Claim Missing Document
Check
Articles

Pengaruh Kemampuan Trigonometri TerhadapKemampuan Fisika Dikaitkan dengan Gaya Kognitif Mahasiswa Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako Hasbi, Muh.
AKSIOMA Jurnal Pendidikan Matematika Vol 1, No 01 (2012)
Publisher : AKSIOMA Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya: (1) Pengaruh kemampuan trigonometri terhadap kemampuan fisika dari mahasiswa yang bergaya kognitif field dependent (FD), (2) Pengaruh kemampuan trigonometri terhadap kemampuan fisika dari mahasiswa yang bergaya kognitif field independent (FI), dan (3) Secara umum, pengaruh kemampuan trigonometri terhadap kemampuan fisika dari mahasiswa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif yang bersifat asosiatif. Populasi adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Fisika yang memprogramkan mata kuliah Fisika Dasar I tahun akademik 2011/2012. Sampel adalah mahasiswa kelas B sejumlah 55 mahasiswa yang diambil dengan teknik cluster random sampling. Teknik pengumpulan data dengan tes dan wawancara. Tes digunakan untuk mengambil data tentang gaya kognitif, kemampuan trigonometri dan kemampuan fisika, sedangkan wawancara digunakan untuk mengetahui hal-hal yang berkaitan dengan jawaban mahasiswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis korelasi dan regresi. Untuk melengkapi analisis, digunakan uji perbedaan rata-rata untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan kemampuan mahasiswa ditinjau dari gaya kognitifnya. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa: (1) Kemampuan trigonometri berpengaruh secara positif terhadap kemampuan fisika dari mahasiswa yang bergaya kognitif FD, (2) Kemampuan trigonometri berpengaruh secara positif terhadap kemampuan fisika dari mahasiswa yang bergaya kognitif FI, (3) Secara umum, kemampuan trigonometri berpengaruh secara positif terhadap kemampuan fisika dari mahasiswa, (4) Kemampuan trigonometri mahasiswa yang bergaya kognitif FI lebih tinggi daripada kemampuan trigonometri mahasiswa yang bergaya kognitif FD, dan (5) Kemampuan fisika mahasiswa yang bergaya kognitif FI lebih tinggi daripada kemampuan fisika mahasiswa yang bergaya kognitif FD. Kata Kunci: Kemampuan Trigonometri, Kemampuan Fisika, Gaya Kognitif.
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Menjumlahkan Pecahan Biasa di Kelas V SDN 2 Dataran Bulan Hanafi, Imam; Hasbi, Muh.; Akina, Akina
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol 1, No 2 (2013): Jurnal Kreatif Tadulako Online
Publisher : Jurnal Kreatif Tadulako Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (89.069 KB)

Abstract

Penelitian tindakan kelas difokuskan pada pembelajaran kooperatif tipe make a match. Dengan penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Tujuan penelitian ini adalah: untuk memperoleh pendeskripsian penerapan model pembelajaran tipe make a match untuk meningkatakan hasil belajar siswa dalam menjumlahkan pecahan biasa pada siswa kelas V SDN 2 Dataran Bulan. Metode penelitian menggunakan desain PTK yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) observasi, (4) refleksi. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN 2 Dataran Bulan yang berjumlah 20 orang yang tercatat pada tahun ajaran 2012-2013. Setiap akhir siklus diadakan penilaian sebagai tolok ukur untuk menentukan tindakan selanjutnya. Data yang diambil berupa tes awal, tes akhir siklus, observasi aktivitas guru dan siswa setiap pertemuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui model pembelajaran  kooperatif tipe make a match dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika di kelas V SDN 2 Dataran Bulan pada materi penjumlahan pecahan biasa. Pada penerapan model pembelajaran kooperatif tipe make a match, tes awal siswa yang tuntas 7 orang (presentase tuntas klasikal 35%) dan (daya serap klasikal 56,00%). Pada siklus I siswa yang tuntas 17 orang (presentase tuntas klasikal 85% dan daya serap klasikal 80%). Pada siklus II meningkat menjadi siswa yang tuntas 18 orang  atau prosentase ketuntasan klasikal 90% dan daya serap klasikal 81,50%. Pada dasarnya penerapan model pembelajaran kooperatif tipe make a match dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa, didasari pada perolehan siklus I akan tetapi untuk peningkatan yang lebih berarti didasarkan pada perolehan siklus II. Untuk mengetahui aktivitas dalam pembelajaran pada siklus I dilakukan observasi yang dilakukan peneliti bersama pengamat terhadap aktivitas siswa dalam proses pembelajaran pada aspek  7 saat mencari pasangan sesuai kelompok yang telah dibagi oleh guru masih mengalami kesulitan. Hal ini siswa terkesan lama berfikir mencari jawaban, namun proses pembelajaran berjalan dengan lancar karena guru terus memberi bimbingan dalam menyelesaikan penjumlahan pecahan biasa. Pelaksanaan tindakan siklus II ini diawali dengan penyajian materi dan tanya jawab dan kemudian dilanjutkan dengan kegiatan mencari pasangan jawaban atau soal. Hasil observasi menunjukkan bahwa semua aspek pembelajaran guru sudah tidak lagi mengalami kesulitan dalam mengelola kelas. Dan menurut pengamat hasil observasi siswa dan guru mengalami peningkatan. Hal ini menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe make a match cukup efektif diterapkan dalam proses pembelajaran yang dilakukan untuk meningkatkan daya nalar siswa, kreativitas, dan kemampuan mengaitkan satu konsep dengan konsep yang lain sehingga berdampak pada hasil belajar yang baik. Berdasarkan hasil tersebut dapat dinyatakan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar siswa kelas V SDN 2 Dataran Bulan pada pelajaran matematika materi penjumlahan pecahan biasa.
PENERAPAN METODE LATIHAN BERSTRUKTUR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI BILANGAN BERPANGKAT DI KELAS X MIA 5 SMA NEGERI 4 PALU Mayanti, Desi; Muh. Hasbi, Muh. Hasbi; Paloloang, Baharuddin
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 2, No 1 (2014)
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (204.446 KB)

Abstract

The aim of of this research was to describe the application of structured training methods that can improve student study result in the material exponential number in class X MIA 5 SMA Negeri 4 Palu. This research is aclassroom action research (CAR). As the research design refers to the design of the research of Kemmis and Mc. Taggart that is (1) planning, (2) action, (3) observation and (4) reflection. This research was conducted in two cycles. The data collected in this research is activity of teachers in managing learning, activity of students in the following learning, the results of the initial test and final test results of action. The results showed that the application of structured training methods that can improve student study result in the material exponential number, through the steps that (1) preparing for learning, (2) the presentation of the implementation, (3) test behavior and (4) follow-up.
Penerapan Metode Demonstrasi Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas V SDN 1 Balingara Pada Materi Volume Kubus Dan Balok Sanawati, Kambe.; Rizal, Muh.; Hasbi, Muh.
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol 5, No 2 (2017): Jurnal Kreatif Tadulako Online
Publisher : Jurnal Kreatif Tadulako Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian tindakan kelas ini difokuskan pada metode demonstrasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan penggunaan metode demonstrasi yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi volume kubus dan balok dikelas V SD Negeri 1 Balingara. Metode penelitian menggunakan desain PTK yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu: (1) Perencanaan, (2) Pelaksanaan tindakan, (3) Observasi, dan (4) Refleksi. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 1 Balingara yang berjumlah 15 orang yang tercatat pada tahun 2014-2015. Setiap akhir siklus diadakan penilaian sebagai tolak ukur untuk menentukan tindakan selanjutnya. Data yang diambil berupa hasil tes awal, tes akhir siklus.Observasi aktifitas siswa dan guru pada setiap pertemuan. Hasil penelitian menunjukan bahwa melalui metode demonstrasi dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika di kelas V SD Negeri 1 Balingara pada materi volume kubus dan balok. Pada tes awal siswa yang tuntas 5 orang (Presentase tuntas klasikal 33,33%) dan (daya serap klasikal 57%). Pada siklus I siswa yang tuntas 13 orang (Presentase tuntas klasikal 86,66%). Pada siklus II meningkat menjadi yang tuntas 14 orang (Presentase ketuntasan klasikal 93,33% ), dan daya serap klasikal 81,33%. Rata-rata hasil observasi aktifitas siswa dalam pembelajran siklus I 73,33% dan pada siklus II 85%. Sedangkan presentase aktifitas guru dalam pembelajaran siklus I 78,66% dan pada siklus II 88%. Hal ini berarti pada siklus I dan siklus II dikategorikan baik dan sangat baik. Berdasarkan hasil tersebut dapat dinyatakan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar siswa kelas V SD Negeri 1 Balingara pada pelajaran matematika materi volume kubus dan balok. Kata Kunci: Metode Demonstrasi, Hasil Belajar, Volume, Balok, Kubus.
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Materi Operasi Hitung Campuran Bilangan Bulat Untuk Menigkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas V B Min Buol Darmiati, Darmiati; Idris, Mustamin; Hasbi, Muh.
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol 5, No 4 (2017): Jurnal Kreatif Tadulako Online
Publisher : Jurnal Kreatif Tadulako Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (317.609 KB)

Abstract

Masalah utama dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa kelas VB MIN Buol pada materi operasi hitung campuran bilangan bulat. Tujuan penelitian adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif Tipe STAD. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang mengacu pada model kemmis dan Mc. Taggart, terdiri dari 4 tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Penelitian dilaksanakan di kelas VB MIN Buol pada semester satu tahun 2013/2014 dengan subjek penelitian siswa kelas VB yang berjumlah 24 orang. Hasil observasi aktivitas siswa pada siklus I adalah 73,52%, pada siklus II menjadi 85,29%. Hasil tes akhir siklus I diperoleh ketuntasan belajar klasikal 66,7% dan siklus II menjadi 95,83%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VB MIN Buol. Kata Kunci: Pembelajaran Kooperatif tipe STAD, Hasil Belajar.
PENERAPANMODELPEMBELAJARANKOOPERATIFTIPE NUMBERED HEADSTOGETHER (NHT) UNTUKMENINGKATKAN HASILBELAJAR SISWAPADAMATERI GARIS SINGGUNG PERSEKUTUAN DUA LINGKARAN DI KELAS VIII MTs MUHAMMADIYAH NUNU Pribadi, Rahmat Ifal; Hasbi, Muh.; Sugita, Gandung
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 5, No 1 (2017)
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (225.25 KB)

Abstract

Abstrak:Tujuan penelitian ini ialah untuk memperoleh deskripsi penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT) yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi garis singgung persekutuan dua lingkaran di kelas VIII MTs Muhammadiyah Nunu. Penelitian ini mengacu pada desain penelitian Kemmis dan Mc. Taggart. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek penelitian ini adalah kelas VIII MTs Muhammadiyah Nunu yang berjumlah 18 orang dan dipilih 3 orang sebagai informan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi garis singgung persekutuan dua  lingkaran di kelas VIII MTs Muhammadiyah Nunu yaitu dengan mengikuti fase-fase sebagai berikut:1) fase penyampaian tujuan dan pemotivasian siswa,2) fase penyajian informasi, 3) fase pengorganisasian kelompok belajar dan penomoran, 4) fase pengajuan pertanyaan atau permasalahan, 5) fase berpikir bersama, 6) fase pemberian jawaban, 7) fase pemberian penghargaan.Katakunci:Numbered Heads Together; hasil belajar; garis singgung persekutuan dua lingkaran.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COURSE REVIEW HORAY UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI KELILING DAN LUAS PERSEGI PANJANG DI KELAS VII SMP NEGERI 2 MARAWOLA Maryam, Siti; Hasbi, Muh.; Hamid, Abd.
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (589.149 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh deskripsi penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Course Review Horay (CRH) yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi keliling dan luas persegi panjang di Kelas VII SMP Negeri 2 Marawola. Jenis penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini mengacu pada desain penelitian Kemmis dan Mc. Taggart, yakni perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe CRH dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi keliling dan luas persegi panjang, mengikuti langkah-langkah: (1) guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai, (2) guru menyajikan atau mendemonstrasikan materi sesuai topik dengan tanya jawab, (3) guru membagi siswa dalam kelompok-kelompok, (4) guru meminta siswa membuat kartu atau kotak sesuai dengan kebutuhan, (5) guru membaca soal secara acak dan siswa menuliskan jawabannya di dalam kartu atau kotak yang nomornya disebutkan guru, (6) guru dan siswa mendiskusikan soal yang telah diberikan, (7) siswa memberi tanda check list (√) dan langsung berteriak “horee!!” atau menyanyikan yel-yelnya, (8) guru menghitung nilai siswa dihitung dari jawaban yang benar dan yang banyak berteriak “horee!!” dan (9) guru memberikan reward pada kelompok yang memperoleh nilai tertinggi atau yang paling sering memperoleh “horee!!‟.Kata Kunci: Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Course Review Horay, Hasil Belajar, Keliling dan Luas Persegi Panjang.
PROFIL PEMECAHAN MASALAH SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL SISWA BERKEMAMPUAN TINGGI SMA AL-AZHAR KELAS X PALU DITINJAU DARI PERBEDAAN JENIS KELAMIN Kalsum, Ummi; Hasbi, Muh.; Ismaimuza, Dasa
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (581.053 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan profil pemecahan masalah sistem persamaan linear dua variabel (SPLDV) siswa SMA Al-Azhar kelas X Palu yang berkemampuan matematika tinggi berdasarkan perbedaan jenis kelamin. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profil pemecahan masalah SPLDV siswa berjenis kelamin laki-laki dan perempuan berkemampuan matematika tinggi pada tahap memahami masalah mengidentifikasi hal yang diketahui dan ditanyakan pada masalah dan menuliskannya pada lembar jawaban; tahap membuat rencana pemecahan masalah siswa berjenis kelamin laki-laki dan perempuan berkemampuan matematika tinggi menggunakan metode gabungan (subtitusi-eliminasi); tahap melaksanakan rencana pemecahan masalah siswa berjenis kelamin laki-laki dan perempuan berkemampuan matematika tinggi melaksanakan rencana dengan melibatkan pengetahuannya tentang persamaan, suku-suku sejenis, operasi pada bentuk aljabar dan operasi bilangan bulat; pada tahap memeriksa kembali jawaban siswa berjenis kelamin laki-laki dan perempuan berkemampuan matematika tinggi menggunakan metode subtitusi.Kata kunci: profil pemecahan masalah; masalah SPLDV; langkah-langkah pemecahan masalah  Polya; perbedaan jenis kelamin.
PROFIL KEMAMPUAN SISWA LEVEL 2 VAN HIELE KELAS VIII DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA TENTANG BANGUN DATAR Wijaya, Rochmat; Hasbi, Muh.; Lefrida, Rita
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (469.517 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan profil kemampuan siswa level 2 Van Hiele di SMP kelas VIII dalam menyelesaikan soal cerita tentang bangun datar berdasarkan model heuristik Krulik dan Rudnick. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Banyak subjek penelitian ini adalah satu siswa kelas VIII SMP yang telah berada pada level 2 perkembangan berpikir Van Hiele. Hasil penelitian ini adalah: 1) tahap membaca dan memikirkan, subjek mampu mengidentifikasi hal-hal yang diketahui melalui kalimat pernyataan dan mampu mengidentifikasi hal yang ditanyakan melalui kalimat perintah, 2) tahap mengeksplorasi dan merencanakan, subjek mampu mencari informasi yang diperlukan dari soal cerita dan mampu mengorganisasikan informasi yang diperoleh guna menemukan hubungannya dengan konsep matematika yang sesuai, 3) tahap memilih suatu strategi penyelesaian, subjek mampu menghubungkan pengetahuan yang dimiliki tentang keliling bangun datar, luas bangun datar dan informasi dari data yang diketahui untuk membuat suatu strategi penyelesaian soal cerita yang sesuai berupa model matematika yang mewakili hubungan antar objek matematika, 4) tahap mencari jawaban, subjek mampu menguasai konsep-konsep yang mendasari model matematika yang dibuat dan mampu menjalankan prosedur aritmatika yang ada pada model matematika secara teliti dan benar dan 5) tahap meninjau kembali jawaban, subjek mampu memeriksa kembali langkah demi langkah hasil pekerjaannya dan subjek mampu melakukan perhitungan ulang kemudian membandingkan hasil yang diperoleh dengan data yang diketahui.Kata kunci: Profil kemampuan, Siswa level 2 Van Hiele, Bangun datar
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI FAKTORISASI ALJABAR DI KELAS VIII SMP NEGERI 1 MARAWOLA Pratika, Alyu; Hasbi, Muh.; Paloloang, Baharuddin
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (615.105 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh deskripsi penerapan model pembelajaran kooperatif numbered head together (NHT) yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi faktorisasi aljabar di kelas VIII SMP Negeri 1 Marawola. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Rancangan penelitian mengacu pada desain penelitian Kemmis dan Mc. Taggart yakni (1) perencanaan, (2) pelaksanaan tindakan, (3) observasi, dan (4) refleksi. Subjek penelitian yaitu seluruh siswa kelas VIIIB SMP Negeri 1 Marawola tahun ajaran 2015/2016 yang terdiri dari 13 siswa perempuan dan 7 siswa laki-laki. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif NHT hasil belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Marawola pada materi faktorisasi aljabar meningkat sesuai kriteria keberhasilan tindakan mengikuti fase-fase NHT, yaitu: 1) persiapan siswa dan penyampaian tujuan pembelajaran, 2) penyajian informasi, 3) penomoran, 4) pengajuan pertanyaan (questioning), 5) berpikir bersama (heading together), 6) pemberian jawaban (answering), dan 7) pemberiaan penghargaan.Kata kunci: kooperatif tipe NHT, hasil belajar, faktorisasi aljabar.
Co-Authors Abd. Hamid Abdul Hamid Abdul Hamid Akina Akina Alfini Alfini Ali, M. Tawil Made Alyu Pratika Ana Puji Lestari Ana Puji Lestari Andi Rini Oktaviani Anggraini Anggraini Anggraini Anita Anita Anita Aniza Aniza Aniza, Aniza Asyita Asyita Baharuddin Baharuddin Baharuddin Baharuddin Baharuddin Paloloang Baharuddin Paloloang Bakri Bakri Bakri Bakri Bakri M Bakri Mallo Darmiati Darmiati Dasa Ismaimuza Debi Susilawati Desi Mayanti Desti Pujiarsih Dewi Safitri Dini Supriati Dyah Permata Fadillah Fadillah Farah Rahmayanti Fevi Andrayana Fitri, Rinil Fitriani Fitriani Fitriani Samsudin Gandung Sugita Henidarwati I Made Ariana I Nyoman Murdiana I Nyoman Murdiana I Nyoman Murdiana I Nyoman Murdiana Ibni Hadjar Ibnu Hadjar Imam Hanafi Indah Suarni Indriyani Indriyani Intan Rukmana Jaeng, Maxinus Kambe. Sanawati Karniman, Tegoeh S Karniman, Tegoeh S Karniman, Tegoeh S. Lasari, Rahmawati B. Lili Cendana Lilis Lilis Lumentut, Cempaka Prawitasari M. Tawil Madeali Marinus B. Tandiayuk Mariyaningsih Maxinus Jaeng Miftahul Jannah Nurmalb Moh. Rian Firdaus Muh. Rizal Muh. Rizal Murdiana, I. N. MUSTAMIN IDRIS Nuraisyah, Patta Rani Nurhayadi Nurlela Sari Nurmal, Miftahul Jannah Nurseha NURSEHA NURSEHA Nurul Fitriyah Nurul Fitriyah Nurul Inayah Nurvita Nurvita Nurvita Oktaviani, Andi Rini Pratika, Alyu Pribadi, Rahmat Ifal Rahma Nasir Rahmat Ifal Pribadi Rahmawati Ratni, Try Rita Lefrida Rochmat Wijaya Rukmana, Intan Sahib, Sri Ratnasari Samsiah Muhamad Samsudin, Fitriani Selmi Siti Maryam SITI MARYAM Sri Ratnasari Sahib Suarni, Indah Sudarman Bennu Sukayasa Suprianto Suprianto Susilawati, Debi Sutji Rochaminah Tamauni, Syahrial Syahrir Tegoeh S. Karniman Ummi Kalsum Vassita Ratani Atthacariya Widyawaty, Diah Wijaya, Rochmat Winanto, Ari Yunita