Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

KAJIAN DEPOSISI ASAM DI KAWASAN SURABAYA TIMUR Rachmanu Eko Handriyono; Amrita Winaya Shita Dewi
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan Pendekatan Multidisiplin Menuju Teknologi dan Industri yang Berkelanjutan
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan pembangunan yang meningkat pesat berpotensi menyebabkan peningkatan konsumsi energi yang pada akhirnya dapat menimbulkan pencemaran udara. Konsumsi energi berlebih pada pembakaran bahan bakar fosil dapat melepas gas SO2 dan NO2 sehingga terjadi deposisi asam. Deposisi asam dapat mengakibatkan kerusakan lingkungan yang serius terhadap lingkungan perairan, ekosistem daratn, dan kerusakan struktur bangunan. Studi ini melakukan kajian deposisi asam di Kawasan Surabaya Timur. Kawasan Surabaya Timur merupakan daerah dengan perkembangan yang pesat karena potensi yang ada di wilayahnya seperti industri dan perdagangan, pariwisata, dan permukiman. Parameter pencemar dalam studi ini adalah gas SO2, gas NO2, pH air hujan, nitrat (NO3-), dan sulfat (SO42-). Lokasi pengukuran gas SO2 dan NO2 dan pengambilan sampel air hujan berada di Jl. Dr. Ir. H. Soekarno karena merupakan padat transportasi, Kawasan Industri SIER Rungkut, dan Semolowaru Indah yang merupakan daerah padat permukiman. Analisis data menggunakan model regresi linier berganda. Hasil pengukuran pada lokasi sampling menunjukkan bahwa Semolowaru mempunyai konsentrasi gas SO2 dan NO2 yang lebih tinggi daripada Kawasan Industri SIER dan transportasi di Jl. Dr. Ir. Soekarno. Selain itu, koefisien regresi menunjukkan bahwa nitrat (NO3-) lebih berpengaruh dalam menurunkan pH air hujan dibandingkan dengan sulfat (NO3-). Kata kunci: deposisi asam, konsumsi energi, pH
ANALISIS KAPASITAS DAN TINGKAT PELAYANAN PADA RUAS JL. MARGOREJO INDAH SURABAYA Amrita Winaya Shita Dewi; Andries Kharisma
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan Inovasi Teknologi Infrastruktur Berwawasan Lingkungan
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengemukakan tentang kinerja lalu lintas perkotaan pada salah satu ruas jalan di Kota Surabaya, Indonesia. Sistem transportasi makro di perkotaan dapat didefinisikan sebagai kesatuan dari sistem pergerakan, sistem jaringan, dan tata guna lahan. Semakin padat suatu kota, maka permintaan akan pergerakan juga semakin tinggi. Kondisi ini menyebabkan kepadatan lalu lintas di sebagian besar ruas jalan dan persimpangan. Pada studi ini dilakukan perhitungan kapasitas ruas di Jl. Margorejo Indah, kemudian tingkat pelayanan ruas jalan tersebut dianalisis. Metode yang digunakan berdasarkan Manual Kapasitas Jalan Indonesia 1997. Hasil analisis mengindikasikan bahwa kapasitas ruas jalan Margorejo Indah sebesar 3163,18 smp/jam, dimana tingkat pelayanannya adalah F yaitu terjadi kemacetan panjang atau volume lalu lintas sama dengan kapasitas jalan.
STUDI KANDUNGAN ASAM PADA AIR HUJAN DI KAWASAN SURABAYA TIMUR Rachmanu Eko Handriyono; Amrita Winaya Shita Dewi
ENVIROSAN : Jurnal Teknik Lingkungan Vol 1, No 2 (2018): ENVIROSAN Desember 2018
Publisher : Universitas Kebangsaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (218.369 KB) | DOI: 10.31848/ejtl.v1i2.144

Abstract

ABSTRAKPeningkatan pembangunan dan ekonomi di Kawasan Surabaya Timur mempunyai dampak pada perubahan kualitas udara. Konsumsi energi dari kegiatan industri dan transportasi menghasilkan emisi pencemar udara. Emisi gas SO2 dan NO2 yang terlepas ke udara menimbulkan peristiwa deposisi asam. Kandungan gas asam di udara bebas jika terkena hujan bisa menyebabkan hujan asam. Penelitian ini melakukan kajian kandungan asam pada air hujan di Kawasan Surabaya Timur. Lokasi pengambilan air hujan berada di Jalan Dr. Ir. Soekarno, Kawasan Industri SIER, dan Semolowaru Indah. Sampling air hujan dilakukan pada bulan April 2018. Parameter pencemar yang diuji adalah pH, nitrat (NO3-), dan sulfat (SO42-). Hasil pengukuran menunjukkan bahwa pH air hujan terendah berada di kawasan industri SIER. Perhitungan menggunakan model regresi linear berganda menunjukkan bahwa penurunan pH air hujan lebih dipengaruhi oleh ion nitrat (NO3-) daripada ion sulfat (SO42-).Kata Kunci: hujan asam, konsumsi energi, kualitas udaraABSTRACTThe increase in development and economy in the East Surabaya area has an impact on changes in air quality. Energy consumption from industrial and transportation activities produces air pollutant emissions. Gas emissions of SO2 and NO2 released into the atmosphere cause acid deposition. The content of acid gas in atmosphere when exposed with rain can cause acid rain. This study analyze the acid content of rainwater in the East Surabaya Region. Rainwater collection locations are on Dr. Ir. Soekarno Street, SIER Industrial Area, and Semolowaru Indah. Rainwater sampling is carried out in April 2018. Pollutant parameters tested were pH, nitrate (NO3-), and sulfate (SO42-). The measurement results show that the lowest pH of rainwater is in the SIER industrial area. Calculations using multiple linear regression models show that nitrate (NO3-) is more influential in reducing pH of rainwater than sulfate (SO42-).Keyword: acid rain, air quality, energy consumption
Analisis Kebutuhan Jumlah Armada Angkutan Umum Trayek Terminal Benowo-Kalimas Barat (Lyn BJ) Kota Surabaya Amrita Winaya
Rekayasa: Jurnal Teknik Sipil Vol 2, No 1 (2017): JURNAL REKAYASA TEKNIK SIPIL
Publisher : Universitas Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53712/rjrs.v2i1.186

Abstract

 Wilayah Surabaya Barat mengalami perkembangan pesat dalam penggunaan lahan yang berdampak pada meningkatnya jumlah pergerakan. Angkutan kota Lyn BJ adalah salah satu trayek yang melayani pergerakan di wilayah Surabaya Barat. Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan identifikasi terhadap jumlah armada angkutan kota Lyn BJ trayek Terminal Benowo-Kalimas Barat, serta mengemukakan alternatif solusi apabila diperlukan perubahan dalam jumlah armadanya. Beberapa parameter digunakan untuk mengevaluasi jumlah armada angkutan kota ini, yaitu terdiri atas faktor muat, kapasitas kendaraan, waktu sirkulasi, waktu henti kendaraan di terminal, dan waktu antara. Hasil yang diperoleh adalah tingkat penyediaan angkutan kota melebihi jumlah kebutuhan pergerakan penumpang, sehingga diperlukan pengurangan armada pada trayek tersebut 
Analisis Kinerja Operasional dan Kualitas Pelayanan PO. Mutiara Indah Murni dan PO. Widji Lestari pada Trayek Surabaya-Tuban Amrita Winaya; Theresia MCA; Bimanda Maryudi
Rekayasa: Jurnal Teknik Sipil Vol 4, No 2 (2019): REKAYASA JURNAL TEKNIK SIPIL
Publisher : Universitas Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53712/rjrs.v4i2.785

Abstract

Surabaya sebagai kota terbesar kedua di Indonesia dan sekaligus ibukota Provinsi Jawa Timur, menjadi magnet bagi para pendatang terutama yang berasal dari daerah-daerah di sekitarnya. Hal ini dapat meningkatkan pergerakan penduduk dari Kota Surabaya dan sebaliknya. Salah satunya adalah dari Surabaya menuju Tuban, kota-kota yang dilalui adalah Gresik, Lamongan, dan Bojonegoro. Untuk mengakomodasi pergerakan tersebut pemerintah selaku regulator bekerjasama dengan pihak swasta menyediakan sarana transportasi jalan raya berupa angkutan bus. Namun adakalanya terjadi kesenjangan jumlah penumpang antara satu perusahaan dengan perusahaan yang lain. Penelitian ini mengambil sampel dua buah perusahaan otobus (PO) yaitu PO. Mutiara Indah Murni dan PO. Widji Lestari. Instrumen yang digunakan pada pengumpulan data adalah kuesioner yang ditujukan bagi penumpang kedua PO tersebut. Untuk analisis menggunakan metode IPA atau Importance-Performance Analysis yang dapat mengukur tingkat kepentingan dan kinerja pelayanan. Dari hasil perhitungan dan analisis dapat diketahui bahwa faktor-faktor yang sangat berpengaruh terhadap pelayanan PO. Mutiara Indah Murni terdiri atas empat faktor yaitu keamanan, kenyamanan, waktu tempuh, dan kehandalan. Sedangkan faktor yang mempengaruhi kualitas pelayanan PO. Widji Lestari meliputi keamanan, kenyamanan, dan kehandalan. Dengan demikian PO. Widji Lestari lebih unggul dalam pelayanan apabila dibandingkan dengan PO. Mutiara Indah Murni yang masih memerlukan lebih banyak perbaikan dalam kualitas pelayanannya.
Konsep Rumah Sehat Untuk Meminimalisir Penyebaran Covid-19 Tigo Mindiastiwi; Purwantini Purwantini; Amrita Winaya Shita Dewi
Jurnal Suara Pengabdian 45 Vol. 1 No. 2 (2022): Juni: Jurnal Suara Pengabdian 45
Publisher : LPPM Universitas 17 Agustus 1945 Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1375.56 KB) | DOI: 10.56444/pengabdian45.v1i2.83

Abstract

Pandemi Covid-19 yang memasuki tahun ke-2 sejak maret 2020 masih menjadi perhatian dan kekhawatiran di tengah masyarakat Indonesia. Berbagai upaya telah dilakukan oleh Pemerintah diantaranya yaitu kampanye memakai masker, cuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, melakukan penyemprotan disenfektan serta kebijakan PPKM (Perlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) yang telah dijalankan mulai Juli sampai dengan Agustus 2021 agar penyebaran Covid-19 bisa dikendalikan. Banyaknya masyarakat yang terinfeksi Covid-19 sampai saat ini mendorong tim pengabdian FT UNTAG Semarang untuk ikut serta dalam solidaritas sosial dengan melakukan pengabdian. Pengabdian masyarakat mengambil tema sosialisasi konsep rumah sehat untuk meminimalisir penyebaran Covid-19. Tema ini diambil untuk mengurangi tempat yang menimbulkan klaster Covid-19 yang paling tinggi yaitu klaster keluarga. Dengan tempat tinggal yang sehat dan bersih maka dapat menekan laju peningkatan penyebaran Covid-19 di lingkungan keluarga. Melalui kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan arahan kepada masyarakat tentang pentingnya konsep rumah dan lingkungan yang sehat agar terhidar dari berbagai macam penyakit terutama Covid-19.
Evaluasi Kinerja Fasilitas Stasiun Bojonegoro Menggunakan Metode IPA (Importance Performance Analysis) dan Standar Pelayanan Minimum Amrita Winaya Shita Dewi; Alfien May Ferro
Jurnal Teknik Sipil Vol 3, No 1 (2022)
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31284/j.jts.2022.v3i1.2411

Abstract

Bojonegoro memiliki stasiun kereta api yang tidak jauh dari pusat kota. Dikatakan stasiun besar karena memiliki fasilitas operasi, frekuensi lalu lintas dan fasilitas penunjang lainnya. Fasilitas di terminal ini juga cukup lengkap, mulai dari counter service, boarding pass, hingga self check-in seperti di bandara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kinerja pelayanan Stasiun Bojonegoro telah memenuhi standar pelayanan minimal (SPM) dan untuk mengetahui kepuasan pengguna jasa terhadap fasilitas Stasiun Bojonegoro dengan metode IPA (Important Performance Analysis). Survei berlangsung selama satu hari dengan total 100 responden. Adapun kelengkapan fasilitas, mulai dari toilet khusus penyandang disabilitas yang sudah dibangun hingga stasiun yang sedang direnovasi semuanya memenuhi standar pelayanan minimal. Sedangkan untuk kepuasan pengguna pelayanan Stasiun Bojonegoro cukup puas, namun dari segi pelayanan petugas dan kebersihan toilet kurang puas. Dilihat dari diagram kartesius, sebagian besar petugas kebersihan dan pelayanan berada pada kuadran I. Artinya Stasiun Bojonegoro perlu meningkatkan kualitas pelayanan petugas dan kebersihan stasiun. 
Sosialisasi New Normal Pada Transportasi Massal di Kota Semarang: Socialization of New Normal on Mass Trasnportation in Semarang City Amrita Winaya; Tigo Mindiastiwi; Purwantini
Jurnal Suara Pengabdian 45 Vol. 1 No. 4 (2022): Desember: Jurnal Suara Pengabdian 45
Publisher : LPPM Universitas 17 Agustus 1945 Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (268.559 KB) | DOI: 10.56444/pengabdian45.v1i4.177

Abstract

The Covid-19 pandemic that has been going on since the end of 2019 has had a broad impact on various sectors, one of which is in the transportation sector. If this transportation is carried out using mass transportation or public transportation, then during the Covid-19 pandemic it will make it easier for the virus to spread if these public transport users do not comply with health protocols. Socialization regarding the use of mass transportation in the new normal era has been carried out in various locations and levels of society. In general, people still do not understand about this new normal era, so many do not comply with health protocols. This social service activity aims to provide insight to the community, especially groups of young high school students in using mass transportation in the new normal era. It is hoped that the teenagers can increase their awaraness of implementing health protocols so that they can reduce the spread of the virus that causes the Covid-19 pandemic.
ANALYSIS OF THE DEGREE OF SATURATION AND LEVEL OF SERVICE ON AHMAD YANI ROAD, EAST SUMBA DISTRICT Amrita Winaya; Frienly Daungu
Journal Innovation of Civil Engineering (JICE) Vol 4 No 2 (2023)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jice.v4i2.20483

Abstract

Congestion on Jalan Ahmad Yani in West Sumba Regency is due to the presence of various shopping centers, companies, and tourist attractions. This study aims to determine the degree of saturation and level of service and provide alternative solutions to overcome the level of traffic congestion. The degree of saturation of Jalan Ahmad Yani in directions 1 and 2 is very high because the DS value is more than 1.00. The highest degree of saturation is 1.41 for direction 1 on Friday at 16.00-17.00, while direction 2 is 1369 on Monday at 12.00-13.00. The amount of road capacity is 1,075.41 pcu/hour while the peak flow is 1472 pcu/hour and is included in the level of road service F. Alternative solutions to overcome the level of traffic congestion are widening the road from 5 m to 9 m so that the degree of saturation is only 0.613 and is included in the level of service C. The second solution is directing pedestrians to use the sidewalk but at peak times it is included in the level of service F; conditions are still the same as before removing obstacles, namely traffic flow jams, low speeds, long queues, and delays. Keywords: Congestion; Level of Service; Road Capacity.
PENGARUH PEMANFAATAN LIMBAH SLAG BAJA DAN KERIKIL MADURA SEBAGAI PENGGANTI BATU PECAH UNTUK PERKERASAN ASPAL BETON MCA, Theresia; Winaya, Amrita
Seminar Nasional Ilmu Terapan Vol 2 No 1 (2018): Seminar Nasional Ilmu Terapan (SNITER) 2018
Publisher : Universitas Widya Kartika Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (365.534 KB)

Abstract

Madura merupakan salah satu pulau yang memiliki potensi material yang sangat besar. Namun dalam pembangunan infrastruktur jalan di beberapa wilayah di Pulau Madura masih menggunakan material dari Pulau Jawa. Perkerasan jalan merupakan prasarana yang sangat diperlukan bagi kegiatan sosial, ekonomi dan budaya. Salah satu perusahaan Industri di sekitar kota Surabaya terdapat pabrik peleburan baja salah satunyaPT. Hanil Jaya Steel menghasilkan limbah slag, pemanfaatan limbah slag sangat diperlukan guna meminimalisir terjadinya penumpukan yang dapat berdampak buruk bagi lingkungan, dalam penelitian ini mencoba menggunakan limbah slag baja PT Hani Jaya Steel sebagai bahan pengganti kerikil yang berasal dari pulau Madura, kerikil dan pasir diambil daerah Bangkalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kerikil asal Bangkalan dan slag terhadap karakteristik pada campuran beton aspal. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen yaitu dengan suatu percobaan untuk mendapatkan hasil, dengan demikian akan terlihat pemanfaatan kerikil slag baja pada konstruksi beton aspal dengan variasi kadar slag 0%, 10%, 20%, 30%, 40% dan 50%. Untuk melakukan pemeriksaan agregat asal Madura maupun agregat slag serta aspal harus mengikuti prosedur sesuai dengan SNI. Hasil pemeriksaan dan analisis karakteristik campuran aspal beton dengan menggunakan variasi kadar kerikil slag baja menunjukkan adanya peningkatan kinerja campuran beton aspal. Dari hasil Stabilitas kadar aspal 6% mempunyai nilai paling tinggi, Durabilitas kadar aspal 5 % mempunyai nilai paling tinggi, Marshall quotient kadar aspal 5.5 % mempunyai nilai paling tinggi.