pencegahan dan perawatan pada penyakit jantung. Analisa pengetahuan responden setelah diberi materi tentang penyebab terjadinya penyakit Jantung dan Hipertensi serta pencegahan dan penanganannyadengan Media Audio Visual tersebut didapat : 8 responden (28.50%) pengetahuannya sangat baik dan 20 responden (70.40%) dengan pengetahuan baik. Dukungan terhadap peningkatan pengetahuan masyarakat terkait beberapa penyakit, pencegahan dan perawatannya sangatdibutuhkan saat ini. Oleh karena itu penggunaan Media informasi seperti Audio Visual sangat membantu sekali dalam meningkatkan pengetahuan dengan cara belajar yang menarik dan dapat digunakan setiap mereka membutuhkannya, sehingga akan terwujud sikap dan perilaku terhadap kesehatan Jantung dengan baik.
Pengaruh Pemberian Air Rebusan Seledri Pada Lansia Penderita Hipertensi Di Dusun Gogodalem Barat Arie, Ni Nengah Mini; Muntamah, Ummu; Trimawati, Trimawati
Jurnal Keperawatan Komunitas Vol 2, No 1 (2014): Jurnal Keperawatan Komunitas
Publisher : Jurnal Keperawatan Komunitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hipertensi atau yang sering disebut tekanan darah tinggi adalah tekanan darah peristen dimana tekanansistoliknya diatas 140 mmHg dan tekanan diastoliknya diatas 90 mmHg. Seledri (Apium graveolens L)merupakan salah satu dari jenis terapi herbal untuk menangani penyakit hipertensi. seledri memilikikandungan apigenin yang sangat bermanfaat untuk mencegah penyempitan pembuluh darah dan tekanandarah tinggi. Selain itu, seledri juga mengandung flavonoid, vitamin C, apiin, kalsium, dan magnesiumyang dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi. Penelitian ini menggunakan experiment onegrouppre-post tes design. Sampel yang diambil sebanyak 10 orang penderita hipertensi yang ada diDusun Gogodalem Barat dengan teknik pengambilan sampel yaitu secara simple random sampling.Instrument pengumpul data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sphygmomanometer air raksa,stetoskop dan lembar tabulasi. Analisa data dilakukan dengan bantuan software SPSS denganmenggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan uji wilcoxon didapatkan nilai Z hitung untuktekanan darah sistole sebesar -2,911 dengan p-value sebesar 0,004. Oleh karena p-value 0,004 <  (0,05),dan Z hitung untuk tekanan darah diastole sebesar -2,000 dengan p-value 0,046 . Oleh karena kedua pvaluetersebut < α (0,05) maka Ho ditolak. Hal ini disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikanpemberian air rebusan seledri terhadap penurunan tekanan darah baik sistole maupun diastole pada lansiapenderita hipertensi di Dusun Gogodalem Barat.
Pengaruh Terapi Musik Klasik Terhadap Tingkat Depresi pada Lansia di Unit Rehabilitasi Sosial Wening Wardoyo Kecamatan Ungaran Kabupaten Semarang Marzuki, M. Bambang; Lestari, Puji
Jurnal Keperawatan Komunitas Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Keperawatan Komunitas
Publisher : Jurnal Keperawatan Komunitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Depression in the elderly is a frequently psycho-geriatric problem and need special attention. One way to overcome depression in the elderly is by relaxation like listening to classical music. This study aimed to find the influence of classical music therapy in lowering the level of depression on the elderly at the Wening Wardoyo Social Rehabilitation Unit Ungaran Ward. This was a quasi-experimental study with non-equivalent control group design. The population of this study was all elderly at the Wening Ungaran Social Rehabilitation Unit as many as 96 peoples. Data sampling used purposive sampling technique and obtained 36 respondents. The levels of depression were measured by using SDG. The results of this study indicated that before given classical music therapy, the levels of depression of the respondents were mostly in the category of medium that wee 66.7% for the intervention group and 61.1% for the control group. The level of depression after given by classical music therapy in the intervention group was in the category light of 67.7%, whereas in the control group was in the category of medium of 66.7%. There was a difference in the levels of depression on elderly in the intervention group (p-value = 0.003) and there was no difference in the level of depression in the control group (p-value = 0.815). There was an influence of classical music therapy in lowering the levels of depression in the elderly (p-value = 0.037 < α 0.05) in the Wening Wardoyo Social Rehabilitation Unit Ungaran. For the officers in the Wening Wardoyo Social Rehabilitation Unit Ungaran it is expected to apply classical music therapy as an intervention plan in treating depression on the elderly.
Kualitas Hidup Orang Tua dengan Anak Developmental Disability Dewi, Nursetiawati; Mu’in, Muhammad
Jurnal Keperawatan Komunitas Vol 3, No 1 (2015): Jurnal Keperawatan Komunitas
Publisher : Jurnal Keperawatan Komunitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Children with Developmental disability is one of vulnerable agrregates who tend to experience health problem caused by their condition. This make they need more help from their parent as a care giver compared to other children. Their dependency lead to complex problem faced by the parent which can lowering their quality of life. Aim of the study was to identify quality of life among parent with developmental disability children. Research method was quantitative with cross sectional approach. Subject of the study were parent who has 2-19 years child with developmental disability and stay in a same home. Instrument used to measure quality of life was WHOQOL-BREF. Data analysis were univariate to describe frequencies of subject characteristic and quality of life. The result showed mean of quality of life in physical, psychological, social, and environmental among parent with deaf/ hearing impairment children was 20.13, 19.2, 9.73, 24; mentally retarded was 19.42, 17.46, 9.19, 22; and Thalasemia was 21, 19.22, 9.44, 24.24. Parent with developmental disability children need to maintain their quality of life used their resources and support.
Pengaruh Senam Lansia Terhadap Kemampuan Fungsional Pada Lansia Yang Mengalami Low Back Pain (Nyeri Punggung) Di Desa Leyangan Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten Semarang Adnyana, I Wayan Widhi; Lestari, Puji
Jurnal Keperawatan Komunitas Vol 2, No 1 (2014): Jurnal Keperawatan Komunitas
Publisher : Jurnal Keperawatan Komunitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The functional ability improvement of elderly people with low back pain (LBP) can be done by several ways. One of them is by geriatric gymnastics. The purpose of this study is to find the influence of geriatric gymnastics toward the functional ability in elderly with low back pain at Leyangan Village East Ungaran Sub-district Semarang Regency. This study used a quantitative approach with quasi-experimental method. This study used non-equivalent (pretest and posttest) control group design. The population in this study was the elderly who had low back pain at Leyangan Village East Ungaran Sub-district Semarang Regency. The population in this was intervention groups with 15 respondents, respectively. Data sampling used Purposive sampling technique, whereas the instrument of functional ability measured by using Barthel index The results of this study indicate that there is a difference in the functional ability of the elderly with low back pain between before and after the geriatric gymnastics given in the intervention group, with the p value (0,001) < α (0,05). There is an influence of geriatric gymnastics toward the functional ability of elderly with low back pain, with p-value of 0,039 < α (0,05). The elderly should keep improving physical fitness, especially the function ability. By implementing the geriatric gymnastics regularly, the elderly can treat the functional ability of the elderly can treat the functional ability of the elderly with low back pain.
Pengalaman Siswa Yang Mendapatkan Bullying Di Sma N 15 Semarang Darwin, Darwin; Mubin, M Fatkhul; Hidayati, Eni
Jurnal Keperawatan Komunitas Vol 2, No 1 (2014): Jurnal Keperawatan Komunitas
Publisher : Jurnal Keperawatan Komunitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bullying adalah sebuah harsat untuk menyakiti, hal ini diperlihatkan ke dalam aksi yang menyebabkan seseorang menderita aksi ini di lakukan secara langsung oleh seseorang atau kelompok yang lebih kuat,tidak bertanggung jawab, biasanya berulang dan di lakukan dengan perasaaan senang. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui Pengalaman siswa yang mendapatkan Bullying dikalangan siswa SMA N 15 Semarang. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif fenomenologis dengan mendapatkan lima partisipan. populasi dari penelitian ini ialah siswa SMA N 15 Semarang yang pernah menjadi korban bullying disekolahnya. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti mendapatkan tema yang dialami partisipan berdasarkan hasil wawancara yaitu Intimidasi, diskriminasi, sabar, marah, tidak percaya diri, menarik diri, harga diri rendah, merasa diasingkan dan menurut partisipan pelaku harus mengintrofeksi diri. Guru bimbingan konseling (BK), hendaknya memberikan pengawasan kepada para siswanya sehingga tidak terjadi tindakan bullying kepada anak didiknya. Guru dapat memberikan hukuman kepada siswa yang melakukan tindakan bullying ini, sehingga menimbulkan efek jera bagi pelaku.