Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Hubungan Pengetahuan dan Motivasi Dengan Kepatuhan Minum Obat pada Pasien TBC Paru Di Poli TB RSUD Scholoo Keyen Gurning, Maylar; Manoppo, Inggerid Agnes
Wellness And Healthy Magazine Vol 1, No 1 (2019): February
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu (UAP) Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (73.39 KB) | DOI: 10.30604/well.6112019

Abstract

Masih tingginya jumlah penderita TBC Paru karena kurangnya pengetahuan dan motivasi dari diri sendiri untuk berobat secara tuntas sehingga mempengaruhi kepatuhan diri untuk mengkonsumsi obat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan, dan motivasi dengan kepatuhan minum obat pada pasien TBC Paru di Poli TB RSUD Scholoo Keyen. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional, teknik pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling  dan sampel dalam penelitian ini adalah 105 responden dengan menggunakan uji chi square. Hasil analisis uji chi-square menunjukkan bahwa variabel pengetahuan dengan nilai p value 0,01 (kurang dari 0,05) dan  variabel motivasi dengan nilai p value sebesar 0,001 (kurang dari 0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan pengetahuan dan motivasi dengan kepatuhan minum obat pada pasien TBC Paru di Poli TB RSUD Scholoo Keyen. Saran bagi perawat untuk memberikan informasi pentingnya untuk mematuhi proses pengobatan yang diberikan dan memberikan motivasi dalam proses pengobatan.
The Role of Husband and Use of Contraception in Aimas Village, Malawili Health Center, Sorong Regency Maylar Gurning
Health Notions Vol 4, No 1 (2020): January
Publisher : Humanistic Network for Science and Technology (HNST)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33846/hn.v4i1.470

Abstract

-
Analisis Penghasilan Dan Jarak Rumah Dalam Pemilihan Penolong Persalinan Di Puskesmas Sausapor Kabupaten Tambrauw Maylar Gurning; Novita Mansoben; Inggerid Agnes Manoppo
Jurnal Inovasi Kesehatan Vol 1, No 2 (2020): APRIL
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kematian ibu merupakan salah satu masalah kesehatan yang perlu dilakukan upaya pencegahan. Angka kematian ibu (yang berkaitan dengan kehamilan, persalinan, dan nifas) sebesar 359 per 100.000 kelahiran hidup. Angka ini masih cukup tinggi apalagi jika dibandingkan dengan negara–negara tetangga di Asia Tenggara. Angka ini juga masih jauh dari target Millenium Development Goals yang ingin dicapai pada tahun 2015 sebesar 102/100.000 kelahiran hidup, walaupun jumlah persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan mengalami peningkatan tetapi angka kematian ibu tetap masih tinggi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan penghasilan dan jarak rumah dalam pemilihan penolong persalinan di Puskesmas Sausapor  Kabupaten Tambrauw. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil yang berkunjung ke Puskesmas Saosapor. Sampel  dalam penelitian adalah 38 responden. Penelitian ini menggunakan kuesioner. menunjukka bahwa ada hubungan penghasilan dengan p value 0,000 dan jarak rumah dengan p value 0,000 dalam pemilihan penolong persalinan. Kesimpulan ada hubungan penghasilan dan jarak rumah dalam pemilihan penolong persalinan. Saran untuk petugas untuk meningkatkan dalam memberikan pendidikan kesehatan pada ibu dalam memeriksakan dan memilih penolong persalinannya.
Perubahan Mood saat Premenstrual Syndrome pada Remaja Putri Maylar Gurning; Dirgantari Pademme
Idea Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 02 (2021): May
Publisher : PT.Mantaya Idea Batara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (909.055 KB) | DOI: 10.53690/ipm.v1i02.55

Abstract

   Premenstrual syndrome (PMS) is a common cyclical disorder teenage girl, characterized by consistent physical and emotional symptoms. Symptoms are predictable and usually occur on a regular basis 7-10 days before menstruation and will disappear at the time of menstruation. The most common PMS symptoms experienced by women during premenstruation include feelings of irritability and anxiety when dealing with PMS, lack of energy or weakness and irritability. Therefore, providing education related to PMS can provide input and knowledge to young women during PMS. The method of implementing the service is by providing education and assistance to adolescents about mood changes that occur during the occurrence of Premenstrual syndrome (PMS), because providing education related to PMS can provide input and knowledge to young women during PMS. 
Pendampingan Masyarakat dalam Pemenuhan Rumah Sehat di Kampung Klablim Kelurahan Aimas Kabupaten Sorong Jenni Lilis S Siagian; Hansen Maikel Su; Maylar Gurning
Idea Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 01 (2022): January
Publisher : PT.Mantaya Idea Batara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (236.082 KB) | DOI: 10.53690/ipm.v2i02.73

Abstract

   The increase in the degree of public health is marked by the population living with proactive behavior maintain and improve, present the risk of disease, protect themselves from the threat of disease and actively participate in the public health movement. There are 168 people in Klablim Village Aimas Sorong Regency, the problem is that there are still houses that do not meet the standarts. Level of community knowledge in Klablim Village Sorong Regency is quite good but level of community behavioris not good. The purpose of this community service is to assist the community in fulfilling healthy homes, providing knowledge about healthy so homes so that people know the risks that arise from unhealthy homes and are able to fulfil healthy homes. Assistance community in fulfill healthy homes is carried out for 30 days, through outreach activities and assiting the community in efforts to fulfil healthy homes. The assistance of the people of Village Klablim in fulfilling healthy home has beeb carried out, and the community has been aware of the problems of healthy homes and is able to assest the risk that may be face. It is hoped that the community will be able to meet healthy homes in accordance with applicable regulations, inan effort to improve health status. 
PENGARUH LOKASI PEMASANGAN INFUS TERHADAP KEJADIAN FLEBITIS Inggerid Agnes Manoppo; Maylar Gurning
2-TRIK: TUNAS-TUNAS RISET KESEHATAN Vol 8, No 2 (2018): MEI 2018
Publisher : FORUM ILMIAH KESEHATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemasangan infus merupakan prosedur invasif yang sering dilakukan di rumah sakit untuk mengobati berbagai kondisi penderita di lingkungan perawatan rumah sakit. Pasien yang menjalani rawat inap mendapatkan terapi cairan infus dan di berikan secara terus-menerus dalam jangka waktu yang lama akan meningkatkan kemungkinan terjadinya komplikasi dari pemasangan infus, salah satunya adalah infeksi nosokomial. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lokasi pemasangan infus terhadap kejadian flebitis pada pasien rawat inap di RSUD Sele Be Solu Kota Sorong. Metode Penelitian:Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menggunakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional, dengan Uji Chi-square. Populasi berjumlah 52 pasien yang terpasang IVFD dan sampel adalah semua pasien yang terpasang infus dengan jumlah sampel memakai total populasi. Teknik pengambilan sampel menggunakan Probability sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan lembar observasi yang dinilai dengan Visual Infusion Phlebitis Score. .Hasil Penelitian : Ada pengaruh Lokasi Pemasangan Infus dengan kejadian flebitis pada pasien rawat inap di RSUD Sele Be Solu Kota Sorong, p = 0,000 yang berarti value < 0,05. Saran dari hasil penelitian ini diharapkan agar rumah sakit dapat menerapkan SOP dengan lebih baik dan bagian keperawatan dapat melakukan supervise keperawatan Kata kunci: Lokasi Pemasangan Infus, Flebitis
HUBUNGAN KOMUNIKASI ORANG TUA TERHADAP PERILAKU SEKS BERESIKO PADA REMAJA Maylar Gurning
2-TRIK: TUNAS-TUNAS RISET KESEHATAN Vol 7, No 2 (2017): Mei 2017
Publisher : FORUM ILMIAH KESEHATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Remaja adalah suatu tahap dalam perkembangan di mana seseorang mengalami perubahan-perubahan yang dramatis dari aseksual menjadi seksual. Permasalahan yang dihadapi remaja umumnya dikarenakan adanya krisis identitas tanpa adanya faktor pendukung dan sumber informasi yang jelas. Komunikasi orang tua dan remaja dipengaruhi oleh perbedaan gender, etnis/kebudayaan, religi, peluasan dan pengulangan topik tentang perilaku seksualitas beresiko dan pembahsan topik tentang seksualitas yang meliputi ertumbuhan dan perkembangan secara biologi, perilaku pacaran, bahaya melakukan perilaku seks dii, kehamilan tak diinginkan, HIV/AIDS dan PMS. Komunikasi efektif antara orang tua dan remaja memberikan kesempatan saling mengungkapkan isi hati atau kekesalan yang dirasakan serta harapan yang diinginkan. Komunikasi orang tua diidentifikasisebagai faktor protektif terhadap perilaku seksual remaja yang berisiko terhadapkesehatan reproduksi. Strategi pencarian database menggunakan MEDLINE, BIOMED, NIH public Access, Google Scholaryang dibatasi dari tahun Januari 2008 sampai Januari 2013. Hasilnya menunjukan bahwa ada hambatan dalam komunikasi orang tua dan remaja tentang seks yaitu masih menganggap pendidikan seks adalah tabu. Ada pengaruh antara gender, etnis/budaya, religi, topik dan pengulangan topik dalam memberikan informasi seksual pada remaja. Oleh karena itu dipelukan sikap saling keterbukaan dan kedekatan dalam meningkatkan komunikasi orang tua dan remaja tentang seksualitas. Keyword: Komunikasi Orang tua-remaja, perilaku seksual berisiko
Pengetahuan dan Tingkat Pendidikan Ibu Berhubungan Terhadap Kunjungan Antenatal Care (ANC) di Wilayah Kerja Puskesmas Wayer Maylar Gurning; Triani Banna
2-TRIK: TUNAS-TUNAS RISET KESEHATAN Vol 9, No 1 (2019): FEBRUARI 2019
Publisher : FORUM ILMIAH KESEHATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33846/2trik9112

Abstract

-
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPUASAN PASIEN DI POLIKLINIK PENYAKIT DALAM RSUD SCHOLOO KEYEN KABUPATEN SORONG SELATAN Inggerid Agnes Manoppo; Maylar Gurning
2-TRIK: TUNAS-TUNAS RISET KESEHATAN Vol 7, No 2 (2017): Mei 2017
Publisher : FORUM ILMIAH KESEHATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (111.964 KB)

Abstract

Tumbuhnya persaingan antara rumah sakit semakin kuat, terlebih dengan semakin kritisnya pemikiran masyarakat. Sehingga tuntutan masyarakat terhadap kualitas pelayanan semakin tinggi, maka pelayanan yang diberikan oleh rumah sakit harus benar-benar bermutu dan memuaskan pasiennya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kepuasan pasien di poliklinik penyakit dalam RSUD Scholoo Keyen Kabupaten Sorong Selatan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional, jumlah subjek dalam penelitian ini sebanyak 174 orang sampel yang diambil menggunakan teknik metode ascidental sampling alat ukur yang digunakan adalah kuesioner, pengolahan data menggunakan program windows spss dan diuji dengan statistik chi-square. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan kepuasan pasien dengan wujud nyata yaitu p value = 0,143>0,05, kepuasan pasien dengan kepercayaan p value = 0,0030,05 di Poliklinik Penyakit Dalam RSUD Scholoo Keyen Kabupaten Sorong Selatan. Disimpulkan bahwa ada hubungan antara wujud nyata, kepercayaan, tanggung jawab, jaminan dan empati dengan kepuasan pasien di poliklinik penyakit dalam RSUD Scholoo Keyen Kabupaten Sorong Selatan. Kata kunci: Empati, Jaminan, Kepercayaan, Tanggung jawab, Wujud nyata,
HUBUNGAN PENGETAUAN DAN SIKAP TERHADAP PENCEGAHAN TB PADA PENDERITA TB DI RSUD SCHOLOO KEYEN Maylar Gurning; Tintin Muaryani
Journal of Nursing and Health Vol. 7 No. 1 (2022): Journal Of Nursing and Health
Publisher : Yakpermas Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52488/jnh.v7i1.152

Abstract

Pendahuluan Indonesia menjadi negara ketiga dengan beban terbesar TB dunia. Data global tahun 2019, prevalensi TB adalah 845.000 dengan angka kematian mencapai 98.000 kasus.Angka cakupan pengobatan hanya 67% dengan rata-rata keberhasilan mencapai 87 %, salah satunya disebabkan resistensi obat yang mencapai 24.000 kasus. Kasus TB di Papua Barat masuk dalam urutan ke lima, dan Rumah Sakit Daerah Scholoo Keyen Kabupaten Sorong Selatan mencacat bahwa tahun 2020 pasien TB berjumlah 35 orang. Tujuan penelitian adalah mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap dengan pencegahan TB pada penderita di RSUD Scholoo Keyen Kabupaten Sorong Selatan. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional study. Penelitian dilaksanakan di RSUD Scholoo Keyen pada bulan Juli 2020 – Agustus 2020. Populasi berjumlah 35 orang dengan Sampel berjumlah 35 responden dengan menggunakan total polpulasi. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Serta uji yang digunakan adalah uji chi square. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan pengetahuan dengan pencegahan TB dengan nilai p-value = 0,003, dan ada hubungan sikap dengan pencegahan TB dengan nilai p-value = 0,000. Kesimpulan bahwa ada hubungan pengetahuan dan sikap dengan pencegahan TB pada penderita di RSUD Scholoo Keyen. Saran bahwa perlu adanya informasi dan promosi kesehatan sehingga dapat meningkatkan pengetahuan dan pencegahan TB. Kata kunci: Pengetahuan; Sikap; Pencegahan TB