Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
5.075
P-Index
This Author published in this journals
All Journal ELKOMIKA: Jurnal Teknik Energi Elektrik, Teknik Telekomunikasi, & Teknik Elektronika Jurnal Mnemonic Jurnal JEETech ALINIER: Journal of Artificial Intelligence & Applications Jurnal Fortech SinarFe7 JEECS (Journal of Electrical Engineering and Computer Sciences) Magnetika: Jurnal Mahasiswa Teknik Elektro
Sotyohadi
Institut Teknologi Nasional Malang
Automotive Engineering Computer Science & IT Control & Systems Engineering Electrical & Electronics Engineering Energy Engineering Industrial & Manufacturing Engineering

Published : 38 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 38 Documents
Search

 1   2   3   4 
DESAIN LOW NOISE TRANSCEIVER 7 MHZ BERBASIS SOFTWARE DEFINED RADIO (SDR) Sotyohadi, Sotyohadi; Budi Sulistiawati, Irrine
Jurnal Mnemonic Vol 2 No 1 (2019): Mnemonic Vol. 2 No. 1
Publisher : Teknik Informatika, Institut Teknologi Nasional malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1463.014 KB) | DOI: 10.36040/mnemonic.v2i1.55

Abstract

Software defined radio (SDR) adalah paradigma baru dalam desain perangkat komunikasi wireless. Teknologi SDR saat ini digunakan secara luas pada bidang telekomunikasi komersil seperti satelit komunikasi, telepon bergerak dan banyak digunakan pada kalangan komunitas radio amatir. SDR adalah suatu sistem radio dimana komponen-komponennya yang biasanya di bangun oleh perangkat keras (mixer, filter, modulator, demodulator dll) digantikan fungsinya oleh perangkat lunak. Software defined radio saat ini sangat dikenal dikalangan komunitas radio amatir di seluruh dunia. Berbagai desain transceiver berbasis SDR yang bekerja pada band high frequency (HF) telah banyak diaplikasikan, dan berbagai perangkat lunak aplikasi SDR telah dikembangkan. Perangkat transceiver berbasis SDR digemari oleh komunitas radio amatir dikarenakan rangkaian elektroniknya yang sederhana. Namun dari kelebihan tersebut muncul permasalahan yang sering dijumpai adalah noise pada penerima yang tinggi dan sensitivitas rendah. Dengan latar belakang permasalahan tersebut, maka pada penelitian ini dirancanglah suatu low noise transceiver 7 MHz berbasis software defined radio (SDR). Metode yang digunakan dalam mengurangi noise adalah dengan pemisahan grounding dari rangkaian digital, analog dan penguat RF serta pemilihan chip Tayloe detector yang memiliki nilai resistansi switch yang rendah yaitu 4 ohm. Berdasarkan hasil pengujian dengan menggunakan integrated circuit (IC) yang memiliki nilai resistansi switching yang rendah 4 ohm didapatkan kinerja transceiver yang lebih baik, dimana penerimaan lebih sensitive dan memiliki noise yang lebih rendah.
DESAIN SOFTWARE DEFINED RADIO TRANSCEIVER BERBASIS RED PITAYA Limpraptono, Yudi; Sotyohadi, Sotyohadi; Nur Cholidah, Vivi; Rifky Arrohman, Muhammad
Jurnal Mnemonic Vol 6 No 2 (2023): Mnemonic Vol. 6 No. 2
Publisher : Teknik Informatika, Institut Teknologi Nasional malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/mnemonic.v6i2.8126

Abstract

Software defined radio (SDR) adalah paradigma baru dalam desain perangkat komunikasi wireless. Teknologi SDR saat ini digunakan secara luas pada bidang telekomunikasi komersial, telepon bergerak dan banyak digunakan pada kalangan komunitas radio amatir. SDR adalah suatu sistem radio dimana komponen-komponennya yang biasanya di bangun oleh perangkat keras (mixer, filter, modulator, demodulator dll) digantikan fungsinya oleh perangkat lunak. Berbagai desain transceiver berbasis SDR yang bekerja pada band high frequency (HF) telah banyak diaplikasikan, dan berbagai perangkat lunak aplikasi SDR telah dikembangkan. Perangkat transceiver berbasis SDR cenderung digemari oleh komunitas radio amatir dikarenakan kesederhanaan dari rangkaian elektroniknya dan kualitas kinerjanya yang baik. Namun permasalahan yang sering dijumpai adalah bahwa pengguna harus menggunakan aplikasi dengan menggunakan personal komputer, bagi orang awam terkesan menggunakan Radio transceiver SDR terasa ribet dan sangat sulit untuk dioperasikan. Dari permasalahan tersebut, maka pada penelitian ini diusulkan sebuah purwarupa radio transceiver berbasis SDR Red pitaya dengan aplikasi yang tertanam pada sebuah Raspberry Pi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian dan pengembangan atau R&D. Setelah dilakukan pengujian pada radio SDR transceiver yang telah direalisasikan dapat disimpulkan bahwa sistem dapat bekerja dengan sempurna dan kinerja sistem adalah sangat baik dengan hasil pengujian frekuensi memberikan error sebesar 0.000068%, pengujian terhadap hasil pemodulasian memberikan hasil readability 92,5%, Strengh 9, dan Quality 9. Diharapkan hasil penelitian ini dapat berkontribusi dan dapat dipakai sebagai panduan dalam desain radio transceiver SDR yang efisien dikalangan pengggiat radio amatir.
DESAIN SISTEM KENDALI KURSI RODA ELEKTRIK DENGAN PERINTAH SUARA BERBASIS VOICE RECOGNITION MODULE V3 Obed Dyan Winarto; Somawirata, I Komang; Sotyohadi
Magnetika: Jurnal Mahasiswa Teknik Elektro Vol 8 No 2 (2024): Magnetika: Jurnal Mahasiswa Teknik Elektro
Publisher : Magnetika: Jurnal Mahasiswa Teknik Elektro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk merancang sebuah system kendali kursi roda elektrik yang dikendalikan dengan perintah suara menggunakan Voice Recognition Modul V3. Latar belakang pada penelitian ini dilakukan didasarkan pada kesulitan yang dialami oleh seorang penyandang disabilitas dalam mengoperasikan kursi roda elektrik konvesional yang memerlukan tenaga fisik untuk menggerakannya. Dengan menggunakan teknologi pengenalan suara ini, kursi roda elektrik dapat dikendalikan tanpa memerlukan control manual, yang membantu bagi penggunan dengan keterbatasan fisik dan penglihatan.sistem yang dirancang dengan menggunakan Modul Voice Recognition V3 sebagai komponen utama yang mampu mengenali dan mengeksekusi perintah suara. Arduino Uno R3 berfungsi sebagai mikrokontroler untuk mengatur proses pengenalan suara dan juga mengontrol motor DC yang menggerakan kursi roda. Driver Motor IBT-2 digunakan untuk mengatur kecepatan dan arah putaran dari motor. Pengujian dilakukan guna untuk mengevaluasi tingkat keberhasilan pengenalan perintah suara dalam segala kondisi, termasuk lingkungan dengan noise yang rendah dan juga yang tinggi serta perbedaan pengguna. Hasil dari pengujian menunjukan bahwa system kendali dengan suara ini memiliki tingkat akurasi yang cukup tinggi dalam mengenali perintah suara dengan presentase nilai hingga 88,57%, dengan beberapa perbaikan yang diperlukan dalam lingkungan dengan banyak gangguan suara. Desain system kendali kursi roda elektrik berbasis perintah suara ini dapat meningkat kemudahan serta kemandirian bagi penyandang disabilitas dalam menggunakan mengoperasikan kursi roda elektrik. Kata kunci: Kursi Roda Elektrik, Kendali Suara, Voice Recognition Module V3,Motor DC
DESAIN TRANSVERTER 28 MHZ KE 144 MHZ UNTUK PERANGKAT HF SDR TRANSCEIVER Muhammad Rifky Arrohman; Limpraptono, F. Yudi; Sotyohadi
Magnetika: Jurnal Mahasiswa Teknik Elektro Vol 8 No 2 (2024): Magnetika: Jurnal Mahasiswa Teknik Elektro
Publisher : Magnetika: Jurnal Mahasiswa Teknik Elektro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berbagai desain transceiver berbasis SDR yang bekerja pada band high frequency (HF) telah banyak diaplikasikan, dan berbagai perangkat lunak dengan mengaplikasikan SDR telah banyak dikembangkan Kondisi ionosfer sangat mempengaruhi sistem komunikasi high frequency yang bekerja pada rentang frekuensi 0-30 MHz keandalan band VHF tidak bergantung pada kondisi lapisan ionosfer dan sangat baik dalam komunikasi jarak dekat. Sistem Transverter merupakan alat untuk menghubungkan dua frekuensi kerja yang berbeda. Transverter digunakan untuk mengubah frekuensi SDR yang berbasis high frequency 28 MHz menjadi very high frequency 144 MHz. Bagian utama adalah mixer dan local oscillator karena kedua bagian tersebut akan menentukan nilai output frekuensi dari transverter. peralihan mode HF dan VHF menggunakan saklar power on/off. Perangkat transverter menggunakan ptt (push to talk) untuk mengaktifkan relay untuk terhubung ke rangkaian pemancar atau penerima. Pengujian yang telah dilakukan, menunjukkan ketepatan frekuensi pada sistem transverter sebesar 144 MHz dengan -59 dBm pada band 2 meter dan daya pancar sebesar 4 Watt.
Pembuatan Prototype Pendeteksi Suhu dan Disinfektan Otomatis Pada Laboratorium Sotyohadi, Sotyohadi; Suryani F, Irmalia; Irrine Budi Sulistiawati; Aldya, Yoppy
Jurnal JEETech Vol. 5 No. 1 (2024): Nomor 1 May
Publisher : Universitas Darul Ulum

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32492/jeetech.v5i1.5103

Abstract

When the pandemic occurred in 2019, disinfectant sprayers were needed for prevention, measuring body temperature at the entrance. The pandemic has been end, we still have to do this to prevent and be disciplined in healthy living. The research here will create a prototype of an automatic temperature detection and disinfectant device at the laboratory door. The laboratory location was chosen because mobility in the laboratory was conducive, if a trial was carried out it would not disturb the activity on laboratory. This spraying tool designed includes an HC-SR04 sensor for detecting the height of disinfectant liquid, a TCRT 5000 sensor for detecting a person's forehead which will take temperature measurements to the MLX90614 sensor. The buzzer sounds when the MLX90614 sensor detects a temperature above 370C. Spraying disinfectant liquid uses 2 0.2mm spayer nozzles, and a proximity sensor when detecting people passing by the spray booth.
Evaluating a Preprocessing Pipeline for Fetal Phonocardiography Using FIR Filtering DAMARDHI, SAHI RAFAEL; FARADISA, IRMALIA SURYANI; SOTYOHADI, SOTYOHADI
ELKOMIKA: Jurnal Teknik Energi Elektrik, Teknik Telekomunikasi, & Teknik Elektronika Vol 13, No 2: Published April 2025
Publisher : Institut Teknologi Nasional, Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26760/elkomika.v13i2.155

Abstract

This study evaluates the effectiveness of a preprocessing pipeline consisting of resampling, normalization, and Finite Impulse Response (FIR) filtering to improve signal consistency for further signal analyses such as feature extraction and classification. Resampling standardizes the sampling rate to 16 kHz, ensuring uniform temporal resolution. Normalization adjusts amplitude across recordings, yielding a mean of 0,0015 and a standard deviation 0,0462. FIR filtering reduces noise, eliminating 77,69% of signal energy above 200 Hz while retaining 29,65% of the main signal. Pipeline evaluation shows a Signal-to-Noise Ratio (SNR) of -1,88 dB, indicating a significant power reduction, but normalization ensures amplitude stability. These results demonstrate that this preprocessing combination effectively reduces noise, although balancing noise reduction and signal preservation remains challenging.
Rancang Bangun & Sistem Monitoring Kotak Paket Berbasis IoT Muhammad Alvin Zulkifli; Limpraptono, F. Yudi; Sotyohadi
Magnetika: Jurnal Mahasiswa Teknik Elektro Vol 9 No 1 (2025): Magnetika: Jurnal Mahasiswa Teknik Elektro
Publisher : Magnetika: Jurnal Mahasiswa Teknik Elektro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kotak paket berbasis IoT ini dirancang sebagai Solusi bagi pemilik rumah yang sedang tidak berada dirumah atau sedang bepergian yang mengedepankan sistem otomatisasi yang memanfaatkan sensor IR, mikrokontroler ESP32, dan koneksi internet untuk mendeteksi paket, serta memberikan notifikasi kepada pengguna terkait status paket. Sistem ini dilengkapi dengan sebuah informasi dan notifikasi real-time ketika paket diterima Dengan mengintegrasikan system monitoring teknologi IoT, kotak paket ini dapat diakses dan dipantau melalui aplikasi smartphone, dimanapun dan kapanpun, sehingga pengguna memiliki kontrol penuh atas barang yang diterima. Prototipe diuji sensitivitas sensor, dan respons notifikasi. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem ini dapat berfungsi untuk mendeteksi paket dan mengirimkan notifikasi ke smartphone sipemilik.. Dengan demikian, rancangan ini berpotensi untuk diimplementasikan di rumah tangga, kantor, atau pusat logistik sebagai solusi inovatif dalam pengelolaan paket berbasis teknologi.
Smoothing Algorithm Using Censor Distance on KRSRI ITN Malang Robot with Moving Average Method Adikasani, Waradana; Sotyohadi, Sotyohadi; Ashari, M. Ibrahim
JEECS (Journal of Electrical Engineering and Computer Sciences) Vol. 10 No. 1 (2025): JEECS (Journal of Electrical Engineering and Computer Sciences)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Bhayangkara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54732/jeecs.v10i1.2

Abstract

Distance sensors play a crucial role in robotic navigation systems, particularly in the Indonesian Search and Rescue Robot Contest (KRSRI). However, sensor readings often suffer from instability due to external disturbances such as robot leg movements and environmental interference. This research aims to address these issues by implementing a smoothing algorithm based on the Simple Moving Average (SMA) method to refine distance sensor readings from the GP2Y Infrared Proximity sensor, enabling the robot to detect obstacles more accurately. Experiments were conducted under various conditions, both with and without the smoothing algorithm, showing that the use of SMA significantly improves the stability and accuracy of sensor data. The results indicate that sensor readings with SMA exhibited minimal fluctuations, maintaining higher consistency around the actual measured distance, while readings without SMA showed significant variability and inaccuracies. The implementation of SMA successfully reduced measurement errors, with an average error reduction of 97.68% compared to the raw sensor data. This improvement ensures more reliable obstacle detection and navigation performance, thereby enhancing the robot’s effectiveness in competitions as well as search and rescue applications in real-world environments.
Co-Authors Adikasani, Waradana Ahmad Fikri Prajadinata Aldya, Yoppy Alehandro Alfian Nico Yudistira Aryuanto Soetedjo Awan Uji Krismanto Batubara Mochammad Iqbal Bayu Adi Wiguna Budi Irawan Chyda Adeilla Giovana Chyntia Aquitadevi Pratiwi DAMARDHI, SAHI RAFAEL Dimas Adi Nugroho Dwi Darmawan Dyah Ayu Girindraswari Ebenheizer Baok Elisa Ekawati F. Yudi Limpraptono Ferdi Nugraha Bhakti I Komang Somawirata Ifsul Hidayat Rusmuriadi Irmalia Suryani Faradisa Irrine B Sulistiawati Irrine Budi S Irrine Budi Sulistiawati Juan Edo Mikrado Jumadil Awal Kartiko Adi Widodo Kartiko Adi Widodo Kartiko Adi Widodo Kartiko Adi Widodo Adi Widodo Kartiko Ardi Widodo Lukman Fajar Andri F M Ariq Alif Ummam M. Ibrahim Ashari M. Ibrahim Ashari M. Ibrahim Ashari M. Ibrahim Ashari Mappagio Michael Ardita Mohammad Alfa Z Fikri Muhamad Abdul Mu'is Muhamad Aqil Dzaki Muhamad Aqil Dzaki Muhamad Aqil Dzaki Muhammad Alvin Zulkifli Muhammad Aqlul Kafi Muhammad Assegaf Muhammad Rifky Arrohman Muhammad Rofi Assilmi Muhammad Sakhalish Zayyan Muhammad Sofyan - Nur Cholidah, Vivi Obed Dyan Winarto Rico Cahyo Widodo Putra Rifky Arrohman, Muhammad Suryani F, Irmalia Wahyu Surya Dewa Wilhan Jechovanda Susant0 Yoga Prasetyo Yoppy Aldya