ABSTRAK Merokok merupakan masalah yang belum bisa terselesaikan hingga saat ini. Merokok sudah melanda berbagai kalangan, dari anak-anak, remaja sampai orang tua, laki-laki maupun perempuan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui mengetahui Faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku merokok pada remaja di SMAN 1 Soreang Kabupaten Bandung. Jenis penelitian yang digunakan adalah survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa usia remaja di SMAN 1 Soreang Kabupaten Bandung yang berjumlah 933 orang dengan jumlah sampel sebanyak 90 orang yang diambil dengan teknik pengambilan sampel proportional random sampling. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar remaja (51,1%) mendapatkan dukungan negatif dari orang tua, (53,3%) mendapatkan dukungan negatif dari teman sebaya, (64,4%) terpapar iklan rokok dan (70%) merupakan perokok ringan. Tidak ada hubungan signifikan antara dukungan orang tua dengan perilaku merokok pada remaja dengan p value 0,185 > (0,05), ada hubungan signifikan antara dukungan teman dengan perilaku merokok pada remaja dengan p value 0,002 < (0,05) dan ada hubungan signifikan antara paparan iklan dengan perilaku merokok pada remaja dengan p value 0,039 < (0,05). Kesimpulan ada hubungan signifikan antara dukungan teman sebaya dan paparan iklan dengan perilaku merokok, namun tidak ada hubungan signifikan antara paparan iklan dengan perilaku merokok pada remaja. Disarankan pihak sekolah wajib memberikan informasi dan sosialisasi berupa teguran atau larangan kepada remaja khususnya siswa laki-laki agar remaja tidak terpengaruh terhadap perilaku merokok sejak dini, baik pada jam sekolah maupun di luar sekolah. Kata Kunci: Perilaku, merokok, remaja Daftar Pustaka : 9 sumber