Masih tingginya penggunaan minyak goreng di Indonesia berdampak terhadap pencemaran lingkungan akibat limbah yang dihasilkan dari minyak goreng berupa minyak jelantah. Selain itu, minyak jelantah ini juga berdampak buruk bagi kesehatan jika digunakan kembali secara berulang. Salah satu upaya untuk mengurangi dampak buruk dari penggunaan dan pembuangan minyak jelantah yang tidak tepat ini dapat dilakukan dengan mengolah dan memanfaatkan minyak jelantah menjadi lilin aromaterapi. Tujuan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam mengelola limbah minyak jelantah menjadi lilin aromaterapi yang bernilai guna dan sekaligus mengurangi pencemaran lingkungan. Kegiatan pengabdian ini dilakukan di Yayasan Embun Kehidupan Bangsa dengan melibatkan 15 orang peserta. Metode kegiatan ini berupa ceramah interaktif, pelatihan, dan demonstrasi pembuatan lilin aromaterapi. Tahapan pelaksanaan yang dilakukan dalam pelatihan pembuatan lilin aromaterapi ini meliputi tahap persiapan, pelaksanaan, dan tahap evaluasi. Hasil pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat didapatkan hampir seluruh peserta (97,3%) mengetahui cara membuat lilin aromaterapi berbahan baku dari minyak jelantah. Mayoritas peserta (87,6%) dapat mengikuti proses membuat lilin dengan baik. Kesimpulan dari pelaksanaan kegiatan adalah seluruh tahapan kegiatan dapat terlaksana dengan baik. Peserta mampu mengikuti kegiatan secara aktif dan sepakat untuk mencoba membuat dan mengolah sendiri minyak jelantah yang ada untuk dibuat menjadi lilin aromaterapi.