cover
Contact Name
ANDIKA SETIAWAN
Contact Email
andika.setiawan@umj.ac.id
Phone
+6281283964089
Journal Mail Official
konstruksia@umj.ac.id
Editorial Address
Gedung Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta. Jl. Cempaka Putih Tengah 27, Jakarta Pusat
Location
Kota adm. jakarta selatan,
Dki jakarta
INDONESIA
Jurnal Konstruksia
ISSN : 20867352     EISSN : 2443308X     DOI : http://dx.doi.org/10.24853/jk.12.2.14-23
Core Subject : Engineering,
Lingkup Jurnal 1. Struktur 2. Keairan 3. Manajemen Proyek dan Konstruksi 4. Material 5. Transportasi 6. Geoteknik
Articles 15 Documents
Search results for , issue "Vol 14, No 1 (2022): Jurnal Konstruksia Vol 14 No. 1 Tahun 2022" : 15 Documents clear
PERAN PEMANGKU KEPANTINGAN TERHADAP FAKTOR-FAKTOR RISIKO PADA PROYEK KPBU JALAN TOL UNSOLICITED Lianda Akti Leo Puteri; Budi Susetyo; Agus Suroso
Konstruksia Vol 14, No 1 (2022): Jurnal Konstruksia Vol 14 No. 1 Tahun 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jk.14.1.61-70

Abstract

Penerapan KPBU di indonesia belum dapat berjalan optimal dikarenakan pemanfaatan anggaran yang belum optimal, regulasi dan wewenang saling tumpang tindih, pemangku kepentingan yang terlibat cukup banyak tetapi tidak semua memahami peran dan tanggung jawabnya pada proyek KPBU serta risiko proyek KPBU yang cukup tinggi. Pada Jurnal ini membahas tentang hubungan peran pemangku kepentingan terhadap risiko pada proyek KPBU jalan tol unsolicited. Metode yang digunakan adalah dengan analisis multivariat dengan bantuan software Sem- PLS. Responden dalam penelitian ini terdiri dari beberapa pemangku kepentingan dari 3 proyek KPBU Unsolicited jalan tol di Indonesia sebanyak 60 responden. Hasil dari penelitian pada jurnal ini adalah terdapat 18 faktor risiko yang berpengaruh significant terhadap kinerja biaya, dimana 7 faktor risiko yang disebabkan oleh peran pemerintah dan 11 faktor yang risiko yang disebabkan oleh peran Badan Usaha. Pengaruh risiko badan usaha lebih besar dari pada pemerintah terhadap kinerja biaya dengan koef pengaruh 0,716 dengan nilai R2 terhadap model sebesar 81,6%.
PENGARUH PERBAIKAN TANAH LUNAK MENGGUNAKAN DEEP MIXING TERHADAP BESARNYA PENURUNAN Mega Dwi Arthaning Tyas; Isnaniati Isnaniati; Dio Alif Hutama
Konstruksia Vol 14, No 1 (2022): Jurnal Konstruksia Vol 14 No. 1 Tahun 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jk.14.1.140-151

Abstract

Kondisi tanah dasar yang lunak sering menjadi permasalahan pada konstruksi pembangunan suatu bangunan, sehingga apabila tidak dilakukan perbaikan tanah terlebih dahulu, maka tanah dasar akan mengalami penurunan yang relatif besar. Dalam penelitian ini menggunakan metode deep mixing yang dimodelkan sebagai plat untuk meningkatkan stabilitas tanah. Berdasarkan laporan investigasi tanah, lokasi penelitian di kota Banjarmasin termasuk jenis tanah lempung lunak yang berada tepat di tepi sungai Barito didominasi oleh tanah rawa dengan muka air tanah -0,25 m. Penelitian ini bertujuan membandingkan hasil perhitung penurunannya sebelum dilakukan perbaikan tanah dengan deep mixing dan penurunan setelah perbaikan tanah menggunakan deep mixing dengan memberikan variasi modulus elastis deep mixing. Dalam penelitian ini digunakan beban timbunan setinggi 5 m dengan variasi modulus elastis (E= 50000 kPa; 100000 kPa; 200000 kPa), diameter deep mixing 0,6 m; spasi 2,5 m dan total kedalaman yang diperbaiki 17,5m. Hasil penelitian sebelum adanya deep mixing cara analitis diperoleh penurunan konsolidasi (Sc) sebesar 1.99 m dan waktu penurunan (t) sebesar 22.328 tahun pada derajat konsolidasi 90% (U90). Kemudian setelah adanya perbaikan tanah dengan deep mixing pada E= 200000 kPa; diameter 0.6 m; jarak 2.5 m, dengan menggunakan Plaxis 8.6 2D diperoleh penurunan konsolidasi (Sc) sebesar 1.54 m dan waktu penurunan (t) sebesar 0.23 tahun pada derajat konsolidasi 90% (U90). Pemberian modulus elastis (E) yang semakin besar dapat menurunkan nilai penurunan tanah (S), dan pola keruntuhan yang dihasilkan pada analisis dengan plaxis 8.6 terlihat mengalami deformasi pada sekitar daerah timbunan.
IMPLEMENTASI M-PERT DAN ABC PADA PROYEK PEMBANGKIT LISTRIK Rangga Rahmadya; Humiras Hardi Purba; Budi Susetyo
Konstruksia Vol 14, No 1 (2022): Jurnal Konstruksia Vol 14 No. 1 Tahun 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jk.14.1.1-7

Abstract

Pembangunan Pembangkit Listrik di Indonesia pada program Fast Track Program 1 (FTP-1) 2006-2009 mengalami keterlambatan 5 Tahun dan hanya sekitar 74% yang terselesaikan. Keterlambatan pelaksanaan proyek berbanding lurus dengan Cost Overrun. M-PERT sangat efektif dalam optimasi proyek, dengan optimasi proyek hampir mencapai 99%. Penelitian ini menggunakan kombinasi penelitian statistik dan divalidasi terhadap studi kasus. Untuk statistik tahapan awal menggunakan 42 responden dari kalangan profesional di bidangnya dan dianalisis menggunakan Relative Importance Index (RII). Pada tahap validasi studi kasus menggunakan metode Manual Program Evaluation and Review Technique (M-PERT) untuk mendapatkan akurasi waktu, kemudian menggunakan metode Activity Based Costing (ABC) untuk mendapatkan efisiensi biaya konstruksi. Validasi studi kasus penelitian ini difokuskan pada proyek pembangunan Sub-Structure Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Keban Agung, Lahat, Sumatera Selatan. Analisis menghasilkan faktor-faktor yang mempengaruhi yaitu Proses management proyek (RII=4.833), Menentukan kegiatan dimulai (RII=4.690), Pengendalian mutu (RII=4.643), Strategi persiapan kegiatan (RII=4.595) dan Penjadwalan kontrak tepat waktu (RII=4.500) yang ditindaklanjuti dengan menggunakan M-PERT dan ABC. Optimasi kinerja waktu yaitu sebesar 98,52%. dan biaya konstruksi dapat dioptimasi dari sebelumnya 98,98%.
DEBIT BANJIR RENCANA PADA DAS CITANDUY MENGGUNAKAN METODE HIDROGRAF SATUAN SINTETIK NAKAYASU, HASPER, WEDUWEN, MANONOBE DAN ANALISA FREKUENSI Jovan Putranda
Konstruksia Vol 14, No 1 (2022): Jurnal Konstruksia Vol 14 No. 1 Tahun 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jk.14.1.152-161

Abstract

Banjir terjadi ketika daya tampung sungai kurang dari debit banjir yang terjadi. Das citanduy merupakan salah satu daerah aliran sungai yang berada dijawa barat dan memiliki potensi untuk banjir. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui debit banjir rencana yang dapat digunakan untuk perancangan bangunan air dan memiliki fungsi untuk menanggulangi bencana banjir dan kerugian yang ditimbulkan terhadap masyarakat. Analisa debit banjir dilakukan dengan lima metode, yaitu metode Nakayasu,metode Hasper, metode Weduwen, metode mononobe, dan metode analisis frekuensi. Debit banjir rencana untuk kala ulang 50 tahun dan 100 tahun dengan metode nakaysu adalah  1436 m3/detik dan 1529 m3/detik, metode hasper adalah 1467 m3/detik dan 1436 m3/detik, metode weduwen adalah 1250 m3/detik dan 1277 m3/detik , metode mononobe adalah 1460 m3/detik dan 1491 m3/detik, dan untuk metode analisa frekuensi adalah  1454 m3/detik dan 1503 m3/detik. Dari lima metode yang dipilih adalah metode nakayasu untuk dijadikan debit banjir rencana. Hasil Metode Nakayasu memberikan nilai debit untuk kala ulang 2 tahun adalah  nilai kala ulang 2 tahun adalah 1257 m3/detik, kala ulang 5 tahun adalah 1356 m3/detik, kala ulang 10 tahun adalah 1407 m3/detik, kala ulang 20 tahun adalah 1449, kala ulang 50 tahun adalah 1436 m3/detik, dan kala ulang 100 tahun adalah 1529 m3/detik. Berdasarkan perbandingan debit banjir rencana dan debit maksimum pada pos duga karangsari dari tahun 2011 s.d. 2021, tidak ada debit maksimum yang melewati debit banjir kala ulang 10 tahun.
Penerapan Common Data Environment Berbasis Model UTAUT Pada Proyek Bendungan Jennika Rahmita Fatimah; Budi Susetyo; Agus Suroso
Konstruksia Vol 14, No 1 (2022): Jurnal Konstruksia Vol 14 No. 1 Tahun 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jk.14.1.131-139

Abstract

Salah satu implementasi penerapan Building Information Modelling (BIM) yaitu penggunaan Common Data Environment (CDE). Penggunaan Common Data Environment (CDE) ini sangat penting dalam proses koordinasi dan kolaborasi di proyek.  Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor – faktor yang mempengaruhi penerapan penggunaan CDE berbasis model unified theory of acceptance and user of technology (UTAUT) pada proyek bendungan. Variabel yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitas informasi, kualitas sistem, ekspektasi kinerja, ekspektasi usaha, kondisi memfasilitasi, minat pemanfaatan platform CDE, serta peningkatan kinerja. Dari variabel tersebut dibuat model penelitian berbasis UTAUT.  Penelitian ini dilakukan dengan metode survei dan dianalisa menggunakan SEM-PLS. Hasil dari penelitian ini yaitu nilai loading faktor diatas nilai 0,5. Discriminant validity untuk semua variabel adalah baik. Selain itu nilai composite reliability semua variabel adalah diatas 0,80 sedangkan nilai cronbachc alpha juga diatas 0,80 serta nilai AVE diatas 0,5. Nilai R square pada variabel (minat pemanfaatan platform CDE) adalah sebesar 0,684, serta variabel (peningkatan kinerja yang memiliki) nilai R suare sebesar 0,488. Dari hasil analisa yang dilakukan maka diketahui faktor yang mempengaruhi penerapan common data environment (CDE) pada proyek   bendungan adalah kondisi memfasilitasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat pemanfaatan platform CDE. Serta faktor minat pemanfaatan platform CDE berpengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan kinerja.

Page 2 of 2 | Total Record : 15


Filter by Year

2022 2022


Filter By Issues
All Issue Vol 16 No 2 (2025): Jurnal Konstruksia Vol 16 No. 2 Tahun 2025 Vol 16, No 1 (2024): Jurnal Konstruksia Vol 16 No. 1 Tahun 2024 Vol 15, No 2 (2024): Jurnal Konstruksia Vol 15 No. 2 Tahun 2024 Vol 15, No 1 (2023): Jurnal Konstruksia Vol 15 No. 1 Tahun 2023 Vol 14, No 2 (2023): Jurnal Konstruksia Vol 14 No. 2 Tahun 2023 Vol 14, No 1 (2022): Jurnal Konstruksia Vol 14 No. 1 Tahun 2022 Vol 13, No 2 (2022): Jurnal Konstruksia Vol 13 No. 2 Tahun 2022 Vol 13, No 1 (2021): Jurnal Konstruksia Vol 13 No. 1 Tahun 2021 Vol 12, No 2 (2021): Jurnal Konstruksia Vol 12 No. 2 Tahun 2021 Vol 12, No 1 (2020): Jurnal Konstruksia Vol 12 No. 1 Tahun 2020 Vol 11, No 2 (2020): Jurnal Konstruksia Vol 11 No. 2 Tahun 2020 Vol 11, No 1 (2019): Jurnal Konstruksia Vol 11 No. 1 Tahun 2019 Vol 10, No 2 (2019): Jurnal Konstruksia Vol 10 No. 2 Tahun 2019 Vol 10, No 1 (2018): Jurnal Konstruksia Vol 10 No. 1 Tahun 2018 Vol 9, No 2 (2018): Jurnal Konstruksia Vol 9 No. 2 Tahun 2018 Vol 9, No 1 (2017): Jurnal Konstruksia Vol 9 No. 1 Tahun 2017 Vol 8, No 2 (2017): Jurnal Konstruksia Vol 8 No. 2 Tahun 2017 Vol 8, No 1 (2016): Jurnal Konstruksia Vol 8 No. 1 Tahun 2016 Vol 7, No 2 (2016): Jurnal Konstruksia Vol 7 No. 2 Tahun 2016 Vol 7, No 1 (2015): Jurnal Konstruksia Vol 7. No. 1 Tahun 2015 Vol 7, No 1 (2015): Jurnal Konstruksia Vol 7. No. 1 Tahun 2015 Vol 6, No 2 (2015): Jurnal Konstruksia Vol 6. No. 2 Tahun 2015 Vol 6, No 2 (2015): Jurnal Konstruksia Vol 6. No. 2 Tahun 2015 Vol 6, No 1 (2014): Jurnal Konstruksia Vol. 6 No. 1 Tahun 2014 Vol 6, No 1 (2014): Jurnal Konstruksia Vol. 6 No. 1 Tahun 2014 Vol 5, No 2 (2014): Jurnal Konstruksia Vol. 5 No. 2 Tahun 2014 Vol 5, No 2 (2014): Jurnal Konstruksia Vol. 5 No. 2 Tahun 2014 Vol 5, No 1 (2013): Jurnal Konstruksia Vol. 5 No. 1 Tahun 2013 Vol 5, No 1 (2013): Jurnal Konstruksia Vol. 5 No. 1 Tahun 2013 Vol 4, No 2 (2013): Jurnal Konstruksia Vol. 4 No. 2 Tahun 2013 Vol 4, No 2 (2013): Jurnal Konstruksia Vol. 4 No. 2 Tahun 2013 Vol 4, No 1 (2012): Jurnal Konstruksia Vol. 4 No. 1 Tahun 2012 Vol 4, No 1 (2012): Jurnal Konstruksia Vol. 4 No. 1 Tahun 2012 Vol 3, No 2 (2012): Jurnal Konstruksia Vol. 3 No. 2 Tahun 2012 Vol 3, No 2 (2012): Jurnal Konstruksia Vol. 3 No. 2 Tahun 2012 Vol 3, No 1 (2011): Jurnal Konstruksia Vol. 3 No. 1 Tahun 2011 Vol 3, No 1 (2011): Jurnal Konstruksia Vol. 3 No. 1 Tahun 2011 Vol 2, No 2 (2011): Jurnal Konstruksia Vol. 2 No. 2 Tahun 2011 Vol 2, No 2 (2011): Jurnal Konstruksia Vol. 2 No. 2 Tahun 2011 Vol 2, No 1 (2010): Jurnal Konstruksia Vol. 2 No. 1 Tahun 2010 Vol 2, No 1 (2010): Jurnal Konstruksia Vol. 2 No. 1 Tahun 2010 Vol 1, No 1 (2010): Jurnal Konstruksia Vol. 1 No. 1 Tahun 2010 Vol 1, No 1 (2010): Jurnal Konstruksia Vol. 1 No. 1 Tahun 2010 Vol 10, No 2 (2010) Vol 10, No 2 (2001) More Issue