Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Pelatihan Public speaking Sebagai Sarana Komunikasi Efektif Bagi Siswa SMK Plus Al Aitaam Bandung Wijayanto, Pikir Wisnu; Mutia Qana'a
Jurnal Pengabdian Multidisiplin Vol. 4 No. 2 (2024): Jurnal Pengabdian Multidisiplin
Publisher : Kuras Institute & Scidac Plus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51214/00202404970000

Abstract

Keterampilan public speaking semakin penting dalam era di mana komunikasi menjadi fokus utama dalam berbagai aspek kehidupan. Dalam konteks sekolah yang bertujuan memberikan pendidikan berkualitas dan relevan, kesadaran akan pentingnya pengembangan keterampilan non-akademis, terutama keterampilan komunikasi, menjadi krusial. Kendala dalam berbicara di depan umum sering dialami oleh siswa, yang mungkin merasa canggung atau kurang percaya diri. Kegiatan pengabdian masyarakat bertujuan untuk menyelenggarakan pelatihan public speaking bagi siswa SMK Plus Al Aitaam Bandung untuk meningkatkan kemampuan komunikasi mereka. Pelatihan ini akan mencakup persiapan materi presentasi, pengaturan suara dan bahasa tubuh, serta manajemen kecemasan. Metode yang digunakan meliputi workshop interaktif, simulasi praktis, dan sesi pembinaan individu. Melalui serangkaian kegiatan pelatihan, termasuk workshop interaktif, simulasi praktis, dan sesi pembinaan individu, diharapkan dapat meningkatkan kemampuan berkomunikasi siswa yang efektif, mengatasi kecemasan dengan meningkatkan kepercayaan diri, dan menjadi komunikator yang lebih percaya diri dalam berbagai konteks. Dengan demikian, pelatihan ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi siswa, mempersiapkan mereka untuk menghadapi masa depan dengan lebih siap dan berkontribusi positif dalam masyarakat.
PENDAMPINGAN PENYANDANG DISABILITAS DALAM MENINGKATKAN KEPERCAYAAN DIRI DI PUSAT PELAYANAN SOSIAL GRIYA HARAPAN DIFABEL (PPSGHD) DINAS SOSIAL PROVINSI JAWA BARAT Rezi Ramadhana, Maulana; Qana'a, Mutia; Indah Nur Rochimah, Haris Annisari
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 12 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i12.5384-5398

Abstract

Proyek pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan diri para penyandang disabilitas melalui program terstruktur yang berkaitan dengan Pendidikan Berkualitas dan berkontribusi pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Modul kepercayaan diri terdiri dari lima sesi: kesadaran diri, konseling kelompok, kelas kepercayaan diri (termasuk menggambar, bernyanyi, dan menari), komunikasi, serta pameran dan pertunjukan seni. Setiap sesi meningkatkan kepercayaan diri, harga diri, keterampilan sosial, dan komunikasi. Data dikumpulkan melalui observasi langsung selama sesi dan wawancara dengan peserta, fasilitator, dan instruktur. Temuan menunjukkan peningkatan yang nyata dalam tingkat kepercayaan diri pasca intervensi. Sesi Kesadaran Diri dan Konseling Kelompok membantu peserta dalam memahami dan mengelola emosi mereka, sementara Kelas Kepercayaan Diri mempromosikan ekspresi kreatif, yang berdampak positif pada kesejahteraan emosional. Sesi Komunikasi meningkatkan keterampilan sosial, terutama bagi mereka yang memiliki gangguan pendengaran, dan Pameran dan Pertunjukan Seni memberikan pengakuan sosial, meningkatkan kebanggaan dan rasa memiliki dalam komunitas. Modul pengembangan diri ini mendukung program pengembangan psikososial di Graha Harapan Difabel dengan menciptakan lingkungan yang inklusif dan memberdayakan melalui seni, komunikasi, dan konseling, sehingga menjadi model yang direkomendasikan untuk program-program selanjutnya.
Significant Relationship Between Family Conflict and the Implications of Students Who Are Frequently Bullied at School Mutia Qana'a; Prihantini; Tin Rustini; Pikir Wisnu Wijayanto
Journal of Education Reseach and Evaluation Vol 8 No 4 (2024): November
Publisher : LPPM Undiksha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jere.v8i4.77183

Abstract

Bullying is a problem that often occurs in schools. Facts show that students who often carry out bullying come from less harmonious family backgrounds. This is urgent to research with the aim of analyzing the relationship between family conflict and the stages of bullying in male students in middle school. Quantitative research method. The subjects were students with a population of 450 people and only 76 students had bullying tendencies. These 76 students were selected as samples in this study. Data collection techniques using instruments. Question instrument to investigate the Bullying Behavior Stage. Family Conflict Violence Investigation is used to measure students' stages of family conflict. Measurement with a Likert scale of 1-5. Descriptive statistical analysis techniques and inference statistics (Pearson correlation test). The results and findings show that the level of bullying among male students tends to be at a low level (2.52). A significant relationship was found between family conflict and stages of bullying. It was found that the frequency of conflict was minimal for the type of sibling conflict within students at school and the most frequent conflict was between parents and students. The findings show that family conflict factors need to receive serious attention and be taken into account in designing intervention programs to prevent the bullying phenomenon from becoming more serious in schools.
Penerapan E-Learning Berbasis Web untuk Penanaman Etika Komunikasi Digital di Pesantren Al-Ittihad Cianjur Qana'a, Mutia; Wijayanto, Pikir Wisnu; Aditya, Bayu Rima; Prasetyo, Hanung Nindito
Abdimas Galuh Vol 7, No 1 (2025): Maret 2025
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ag.v7i1.17620

Abstract

Pesantren Al-Ittihad Cianjur menghadapi tantangan besar dalam adaptasi teknologi digital tanpa meninggalkan nilai-nilai etika Islam yang menjadi dasar pendidikan. Program pengabdian masyarakat ini mengembangkan platform e-learning berbasis web untuk menanamkan etika komunikasi digital kepada santri. Langkah-langkah program meliputi identifikasi kebutuhan, pengembangan platform interaktif berbasis nilai Islam, pelatihan intensif bagi santri dan pengajar, serta evaluasi keberhasilan program melalui survei dan wawancara. Hasil program menunjukkan peningkatan pemahaman santri hingga 85% mengenai etika komunikasi digital. Program ini memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan model pendidikan digital berbasis Islam, yang dapat diadopsi oleh pesantren lain.  
Peningkatan Layanan Angkutan Umum Melalui Aplikasi Pencarian Angkutan Umum Berbasis IoT Rima Aditya, Bayu; Wisnu Wijayanto, Pikir; Qana’a, Mutia
Literasi Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi Vol 5 No 2 (2025)
Publisher : Pengelola Jurnal Politeknik Negeri Ketapang Jl. Rangga Sentap, Dalong Sukaharja, Ketapang 78813. Telp. (0534) 3030686 Kalimantan Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58466/literasi.v5i2.1422

Abstract

The city of Bandung has implemented the Smart City concept as part of efforts to improve the quality of life and efficiency of community administration. However, public transportation in the city of Bandung still has several problems, including reduced use of city transportation due to the increase in crime on public transportation, lack of information regarding public transportation lines and routes, and erratic departure times. To overcome this problem, community service activities were carried out in the form of developing an IoT-based public transportation search application using BLE. This application provides an emergency call feature to deal with crime in public transportation and ensure passenger safety, helping passengers track the location of public transportation more easily so that it will provide information such as public transportation routes and public transportation departure times. Based on the evaluation results from KOBUTRI representatives, it can be concluded that in general this community service program has had a positive impact on all participants. Several suggestions and input also emerged from filling out the questionnaire, including: equipped with tariffs, the payment system can use e-money cards, and hopefully this program and its application can run in 2024. With the successful development of an IoT-based public transport search application in the city Bandung, an important step has been taken to overcome public transportation problems. This application is expected to improve administrative efficiency and people's quality of life through public transport innovation.
PENDAMPINGAN PENYANDANG DISABILITAS DALAM MENINGKATKAN KEPERCAYAAN DIRI DI PUSAT PELAYANAN SOSIAL GRIYA HARAPAN DIFABEL (PPSGHD) DINAS SOSIAL PROVINSI JAWA BARAT Rezi Ramadhana, Maulana; Qana'a, Mutia; Indah Nur Rochimah, Haris Annisari
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 12 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i12.5384-5398

Abstract

Proyek pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan diri para penyandang disabilitas melalui program terstruktur yang berkaitan dengan Pendidikan Berkualitas dan berkontribusi pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Modul kepercayaan diri terdiri dari lima sesi: kesadaran diri, konseling kelompok, kelas kepercayaan diri (termasuk menggambar, bernyanyi, dan menari), komunikasi, serta pameran dan pertunjukan seni. Setiap sesi meningkatkan kepercayaan diri, harga diri, keterampilan sosial, dan komunikasi. Data dikumpulkan melalui observasi langsung selama sesi dan wawancara dengan peserta, fasilitator, dan instruktur. Temuan menunjukkan peningkatan yang nyata dalam tingkat kepercayaan diri pasca intervensi. Sesi Kesadaran Diri dan Konseling Kelompok membantu peserta dalam memahami dan mengelola emosi mereka, sementara Kelas Kepercayaan Diri mempromosikan ekspresi kreatif, yang berdampak positif pada kesejahteraan emosional. Sesi Komunikasi meningkatkan keterampilan sosial, terutama bagi mereka yang memiliki gangguan pendengaran, dan Pameran dan Pertunjukan Seni memberikan pengakuan sosial, meningkatkan kebanggaan dan rasa memiliki dalam komunitas. Modul pengembangan diri ini mendukung program pengembangan psikososial di Graha Harapan Difabel dengan menciptakan lingkungan yang inklusif dan memberdayakan melalui seni, komunikasi, dan konseling, sehingga menjadi model yang direkomendasikan untuk program-program selanjutnya.