Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
1.376
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Penelitian Teori & Terapan Akuntansi (PETA) Jurnal Ecoment Global: Kajian Bisnis dan Manajemen JURNAL MANAJEMEN Jurnal Ilmiah Edunomika (JIE) Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (JPIPS) Jurnal Bina Bangsa Ekonomika BULLET : Jurnal Multidisiplin Ilmu Technopreneurship and Educational Development Review (TENDER)
Kusbandono, Danu
Departement Of Management, Universitas Islam Lamongan
Humanities Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Mathematics Medicine & Pharmacology Nursing Social Sciences Other

Published : 10 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

 1 
DISTRIBUSI KOMUNIKASI INFORMASI PEMIMPIN SEBAGAI SEBAGAI PENGGERAK ORGANISASI Danu Kusbandono
Jurnal Ecoment Global Vol. 6 No. 2 (2021): Edisi Agustus 2021
Publisher : Universitas Indo Global Mandiri Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (529.492 KB) | DOI: 10.35908/jeg.v6i2.1505

Abstract

Suatu informasi merupakan hal terpenting dalam pembentukan kognitif seseorang maupun kelompok, begitupun dengan organisasi memerlukan komunikasi untuk melakukan kegiatan-kegiatan pencapaian tujuan, pemahaman dan konsep komunikasi sangatlah penting bagi seorang pemimpin dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sebagai pengambil keputusan, komunikasi juga merupakan hal pokok dalam organisasi, kesepakatan, kepemahaman hal yang perlu di tindak lanjuti dan memerlukan ketegasan, adanya konflik dan kesalah pahaman merupakan dampak dari ketidak efektivan komunikasi yang terjalin, perlu adanya pendekatan-pendekatan individual dalam memahami komunikasi sehingga menghasilkan keselarasan informasi yang sesuai dengan tujuan organisasi dan pemimpin.
ANALISIS STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN BIBIT IKAN (Studi Evaluasi Efektivitas Strategi Komunikasi Pemasaran Bibit Ikan Pada IBAP Lamongan) Danu Kusbandono; Muhammad Yanto
JPIM (Jurnal Penelitian Ilmu Manajemen) Vol 3, No 2 (2018): JPIM (JURNAL PENELITIAN ILMU MANAJEMEN)
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (213.962 KB) | DOI: 10.30736/jpim.v3i2.183

Abstract

Benih ikan berkualitas baik dibutuhkan dalam tahapan utama pembesaran ikan. Peningkatan benih berkualitas mampu didapatkan dengan pengontrolan panti benih dan pakan benih. Benih berkualitas mampu dipenuhi dengan produksi benih secara intensif dan berkelanjutan. Ketersediaan pakan alami yang cukup merupakan salah satu faktor untuk mendapatkan hasil benih yang berkualitas. Pakan alami belum mampu digantikan oleh pakan buatan, sehingga kualitas dan kuantitas pakan alami menjadi faktor penentu kualitas benih ikan laut (Sumiarsa dan Irwan, 2010).Di Lamongan banyak dijumpai penjual bibit ikan, mulai dari pedagang yang berada di rumah hingga penyedia jasa penjualan secara online . Salah satu penjualam online di Lamonganadalah IBAP(Instalasi Budidaya Air Payau)Lamongan. IBAP Lamongan ini merupakan situs jual benih ikan online,yang mempunyai beragam jenis dan berbagai macam variasi ukurannya untuk para petani ikan dan pembudidaya dengan memberikan harga terjangkau sesuai kebutuha.Begitu banyak penjual bibit ikan yang ada di Lamongan, dimana srategi pemasaran antar kompetitor sangatlah berpengaruh. Dalam strategi komunikasi pemasaranIBAP Lamongan memfasilitasi pemasaran produknya. IBAP Lamonganmenggunakan alat promosi dalam strategi komunikasi pemasaran di masyarakat adalah program penyuluhan pada komunitas petani ikan di tingkat kabupaten maupun sekitar area LamonganPenelitian ini merupakan evaluasi keefektifan yang berniat untuk mengevaluasi apakah program yang dilaksanakan oleh IBAP Lamongan dalam upaya meningkatkan penjualan, loyalitas pelanggan, dan pemahaman konsumen di Kabupaten Lamongansudah efektif atau belum efektif. Penelitian ini menggunakan kerangka model CIPP (Context, Input, Process, Product), metode pengamatan, wawancara, dan dokumentasi. Langkah-langkah analisis penelitian ini adalah melalui pengumpulan data, penyajian data, reduksi data, dan penarikan kesimpulan.Temuan dalam program penelitian ini berjalan dengan lancar karena dukungan pelanggan yang antusias, keterbatasan pemasaran dan infrastruktur untuk membuat program berjalan lambat. Harus ada alat promosi tambahan, sehingga pelanggan dan masyarakat umum akan menjadi tahu akan adanya IBAP Lamongan. Kata kunci: Komunikasi Pemasaran, Strategi Komunikasi Pemasaran, Evaluasi Efektivitas, Analisis CIPP, Bibit Ikan.
ANALISIS SWOT SEBAGAI UPAYA PENGEMBANGAN DAN PENGUATAN STRATEGI BISNIS ( STUDY KASUS PADA UD. GUDANG BUDI, KEC. LAMONGAN) Danu Kusbandono
JPIM (Jurnal Penelitian Ilmu Manajemen) Vol 4, No 2 (2019): JPIM (JURNAL PENELITIAN ILMU MANAJEMEN)
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/jpim.v4i2.250

Abstract

UD. Gudang Budi merupakan unit bisnis yang bergerak dibidang percetakan yang bertempat di area kecamatan dalam kota Lamongan dimana system kerjanya melakukan FIFO( First in First Out) dan juga realtime pembuatan desain dimana konsumen bisa langsung mengawasi pembuatan desain yang di inginkan. Dalam pelaksanaan strateginya UD. Gudang Budi bisa dikatakan belum membuahkan hasil yang maksimal dikarenakan belum memiliki backup alat cetak sehingga order dari konsumen yang masuk dalam antrian semakin menumpuk dan juga cabang baru untuk memposisikan diri sebagai puncak kepemimpinan. Dengan adanya permasalahan dalam UD. Gudang Budi, maka penelitian berinisiatif ini menggunakan analisis SWOT sebagai teknik dasar untuk melihat faktor internal dan eksternal yang mempunyai tujuan untuk menentukan strategi pemasaran, sehingga diharapkan  memperoleh keuntungan yang maksimal. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa strategi yang bisa digunakan UD. Gudang Budi  adalah strategi agresif yakni dengan menambah unit alat cetak sehingga berpengaruh menurunkan antrian permintaan desain grafis konsumen, menambah pendingin ruangan pada area operator desain grafis supaya konsumen merasa nyaman, mendirikan cabang baru di area dengan populasi tinggi dimana ada banyak sekali instansi yang berdiri. Kata kunci: Analisis SWOT, EFAS, IFAS, Strategi Pemasan.
PENERAPAN BUDAYA KERJA DAN MOTIVASI KERJA DALAM RANGKA PENINGKATAN KINERJA PEGAWAI PADA DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN LAMONGAN Danu Kusbandono
JPIM (Jurnal Penelitian Ilmu Manajemen) Vol 3, No 3 (2018): JPIM (JURNAL PENELITIAN ILMU MANAJEMEN)
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/jpim.v3i3.196

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui dan mendiskripsikan bagaimana Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Lamongan  melakukan penerapan budaya kerja dan motivasi kerja dalam rangka peningkatan kinerja pegawai. Disparbud sebagai organisasi pemerintahan yang bergerak dalam bidang pembangunan daerah, dimana peran sumber daya manusia sangat penting untuk mencapai visi dan misi.  Dalam upaya untuk membangun sumber daya manusia, proses kerja, dan hasil kerja yang lebih baik, diharapkan bersumber dari perilaku setiap individu, artinya pembentukan budaya kerja dan motivasi kerja dari pegawai maupun pemimpin merupakan kerangka dasar manajemen dari suatu organisasi, yang dilakukan secara konsisten dengan koordinasi yang baik dimana sangatlah penting dalam mewujudkan visi dan misi organisasi. Proses pembentukan yang dilakukan secara berkesinambungan yang tidak lepas dari kerja keras pemimpin inilah akan menghasilkan dampak yang signifikan terhadap organisasi.Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Fokus penelitian antara lain : pertama, penerapan budaya kerja meliputi, disiplin kerja pegawai (ketepatan waktu, tanggung jawab yang tinggi, dan disiplin terhadap peraturan), keterbukaan pegawai, saling menghargai antar pegawai, kerja sama antar pegawai. Kedua, penerapan motivasi kerja yang meliputi motivasi dalam melaksanakan tugas dalam pencapaian hasil yang maksimal, motivasi dalam pelaksanaan disiplin jam kerja, motivasi dalam menghargai dan melaksanakan kerjasama antara atasan dan bawahan, motivasi dalam meningkatkan kerjasama antara atasan dan bawahan serta kerjasama antar pegawai, serta motivasi dalam melaksanakan peraturan kedinasan. Ketiga yaitu dampak dari penerapan budaya kerja dan motivasi kerja.Berkaitan dengan hasil penelitian tersebut, maka disarankan kepada kepala Disparbud berupaya meningkatkan budaya kerja dan motivasi kerja pegawainya. Sebelumnya alangkah baiknya pemimpin mengetahui karakteristik, cara kerja, kepribadian pegawainya, sebagai acuan peningkatan budaya kerja dan motivasi kinerja pegawainya sesuai dengan pencapaian visi dan misi.Kata Kunci : Budaya Kerja dan Motivasi Kerja 
Analisis Kebijakan Manajemen Transportasi Pemerintah Pada Pertumbuhan Ekonomi Pariwisata Jawa Timur Ali Fathoni; Rohmatul Fitriyah Dewi; Muhammad Chusnul Khitam; Danu Kusbandono; Hery Suprapto
Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (JPIPS) Vol. 14 No. 1 (2022): Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (JPIPS) Vol 14 Nomor 1 Juni 2022
Publisher : FKIP, Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37304/jpips.v14i1.4795

Abstract

East Java Province has great tourism potential with tourism-based development that can provide economic growth for East Java Province. It is as an effort to maintain the existence of tourism development and government transportation policies through various tourist destinations and complete new infrastructure. With the rapid development of tourism, the tourism sub-sector makes a major contribution to local government revenues. So, the purpose of this study is to determine the results of the analysis of tourism policy and transportation policy. In the identification, it was found that the transportation variable plays a major role in tourism growth which also affects the economic growth of the surrounding community and the region so that the poverty rate decreases. The results of the study show that of the 13 selected variables have a significant influence on the value of supporting factors for tourism transportation policies, this reflects that among the variables proposed as the role of the government to facilitate the implementation of good tourism for tourism development and government policies, and the results turned out to have an effect on the management of tourist destinations in the implementation of tourism in East Java. Thus, the results of the median and std deviation are fully supported.
WINGKO BABAT PRODUCT DEVELOPMENT STRATEGY FOR COMPETITIVE ADVANTAGE DURING THE COVID-19 PANDEMIC Mohammad Yaskun; Danu Kusbandono; Wisnu Priambodo
JURNAL ILMIAH EDUNOMIKA Vol 5, No 02 (2021): EDUNOMIKA : Vol. 5, No. 2, 2021
Publisher : ITB AAS INDONESIA Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/jie.v5i2.3531

Abstract

Wingko is a special snack that comes from Babat, Lamongan. In its development wingko spread in various areas in Lamongan and surrounding areas. The wingko tripe industry in 2010 was able to produce up to 1.500 wingko each day, while in 2020 it decreased to 1.000 wingko/day. The competition that occurs makes production unstable, even decreased. Therefore, research is needed on the strategy of wingko Babat industrial development. This research aims to design a wingko Babat industrial development strategy to develop and open jobs for the surrounding residents and increase the original income of the Lamongan regency. This research was conducted in January-May 2021 on wingko Babat industry players using Fred R David's Strategy Formulation Framework method that combines External Factor Evaluation (EFE) and Internal Factor Evaluation (IFE) data, then conducted SWOT and Grand Strategy analysis. The results of this study show that several strategies must be carried out by the wingko Babat industry; maintaining product quality, product development, taking care of halal permits, marketing with online media, product diversification, improving business management systems, and establishing cooperation with local governments. Therefore, wingko Babat industry players are expected to be able to implement some of these strategies to be able to compete, especially during the covid-19 pandemic.
DETERMINASI VARIASI PRODUK KUALITAS PELAYANAN WORD OF MOUTH DAN LOKASI TERHADAP PENINGKATAN VOLUME PENJUALAN DIMEDIASI LOYALITAS PELANGGAN PADA TOKO OLEH-OLEH KHAS LAMONGAN HJ. FATIMAH: Analisis Metode-Partial -Least Square (PLS) – StructuralLEquation Modeling (SEM) Aulia Firdaus Surya Putri; Abid Muhtarom; Danu Kusbandono
Jurnal Bina Bangsa Ekonomika Vol. 16 No. 1 (2023): Jurnal Bina Bangsa Ekonomika (JBBE)
Publisher : LP2M Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46306/jbbe.v16i1.299

Abstract

The development of foreign food businesses entering Indonesia has caused special foods originating from Indonesia to begin to lose their appeal, especially regional specialties, including the Lamongan Hj Fatimah Souvenir Shop business which sells Lamongan Regency specialties. This study used a quantitative method with a total sample of 300 respondents. This study uses SEM analysis using the Smart PLS application version 3.0 and the test tools used are the outer model, inner model, mediation test and hypothesis testing. The results of the research on the variable product variation (X1), service quality (X2), word of mouth (X3) and location (X4) on the increase in sales volume (Y) are mediated by customer loyalty (Z), namely from the validity test the value of outer loading > 0.7 and the number of AVE > 0.5 is declared valid, in the reliability test the value of composite reliability and corbanch's alpha > 0.7 is declared reliable. In the mediation test, the variables of service quality (X2) and location (X4) are stated to be partial mediation, while the variable product variation (X1) and word of mouth (X3) expressed full mediation. From the results of the hypothesis test the service quality variable (X2) and location (X4) have a positive and significant effect on increasing sales volume (Y), while the product variation variable (X1) and word of mouth (X3) have a negative and not significant effect on increasing sales volume ( Y)
Analisis Strategi Pemasaran Dalam Upaya Meningkatkan Penjualan UKM Es Permen Karet 2320 Di Kabupaten Lamongan Wisnu Priambodo; Danu Kusbandono; Elvyna Dhamayanti
BULLET : Jurnal Multidisiplin Ilmu Vol. 1 No. 03 (2022): BULLET : Jurnal Multidisiplin Ilmu
Publisher : CV. Multi Kreasi Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ice Chewing Gum 2320 is one of the SMEs that produces beverages. The purpose of this study is to analyze the competitive advantage of the Ice Gum 2320 competitive strategy which is located on Jalan Sumargo (PKL Lamongan Lamongan Complex No. 1C). This study uses qualitative data in the form of primary and secondary data. The data collection technique was carried out through interviews and direct observation to the Ice Gum Chewing SMEs. This research uses SWOT, STP, and 4P analysis methods. The results of the swot analysis show that the Strength strategy is a strategic location and a lower price than competitors. Weaknesses strategy is the location with the rental status and the lack of production equipment such as ice cooling machines. The Opportunities strategy is to increase the number of visitors and the high level of purchasing power of the Lamongan population. Threats strategy is the growth of new competitors and similar competitors with lower prices. Segmenting results are carried out based on demographic and psychographic aspects. Targeting results are companies focusing on all groups, especially teenagers. Positioning results are the company's position as a beverage company that provides ready-to-drink beverages in Lamongan district.
Determinasi Digital Payment, Persepsi Konsumen, Kualitas Pelayanan Dan Lokasi Terhadap Keputusan Pembelian Dimediasi Minat Beli Pada Cv Sido Makmur Di Babat Lamongan Maria Laimu; Abid Muhtarom; Danu Kusbandono
Jurnal Penelitian Teori & Terapan Akuntansi (PETA) Vol. 8 No. 2 (2023): Juli 2023
Publisher : Program Studi Akuntansi - STIE Kesuma Negara Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51289/peta.v8i2.736

Abstract

The business world is currently growing rapidly, this causes entrepreneurs to have to face fierce competition in the business world. Bicycles are vehicles that are in great demand from various circles. The novelty in this study is 6 variables, namely Digital Payment, Consumer Perception, Service Quality, Location, Purchase Decision and Purchase Interest, as well as research locations that have never been studied. This type of quantitative descriptive research, the sample used as many as 240 samples using simple random sampling technique. The test tool uses Smasrt PLS version 3.0. The research result it can be concluded that Digital Payment (X1), Consumer Perceptions (X2), Service Quality (X3), Location (X4) have a positive and significant effect on Purchase Decision (Y). In the digital payment variable mediation test, consumer perceptions of purchase decisions mediated by purchase intention is said to be Non Mediation, theevariableeservice quality, location onnpurchase decisions mediated by purchase intention is said to be Partial Mediation.
THE ROLE OF INTERPERSONAL COMMUNICATION IN BUILDING LEADERSHIP THAT POSITIVELY IMPACTS BUSINESS PERFORMANCE IN THE ENTREPRENEURIAL CONTEXT Danu Kusbandono; Hizbul Khootimah Az Zaakiyyah; Ahmad Junaidi
Technopreneurship and Educational Development Review (TENDER) Vol 1 No 2 (2024): June 2024
Publisher : PT. LITERASI SAINS NUSANTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61100/tender.v1i2.187

Abstract

Leadership is a key determinant of business success or failure, particularly in the context of entrepreneurship. Effective leaders can steer vision, inspire teams, and navigate challenges faced by new ventures. This research explores the role of interpersonal communication in cultivating leadership that positively impacts business performance, specifically within entrepreneurial contexts. The research methodology employed is a literature review using qualitative approaches and descriptive analysis. Google Scholar serves as the primary source for data retrieval spanning from 2017 to 2024. Findings indicate that interpersonal communication plays a crucial role in shaping effective leadership in dynamic and evolving entrepreneurial contexts. By fostering strong relationships, inspiring corporate vision, facilitating effective coordination, and managing conflicts wisely, interpersonal communication serves not only as a tool for transmitting information but also as a foundation supporting long-term business success and growth.
Co-Authors Ahmad Junaidi Ali Fathoni Aulia Firdaus Surya Putri Elvyna Dhamayanti Hizbul Khootimah Az Zaakiyyah Maria Laimu Muhammad Chusnul Khitam Muhtarom, Abid Rohmatul Fitriyah Dewi Suprapto, Hery Wisnu Priambodo Wisnu Priambodo Yanto, Muhammad Yaskun, Mohammad