cover
Contact Name
Nego Linuhung
Contact Email
aksioma.ummetro@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
aksioma.ummetro@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota metro,
Lampung
INDONESIA
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika
ISSN : 20898703     EISSN : 24425419     DOI : -
Core Subject : Education,
AKSIOMA JOURNAL, e-ISSN: 2442-5419, p-ISSN: 2089-8703 is an information container has scientific articles in the form of research, the study of literature, ideas, application of the theory, the study of critical analysis, and Islāmic studies in the field of science Mathematics Education. AKSIOMA JOURNAL published two times a year, the period from January to June and July to December, published by the Scientific Publication Unit FKIP University of Muhammadiyah Metro.
Arjuna Subject : -
Articles 78 Documents
Search results for , issue "Vol 11, No 3 (2022)" : 78 Documents clear
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN READING TO LEARN TERHADAP KEMAMPUAN LITERASI MATEMATIKA SISWA PADA MATERI PERSAMAAN KUADRAT Fridgo Tasman; Afifah Dewanti; Dhiyanti Wardani Hutapea; Putu Ayu Kurnia SN; Ahmad Sanusi Lubis
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 11, No 3 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (771.289 KB) | DOI: 10.24127/ajpm.v11i3.4535

Abstract

Kemampuan literasi matematika menjadi kemampuan yang dibutuhkan pada era society 5.0. Namun fakta di lapangan menyatakan bahwa tingginya tuntutan zaman terhadap kemampuan literasi matematika berbanding terbalik dengan tingkat kemampuan literasi matematika Indonesia yang masih rendah. Fakta ini dibuktikan oleh data hasil Programme for International Student Assesment (PISA) yang menunjukkan posisi Indonesia berada pada peringkat bawah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas penggunaan model pembelajaran Reading To Learn (R2L) terhadap peningkatan kemampuan literasi matematika siswa khususnya pada materi persamaan kuadrat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode pre-experimental design dengan desain one group pretest-posttest dan teknik pengambilan sampel menggunakan stratified random sampling dengan 15 orang siswa kelas IX SMPN 6 Padang Panjang sebagai sampel. Instrumen untuk mengumpulkan data berupa tes tertulis yang dibuat sesuai indikator keterampilan literasi matematika pada materi persamaan kuadrat sebanyak 5 soal dan disertai dengan wawancara. Data hasil analisis N-Gain menunjukkan rata – rata peningkatan hasil pretest dan posttest siswa yang berada pada skor 67,75% dengan kategori cukup efektif. Sehingga disimpulkan model pembelajaran Reading To Learn (R2L) cukup efektif dalam meningkatkan kemampuan literasi matematika siswa.
ANALYSIS OF FACTORS THAT INFLUENCE STUDENTS' MATHEMATICAL CRITICAL THINKING SKILLS: INTRAPERSONAL INTELLIGENCE AND LEARNING MOTIVATION Aswin Aswin; Dadan Dasari; Dadang Juandi; Surya Kurniawan
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 11, No 3 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (524.453 KB) | DOI: 10.24127/ajpm.v11i3.5440

Abstract

Mathematical critical thinking skills is a person's capacity that includes a thought process that aims to obtain a rational thought to do something or believe what will be done. Many factors influence students' mathematical critical thinking skills, including intrapersonal intelligence and learning motivation. This research points to control the stimulate of intrapersonal intelligence and learning motivation on students' mathematical critical thinking skills. This study is quantitative research through an ex-post-facto approach. The population in this research is a class XI high school in the Sidrap district. The quantity of samples in this research was 85 students who were selected by the purposive sampling technique. The data collection technique in this study used an instrument consisting of (1) an intrapersonal intelligence questionnaire, (2) a learning motivation questionnaire, and (3) a mathematical critical thinking ability questionnaire. Analysis of the data used is Structural Equation Modeling (SEM) using the PLS 3.0 smart computer program. The results of this study are that there is an influence between intrapersonal intelligence on students' mathematical critical thinking skills of 0.284 (P values = 0.039) and learning motivation affects students' mathematical critical thinking skills of 0,579 (P values = 0.00).
ANALISIS KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP PADA MATERI BILANGAN BERDASARKAN TAKSONOMI BLOOM Budi Murtiyasa; Nur Karina Putri Muslikhah Sari
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 11, No 3 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (867.143 KB) | DOI: 10.24127/ajpm.v11i3.5737

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pemahaman konsep siswa pada materi bilangan berdsarkan Taksonomi Bloom. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Subjek pada penelitian ini sejumlah 33 siswa kelas VII SMP Muhammadiyah 4 Sambi. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dengan reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini diperoleh bahwa tingkat pemahaman konsep siswa berada di tingkat sedang dengan 54%. Persentase siswa dengan kemampuan pemahaman konsep rendah sebesar 18%. Siswa dengan pemahaman konsep tinggi sebesar 28%. Siswa dengan tingkat pemahaman tinggi dapat memenuhi semua indikator pemahaman konsep berdasarkan Taksonomi Bloom dengan baik. Siswa yang memiliki kemampuan pemahaman konsep sedang dapat memenuhi beberapa indikator pemahaman konsep berdasarkan Taksonomi Bloom, dan siswa dengan pemahaman rendah hanya memenuhi indikator mengingat dan memahami.Kata kunci: Bilangan; Pemahaman konsep; Taksonomi Bloom. 
THE INFLUENCE OF INDEPENDENCE AND MOTIVATION TO LEARN THROUGH PBL ON STUDENTS' PROBLEM-SOLVING ABILITIES Ali Asmar; Hafizah Delyana
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 11, No 3 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (528.138 KB) | DOI: 10.24127/ajpm.v11i3.5884

Abstract

The purpose of this research is to find out how the influence of student independence and learning motivation on the problem-solving abilities of Padang State University students in Space Geometry Courses through the Problem Based Learning (PBL) model. The research method used is a survey with correlation and regression analysis. The population in this study was UNP students, with a sample of 23 students with purposive sampling techniques. Data on student independence and learning motivation is obtained through questionnaires. In contrast, the data of problem-solving capabilities are obtained through tests. The results of the data analysis found that the influence of independence and learning motivation on problem-solving ability was shown by a correlation coefficient of 0.642 and a coefficient of determination R2 of 37.8%, and regression line equation Y = 42.271 + 0.334 X1 + 0.404 X2. The testing analysis obtained that the confident correlation and regression coefficient is significant. This research proves that there is an influence of independence and student learning motivation together on students' problem-solving abilities.
KEMAMPUAN LITERASI MATEMATIS PESERTA DIDIK DALAM MENYELESAIKAN LATIHAN SPLDV DITINJAU DARI SELF-EFFICACY farah nisa abida; Nining Setyaningsih
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 11, No 3 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (845.131 KB) | DOI: 10.24127/ajpm.v11i3.5774

Abstract

Literasi matematis merupakan kecakapan yang harus dikuasai oleh seseorang dalam konteks merumuskan, menerapkan, dan menafsirkan dalam memecahkan permasalahan yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari yang dapat dipengaruhi oleh Self-Efficacy. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan literasi matematis peserta didik dengan tingkat Self-Efficacy tinggi, sedang, dan rendah dalam menyelesaikan latihan SPLDV. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan instrumen berupa angket Self-Efficacy peserta didik, tes tertulis terkait materi SPLDV, pedoman wawancara, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa literasi matematika peserta didik dengan Self-Efficacy tinggi dalam menyelesaikan latihan SPLDV mampu mengumpulkan informasi penting yang ada pada latihan untuk membantu menyelesaikan latihan tersebut lengkap dengan apa yang ditanyakan oleh latihan tersebut, mengubah informasi penting atau data ke dalam bahasa matematis dengan permisalan variabel dan menuliskan model matematika yang sesuai, merencanakan strategi untuk memecahkan masalah dengan langkah-langkah dalam penyelesaiannya dengan benar dan runtut menggunakan operasi matematika dengan baik dan benar, memberikan pembuktian dan menjelaskan terhadap kesimpulan yang didapatkan dari hasil penyelesaian yang ditemukan. Sedangkan untuk literasi matematis peserta didik dengan Self-Efficacy sedang mampu menerapkan seperti peserta didik dengan Self-Efficacy tinggi hanya saja tidak mampu menuliskan informasi yang penting. Dan untuk literasi matematis peserta didik dengan Self-Efficacy rendah, peserta didik hanya mampu, menuliskan kesimpulannya saja tanpa penjelasan informasi penting, dan penyelesaian yang runtut. Kata kunci: Literasi Matematis, SPLDV, Self-Efficacy
ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI SISWA SMP DALAM MENYELESAIKAN SOAL MATEMATIKA MELALUI PROBLEM BASED LEARNING Muhamad Arief Rahman; Sri Sutarni
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 11, No 3 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (865.065 KB) | DOI: 10.24127/ajpm.v11i3.5283

Abstract

The purpose of this study is to describe and determine the factors that affect students' higher order thinking skills (Higher Order Thinking Skills) in working on math problems with problem based learning patterns. This research is a qualitative descriptive study in which class VIII SMP Muhammadiyah 5 Surakarta is the source of the research and all the data is obtained through tests and interviews.The results of the analysis stated that the students' higher-order thinking skills in doing math problems for class VIII SMP Muhammadiyah 5 Surakarta were classified in the sufficient category with details: (1) 17.64% of them had high-order thinking skills which were classified as very good; 29.41% good; 41.17% is sufficient; and 11.76% categorized as less. (2) The percentage of students' ability to answer questions at the level of analyzing is 52.94%, the level of evaluating is 47.05%, and the level of creating is 23.52%.
PEMBELAJARAN TEORI GRUP BERBASIS BLENDED LEARNING Syarifah Fadillah; Jamilah Jamilah; Nurmaningsih Nurmaningsih
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 11, No 3 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (772.8 KB) | DOI: 10.24127/ajpm.v11i3.5087

Abstract

Kemampuan pembuktian dan penalaran matematis mahasiswa pada konsep grup masih rendah, dan untuk meningkatkannya diperlukan rancangan Subject Specific Pedagogy (SSP) yang dapat menunjang mahasiswa untuk dapat belajar dengan baik sehingga kemampuan mereka dapat meningkat. Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian pengembangan. SSP yang dikembangkan terdiri dari: (1) Rencana Perkuliahan Semester (RPS) berbasis blended learning, (2) buku ajar, (3) Lembar Kerja Mahasiswa (LKM), (4) video pembelajaran, dan (5) assessmen pembelajaran. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa semester lima yang mengambil mata kuliah teori grup pada program studi Pendidikan Matematika IKIP PGRI Pontianak. Hasil analisis kevalidan menunjukkan bahwa SSP yang dikembangkan valid dengan beberapa saran perbaikan. Hasil analisis kepraktisan yang diperoleh dari hasil angket respon mahasiswa setelah memperoleh pembelajaran, menunjukkan bahwa SSP berbasis blended learning ini praktis dengan kriteria baik. Hasil analisis keefektifan SSP yang diperoleh dari hasil tes mahasiswa dan diuji dengan menggunakan uji-t, menunjukkan bahwa SSP efektif dalam meningkatkan kemampuan pembuktian dan penalaran matematis mahasiswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa SSP berbasis blended learning dapat digunakan dalam perkuliahan teori grup untuk menunjang kemampuan pembuktian dan penalaran matematis mahasiswa.
PEMBELAJARAN BANGUN DATAR MENGGUNAKAN PERMAINAN ANAK TRADISIONAL INDONESIA Ana Muslihatun; Sugiman Sugiman
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 11, No 3 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (980.555 KB) | DOI: 10.24127/ajpm.v11i3.5111

Abstract

Kegiatan pembelajaran bangun datar yang hanya menitikberatkan pada prosedur formal, tidak mampu mengembangkan lintasan belajar siswa. Oleh karena itu, pembelajaran bangun datar menggunakan konteks permainan tradisional menjadi salah satu alternatif yang dapat dilakukan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan learning trajectory siswa dalam mengkonstruksikan konsep luas bangun datar dengan menggunakan konteks bentuk papan permainan dam-daman sebagai titik awal pembelajaran. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif berupa design research. Hasil dari penelitian ini adalah serangkaian aktivitas pada tingkat situational, referensial, general, dan formal. Pada tingkat situational, pemahaman awal secara langsung bentuk-bentuk bangun datar menggunakan bentuk papan permainan dam-daman. Tingkat referensial, siswa  merepresentasi bentuk bangun apa yang ditemukan pada papan permainan dam-daman melalui representasi gambar.  Tingkat general, siswa menghitung luas dari suatu bangun dengan menggunakan satu satuan luas yang telah ditentukan. Terakhir, tingkat formal, siswa merekonstruksi pemahaman mereka untuk menentukan rumus masing-masing luas bangun datar. Simpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa papan permainan dam-daman mampu merangsang siswa dalam mengkonstruksikan konsep luas bangun datar seperti persegi panjang, segitiga, jajar genjang, dan trapesium.
PENGEMBANGAN BUKU SAKU DIGITAL BERBASIS STEM PADA MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR Rosdiana Rosdiana; Sumardin Raupu; Hilma Hilma
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 11, No 3 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (859.898 KB) | DOI: 10.24127/ajpm.v11i3.5664

Abstract

Penelitian ini membahas tentang pengembangan buku saku digital berbasis STEM  pada materi bangun ruang sisi datar kelas VIII. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan buku saku digital berbasis STEM pada materi bangun ruang sisi datar kelas VIII yang memenuhi kriteria valid. Jenis penelitian yang dilakukan berupa  research and development (R&D). Adapun model pengembangan yang digunakan adalah model ADDIE yang terdiri dari 5 tahap pengembangan, yaitu : (1) Tahap analisis (analyze), (2) Tahap perencanaan (design), (3) Tahap pengembangan (development), (4) Tahap implementasi (implementation), (5) Tahap evaluasi (evaluation). Namun dalam penelitian pengembangan ini hanya menggunakan tiga tahapan yaitu : (1) Tahap analisis (analyze), (2) Tahap perencanaan (design), (3) Tahap pengembangan (development). Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 2 Palopo dengan subjek penelitian adalah 3 ahli matematika khususnya ahli bidang materi matematika dan ahli bidang media matematika. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik angket dengan instrument berupa angket validasi ahli isi/materi, dan ahli media. Berdasarkan hasil analisis angket, diperoleh hasil bahwa buku saku digital berbasis STEM pada materi bangun ruang sisi datar memenuhi kriteria valid untuk digunakan dalam pembelajaran matematika, dilihat dari hasil penilaian tiga validator ahli isi/ materi (90%) dengan kategori sangat valid dan ahli media dan design (91%) dengan kategori sangat valid.This research aims to develop a valid digital pocket book of space geometry based on STEM for 8th grade students. This research is research and development (R&D). This research used ADDIE model. The ADDIE model consist of 5 steps, there are analyze, design, develop, implementation, and evaluation. But, this research only carried out op to 4 steps (analyze, design, develop, and evaluation). This research was done in junior high school 2 Palopo. The subject of this research are 3 mathematics expert, especially on mathematics and digital media. The data collection technique of this research is questionnaire. The are 2 kind of questionnaire, first is questionnaire of material validity and questionnaire of media validity. The result of expert validation are 90% for material validity, 91% for media validity. Based in the expert validation, it can be concluded that the develop digital pocket book of space geometry based on STEM for 8th grade students is very valid and it can be used to mathematics learning especially on space geometry.
KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA PADA PEMBELAJARAN TRIGONOMETRI BERBASIS HIGHER ORDER THINKING SKILLS Hani Kurniati Permata; Meryansumayeka Meryansumayeka; Scristia Scristia; M. Yusuf
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 11, No 3 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (595.578 KB) | DOI: 10.24127/ajpm.v11i3.5379

Abstract

Kemampuan berpikir kreatif matematis merupakan suatu nilai orisinalitas dan keunikan cara penyampaian siswa atau penyelesaian dalam memecahkan suatu permasalahan matematika. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa SMK pada materi trigonometri dalam pembelajaran berbasis HOTS dengan indikator kemampuan berpikir kreatif yaitu kelancaran (fluency), keluwesan (flexibility), dan kebaruan (originality). Subjek pada penelitian ini adalah siswa kelas XI TKJ 4 di SMKN 2 Palembang tahun ajaran 2021-2022. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, tes berupa 3 butir soal HOTS uraian materi trigonometri untuk mengukur kemampuan berpikir kreatif matematis siswa, dan wawancara. Berdasarkan hasil dari observasi, kemampuan berpikir kreatif matematis dapat terlihat pada sebagian besar siswa dan pada LKPD di pelaksanaan pembelajaran tampak siswa cukup tertarik pada materi trigonometri dengan pembelajaran berbasis HOTS. Berdasarkan hasil tes, kelas XI TKJ 4 pada indikator kelancaran yaitu rata-rata skor 2,74 atau 68,52% termasuk dalam kategori tinggi. Kemampuan berpikir kreatif matematis siswa pada indikator keluwesan (flexibility) dengan rata-rata skor 2,33 atau 58,33% termasuk dalam kategori sedang. Lalu kemampuan berpikir kreatif matematis siswa pada indikator berpikir kebaruan (originality) dengan rata-rata skor 1,59 atau 39,81% termasuk dalam kategori rendah.Mathematical creative thinking ability is a value of originality and uniqueness in the way students deliver or solve a mathematical problem. This study aims to describe the mathematical creative thinking skills of SMK students on trigonometry in HOTS-based learning with indicators of creative thinking abilities, namely fluency, flexibility, and originality. The subjects in this study were students of class XI TKJ 4 at SMKN 2 Palembang in the academic year 2021-2022. The data collection technique in this study used observation, a test in the form of 2 HOTS questions, a description of trigonometry material to measure students' mathematical creative thinking skills, and interviews. Based on the results of observations, the ability to think creatively mathematically can be seen in most students and in the LKPD in the implementation of learning, it appears that students are quite interested in trigonometry material with HOTS-based learning. Based on the test results, class XI TKJ 4 on the indicator of fluency, which is an average score of 2.74 or 68.52%, is included in the high category. Then the flexibility indicator with an average score of 2.33 or 58.33% is in the medium category. Meanwhile, the novelty indicator with an average score of 1.59 or 39,81% is in the low category.