cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota palu,
Sulawesi tengah
INDONESIA
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako
Published by Universitas Tadulako
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Arjuna Subject : -
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 2 (2018): Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako" : 10 Documents clear
MENEMUKAN LUAS PERMUKAAN PRISMA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING Barakati, Intan Faramita; Anggraini, Anggraini; Rochaminah, Sutji
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 6, No 2 (2018): Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (513.159 KB)

Abstract

Abstrak:Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang aktivitas pelaksanaan model pembelajaran penemuan terbimbinguntuk meningkatkan kemampuan siswa kelas VIII C SMP Negeri 11 Palu yang berlangsung dalam 2 siklus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran penemuan terbimbing dapat meningkatkan kemampuan siswa kelas VIII C SMP Negeri 11 Palu dalam menemukan luas permukaan prisma dari siklus I ke siklus II dengan enam tahap yaitu : 1) stimulasi,2) perumusan masalah,3) pengumpulan data, 4) pemrosesan data, 5) verifikasi dan  6)generalisasi. Berdasarkan indikator keberhasilannya, guru telah dapat menimbulkan ketertarikan siswa untuk menemukan luas permukaan prisma, dapat mengajukan pertanyaan yang membuat siswa membangun sendiri pengetahuannya berdasarkan teori konstruktivisme, guru juga dapat membimbing siswa tanpa langsung memberikan generalisasi. Selain itu, siswa juga telah mencapai indikator keberhasilannya yaitu siswa sudah saling membantu untuk menemukan luas permukaan prisma pada LKS. Selain itu, siswa sudah mampu menemukan sendiri rumus luas permukaan prisma. Secara keseluruhan proses pembelajaran dengan menggunakan model penemuan terbimbing dapat mengaktifkan siswa serta membangun cara berpikirnya sendiri. Kata kunci: Model Pembelajaran Penemuan Terbimbing; Kemampuan Menemukan LuasPermukaan Prisma
PROFIL KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA OPERASI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN PECAHAN DI KELAS VIII SMP NEGERI 14 PALU Anggraini, Tiara Wahyu; Sugita, Gandung; Paloloang, Baharuddin
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 6, No 2 (2018): Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (601.611 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh deskripsi tentang profil komunikasi matematis siswa dalam menyelesaikan soal cerita operasi penjumlahan dan pengurangan pecahan di kelas VIII SMP Negeri 14 Palu. Jenis penelitian ini adalah penelitian studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak tiga siswa yaitu siswa berkemampuan tinggi (SKT), siswa berkemampuan sedang (SKS), dan siswa berkemampuan rendah (SKR). Hasil penelitian menunjukkan bahwa profil komunikasi matematis SKT, SKS dan SKR dalam menyelesaikan soal cerita operasi penjumlahan dan pengurangan pecahan pada indikator menggunakan representasi untuk menggambarkan situasi masalah pecahan yaitu subjek dapat merepresentasikan maksud soal dengan cara menuliskan informasinya dalam bentuk point-perpoint dan dinyatakan dalam bentuk gambar tetapi SKR keliru menuliskan informasi pada soal pecahan operasi hitung campuran; pada indikator mampu menuliskan jawaban penyelesaian masalah pecahan yaitu subjek mampu menuliskan jawaban penyelesaian masalah pecahan cukup lengkap, mulai dari informasi soal hingga urutan langkah-langkah penyelesaiannya, tetapi SKS belum memahami cara penyelesaian soal pecahan operasi hitung campuran dan SKR belum memahami cara mengoperasikan pecahan-pecahan tersebut setelah disamakan penyebutnya; pada indikator menggunakan bahasa matematika dan simbol secara tepat yaitu subjek dapat mengubah informasi soal menjadi model matematikanya dan dapat menentukan operasi hitung yang digunakan serta dapat menuliskan pecahan dan penyelesaiannya dengan benar, tetapi SKS tidak menuliskan operasi hitung ketika memulai penyelesaian masalah dan SKR belum mampu menyamakan penyebut dengan menggunakan KPK; pada indikator mampu menyampaikan atau menjelaskan jawaban penyelesaian masalah pecahan yang dituliskannya yaitu subjek dapat menjelaskan kembali jawaban penyelesaian soal sesuai dengan jawaban yang dituliskannya. Kata Kunci: Profil, Komunikasi Matematis, Soal Cerita, Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COURSE REVIEW HORAY (CRH) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PERSAMAANLINEAR SATU VARIABEL DI KELAS VIIA SMP NEGERI 16 PALU Lusiani, Ade Afni; Rizal, Muh; Hamid, Abd
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 6, No 2 (2018): Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (887.348 KB)

Abstract

Abstrak: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh deskripsi penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Course Review Horay (CRH) dalam upaya meningkatkan hasil belajar siswa pada persamaan linear satu variabel di kelas VIIA SMP Negeri 16 Palu. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Rancangan penelitian ini mengacu pada desain penelitian tindakan kelas  (PTK) Kemmis dan Mc. Taggart yakni (1) perencanaan, (2) pelaksanaan tindakan, (3) observasi dan (4) refleksi. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Course Review Horay dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi persamaan linear satu variabel di kelas VIIA SMP Negeri 16 Palu melalui tahap-tahap sebagai berikut : (1) course, pada tahap ini guru menyampaikan teknik-teknik tertentu yang memuat cara-cara penyelesaian persamaan linear satu variabel, setelah itu siswa menyimak penyampaian guru dan memperoleh informasi untuk diterapkan pada tahap selanjutnya, (2) review, pada tahap ini guru harus memberikan LKPD, supaya terjadi diskusi antar siswa dengan siswa dalam kelompok dengan saling berbagi pengetahuan yang diperoleh dari tahap sebelumnya, (3) horay, pada tahap ini siswa menerima penghargaan yang diberikan sebagai penguatan berupa teriakan hore bagi kelompok yang memperoleh bintang emas.Kata Kunci: Model Pembelajaran Kooperatif tipe Course Review Horay, Hasil Belajar, Persamaan Linear Satu Variabel
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI DERET ARITMETIKA DI KELAS XI DKV SMK NEGERI 5 PALU Mirawati, Mirawati; sudarman, Sudarman; Ismaimuza, Dasa
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 6, No 2 (2018): Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (631.47 KB)

Abstract

Abstrak:Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh deskripsi penerapan model pembelajaran kooperatif  tipe talking stick yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi deret aritmatika di kelas XI DKV SMK Negeri 5 Palu. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang mengacu pada desain penelitian Kemmis dan Mc. Taggart yakni perencanaan, pelaksanaan  tindakan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI DKV SMK Negeri 5 Palu yang berjumlah 18 siswa. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe talking stick  dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi deret aritmatika di kelas XI DKV SMK Negeri 5 Palu dengan mengikuti fase-fase sebagai berikut: (1) Pada saat menyampaikan tujuan dan mempersiapkan siswa, peneliti memotifasi siswa dengan menyampaikan manfaat materi yang dipelajari, (2) ketika menyajikan informasi, dalam menjelaskan model pembelajaran, peneliti menggunakan alat peraga agar mereka lebih paham (3) ketika mengorganisir siswa ke dalam tim-tim belajar, peneliti memberi nasehat kepada siswa untuk tidak memilih-milih teman, (4) pada saat membantu kerja tim dan belajar, peneliti membimbing siswa mengerjakan dengan sendiri kesulitan yang ia alami sehingga peneliti tidak hanya menjelaskan, (5) ketika mengevaluasi, peneliti mengarahkan siswa untuk mengilir tongkat sesuai peraturan agar tidak membahayakan siswa lain dan (6) ketika memberikan pengakuan atau penghargaan, peneliti memberikan barang yang membuat mereka senang. Peningkatan tersebut ditunjukkan dengan adanya perubahan pengetahuan siswa pada siklus I menjadi lebih baik pada siklus II.Kata Kunci: Pembelajaran Kooperatif tipe talking stick, Hasil Belajar, Deret Aritmatika   
PENERAPAN METODE PENEMUAN TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI LUAS PERMUKAAN DAN VOLUME KUBUS DAN BALOK DI KELAS VIIIA SMP NEGERI 2 SIGI Susilawati, Debi; Hasbi, Muh; Bakri, Bakri
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 6, No 2 (2018): Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (558.404 KB)

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan metode penemuan terbimbing untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi luas permukaan dan volume kubus dan balok  di kelas VIIIA SMP Negeri 2 Sigi. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan  kelas  (PTK). Rancangan penelitian ini mengacu pada desain penelitian tindakan kelas (PTK) Kemmis dan Mc. Taggart yakni  (1) perencanaan, (2) pelaksanaan tindakan, (3) observasi dan (4) refleksi. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode penemuan terbimbing dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi luas permukaan dan volume kubus dan balok  di kelas VIIIA SMP Negeri 2 Sigi melalui langkah-langkah sebagai berikut: (1) perumusan masalah, guru memberikan data-data berupa tayangan dan merumuskan masalah sesuai materi yang dipelajari kepada siswa; (2) pemrosesan data dan penyusunan konjektur, siswa mengamati, menalar dan mencoba mengerjakan LKPD secara berkelompok serta menyusun konjektur dari LKPD yang dikerjakan; (3) pemeriksaan konjektur, guru memeriksa hasil konjektur siswa dan memberikan kesempatan terhadap siswa untuk menyusun kembali konjektur yang benar; (4) verbalisasi konjektur, siswa mempresentasikan hasil kerja kelompoknya di depan kelas; dan (5) umpan balik, guru memberikan soal latihan kepada siswa.Kata Kunci: Metode Penemuan Terbimbing; Hasil Belajar; Luas Permukaan dan Volume Kubus dan Balok
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COURSE REVIEW HORAY PADA MATERI PERTIDAKSAMAAN LINEAR SATU VARIABEL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIIG SMP NEGERI 10 PALU Musdalifa, Musdalifa; Awuy, Evie; Linawati, Linawati
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 6, No 2 (2018): Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (517.185 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh deskripsi tentang penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Course Review Horay (CRH) untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pertidaksamaan linear satu variabel di Kelas VII SMP Negeri 10 Palu. Jenis penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini mengacu pada desain penelitian Kemmis dan Mc. Taggart, yakni perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Course Review Horay dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi pertidaksamaan linear satu variabel, mengikuti langkah-langkah: Course (1) menyajikan  materi PtLSV dengan pemberian contoh masalah dan mengarahkan siswa untuk mengamati informasi yang termuat dari contoh masalah yang diberikan secara individu, (2) memberikan  kesempatan kepada siswa tanya jawab. Review (3) meninjau kembali pemahaman siswa terhadap materi yang telah diberikan sebelumnya dengan menguji pemahaman siswa secara berkelompok melalui pemberian LKPD,  (4) meninjau kembali secara keseluruhan dengan meminta masing-masing perwakilan kelompok mempresentasikan hasil pekerjaan LKPD kelompoknya didepan kelas dan kelompok lain menanggapi. Horay (5) memberikan reward kepada kelompok yang jawabannya benar yaitu berupa stiker emoticon smile serta berteriak Horee dan jawaban salah yaitu berupa stiker emoticon sad (6) mengumpulkan LKPD dan lembar petak horay masing-masing kelompok untuk dihitung skor tiap-tiap kelompok (7) memberikan penghargaan kepada kelompok yang memperoleh emoticon smile atau jumlah “horee” terbanyak.Kata Kunci:                                                                                                                                                                    Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Course Review Horay; Hasil Belajar; Pertidaksamaan Linear satu variabel.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN VAN HIELE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI KELILING DAN LUAS SEGITIGA DI KELAS VIIC MTS ALKHAIRAAT TONDO Hidayah, Nurul; Sukayasa, Sukayasa; Yadil, Muh Nur
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 6, No 2 (2018): Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (737.265 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh deskripsi tentang penerapan model pembelajaran Van Hiele yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi keliling dan luas segitiga di kelas  MTs Al-khairaat Tondo. Rancangan penelitian ini mengacu pada desain penelitian Kemmis dan Mc Taggart yang terdiri atas empat komponen setiap siklusnya, yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui penerapan model pembelajaran Van Hiele yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa, dengan mengikuti langkah-langkah, yaitu (1) fase informasi, (2) fase orientasi terarah, (3) fase penjelasan/uraian, (4) fase orientasi bebas, dan (5) fase integrasi.Kata Kunci: Pembelajaran Van Hiele, hasil belajar, keliling dan luas segitiga 
ANALISIS JENIS PERTANYAAN GURU BERPENGALAMAN DAN GURU PEMULA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SMP NEGERI MODEL TERPADU MADANI Addini, Indah Roofiqo; Sukayasa, Sukayasa; Usman H.B, Usman H.B
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 6, No 2 (2018): Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (280.716 KB)

Abstract

Abstrak Pengajuan pertanyaan merupakan salah satu rangsangan instruksional yang dilakukan dalam proses pembelajaran oleh seorang guru. Pemberian pertanyaan merupakan salah satu hal yang selalu dilakukan oleh seorang guru dalam proses pembelajaran. Guru dapat dibedakan menurut masa kerja sebagai guru berpengalaman dan guru pemula. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh deskripsi tentang karakteristik jenis-jenis pertanyaan guru berpengalaman dan guru pemula di SMP Negeri Model Terpadu Madani. Jenis penelitian ini adalah penelitian studi kasus dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian adalah observasi dan wawancara. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Analisis Isi Kualitatif dengan melibatkan dua partisipan yaitu guru pemula dengan masa kerja 2 tahun dan guru berpengalaman dengan masa kerja 12 tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru pemula menggunakan jenis pertanyaan “pemikiran”, “peduli”, dan “tertutup” pada level permukaan dan dangkal, sedangkan guru berpengalaman menggunakan jenis pertanyaan “menyelidiki”, “pemikiran”, “tertutup”, “mengelola” dan “berbagi” pada level permukaan, dangkal dan mendalam.Kata kunci : Jenis-jenis pertanyaan, guru berpengalaman, dan guru pemula
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI GRADIEN DI KELAS VIII A1 SMP NEGERI 14 PALU Dahlan, Rahmawati; Hadjar, Ibnu; Lefrida, Rita
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 6, No 2 (2018): Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (331.591 KB)

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini ialah untuk memperoleh deskripsi penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi gradien di kelas VIII A1 SMP Negeri 14 Palu. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang mengacu pada desain penelitian Kemmis dan Mc.Taggart, yakni perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TPS yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi gradien di kelas VIII A1 SMP Negeri 14 Palu yaitu dengan fase-fase sebagai berikut: 1) memberikan orientasi, guru menjelaskan aturan main dalam menggunakan model pembelajaran TPS dan batasan waktu untuk tiap fase kepada siswa, 2) think (berfikir secara individu), guru memberikan LKS kepada seluruh siswa dan siswa mengerjakan LKS secara individu, 3) pair (berpasangan), guru mengelompokkan siswa secara heterogen berdasarkan hasil tes awal, 4) share (berbagi jawaban dengan pasangan lain) guru meminta setiap kelompok berbagi dengan kelompok lain tentang hasil diskusi mereka dan 5) penghargaan, siswa dinilai secara individu dan kelompok dan siswa yang memiliki skor tertinggi akan diberikan penghargaan.Kata Kunci: Kooperatif; Think Pair Share; Hasil Belajar; Gradien.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI IRISAN DAN GABUNGAN HIMPUNAN DI KELAS VIIA MTs ALKHAIRAAT TONDO Hapsari, Indah; Murdiana, I Nyoman; Tandiayuk, Marinus Barra
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 6, No 2 (2018): Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (576.873 KB)

Abstract

Abstrak: Tujuan Penelitian ini adalah untuk memperoleh deskripsi penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi irisan dan gabungan himpunan siswa kelas VIIA MTs Alkhairaat Tondo. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Desain penelitian yang mengacu pada model Kemmis dan MC. Tanggart yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Subjek pada penelitian ini adalah siswa kelas VIIA MTs Alkhairaat Tondo. Jenis data yang di gunakan adalah data kualitatif dan data kuantitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu tes, wawancara, observasi, catatan lapangan. Penelitian ini di lakukan dalam dua siklus. Hasil penelitian menunjukan bahwa penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi irisan dan gabungan himpunan di kelas VIIA MTs Alkhairaat Tondo mengikuti tahap-tahap yaitu (1) penyajian kelas, (2) belajar kelompok, (3) tes, (4) skor peningkatan individu, (5) penghargaan kelompok.Kata kunci: model pembelajaran kooperatif tipe STAD, hasil belajar, irisan dan gabunganhimpunan.

Page 1 of 1 | Total Record : 10