Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Membentuk Kesadaran Hukum Masyarakat Untuk Vaksinasi Covid-19 Melalui Penyuluhan Hukum di Desa Wonua Morini Kecamatan Morosi Kabupaten Konawe Hasima, Rahman; Faisal, Fitriah; Isnayanti, Isnayanti
Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Terapan (JPMIT) Vol 3, No 2 (2021)
Publisher : Vokasi Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (863.779 KB) | DOI: 10.33772/jpmit.v3i2.20705

Abstract

Beberapa masalah yang dialami oleh mitra yaitu sebagai berikut: (1) kurang patuhnya masyarakat terhadap himbauan dari pemerintah tentang pentingnya vaksinasi Covid-19, (2) kurangnya minat baca dari masyarakat perihal program vaksinasi Covid-19, (3) kurangnya kesadaran pribadi dari masyarakat itu sendiri betapa pentingnya edukasi terkait vaksinasi Covid-19 dalam rangka penanggulangan Covid-19, (4) kurangnya sosialisasi dan edukasi yang didapat masyarakat karena hanya mendengarkan dana membaca berita di televisi dan media sosial. Solusi yang ditawarkan adalah mengadakan penyuluhan hukum kepada masyarakat di desa mitra mengenai kebijakan yang mengatur pelaksanaan vaksinasi Covid-19 agar program vaksinasi Covid-19 pada seluruh lapisan masyarakat dapat terlaksana dengan baik. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah untuk membentuk kesadaran hukum masyarakat untuk melaksanakan vaksinasi Covid-19 melalui penyuluhan hukum dalam rangka penanggulangan Covid-19. Hasil kegiatan pengabdian ini menunjukan bahwa dengan adanya penyuluhan hukum dapat meningkatkan kesadaran hukum masyarakat Desa Wonua Morini terkait dengan pentingnya vaksinasi covid-19 yang berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan kegiatan pengabdian bahwa adanya perbedaan kesadaran hukum masyarakat sebelum dan sesudah dilaksanakan kegiatan program kemitraan masyarakat internal yaitu sebesar 50% sehingga berdampak pada terbentuknya kesadaran hukum masyarakat terhadap pentingnya vaksinasi covid-19 dalam rangka pencegahan penularan covid-19.
Implementasi Artificial Neural Network dalam Memprediksi Jumlah Peserta Les Bahasa Inggris Menggunakan Metode Back Propagation (Studi Kasus di Lembaga Kursus Global English) Ardi, Noper; Isnayanti, Isnayanti
Jurnal Teknik Komputer dan Informatika Vol. 1 No. 1 (2021): Regular Issue
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

English speaking ability has become a mandatory skill that must be possessed by academics in Indonesia. Mastery of English orally and in writing is one of the main requirements in continuing education to higher education or in applying for jobs. Pare is a well-known city in Indonesia as a center for learning foreign languages, especially English. Global English is one of the largest course institutions in Pare with the number of students reaching hundreds of students per period. Often there is an unpreparedness on the part of the course institution to anticipate events or even a decrease in the number of students, causing the quality of services they can provide is less than optimal. This study aims to make accurate predictions of the number of students who come to study languages ​​at Global English. With this accurate prediction, Global English can make more thorough preparations. Artificial Neural Network (ANN) or artificial neural network is a computing system in which architecture and computing are inspired by knowledge of nerve cells in the brain. ANN is a model that mimics the workings of biological neural networks. By doing the learning process, the artificial neural network can organize itself to produce a consistent response to a series of inputs. Artificial neural networks are designed and trained to have human-like abilities. One of the advantages of ANN is that it can be used to predict reliably on certain conditions based on available data. Therefore, Predictions in this study will be carried out using an Artificial Neural Network (ANN) using the Back Popagation method
HADIS LALAT DALAM MINUMAN DITINJAU DARI SEGI ILMIAH (ANALISIS H{ADI Isnayanti, Isnayanti; Fitria N. Laiya
MUSHAF JOURNAL: Jurnal Ilmu Al Quran dan Hadis Vol. 5 No. 1 (2025): April
Publisher : CV. Adiba Aisha Amira

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research is a qualitative literature study. It discusses the contradiction between the daily life of flies, known as carriers of diseases due to living in dirty places such as garbage or filth, which should ideally be eliminated, and the historical account from the Prophet Muhammad (peace be upon him) advising to immerse a fly in a drink if it falls into it, even stating that there is a remedy on one of its wings, which seems contradictory from a scientific standpoint. The aim of this writing is to scrutinize the authenticity of the Prophet's statement through analysis using the method of tahli>li> employing several scientific reviews. The research results indicate that this hadith has 18 chains of transmission through 2 companions and 6 narrators. Based on scientific studies, it's proven that flies can indeed spread diseases through their legs, but they also contain antibiotics that can neutralize the disease-causing germs present on their wings or bodies. This demonstrates that the hadith of the Prophet Muhammad (peace be upon him) can be verified and practiced without any concerns.
Raising Legal Awareness on the Importance of Trademark Registration for Household Product Protection Hasima, Rahman; Tatawu, Guasman; Sulihin, La Ode Muhamad; Isnayanti, Isnayanti
DAS SEIN: Jurnal Pengabdian Hukum dan Humaniora (Journal of Legal Services and Humanities) Vol. 5 No. 1 2025
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33756/jds.v5i1.28271

Abstract

This writing aims to enhance the legal awareness of home industry actors in Tombawatu Village, Konawe Regency, regarding the importance of trademark registration for legal protection and certainty. Despite being a tourism area with many home industry businesses, the awareness of trademark registration among entrepreneurs remains low. The objectives of this community service activity were to improve the understanding of business actors about trademark registration and its legal benefits. The methodology employed in this study involved several stages. The first stage was the preparation phase, which included a location survey and determining the target audience. The second stage was the implementation phase, which consisted of a pre-test, delivery of material through lectures and discussions, followed by a post-test to assess the level of understanding of the participants. The community service activities used a lecture and discussion method conducted through direct face-to-face interaction with the community. The results showed a significant improvement in legal awareness among the participants regarding trademark registration and its procedures. Before the legal counseling, 80% of the participants had low legal awareness. After the counseling session, 60% of participants demonstrated a high level of understanding, while 20% showed a very high level of understanding, and none had a low level of understanding. This indicates a successful increase in legal awareness and understanding of trademark registration among the home industry entrepreneurs in Tombawatu Village.
UPAYA PENYELESAIAN KONFLIK PERALIHAN HAK ATAS TANAH TRANSMIGRASI DI DESA ARONGO Hasima, Rahman; Heryanti, Heryanti; Zuliarti, Wa Ode; Isnayanti, Isnayanti; Ilham, Ilham; Rosidin, Ayib; Gaby Justicia, Deschika
Jurnal Pengabdian Ruang Hukum Vol 4, No 2 (2025): JULI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan peralihan hak atas tanah transmigrasi di Desa Arongo Kecamatan Landono Kabupaten Konawe Selatan terjadi karena kurangnya pengetahuan dan pemahaman masyarakat mengenai prosedur peralihan hak atas tanah transmigrasi dan banyaknya praktek peralihan hak atas tanah transmigrasi dilakukan melalui jual beli dengan akta dibawah tangan yang menyebabkan hak atas tanah tidak bisa di daftarkan peralihannya.Penyuluhan hukum ini dilaksanakan di Desa Arongo. Tujuannnya adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman hukum masyarakat mengenai upaya penyelesaian konflik peralihan hak atas tanah transmigrasi di Desa Arongo Kecamatan Landono Kabupaten Konawe Selatan sehingga dapat memberikan kepastian hukum dan perlindungan hukum kepemilikan tanah bagi masyarakat. Metode yang digunakan selama proses kegiatan pengabdian kepada masyarakat meliputi: metode ceramah dipilih untuk memberikan penjelasan langsung mengenai materi penyuluhan hukum terkait dengan prosedur dan penyelesaian konflik peralihan hak atas tanah transmigrasi dan metode tanya jawab yang memungkinkan masyarakat menggali pengetahuan sebanyak-banyaknya tentang materi penyuluhan.Hasil yang diperoleh dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat melalui penyuluhan hukum di Kelurahan Lalodati dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat Desa Arongo Kecamatan Landono Kabupaten Konawe Selatan terkait ketentuan prosedur dan penyelesaian konflik peralihan hak atas tanah transmigrasi yang ditunjukkan dengan antusias peserta dalam mengikuti kegiatan penyuluhan hukum dari awal sampai dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan peserta pada sesi tanya jawab.