Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Task-Based E-Learning on Students’ Cognitive Assonance and Reading Engagement in English Learning Process at Elementary Schools Sudatha, I Gde Wawan; Jayanti, Luh Sri Surya Wisma; Bayu, Gede Wira; Widiana, I Wayan; Halili, Siti Hajar Binti
International Journal of Language Education Vol. 8, No. 2, 2024
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/ijole.v8i2.64115

Abstract

AbstractElementary school students still need help learning English, resulting in low learning outcomes. The lack of learning facilities and the application of inappropriate learning models impact students' low motivation to learn English. Regarding this matter, this study aims to examine the effectiveness of task-based e-learning on students' cognitive dissonance and reading engagement in learning English at elementary schools. The study was designed in a Quasi-Experimental Design with a posttest-only control group design. The population of the study was 158 4th-grade elementary school students. A random sampling technique was used in this study with a sample size of 55 4th-grade elementary school students. A survey was used to collect the data. The instrument used to collect research data was a questionnaire sheet. Two-way ANOVA was used to test the hypothesis. The results of the study show a significant effect simultaneously and partially with a Sig. value < 0.05, task-based e-learning has an impact on students' cognitive dissonance and reading engagement in learning English at elementary schools. The study implies that applying task-based e-learning can make it easier for students to learn English, which impacts their cognitive dissonance and reading engagement. 
Bahan Ajar Materi Teks Narasi Berbasis Pendidikan Karakter Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Tresnawati, Ni Kadek; Trisna, Gusti Ayu Putu Sukma; Jayanti, Luh Sri Surya Wisma
Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora Vol. 9 No. 2 (2025): July
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppsh.v9i2.97484

Abstract

Kebutuhan akan bahan ajar yang tidak hanya membahas tentang materi teks narasi, tetapi juga mengintegrasikan nilai-nilai pendidikan karakter dalam pembelajaran Bahasa Indonesia kelas IV Sekolah Dasar. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan bahan ajar materi teks narasi berbasis pendidikan karakter yang layak digunakan. Penelitian merupakan penelitian pengembangan dengan model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation) hingga tahap validasi. Subjek penelitian terdiri dari ahli materi, ahli media, guru kelas dan siswa kelas IV. Metode dan instrumen pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan angket. Teknik analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif untuk menilai kelayakan dan kepraktisan produk. Hasil uji kelayakan dari penilaian ahli materi mendapatkan persentase 97,65% dan penilaian ahli media mendapatkan persentase 95,4%. Hasil kepraktisan oleh guru mendapatkan persentase 100%. Hasil kepraktisan mendapatkan persentase 100% pada uji perorangan dan 96% pada uji kelompok kecil. Bahan ajar dinyatakan sangat layak baik dari segi isi, materi, maupun penyajian. Implikasi dari penelitian ini adalah tersedianya alternatif bahan ajar yang mendukung pembelajaran Bahasa Indonesia secara bermakna, serta berkontribusi dalam penguatan karakter siswa melalui materi yang kontekstual dan menarik. Penelitian ini dapat menjadi dasar pengembangan lebih lanjut yang melibatkan uji coba di lapangan.
The Impact of Problem-Based Learning on Reducing Science Misconceptions and Enhancing Scientific Literacy: Integrating Balinese Local Wisdom and Cognitive Style Astawan, I Gede; Margunayasa, I Gede; Jayanti, Luh Sri Surya Wisma; Fakhriyah, Fina; Deng, Jianbang
Jurnal Pendidikan IPA Indonesia Vol. 14 No. 3 (2025): September 2025
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jpii.v14i3.25083

Abstract

This study examined the effects of a Problem-Based Learning (PBL) model oriented to Balinese local wisdom and students’ cognitive styles on misconceptions and scientific literacy. A quasi-experimental design with a 3×2 factorial arrangement was employed, involving three learning models (PBL with local wisdom, standard PBL, and conventional learning) and two cognitive styles (reflective vs. impulsive). The sample consisted of 178 fifth-grade students from 12 schools, selected through a multi-stage random sampling process. Data were collected using a misconception test (α = 0.92), a scientific literacy test (α = 0.79), and the Matching Familiar Figures Test (α = 0.72). Results of two-way MANOVA showed significant main effects of learning model (Wilks’ Λ = 0.697, F (4,342) = 16.93, p < 0.001, η² = 0.16) and cognitive style (Wilks’ Λ = 0.407, F (2,171) = 124.7, p < 0.001, η² = 0.59). A significant interaction was also observed between learning model and cognitive style (Wilks’ Λ = 0.859, F (4,342) = 6.73, p < 0.001, η² = 0.07). Reflective students benefited most from PBL with Balinese local wisdom, showing the lowest misconceptions and highest scientific literacy, while impulsive students performed relatively better under conventional learning. These findings emphasize the importance of integrating cultural context and cognitive diversity into science education.
Pendampingan Media Video Berbasis Powtoon dengan Muatan Satua Bali untuk Meningkatkan Literasi Membaca Siswa Sekolah Dasar Sudatha, I Gde Wawan; Jayanti, Luh Sri Surya Wisma; Tantri, Ade Asih Susiari
International Journal of Community Service Learning Vol. 9 No. 2 (2025): May
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ijcsl.v9i2.86242

Abstract

Masalah literasi siswa telah menjadi fokus utama dalam upaya meningkatkan kualitas dan standar pendidikan. Salah satu tantangan yang signifikan adalah semakin menurunnya minat siswa terhadap kegiatan membaca. Hal ini sebagian besar dipengaruhi oleh perkembangan teknologi modern dan media digital. Tujuan Pengabdian ini menganalisis pendampingan media video berbasis Powtoon dengan muatan satua bali untuk meningkatkan literasi membaca siswa sekolah dasar. Jenis Pengabdian ini merupakan Pengabdian pengabdian. Metode Pengabdian menggunakan metode non tes. Data observasi diperoleh dari 7 sekolah dengan jumlah keseluruhan siswa adalah 95 orang siswa. Teknik analisis data menggunakan analisis kuantitatif dan kualitatif. Hasil Pengabdian minat belajar siswa terutama dalam literasi sebelum dan sesudah penggunaan video pembelajaran Satua Bali berbasis animasi Powtoon terjadi peningkatan yang sangat signifikan dari 20% menjadi 80%. Sebelum pelaksanaan program PKM, hanya 16% siswa yang menunjukkan kemampuan literasi yang memadai. Namun, setelah program diterapkan, angka tersebut melonjak drastis hingga mencapai 84,2%. Simpulan Pengabdian menunjukkan peningkatan signifikan terhadap kemampuan literasi baca tulis siswa di SD. Implikasi Pengabdian ini yaitu Satua Bali ke dalam media video interaktif untuk meningkatkan minat siswa terhadap budaya lokal sekaligus memperbaiki keterampilan membaca mereka. Melalui pelatihan bagi guru dan implementasi media video, diharapkan siswa akan lebih terlibat dan termotivasi dalam proses pembelajaran, serta lebih memahami dan menghargai cerita rakyat Bali.