Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

HUBUNGAN ANTARA KONTRIBUSI EDUCATOR OLEH PERAWAT DALAM DISCARE PLANNING DENGAN TINGKAT KEDISIPLINAN PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK YANG MELAKUKAN HEMODIALISA SECARA RUTIN Rina Situmorang, Paskah; Lingga, Rugun Togianur; Berutu, Heriaty; Herlina, Meriani; Noradina, Noradina; Silalahi, Bernita; Ritonga, Yuni Shanti; Harefa, Sehardi Natal; Manurung, Sarida Surya
Jurnal Ilmiah Keperawatan IMELDA Vol. 10 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah Keperawatan IMELDA
Publisher : Program Studi S1/DIII-Keperawatan Universitas Imelda Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52943/jikeperawatan.v10i2.1537

Abstract

ABSTRACT Hemodialysis is dialysis therapy as a kidney replacement in patients with CKD. One of the problems that cause hemodialysis failure is the problem of compliance in patients with chronic kidney failure who undergo hemodialysis therapy. Therefore, the role of health workers is very much needed in providing understanding to patients regarding discharge planning in order to get better care to achieve the patient's quality of life. If the patient is not disciplined in maintaining his life by obediently carrying out hemodialysis therapy according to the doctor's recommendations, shortness of breath, edema, ascites will occur and will cause many long-term complications which will ultimately increase mortality. With quality instructions from nurses or a good understanding of discharge planning, it is hoped that it can improve the discipline of CKD patients in carrying out hemodialysis therapy. This study aims to determine whether there is a relationship between the contribution of educators by nurses in discharge planning and the level of discipline of chronic kidney failure patients who undergo regular hemodialysis at RSU IPI Medan. This type of quantitative research with a correlation research design. Data collection used was an educator contribution questionnaire by nurses in discharge planning which consisted of 21 questions. The population in this study was all CKD patients undergoing hemodialysis therapy, totaling 52 people. With an accidental sampling technique. The research results were tested using the Chi-Square test with a (p) value of <0.001 <0.05, meaning that there is a relationship between the provision of discharge planning and the level of discipline of CKD patients undergoing hemodialysis therapy, so it is hoped that all health workers will provide clear information to patients regarding the importance of carrying out hemodialysis therapy so that the patient's quality of life is more optimal.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUALITAS TIDUR PASIEN HEMODIALISIS Dame, Arta Marisi; Ritonga, Yuni Shanti; Rina Situmorang, Paskah; Noradina, Noradina; Siahaan, Meriani; Silalahi, Bernita
Jurnal Ilmiah Keperawatan IMELDA Vol. 11 No. 2 (2025): Jurnal Ilmiah Keperawatan IMELDA
Publisher : Program Studi S1/DIII-Keperawatan Universitas Imelda Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52943/jikeperawatan.v11i2.1959

Abstract

Background: Sleep quality is defined as a state where a person is satisfied with their sleep so that they do not show signs of sleep disorders. Patients undergoing hemodialysis are 25% more likely to experience sleep disorders than normal adults. Objective: This study aims to determine the factors associated with sleep quality in hemodialysis patients. Method: This study is a quantitative study with an analytical survey design through a cross-sectional approach. The sampling technique in this study was accidental sampling. The sample in this study were patients who underwent hemodialysis regularly at least 2 times a week. Data collection used the Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) questionnaire in Indonesian, a physical activity questionnaire and a Fatigue Severity Scale (FSS) questionnaire with a total of 58 hemodialysis patients at RSU Imelda Pekerja Indonesia. Data analysis used bivariate data analysis with the chi-square test. Results: This study showed that there was no significant relationship between age (p=0.956), gender (p=0.225), employment status (p=0.462), duration of hemodialysis (p=0.559) and sleep quality of hemodialysis patients at Imelda Buruh Indonesia Hospital. There was a significant relationship between comorbidities (p=0.001), smoking habits (p=0.026), coffee consumption (p=0.003), physical activity (p=0.000) and fatigue levels (p=0.000). Conclusion: Lifestyle factors (smoking habits, coffee consumption), comorbidities, physical activity and fatigue levels are related to sleep quality of hemodialysis patients. Suggestion: Future researchers should examine the sleep quality of hemodialysis patients with different methods and research designs.
PENINGKATAN PENGETAHUAN IBU TENTANG MANFAAT PEMBERIAN VITAMIN A PADA BALITA DI DESA TANJUNG MULIA HILIR KECAMATAN MEDAN DELI Rina Situmorang, Paskah; Ritonga, Yuni Shanti; Silalahi, Bernita; Noradina, Noradina; Herlina, Meriani; Gultom, Satriani H.; Damanik, Candra Meriani; Nainggolan, Sahrul Handoko
Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat (Ji-SOMBA) Vol. 4 No. 1 (2024): Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat (Ji-SOMBA)
Publisher : Universitas Imelda Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52943/ji-somba.v4i1.1765

Abstract

Vitamin A merupakan zat gizi yang penting (essensial) bagi tubuh manusia, zat gizi ini tidak dapat dibuat oleh tubuh sehingga harus dipenuhi dari luar. Pemberian suplemen vitamin A bagi balita terbukti sangat bermanfaat untuk mencegah terjadi infeksi, penyakit (seperti ISPA, campak, dan diare), dan untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Tujuan dari dilakukannya pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pemahaman ibu tentang manfaat pemberian vitamin A bagi balita. Sebelum diberikan informasi kepada ibu terlebih dahulu mengidentifikasi pengetahuan ibu tentang manfaat pemberian vitamin A melalui pre-test. Selanjutnya diberikan materi dan dilakukan kembali post-test. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Tanjung Mulia Hilir Kecamatan Medan Deli yang dilaksanakan pada tanggal 27 Februari 2024. Sasaran kegiatan ini adalah ibu yang mempunyai balita sebanyak 30 orang. Hasil yang diharapkan dari kegiatan pengabdian ini adalah meningkatnya kognitif, afektif, dan psikomotor tentang manfaat pemberian vitamin A bagi balita. Metode yang digunakan adalah edukasi atau pemberian materi dengan menyebarkan leafleat tentang vitamin A bagi balita. Tahapan pelaksanaan meliputi persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Tim pengabdian masyarakat yang dilibatkan adalah tenaga ahli di bidang kesehatan yang sudah berpengalaman dibidangnya. Hasil pengabdian didapatkan bahwa peningkatan pengetahuan dan pemahaman tentang pemberian vitamin A sebesar 80%. Sehingga diharapkan tenaga kesehatan untuk terus secara rutin melakukan edukasi tentang pemberian vitamin A agar cakupan pemberian vitamin A menjadi optimal untuk meningkatkan status kesehatan balita.
GAMBARAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG EFEK PENGGUNAAN OBAT ANTIBIOTIK SELAMA MASA KEHAMILAN DI DUSUN IV KELURAHAN DESA HELVETIA TAHUN 2019 Rina Situmorang, Paskah
JIFI (Jurnal Ilmiah Farmasi Imelda) Vol. 3 No. 2 (2020): JIFI (Jurnal Ilmiah Farmasi Imelda)
Publisher : Universitas Imelda Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (664.481 KB) | DOI: 10.52943/jifarmasi.v3i2.215

Abstract

Pengetahuan yang cukup pada masyarakat khususnya pada ibu hamil tentang penggunaan antibiotik serta efek yang terjadi jika penggunaan yang kurang tepat semasa kehamilan dapat mengurangi resistensinya penyakit terhadap antibiotik. Pengetahuan dan sikap yang benar dalam penggunaan antibiotik merupakan peran penting dalam keberhasilan dari proses pengobatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Gambaran Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Efek Penggunaan Obat Antibiotik Selama Masa Kehamilan Di Dusun IV Kelurahan Desa Helvetia Tahun 2019. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif. Menggunakan alat ukur berupa kuesioner. Sampel yang digunakan adalah ibu hamil yang berada Kehamilan Di Dusun IV Kelurahan Desa Helvetia dalam hal ini jumlah sampel dalam penelitian sebanyak 30 responden ibu hamil. Dan tehnik pengambilan sampel adalah total Sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas ibu hamil berpengetahuan kurang sebanyak 16 orang (53,3%) dan minoritas ibu hamil berpengetahuan baik sebanyak 6 orang (20%) dan pengetahuan ibu hamil tentang efek dari penggunaan obat antibiotik berdasarkan umur mayoritas ibu hamil di Dusun IV Kelurahan Desa Helvetia mayoritas berumur 20 – 35 tahun sebanyak 19 orang (63,3 %) dan minoritas berumur > 35 tahun sebanyak 3 orang (10%). Dilihat Dari Segi tingkat pendidikan gambaran pengetahuan ibu hamil tentang efek dari penggunaan obat antibiotik berdasarkan tingkat pendidikan mayoritas ibu hamil berpendidikan SMA sebanyak 10 orang (33,3%) dan minoritas berpendidikan perguruan tinggi sebanyak 5 orang (16,7%). Dilihat Dari Segi sumber informasi yang diperoleh ibu hamil tentang efek dari penggunaan obat antibiotik berdasarkan sumber informasi mayoritas ibu hamil memperoleh informasi dari keluarga sebanyak 12 orang (40%) dan minoritas memperoleh informasi dari tenaga kesehatan sebanyak 7 orang (23,3%). Dalam hal ini diharapkan bagi tenaga kesehatan untuk lebih lagi memberikan pendidikan kesehatan kepada masyarakat terkhusus pada ibu hamil mengenai efek samping yang terjadi dari penggunaan obat antibiotic dengan sembarangan tanpa resep dan dosis dari dokter.