Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

AMAR MA’RUF NAHYI MUNKAR: ANALISIS SEMIOTIK DALAM FILM SERIGALA TERAKHIR Fakhiroh, Zakiyatul
KOMUNIKA: Jurnal Dakwah dan Komunikasi Vol 5 No 1 (2011)
Publisher : Fakultas Dakwah IAIN Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1445.993 KB) | DOI: 10.24090/komunika.v5i1.775

Abstract

The rapid development in this modern era has made people develop the concepts of da'wah in many ways. The condition of people challenges the agents of da'wah acfivities to deliver Islamic values to reach the peaceful and prosperous condition of human beings. This article discusses the progress of da'wah activities which areconducted notonlythrough leduring but also through films. One of the films is Srigala Terakhir, which contains the value of inviting people for virfue and preventing them from doing bad things (amar ma'ruf nahi munkar). The values contained in the film have made its viewers give a respond as one of the responds to da'wah values.
POLA KOMUNIKASI ANTARBUDAYA RELAWAN PENDIDIKAN PROGRAM GUDANG SINAU MENGAJAR Fakhiroh, Zakiyatul; Baqiyatussalim, Isma Azizi; Bambang Suharto, Abdul Wachid
Merdeka Indonesia Jurnal International Vol 4 No 2 (2024): Vol 4 No 2 (2024): MIJI : Merdeka Indonesia Journal International
Publisher : Merdeka Indonesia Jurnal International

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69796/miji.v4i2.274

Abstract

Keberagaman latar belakang kampus pada relawan Gudang Sinau Indonesia (GSI), khususnya dalam program "Gudang Sinau Mengajar," menciptakan dinamika komunikasi antarbudaya yang unik dan kompleks. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana perbedaan budaya kampus memengaruhi pola komunikasi antarvolunteer, serta langkah-langkah yang diambil oleh organisasi untuk menciptakan komunikasi yang efektif. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi interaksi antarrelawan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberagaman budaya kampus membawa tantangan tersendiri, termasuk dalam membangun chemistry, dominasi pola komunikasi formal, dan hierarki komunikasi yang panjang. Mayoritas komunikasi antarvolunteer bersifat satu arah, yang dipengaruhi oleh keterbatasan waktu dan jarak. Namun, GSI berhasil mengatasi tantangan-tantangan tersebut dengan mengimplementasikan strategi seperti rapat offline untuk mempererat hubungan emosional, komunikasi rutin di grup divisi, serta pemanfaatan platform teknologi untuk mendukung komunikasi yang lebih inklusif. Penelitian ini menegaskan pentingnya komunikasi antarbudaya yang efektif dalam mencapai tujuan organisasi di tengah keragaman budaya kampus.
Analisis Kesesuaian Cross-Border dalam Permendag No. 31 Tahun 2023 terhadap Teori Ekonomi Keynesian sebagai Pendukung SDGs dan Maqāṣid Asy-Syarīah Nabilah, Deva; Fakhiroh, Zakiyatul
Pagaruyuang Law Journal volume 8 nomor 2 tahun 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/plj.v0i0.6222

Abstract

Negara Indonesia adalah negara hukum, yang dibangun berdasarkan konstitusi dengan tujuan untuk mencapai dan mewujudkan tujuan yang tertinggi, yakni keadilan; ketertiban dan perwujudan nilai-nilai ideal. Dalam sektor perdagangan di Indonesia terdapat aturan mengenai Cross-Border yang lahir karena adanya perkembangan teknologi. Dalam Permendag No. 31 Tahun 2023 disebutkan aturan mengenai transaksi lintas negara menggunakan media e-commerce minimal pembelanjaan USD 100, namun adanya ketidak seimbangan dari kebijakan tersebut yang menjadi keluhan pada konsumen selaku pembeli yang menjualkan kembali produk tersebut, karena dinilai produk yang dijual di luar negeri relatif lebih murah dan lebih berkualitas, contohnya adalah barang elektronik dari China yang berhasil menguasai pasar gawai di Indonesia. Hal ini terjadi karena diminimalisirkan biaya upah dengan hanya 20% dari total biaya produksi, bahan baku yang murah, minimnya alokasi untuk pengelolaan limbah. Melalui penelitian ini akan mengkaji bagaimana kebijakan tersebut berdasarkan kenyataan terhadap perspektif teori Keynesian sebagai pendukung SDGs dan maqāṣid asy-syarīah. Metode penelitian menggunakan metode penelitian yuridis normatif yaitu penelitian hukum yang dilakukan dengan cara pendekatan kualitatif melalui metode penelitian kepustakaan.
Analisis Kesesuaian Cross-Border dalam Permendag No.31 Tahun 2023 terhadap Teori Ekonomi Keynesian sebagai Pendukung SDGs dan Maqāṣid Asy-Syarīah Nabilah, Deva; Fakhiroh, Zakiyatul; Musanna, Khadijatul; Sultan4, Benny
Pagaruyuang Law Journal volume 8 nomor 2 tahun 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/plj.v0i0.6362

Abstract

Negara Indonesia adalah negara hukum, yang dibangun berdasarkan konstitusi dengan tujuan untuk mencapai dan mewujudkan tujuan yang tertinggi. Dalam sektor perdagangan di Indonesia terdapat aturan mengenai Cross-Border yang lahir karena adanya perkembangan teknologi. Dalam Permendag No. 31 Tahun 2023 disebutkan aturan mengenai transaksi lintas negara menggunakan media e-commerce minimal pembelanjaan USD 100, namun adanya ketidak seimbangan dari kebijakan tersebut yang menjadi keluhan pada konsumen selaku pembeli yang menjualkan kembali produk tersebut, karena dinilai produk yang dijual di luar negeri relatif lebih murah dan lebih berkualitas, contohnya adalah barang elektronik dari China yang berhasil menguasai pasar gawai di Indonesia. Hal ini terjadi karena diminimalisirkan biaya upah dengan hanya 20% dari total biaya produksi, minimnya alokasi untuk pengelolaan limbah. Melalui penelitian bertujuan untuk mengkaji bagaimana kebijakan tersebut berdasarkan kenyataan terhadap perspektif teori Keynesian sebagai pendukung SDGs dan maqāṣid asy-syarīah. Metode penelitian menggunakan metode penelitian yuridis normatif yaitu penelitian hukum yang dilakukan dengan cara pendekatan kualitatif melalui metode penelitian kepustakaan. Penelitian ini menunjukkan hasil bahwa, indikator capaian maqāṣid asy-syarīah terhadap SDGs ada pada poin ke 8: 1. Mencapai tingkat produktivitas ekonomi yang lebih tinggi melalui diversifikasi, kemajuan teknologi, dan inovasi, termasuk berkonsentrasi pada industri yang menawarkan upah dan kesejahteraan tinggi, dengan kriteria Ḥifẓ Al-Māl, dengan memelihara harta dalam peringkat tahsīniyyāt. dan 2) Mendorong formalisasi dan pertumbungan usaha mikro, kecil, dan menengah, termasuk melalui akses terhadap jasa keuangan, dan menggalakkan kebijakan pembangunan yang mendukung kegiatan produktif, penciptaan lapangan kerja layak, kewirausahaan, kreatifivitas dan inovasi. dengan kriteria Ḥifẓ An-Nafs dengan memelihara jiwa dalam peringkat darūriyyāt.
How Sukuk Contibutes to SDG's-9 “Industry, Innovation and Infrastruktur” In Indonesia: Opportunities & Challenges: Islamic Finance, sukuk, Sdgs fakhiroh, zakiyatul; Sumardi
International Journal of Islamic Finance Vol. 2 No. 1 (2024): May 2024
Publisher : Department of Islamic Financial Management, Faculty of Economics and Islamic Business, Sunan Kalijaga State Islamic University, Yogyakarta, Indonesia.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/ijif.v2i1.2272

Abstract

Background: The need for infrastructure spending in Indonesia is estimated to reach IDR 6,421 trillion or 6.08% of GDP to achieve medium economic growth in 2020-2024. However, the realization of spending only reached 3.46% of GDP, indicating a large gap in infrastructure financing. Alternative funding sources are needed to support national development. Objectives: This study explores the contribution of sukuk to the achievement of SDG 9, focusing on the opportunities and challenges of its management, as well as optimization strategies for the government and corporations. Novelty: This study fills the literature gap by linking sukuk to SDG 9, expanding the discourse from the financial aspect to the contribution to sustainable development. These findings are expected to contribute to the ongoing debate on the effectiveness of Islamic finance in supporting sustainable development. Research Methodology / Design: Using a descriptive qualitative approach, this study analyzes secondary data from the literature related to sukuk in Indonesia. The data is analyzed descriptively to present facts and findings objectively. Findings: Sukuk contributes significantly to the development of quality infrastructure and supports inclusive industrialization by providing access to finance. Based on the analysis, the opportunities for sukuk to achieve SDG 9 are the growth of the sharia economy (especially sharia finance), investor interest in Indonesian sukuk, the large population of Indonesian Muslims, supporting infrastructure development programs. In addition, there are also challenges that need to be faced such as credit risk, limited information on the sharia capital market, lack of understanding of issuers, investors and the public about sukuk, limited traded instruments, and liquidity risk. Implication: This study highlights theoretical implications by expanding the understanding of the role of Islamic finance in achieving sustainable development goals. Practically, this study provides insight for policy makers and corporate managers on how to utilize sukuk for sustainable industrial and infrastructure development. Recommendations include improving the regulatory framework, increasing awareness of sukuk, and encouraging an environment that supports the issuance and management of sukuk.
Pengaruh Model Project Based Learning Terhadap Motivasi Belajar Materi Kekayaan Budaya Indonesia Fakhiroh, Zakiyatul; Fitra Raharja, Hawwin
Abnauna: Jurnal Ilmu Pendidikan Anak Vol. 4 No. 01 (2025): Januari : 2025
Publisher : Prodi PGMI Institut Agama Islam Bani Fattah Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Melalui pembelajaran berbasis proyek, diharapkan kreativitas dan motivasi siswa dapat meningkat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan model PjBL serta mengetahui pengaruh penerapannya terhadap motivasi belajar siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan desain Pre-Eksperimental dan One-Group Pretest-Posttest Design, yang mana penelitian ini dilakukan hanya pada satu kelompok tanpa adanya kelompok pembanding. Responden penelitian ini adalah 19 siswa kelas IV SD Negeri Bendungan Kudu Jombang. Instrumen yang digunakan adalah angket pre-test dan post-test yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya untuk mengukur motivasi belajar siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket motivasi belajar yang kemudian diubah menjadi skor, selanjutnya data dianalisis menggunakan analisis statistik. Uji data dilakukan menggunakan uji paired t-test untuk menguji hipotesis penelitian. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan rata-rata antara angket pre-test dengan rata-rata 61,84 dan angket post-test dengan rata-rata 75,79. Hasil uji hipotesis menunjukkan nilai signifikansi (2-tailed) sebesar 0,000 (<0,05), yang berarti H0 ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penerapan model Project Based Learning (PjBL) dapat meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPAS materi kekayaan budaya Indonesia. Kata Kunci : Model Project Based Learning (PjBL), Motivasi Belajar   ABSTRACT: Through project-based learning, it is expected that students' creativity and motivation can increase. The purpose of this study was to describe the PjBL model and to determine the effect of its implementation on students' learning motivation. The research method used was a quantitative approach with a Pre-Experimental design and One-Group Pretest-Posttest Design, in which this study was conducted on only one group without a comparison group. The respondents of this study were 19 fourth-grade students of SD Negeri Bendungan Kudu Jombang. The instruments used were pre-test and post-test questionnaires that had been tested for validity and reliability to measure students' learning motivation. The data collection technique used was a learning motivation questionnaire which was then converted into a score, then the data was analyzed using statistical analysis. Data testing was carried out using a paired t-test to test the research hypothesis. The results showed a difference in the average between the pre-test questionnaire with an average of 61.84 and the post-test questionnaire with an average of 75.79. The results of the hypothesis test show a significance value (2-tailed) of 0.000 (<0.05), which means that H0 is rejected and Ha is accepted. Thus, it can be concluded that the application of the Project Based Learning (PjBL) model can increase student learning motivation in the subject of science, material on the richness of Indonesian culture. Keyword: Project Based Learning (PjBL) Model, Learning Motivatio
Implementasi Manajemen Kesiswaan dalam Pembentukan Kecerdasan Emosional Siswa melalui Budaya Religius di MTsN 15 Jombang Fakhiroh, Zakiyatul; Hakim, Lukman
Jurnal QOSIM : Jurnal Pendidikan, Sosial & Humaniora Vol 3 No 3 (2025): 2025
Publisher : Yayasan pendidikan dzurriyatul Quran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61104/jq.v3i3.1417

Abstract

Manajemen kesiswaan merupakan elemen penting dalam membentuk kecerdasan emosional peserta didik melalui pengelolaan terencana, implementasi sistematis, dan evaluasi berkelanjutan yang berlandaskan nilai-nilai religius. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi manajemen kesiswaan dalam membentuk kecerdasan emosional siswa melalui budaya religius di MTsN 15 Jombang, serta mengidentifikasi faktor penghambatnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Data diperoleh melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi yang dianalisis secara deskriptif kualitatif melalui tahapan reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program manajemen kesiswaan dirancang dengan melibatkan seluruh komponen sekolah, terintegrasi dalam kegiatan religius seperti pembiasaan 5S, shalat berjamaah, istighosah, tahlil, dan tadarus Al-Qur’an yang mendukung pembentukan disiplin, empati, dan pengendalian diri siswa. Evaluasi dilakukan secara berkala melalui observasi dan rapat evaluasi, sementara kendala utama yang ditemukan adalah rendahnya kesadaran spiritual dan kedisiplinan sebagian siswa
Best Practice Halal Integrity Management In The Logistic Chain Scheme: Analysis Of Opportunities And Challenges Rizki, Darlin; Hamzah, Moh.; Fakhiroh, Zakiyatul; Hendri, Darwin
Journal of Islamic Economic Laws Vol 6, No 1: January 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/jisel.v6i1.19867

Abstract

Nowadays, consumers are increasingly aware and concerned about halal status, and activities in the supply chain are truly halal guaranteed for them to buy. This article aims to explore the development of halal logistics, analyze the opportunity and challenge factors in its development stage, and create a best practice scheme to realize halal integrity. This research method uses a Systematic Literature Review (SLR) using secondary data from several previous studies discussing halal logistics and halal integrity in the supply chain. From this study, it is known that countries in Southeast Asia have shown a positive response to the existence of a halal logistics scheme as an innovation in the supply chain. Several opportunities known for the development of halal logistics mainly lie in the high demand for halal products, the positive growth of the sharia economy, the use of information technology, and the strengthening of the halal ecosystem. Meanwhile, regarding challenges, there needs to be a special regulation regulating halal logistics, common stakeholder knowledge about halal, a need for more experts and researchers, and the absence of a particular infrastructure that handles halal products. In the end, the author develops a halal integrity scheme in the supply chain with a logistics management approach. This article can better understand halal integrity in the supply chain. Further research can empirically test the relationship between logistics management and halal integrity.