cover
Contact Name
Alfian Qomaruddin
Contact Email
alfian@trunojoyo.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
rekayasa@trunojoyo.ac.id
Editorial Address
Universitas Trunojoyo Madura Jl. Raya Telang - Kamal, Bangkalan Kode Pos 69162
Location
Kab. bangkalan,
Jawa timur
INDONESIA
REKAYASA
ISSN : 02169495     EISSN : 25025325     DOI : https://doi.org/10.21107/rekayasa
This journal encompasses original research articles, review articles, and short communications, including: Science and Technology, In the the next year publication, Rekayasa will publish in two times issues: April and Oktober.
Arjuna Subject : -
Articles 14 Documents
Search results for , issue "Vol 13, No 1: April 2020" : 14 Documents clear
Analisis Nilai Tambah pada Pengolahan Beras Ketan Menjadi Rengginang Maflahah, Iffan; Asfan, Asfan; Istianah, Vina
Rekayasa Vol 13, No 1: April 2020
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (267.159 KB) | DOI: 10.21107/rekayasa.v13i1.5745

Abstract

Penentuan Kriteria dan Strategi Dalam Menghadapi Peperangan Kepulauan dengan Pendekatan Dematel - ANP Didit Herdiawan; Ahmadi Ahmadi; Haryanto Wibowo
Rekayasa Vol 13, No 1: April 2020
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1741.884 KB) | DOI: 10.21107/rekayasa.v13i1.5872

Abstract

TNI Angkatan Laut merupakan salah satu komponen pertahan Negara di laut. Dihadapkan dengan dinamika lingkungan strategis maka TNI AL harus mampu untuk meningkatkan kemampuan pertahanan untuk dapat mengatasi ancaman peperangan permukaan, peperangan amfibi, peperangan khusus (anti nubika, anti teror dan lawan sabotase bawah air), serta kemampuan Anglamil (Angkutan Laut Militer). Melihat kondisi geografis Indonesia yang merupakan Negara Kepulauan dengan beraneka ragam konfigurasi geografi yang dimiliki, maka TNI AL dapat menjadikan kondisi geografis ini sebagai strategi dalam pertempuran yaitu Peperangan Kepulauan. Berdasarkan latarbelakang tersebut maka perlu adanya penentuan kriteria yang secara objektif dapat mempengaruhi dari model strategi TNI AL dalam usaha untuk memenangkan Peperangan Kepulauan. Sehingga diperoleh pilihan strategi yang tepat untuk melaksanakan Peperangan Kepulauan. Untuk membahas permasalahan tersebut digunakan pendekatan DEMATEL (Decision Making Trial and Evaluation Laboratory) untuk melihat hubungan keterkaitan antar kriteria dan subkriteria. Kriteria utama yang diperoleh adalah Konstelasi Geografi, Taktik Peperangan Kepulauan, Postur Kekuatan TNI AL, Kekuatan Negara Ancaman dan Peran Dawilhanla. Kemudian dilakukan perancangan model dalam pemilihan strategi Peperangan Kepulauan dengan pendekatan ANP (Analytic Network Process). Hasil dari pengolahan data yang dilakukan diperoleh bobot prioritas alternatif yang terpilih yaitu Decisive Battle (0,06369), Blockade (0,06120) dan Fleet in Being (0,04800). Selain itu dilaksanakan analisis BOCR (Benefit, Opportunity, Cost and Risk) diperoleh hasil berdasarkan skenario standar Fleet in Being dengan bobot 0,56233, skenario pesimis terpilih alternatif Decisive Battle dengan bobot 0,09169 dan skenario realistis terpilih alternatif Decisive Battle dengan bobot 0,02237.Kata Kunci:      DEMATEL, ANP, Peperangan Kepulauan, Analisis BOCR (Benefit, Opportunity, Cost and Risk).
Status Mutu Air pada Lahan Gambut di Sungai Putat Kota Pontianak Kalimantan Barat Fitria, Laili; Desmaiani, Herda; Marcelina, Marcelina; Syafrianto, Muhammad Khalid; Khairi, Syahrul
Rekayasa Vol 13, No 1: April 2020
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (458.452 KB) | DOI: 10.21107/rekayasa.v13i1.5920

Abstract

Keberadaan sungai sebagai air permukaan sangat diperlukan bagi kelangsungan kehidupan manusia, antara lain sebagai air baku minum, air baku irigasi pertanian, peternakan, pembangkit listrik, rekreasi, dan sebagainya. Diketahui juga bahwa PDAM Tirta Khatulistiwa Kota Pontianak belum melayani seluruh penduduk Kota Pontianak. Sehingga masih ada masyarakat yang memenuhi keperluan air bersih menggunakan air sungai/parit yang ada di Kota Pontianak. Di Sungai Putat yang termasuk kawasan gambut, masyarakat masih menggunakan air sungai tersebut sebagai sumber air bersih. Kualitas perairan sungai merupakan suatu cara yang dapat menduga dan mengevaluasi adanya perubahan lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui status mutu air pada lahan gambut, tepatnya di Sungai Putat. Standar status mutu air yang digunakan adalah air kelas II berdasarkan PP 82 tahun 2001. Pengambilan sample air menggunakan purposive sampling di 3 titik pada Sungai Putat. Analisis status mutu menggunakan metode STORET. Diketahui bahwa status mutu Sungai Putat Kota Pontianak tercemar sedang. Sehingga dibutuhkan pengendalian pencemaran air terhadap Sungai Putat.
Klasifikasi Penyakit Tiroid Menggunakan Algoritma C4.5 (Studi Kasus : Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hasanuddin Damrah Manna) Sartika, Devi; Yupianti, Yupianti
Rekayasa Vol 13, No 1: April 2020
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (843.655 KB) | DOI: 10.21107/rekayasa.v13i1.5912

Abstract

Tiroid adalah merupakan salah satu bagian tubuh yang sangat penting bagi manusia, tiroid berbentuk kelenjar dan letaknya di bawah jakun pada leher. Penyakit gondok disebabkan oleh gangguan pada kelenjar tiroid. Berdasarkan data histori penderita yang disebabkan oleh kelenjar tiroid dapat dibuat rekomendasi prediksi penyakit tiroid yang membantu tenaga kesehatan. Klasifikasi merupakansalah satu teknik dari data mining yang dapat digunakan untuk membuat prediksi. Klasifikasi dapat dilakukan dengan decision tree salah satunya dengan algoritma C4.5. Penelitian ini bertujuan membuat klasifikasi data penyakait yang disebabkan oleh gejala kelenjar tiroid dan menerapkannya dalam pembangunan sistem. Implementasi sistem menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic 2010 dan metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode waterfall.metode waterfall mampu melakukan analisa kebutuhan yang digunakan untuk mengetahui dari kelemahan sistem yang lama, kemudian membuat desain dari rancangan tersebut dan dilanjutkan dengan pembuatan rancangan sistem baru. Hasil dari penelitian adalah menghasilkan rule yang dapat membantu tenaga kesehatan di RSUD Hasanuddin Damrah Manna dalam mendiagnosa penyakit yang disebabkan oleh kelenjar tiroid.
Pengaruh Proses Blending dan Ultrasonikasi terhadap Struktur Morfologi Ekstrak Serat Limbah Batang Kelapa Sawit untuk Bahan Baku Bioplastik (Selulosa Asetat) Saputri, Lestari Hetalesi; Sukmawan, Romi
Rekayasa Vol 13, No 1: April 2020
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (695.771 KB) | DOI: 10.21107/rekayasa.v13i1.6180

Abstract

Batang kelapa sawit (BKS) hasil dari kegiatan replanting merupakan limbah bagi lingkungan apabila dibiarkan begitu saja  di areal perkebunan. Padahal limbah ini mengandung selulosa cukup tinggi yang senyawa turunannya dapat diolah lebih lanjut, salah satunya menjadi bahan baku bioplastik yaitu selulosa asetat. Selulosa dapat diisolasi melalui tahapan proses chemis (ekstraksi) dan mekanis (misalnya blending dan ultrasonikasi). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh masing-masing tahapan proses tersebut, terutama proses blending dan ultrasonikasi terhadap perubahan sifat morfologi serat limbah BKS. Proses ekstraksi menggunakan NaOH dan H2O2 5%, proses blending menggunakan PHILIPS HR2096 kecepatan 21.000 rpm dan proses sonikasi menggunakan ultrasonic cell crusher. Hasil analisa FTIR setelah proses ekstraksi menunjukkan bahwa terdapat adanya ikatan O-H, C-H dan C-O pada puncak gelombang 3410,15; 2908,65 dan 1033,85 cm-1 yang merupakan ikatan penyusun gugus utama senyawa selulosa. Hasil XRD memperlihatkan terjadi penurunan derajat kristalin sebelum dan setelah proses blending yaitu sebesar 18,26%. Namun setelah proses ultrasonikasi terjadi kenaikan kembali nilai derajat kristalin dari 21,09% menjadi 30%. Karakterisasi morfologi menunjukkan bahwa proses blending dapat memisahkan struktur amorf dari serat selulosa dan proses ultrasonikasi dapat memecah serat selulosa menjadi lebih kecil. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa proses blending dan ultrasonikasi mempengaruhi perubahan struktur dan morfologi serat selulosa hasil ekstrak limbah BKS, namun penelitian ini masih perlu dikembangkan untuk mengetahui kondisi proses yang tepat untuk menghasilkan serat nanoselulosa yang lebih banyak. Kondisi proses tersebut terutama yang berkaitan dengan kecepatan putar dan waktu tinggal selama proses.The Effect of Blending and Ultrasonication Processes on The Morphological Structure of Palm Oil Trunk Extracts for Raw Material of Bioplastic (Cellulose Acetate)Oil Palm Trunks (OPT) is waste generated from replanting activities that if left in the environment can pollute the plantation area. However, this waste has high cellulose content including its derivative compounds which can be further processed into new products, one of which is a bioplastic raw material, cellulose acetate. Cellulose can be isolated through two processes, which consist of chemical (by extraction) and mechanical (by blending and ultrasonication) processes. This research studies the effects of each stage process, especially the main effects of the blending and ultrasonication processes on the morphological characteristics of palm oil trunk wastes. The extraction process uses NaOH 5% and H2O2 5%, the blending uses PHILIPS HR 2096 with a speed of 21,000 rpm and the sonication process uses an ultrasonic cell crusher. The results of FTIR analysis after the extraction process showed O-H, C-H and C-O bonds at the wave peak of 3410.15; 2908.65 and 1033.85 cm-1, which are the main constituent groups of cellulose compounds. The results of XRD analysis showed a decrease in the degree of crystalline of 18.26% after the blending process. However, after the ultrasonication process, the degree of crystalline increased from 21.09% to 30%. Morphological characterization shows that blending can separate the amorphous structure of cellulose fibers and the ultrasonication process can break down cellulose fibers into smaller sizes. This research still needs to be developed in determining the exact operating conditions to produce nanocellulose fibers, especially those related to rotational speed and residence time during the process.Keywords: The degree of crystalline, extraction, nanocellulose, cellulose
Implementasi Metode Analytic Hierarchy Process dalam Pemilihan Radar Udara 3D Setiawan, Arifin; Ananto, Wiedo; Soehartanto, Totok
Rekayasa Vol 13, No 1: April 2020
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (399.145 KB) | DOI: 10.21107/rekayasa.v13i1.6778

Abstract

Dalam kehidupan sehari-hari, seseorang senantiasa dihadapkan pada pilihan dari berbagai pilihan, terkait proses pengambilan keputusan diperlukan penentuan prioritas dan uji konsistensi terhadap pilihan-pilihan yang telah dilakukan. Dalam situasi yang kompleks, pengambilan keputusan tidak dipengaruhi oleh satu faktor saja melainkan multifaktor dan mencakup berbagai jenjang maupun kepentingan. Pengambilan keputusan oleh para pimpinan seringkali dihadapkan pada permasalahan yang sulit karena beragamnya kriteria pengambilan keputusan, bobot pertimbangan dan pilihan alternatif. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif dengan metode pengambilan keputusan secara Analytic Hierarchy Process (AHP). Metode Analytical Hierrchy Process (AHP) digunakan untuk mencari rangking atau urutan prioritas dari berbagai alternatif dalam pemecahan suatu permasalahan. Metode ini membantu dalam memecahkan persoalan yang kompleks dengan menstruktur suatu hirarki kriteria, pihak yang berkepentingan, dan hasil dengan menarik berbagai pertimbangan guna mengembangkan bobot atau prioritas. KRI sebagai bagian dari alutsista TNI AL, seluruhnya menggunakan Radar (Radio Detection and Ranging) yang berfungsi sebagai peralatan deteksi sasaran, baik sasaran permukaan maupun sasaran udara. Radar bekerja dengan memancarkan dan menerima kembali gelombang elektromagnetik untuk selanjutnya diproses menjadi sinyal video yang kemudian ditampilkan sebagai echo pada layar display. (Skolnik, 2001) Penelitian ini didasari oleh permasalahan belum optimalnya cara kerja Radar 3D pada KRI Kelas Bung Tomo (MRLF-Multi Role Light Fregate). Permasalahan ini berdampak pada kemampuan operasional KRI, sehingga diperlukan kajian lebih lanjut dengan cara membandingkan karakteristik statik, keandalan dan kompleksitas Radar Udara 3D Smart S MK2, MW-08 dan AWS-09. Hasil akhir adalah Radar Udara 3D Smart S MK2 merupakan Radar Udara terbaik untuk KRI Kelas Bung Tomo karena memiliki keunggulan dalam jarak jangkau dan sensitivitas.
Pengaruh Penambahan Natrium Benzoat dan Suhu Penyimpan Terhadap Mutu Minuman Herbal Cabe Jamu Cair Ulya, Millatul; Aronika, Nadiyah Ferah; Hidayat, Khoirul
Rekayasa Vol 13, No 1: April 2020
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (418.074 KB) | DOI: 10.21107/rekayasa.v13i1.5385

Abstract

Minuman herbal cabe jamu cair merupakan inovasi produk baru yang masih perlu dikaji tentang metode pengawetannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan konsentrasi natrium benzoat dan suhu penyimpanan terhadap mutu minuman herbal cabe jamu cair. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 2 faktor yaitu pengaruh konsentrasi natrium benzoat (0 ppm, 200 ppm, 300 ppm) dan suhu penyimpanan (35 dan 45 °C). Hasil analysis of variance menunjukkan konsentrasi natrium benzoat berpengaruh nyata (P kurang dari 0,05) terhadap total padatan terlarut (TPT), warna dan total mikroba. Suhu penyimpanan berpengaruh nyata (Pkurang dari 0,05) terhadap total padatan terlarut (TPT), warna, dan total mikroba. Interaksi antara konsentrasi natrium benzoat dan suhu penyimpanan berpengaruh nyata (P kurang dari 0,05) terhadap total padatan terlarut (TPT).Kata Kunci: Cabe jamu, natrium benzoat, suhu penyimpanan, mutuEffect of Sodium Benzonate Addition and Storage Temperature on Quality of Piper Retrofractum Vahl Liquid Herbal DrinkABSTRACTPiper retrofractum vahl liquid herbal drink is an innovation of new products need to research about the method. This research aims to determine the effect of sodium benzoate addition and storage temperature on quality of piper retrofractum vahl liquid herbal drink. The design used in this study was a completely randomized design (CRD) with 2 factors, namely the effect of sodium benzoate concentration (0 ppm, 200 ppm, 300 ppm) and storage temperature (35°C and 45°C). The results analysis of variance shows that the concentration of sodium benzoate has a significant effect (P less than 0.05) on total dissolved solids (TDS), color and total microbes. Storage temperature has a significant effect (P less than 0.05) on total dissolved solids (TDS), color and total microbes. The interaction between sodium benzoate concentration and storage temperature was a significant effect (P less than 0.05) to total dissolved solids (TDS).Keywords: piper retrofractum vahl, sodium benzoate, storage temperature, quality .
Model Jaringan Transportasi Laut Angkutan Gas Alam Cair untuk Pembangkit Listik di Indonesia Bagian Timur Yunianto, Irwan Tri; Ardhi, Eka Wahyu; Anggraini, Desy
Rekayasa Vol 13, No 1: April 2020
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (844 KB) | DOI: 10.21107/rekayasa.v13i1.5930

Abstract

Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang berada pada rata rata 5,8% per tahun tidak hanya berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat secara umum tetapi juga peningkatan kebutuhan tenaga listrik. PT PLN (Persero) telah mengantisipasi peningkatan permintaan tenaga listrik dengan membuat rencana pengembangan pembangkit listrik. Studi ini bertujuan untuk menentukan model transportasi terpadu angkutan gas alam cair (Liquid Natural Gas (LNG)) untuk pembangkit di Kawasan Timur Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode optimasi untuk mendapatkan tipe kapal yang sesuai pada rute terpilih yang memberikan biaya satuan minimum. Hasil optimasi menunjukkan bahwa distribusi gas alam cair ke pembangkit listrik di Indonesia bagian timur adalah dengan suplai langsung dari Kilang Tangguh ke pembangkit listrik di Sorong dengan unit biaya sebesar Rp230.000/m³, 6 pembangkit listrik disuplai melalui Hub Ambon dengan biaya satuan sebesar Rp280.000/ m³, 7 pembangkit listrik disuplai melalui Hub Ternate dengan unit biaya satuan terendah adalah tujuan Tidore sebesar Rp230.000/ m³ dan 5 sisanya akan disuplai melalui Hub Manokwari dengan biaya satuan terendah adalah tujuan Biak sebesar Rp340.000/ m³.
Pengaruh Penambahan Limbah Botol Plastik dan Variasi Fly Ash terhadap Penyerapan Paving Blok Ramah Lingkungan Diana, Anita Intan; Fansuri, Subaidillah
Rekayasa Vol 13, No 1: April 2020
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (446.254 KB) | DOI: 10.21107/rekayasa.v13i1.5886

Abstract

Sampah plastik merupakan salah satu jenis sampah non organik yang tidak mudah terurai, sehingga keberadaannya sangat mengganggu lingkungan. Atas dasar ini dibutuhkan alternatif dalam pemanfaatannya. Material lainnya yang dapat di substitusi sebagai bahan campuran paving blok adalah fly ash. Fly ash merupakan hasil pembakaran batu bara pada tungku pembangkit listrik tenaga uap. Berdasarkan latarbelakang diatas rumusan penelitian ini “bagaimana pengaruh penambahan limbah botol plastik dan variasi penambahan abu terbang (fly ash) terhadap penyerapan paving blok ramah lingkungan”. Penelitian ini menggunakan perbandingan 1Pc : 4 Ps dengan variasi fly ash 10%, 20%, 30%, 40%, 50% dari berat semen dan limbah plastik sebesar 0,5% dari total campuran. Hasil pengujian di laboratorium menunjukan bahwa ada pengaruh secara simultan penambahan variasi fly ash terhadap penyerapan paving block. Secara berurutan hasil penyerapan yaitu 8.62%, 9.46%, 7.26%, 10.33%, 11.86%, dan 11.66%. Model persamaan regresi yang diperoleh Y = 8,047 + 0,073 X. Dengan demikian mutu paving block dalam penelitian ini masuk ke dalam mutu D diperuntukan untuk taman kota.
[Retraction] Optimasi Produksi Barang Menggunakan Logika Fuzzy Metode Mamdani Nasution, Vani Maharani; Prakarsa, Graha
Rekayasa Vol 13, No 1: April 2020
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (918.726 KB) | DOI: 10.21107/rekayasa.v13i1.5893

Abstract

Following a rigorous, carefully concerns and considered review of the article published in Rekayasa Journal to the article entitled “Optimasi Produksi Barang Menggunakan Logika Fuzzy Metode Mamdani” Vol 13, No 1, pp. 82-87, April 2020 DOI: https://doi.org/10.21107/rekayasa.v13i1.5893The document and its content have been removed from Rekayasa Journal, and reasonable effort should be made to remove all references to this article.

Page 1 of 2 | Total Record : 14