Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

Pemberdayaan Ibu Postpartum dalam Pemberian ASI Eksklusif melalui Program Edukasi dan Konseling Laktasi Purnamasari, Kurniati Devi; Suminar, Ratna; Laksmidara, Adinda; Maharanie, Stephanie Putri
Abdimas Galuh Vol 7, No 2 (2025): September 2025
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ag.v7i2.19265

Abstract

Pemberian ASI eksklusif selama enam bulan pertama kehidupan bayi merupakan salah satu intervensi paling efektif untuk menurunkan angka kematian dan meningkatkan status gizi anak. Namun, masih banyak ibu postpartum yang belum memiliki pemahaman yang cukup tentang pentingnya ASI eksklusif, sehingga pelaksanaannya belum optimal. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan ibu postpartum dalam pemberian ASI eksklusif melalui program edukasi dan konseling laktasi. Kegiatan dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Baregbeg dengan melibatkan 30 ibu postpartum. Metode pelaksanaan terdiri atas dua pertemuan edukatif yang membahas materi tentang manfaat ASI eksklusif, teknik menyusui yang benar, serta tantangan dan solusi dalam menyusui. Selain itu, dilakukan konseling laktasi untuk memberikan dukungan personal sesuai kebutuhan masing-masing ibu. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman ibu postpartum terhadap ASI eksklusif yang ditunjukkan melalui peningkatan skor pretest dan posttest Ibu postpartum. Peserta juga menyatakan merasa lebih percaya diri dan termotivasi untuk memberikan ASI eksklusif setelah mendapatkan informasi dan dukungan melalui konseling. Kegiatan ini direkomendasikan untuk dilaksanakan secara berkelanjutan dan melibatkan tenaga kesehatan di Puskesmas serta keluarga sebagai pendukung utama agar cakupan ASI eksklusif dapat meningkat secara signifikan di wilayah kerja Puskesmas Baregbeg.
The use of curesive audiovisual media as the right complementary feeding counseling media Suminar, Ratna; Karim, Fatmawati; Purnamasari, Kurniati Devi; Hindiarti, Yudita Ingga; Ningrum, Widya Maya
Galuh International Journal of Community Service and Development Vol 2 No 1 (2024): September 2024
Publisher : Badan Kemitraan Inovasi dan Kewirausahaan Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/gijcsd.v2i1.4169

Abstract

Nutritional problems having a serious impact on the quality of human resource is still faced by Indonesian people. Malnutrition is caused by various factors both inside and outside of health problems. According to the World Health Organization (WHO), malnutrition has a role of 54% in infant and toddler mortality. Lack of nutritional intake during growth has consequences ranging from stunted growth, and impaired brain growth, to death. Nutrition has a big role in reducing the rate of illness and death, especially in infants and toddlers. Improper nutritional intake is still the cause of the high malnutrition and malnutrition in Ciamis Regency. Improper complementary feeding is the main cause of early malnutrition in infants under two years old. Lack of nutrient intake is greatly influenced by knowledge and behavior on the type of complementary feeding given. Curesive Audiovisual Media is an audiovisual health counseling media in the form of motion audiovisual with MP4 format inserted into a flash drive and an authentic cover named containing health messages regarding infant nutrition 0−24 months during the MP-ASI phase starting from the basic rules of feeding children, the requirements for MP-ASI according to WHO, and modification of complementary feeding formula for infants aged 6−24 months according to the age of the child.
Implementation of traditional massage “Peuseul” to improve the welfare of pregnant women in Sukamulya Village, Ciamis Regency Ningrum, Widya Maya; Purnamasari, Kurniati Devi; Fatimah, Siti
Galuh International Journal of Community Service and Development Vol 2 No 1 (2024): September 2024
Publisher : Badan Kemitraan Inovasi dan Kewirausahaan Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/gijcsd.v2i1.4209

Abstract

Peuseul is a traditional massage practice that has long been used in Sundanese culture to support the well-being of pregnant women. In addition to helping to reduce physical discomfort, such as back pain and leg cramps, the practice also strengthens the spiritual and emotional connection between pregnant women and their communities. However, Peuseul is at risk of being lost if it is not preserved and adapted to modern health standards. Therefore, this community service program was designed to preserve, promote, and integrate Peuseul into the health care of pregnant women in Tatar Sunda, (Sundanese land). This program involved intensive training for local paraji, socialization of Peuseul benefits in the community, and the provision of free Peuseul services for pregnant women. The training was focused on massage techniques, the use of safe herbal herbs, as well as knowledge of the anatomy of pregnancy. Socialization is carried out through community meetings, printed media, and educational videos. The evaluation of the program was conducted through questionnaires and interviews with pregnant women as well as paraji (the massage person) to measure the physical and emotional impact of the practice. The results of the program showed the success of paraji training in providing safe and effective Peuseul services. The socialization increased public awareness about the importance of Peuseul in prenatal care. Pregnant women who received Peuseul reported improvements in physical and emotional well-being, including a reduction in back pain and anxiety facing childbirth. This program proved that Peuseul had a significant value in supporting the health of pregnant women, both physically and emotionally, and could be adapted according to modern health standards.
Socialization of Pregnant Mother's Behavior on the Positive Culture Related to Pregnancy in the Tambaksari Village: Sosialisasi Perawatan Ibu Hamil Tentang Budaya Positif Berkaitan Kehamilan Di Desa Tambaksari Kabupaten Ciamis Hindiarti, Yudita Ingga; Purnamasari, Kurniati Devi; Ningrum, Widya Maya
Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan Terkini Vol 3 No 2 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan Terkini
Publisher : Ruang Ide Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58516/bpsb7313

Abstract

Pregnancy care is a period of high urgency in which pregnancy is a critical phase of the condition for both the mother and the fetus. Most of the causes of maternal death are due to direct obstetric deaths from complications during pregnancy, bleeding, eclampsia, infection and low thrombocyte syndrome (HELLP) in primipara. Qualified and culturally safe maternal foster care plays an important role in improving the health of pregnant mothers. Unfortunately, there is currently little empirical evidence that proves that culture-based maternity foster care can play a role in attempting to reduce maternal mortality through effective fostering, namely the care of pregnant mothers. With regard to the objectives of socialization of maternal care, it is expected to increase the knowledge, awareness and positive attitude of mothers and families towards the care of pregnant mothers. The method used in the implementation of these activities through socialization or dissemination. As a result of this community service, there has been an improvement in the knowledge of pregnant mothers, where before being educated about the positive culture of health care, the majority of pregnancy mothers know less than 70% and the evaluation results after the implementation of the most pregnant women know well as 80%.
Perawatan Pada Bayi Berspektif Nilai Budaya di Kampung Adat Kuta Purnamasari, Kurniati Devi; Ningrum, Widya Maya
Journal of Midwifery and Public Health Vol 4, No 2 (2022): November
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jmph.v4i2.16295

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi praktik perawatan bayi yang didasari oleh nilai-nilai budaya di Kampung Adat Kuta, Kabupaten Ciamis. Meskipun pelayanan kesehatan modern semakin berkembang, masyarakat di Kampung Kuta tetap mempertahankan tradisi dan nilai budaya dalam merawat bayi baru lahir. Penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi ini mengumpulkan data melalui wawancara mendalam dengan paraji, ibu, dan anggota keluarga yang merawat bayi, serta dilakukan observasi partisipatif selama pelaksanaan ritual perawatan bayi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik perawatan bayi di Kampung Kuta sangat dipengaruhi oleh keyakinan tradisional yang bertujuan untuk melindungi bayi dari gangguan spiritual, memberikan rasa aman, dan membentuk identitas kultural yang kuat. Meskipun ada beberapa aspek yang tidak sejalan dengan standar medis modern, praktik budaya ini memberikan dukungan emosional yang kuat bagi ibu dan keluarga. Integrasi antara perawatan tradisional dan kesehatan modern ditemukan masih belum optimal. Kesimpulannya, dibutuhkan upaya kolaborasi yang lebih baik antara tenaga kesehatan dan pemangku adat untuk menciptakan praktik perawatan bayi yang lebih holistik.
Peningkatan Berat Badan pada Balita Gizi Kurang dengan Pemberian Mikronutrien Purnamasari, Kurniati Devi; Fatimah, Siti; Rohmah, Siti
Journal of Midwifery and Public Health Vol 5, No 1 (2023): Mei
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jmph.v5i1.16179

Abstract

Penurunan angka gizi kurang pada anak merupakan tujuan pertama dari enam tujuan dalam Target Gizi Global pada tahun 2025. Sayangnya, saat ini lebih dari sepertiga anak di Indonesia masih mengalami stunting. Masalah stunting tidak hanya berdampak pada postur tubuh saja, namun juga berdampak pada kesehatan anak saat ini dan di masa mendatang. Kurangnya asupan mikronutrien pada anak usia dini merupakan salah satu penyebab masalah stunting di Indonesia, sehingga suplementasi mikronutrien dapat digunakan untuk meningkatkan status gizi pada anak balita. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pemberian micronutrient terhadap berat badan pada anak dengan gizi kurang. Metode penelitian adalah eksperimental dengan pretest dan posttest dengan control group. Populasi penelitian adalah anak balita di Puskesmas Baregbeg. Sebanyak enam puluh subjek dari posyandu dibagi menjadi kelompok perlakuan dan kontrol secara acak. Kelompok perlakuan berupa pemberian 30 bungkus micronutrient selama 60 hari. Kelompok kontrol berupa Pemberian Makanan Tambahan (PMT). Kedua kelompok diberi penyuluhan gizi, 2 minggu sekali. Pengukuran berat badan dilakukan pada sebelum, 2 bulan dan 1 bulan setelah perlakuan. Analisis data menggunakan Anova and independent t-test. Data penelitian ini meliputi wawancara dan observasi.
Budaya Kagaluhan: Ritual Kuno yang Masih Memegang Kendali di Balik Persalinan Modern Ningrum, Widya Maya; Purnamasari, Kurniati Devi; Kurniasih, Ira
Journal of Midwifery and Public Health Vol 4, No 2 (2022): November
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jmph.v4i2.16294

Abstract

Budaya kagaluhan di Kampung Kuta masih sangat mempengaruhi proses persalinan, meskipun layanan kesehatan modern semakin berkembang. Praktik-praktik tradisional ini memberikan dukungan emosional yang kuat bagi ibu bersalin, namun perlu dievaluasi untuk memastikan keselarasan dengan standar medis. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi peran budaya kagaluhan dalam persalinan modern dan dampaknya terhadap kesehatan ibu dan bayi. Dengan menggunakan metode kualitatif, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan paraji, ibu bersalin, dan tenaga kesehatan, serta dilakukan observasi partisipatif selama pelaksanaan ritual persalinan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun ada kekhawatiran mengenai dampak kesehatan dari beberapa praktik tradisional, sebagian besar ibu merasa lebih aman dan didukung secara emosional melalui budaya kagaluhan. Integrasi antara praktik kagaluhan dan layanan kesehatan modern ditemukan masih belum optimal, meskipun beberapa kasus menunjukkan adanya kolaborasi yang berhasil. Kesimpulannya, integrasi yang lebih baik antara budaya kagaluhan dan pendekatan medis diperlukan untuk meningkatkan kesehatan ibu dan bayi di Kampung Kuta.
Tanaman Obat Keluarga untuk Kesehatan Ibu dan Bayi di Desa Sukamulya Ningrum, Widya Maya; Purnamasari, Kurniati Devi
Journal of Midwifery and Public Health Vol 5, No 1 (2023): Mei
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jmph.v5i1.16180

Abstract

Penggunaan tanaman obat keluarga (TOGA) merupakan salah satu praktik kesehatan tradisional yang masih banyak digunakan di Desa Sukamulya untuk menjaga kesehatan ibu dan bayi. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi jenis-jenis tanaman obat yang digunakan serta efektivitasnya dalam mendukung kesehatan ibu dan bayi di desa tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan metode wawancara mendalam dan observasi partisipatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa jenis tanaman obat, seperti daun katuk, kunyit, jahe, dan daun jambu biji, sering digunakan oleh masyarakat setempat untuk mengatasi masalah laktasi, meningkatkan kesehatan pasca persalinan, dan mengobati gangguan pencernaan pada bayi. Meskipun banyak manfaat yang dilaporkan, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitas dan keamanan penggunaan tanaman obat ini. Kesimpulannya, tanaman obat keluarga memainkan peran penting dalam perawatan kesehatan ibu dan bayi di Desa Sukamulya, namun integrasi dengan praktik medis modern diperlukan untuk meningkatkan hasil kesehatan.
Potensi Pemberian Salep Kunyit Terhadap Strech Mark (Striae Gravidarum) Ibu Hamil Pada Trimester II Dan III Wulandari, Della; Hidayat, Della Nasta Septima; Marlieva, Shifa; Nurohaeni, Putri; Ningrum, Widya Maya; Purnamasari, Kurniati Devi
Journal of Midwifery and Public Health Vol 4, No 1 (2022): Mei
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jmph.v4i1.15902

Abstract

Salah satu permasalahan yang sering dialami oleh ibu hamil pada trimester II dan III adalah stretch mark (Striae Gravidarum) salah satu upaya untuk mengatasi kondisi tersebut adalah menggunakan salep kunyit. Object: Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis artikel yang relevan dan berfokus pada efektifitas penggunaan salep kunyit terhadap ibu hamil pada trimester II dan III. Method: Tinjauan literatur ini dilakukan dengan menggunakan database dari Science and Technology Index (SINTA), yang diterbitkan dalam Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia antara rentang tahun 2019 hingga 2024, dengan proses pencarian PCC (Populasi: Ibu hamil trimester II dan III, Konsep penggunaan salep kunyit, konteks: Klinis). Tinjauan sistematis dan meta-analisis (PRISMA) digunakan dalam proses pemilihan 5 artikel. Result: Penggunaan salep kunyit pada ibu hamil pada trimester II dan III telah menjadi pilihan karena mampu menyeimbangkan pigmentasi dan antiinflamasi yang efektif. Kunyi juga menggandung vitamin C yang berfungsi meningkatkan sintesis kolagen dan menggurangi respon inflamasi pada daerah luka. Selain itu adanya kandungan antioksidan juga membantu menggurangi kerusakan pada daerah luka.
Penggunaan Daun Sirih (Piper Betle Linn) Terhadap Penyembuhan Luka Perineum pada Ibu Postpartum: Literature Review Laksmidara, Adinda; Padilah, Salpa Nur; Aisyah, Siti Farichatul; Rismaya, Mita; Ningrum, Widya Maya; Purnamasari, Kurniati Devi
Journal of Midwifery and Public Health Vol 4, No 2 (2022): November
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jmph.v4i2.15882

Abstract

Salah satu permasalahan yang sering dialami ibu setelah melahirkan adalah cedera pada perineum. Penelitian ini sangat penting dalam penggunaan daun sirih untuk luka perineum pada ibu postpartum karena potensi manfaatnya dalam mempercepat penyembuhan dan mengurangi risiko infeksi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis artikel yang relevan dan berfokus pada efektivitas penggunaan daun sirih terhadap luka perineum pada ibu postpartum. Tinjauan literature ini dilakukan dengan menggunakan dua database elektonik, yaitu PubMed dan Science Direct, yang diterbitkan dalam bahasa Inggris dan Indonesia antara dengan rentang tahun 2018 hingga tahun 2024, dengan proses pencarian PCC (Populasi: Ibu Postpartum, Konsep: Penggunaan Daun Sirih, Konteks: Klinis). Tinjauan sistematis dan meta-analisis (PRISMA) digunakan dalam sistematik review. Penggunaan daun sirih pada ibu postpartum telah menjadi pilihan karena kemampuannya sebagai antiseptik alami yang efektif. Senyawa aktif pada daun sirih seperti betelphenol dan eugenol, memiliki sifat antimikroba yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri patogen dan jamur. Selain itu, daun sirih juga memiliki efek antiinflamasi yang membantu mengurangi peradangan pada luka perineum pasca persalinan. Dengan demikian, penggunaan daun sirih tidak hanya mempercepat proses penyembuhan luka tetapi juga dapat meningkatkan kenyamanan dan meminimalkan risiko komplikasi pada ibu postpartum.