Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pengaruh Pengetahuan Terhadap Preferensi Penggunaan Obat Pegal Linu di Desa Dungmiri Diyanti, Fitri Nur; Kartini, Puri Ratna; Suproborini, Arum; Susilowati, Erna Dwi
Pharmed: Journal of Pharmaceutical Science and Medical Research Vol 6, No 2 (2023)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/pharmed.v6i2.17998

Abstract

 Pegal linu adalah gangguan nyeri otot dan termasuk keluhan yang sering diderita masyarakat pada umumnya. Penyebab umum pegal linu yaitu gangguan otot dimana otot mengalami ketegangan. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk menganalisis pengaruh pengetahuan masyarakat terhadap preferensi penggunaan obat pegal linu di Desa Dungmiri. Penelitian ini memiliki desain observational analytic, dimana responden tidak diberikan intervensi maupun perlakukan apapun oleh peneliti. Penelitian ini menggunakan jenis pendekatan cross sectional. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat memiliki pengetahuan baik (76,47%). Dengan menggunakan uji Chi-Square diperoleh nilai signifikan 0,000 (p<0,05). Sehingga terdapat pengaruh pengetahuan terhadap preferensi penggunaan obat pegal linu obat tradisional Desa Dungmiri.
Keanekaragaman Tanaman Obat Pekarangan Warga Desa Sidorejo Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun Suproborini, Arum; Laksana, M. Soeprijadi Djoko; Murtadho, Muchammad Faa’is
Pharmed: Journal of Pharmaceutical Science and Medical Research Vol. 7 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/pharmed.v7i1.20738

Abstract

Pemanfaatan obat-obatan tradisional yang berasal daritanaman semakin diminati karena pada umumnya tidak atau sangat kecil mempunyai efek samping negatif bila dibandingkan dengan obat-obatan yang berasal dari bahan kimia atau sintetis.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis tanaman obat yang ada di pekarangan rumah warga desa Sidorejo Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun.  Penelitian ini menggunakan metode survey dengan pengamatan menggunakan metode purposive ramdom sampling.  Hasil pengamatan ditemukan 19 spesies tanaman obat yang ada di pekarangan rumah warga yang terdiri dari Zingiber officinale, Curcuma domestica, Kaepferinga galanga, Curcuma zanthorriza, Cymbopogon citratus, Citrus aurantifolia, Carica papaya, Averrhoa bilimbi, Persea americana, Apium graveolens, Tithonia diversifolia, Strobilanthes crispus, Nephelium lappaceum, Phyllanthus niruri, Isotoma longiflora, Syzygium polyanthum, Musa paradisiaca, Annona muricata, dan Hibiscus rosasinensis,
Etnofarmasi Pada Pengobat Tradisional di Kabupaten Ngawi: Upaya Pelestarian Pengetahuan Jamu Cekok Bhagawan, Weka Sidha; Nurfatma, Aissyah; Suproborini, Arum
Journal of Islamic Pharmacy Vol 8, No 1 (2023): J. Islamic Pharm.
Publisher : Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/jip.v8i1.17746

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan inventarisasi konsep dan praktik etnofarmasi Jamu Cekok pada pengobat tradisional di Kabupaten Ngawi. Kami menggunakan kombinasi metode kualitatif dan kuantitatif etnografi. Data kearifan lokal tentang konsep dan praktik etnofarmasi Jamu Cekok dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan semi-terstruktur dengan informan lokal yang dipilih melalui purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 7 resep Jamu Cekok dengan menggunakan 11 spesies tumbuhan dimanfaatkan oleh masyarakat melalui berbagai pengolahan dan untuk berbagai macam perawatan medis. Informasi tersebut diwarisi dari generasi sebelumnya melalui penyuluhan dan pelatihan. Cara yang paling disukai memanfaatkan tanaman obat adalah dengan mengkonsumsi daunnya. Di antara semua tanaman obat yang teridentifikasi, kunyit (Curcuma longa L.) memiliki nilai SUV (1) tertinggi. Famili Zingiberaceae teridentifikasi memiliki nilai FUV tertinggi sebesar 0,71. Pengobat tradisional mempercayai konsep sehat sakit berdasarkan sebab personalistik dan naturalistik.
Formulasi dan Penentuan Nilai SPF Krim Tabir Surya Ekstrak Etanol 96% Daun Beluntas (Pluchea indica (L). Less) secara In Vitro Marasita, Tarisa Sandya Ayu; Suproborini, Arum; Kusumawati, Desi
MPI (Media Pharmaceutica Indonesiana) Vol. 6 No. 2 (2024): DECEMBER
Publisher : Fakultas Farmasi, Universitas Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24123/mpi.v6i2.6874

Abstract

Pemanfaatan tanaman yang mengandung antioksidan sebagai salah satu produk kecantikan kini mulai berkembang karena adanya tren back to nature. Metode penelitian yang digunakan adalah True Experimental Design dengan jenis penelitian posttest only control design berdasarkan perbandingan antara kedua kelompok, yaitu kelompok kontrol dan eksperimen. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan formula sediaan krim tabir surya ekstrak etanol daun beluntas sebagai bahan aktif dengan konsentrasi berbeda yaitu 5%, 10%, dan 15%. Berdasarkan penelitian diperoleh hasil Formula 1 memiliki kararakteristik yang memenuhi standar dibanding F0, F2, dan F3. Berdasarkan penentuan nilai Sun Protection Factor (SPF) diperoleh kategori maksimal pada Formula 3 dengan nilai SPF 9,396. The use of plants that contain antioxidants as a beauty product is now starting to increase because of the “back to nature” trend. The research method used was True Experimental Design with a posttest only control design type of research by making a comparison between the two groups, namely the control and experimental groups. The aims was to develop a sunscreen cream preparation formula of ethanol extract of beluntas leaves as an active ingredient with different concentrations, namely 5%, 10% and 15%. Based on the research, the results show that Formula 1 has characteristics that meet the standards compared to F0, F2 and F3. Based on the test for determining the Sun Protection Factor (SPF) value, the maximum category was obtained in Formula 3 with the SPF value of 9.396. Submitted: 18-09-2024, Revised: 06-12-2024, Accepted: 11-12-2024, Published regularly: December 2024
Uji Aktivitas Antioksidan dan Skrining Fitokimia Ekstrak N-Heksana Buah Genitri (Elaeocarpus ganitrus Roxb. ex G.Don ) dengan Metode DPPH Bhagawan, Weka Sidha; Ramdhani, Alfina Widya; Suproborini, Arum; Primiani, Cicilia Novi; Pujiati, Pujiati
Journal of Islamic Medicine Vol 8, No 1 (2024): JOURNAL OF ISLAMIC MEDICINE EDISI MARET 2024
Publisher : Faculty of Medicine and Health Science, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/jim.v8i1.26469

Abstract

Latarbelakang: Antioksidan merupakan senyawa yang mampu berfungsi dalam menangkal radikal bebas serta meningkatkan sistem imun dan kekebalan tubuh. Selain itu, buah genitri memiliki efek farmakologis yang meliputi antiinflamasi, antidiabet, antimikroba.Tujuan: Untuk mengetahui nilai IC50 serta senyawa metabolit sekunder yang terkandung didalam buah genitri dengan pembanding asam askorbat.Metode:Menggunakan metode ekperimental laboratorium dengan pengujian antioksidan menggunakan metode DPPH. Hasil: Nilai IC50 dengan katagori sangat kuat  sebesar  40,75 mg/ml, sedangkan nilai IC50 asam askorbat berkatagori sangat kuat sebesar 1,96 mg/ml. Pada uji skrining fitokimia buah genitri mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, dan tanin yang memiliki peranan penting dalam aktivitas antioksida. Analisis hasil uji one way anova yaitu nilai sig 0,048 0,05 yang menunjukan bahwa hasil tersebut terdapat perbedaan yang signifikansi antara aktivitas antioksidan buah genitri dengan asam askorbat. Kesimpulan: Dapat dijadikan sebagai penangkal radikal bebas dalam tubuh.
Kandungan Mangan (Mn) Dalam Tanaman Pembatas Jalan di Kota Madiun Suproborini, Arum; Mochamad Soeprijadi Djoko Laksana; Adila, Aulia Nisa
Pharmed: Journal of Pharmaceutical Science and Medical Research Vol. 7 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/pharmed.v7i1.21642

Abstract

Keberadaan tanaman pembatas jalan selain untuk menambah keindahan juga berperan sebagai bioreduktor. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan mangan (Mn) pada tanaman pembatas jalan di kota Madiun. Penelitian ini menggunakan metode survey dengan pengambilan sampel daun tanaman menggunakan metode purposive random sampling dan analisa kandungan mangan dengan XRF (X-Ray Fluorecences). Berdasarkan hasil penelitian prosentase kandungan Mangan ( Mn) pada tanaman Cordyline fruticosa, Canna indica, Bougenvillea spectabilis, Chlorophytum cormosum, Duranta repens, Equisetifolia sp, Saraca indica L., Agave gigantea, Ficus benyamina, Sansevieria sp, Euphorbia hirta L., Codiaeum variegatum Bi, Ruellia tuberosa L.,Syzygium oleira, dan Graptophyllum pictum L. berkisar antara 0,0439% - 0,5021%. Tanaman pembatas jalan bermanfaat sebagai pereduksi polutan mangan (Mn).