Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
2.024
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Pendidikan Matematika Unpatti Pakem : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Sora Journal of Mathematics Education ATOM : Jurnal Riset Mahasiswa Amalgamasi: Journal of Mathematics and Applications
Molle, Juliana S
Unknown Affiliation
Agriculture, Biological Sciences & Forestry Arts Humanities Chemistry Computer Science & IT Economics, Econometrics & Finance Education Environmental Science Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Library & Information Science Mathematics Physics Public Health Social Sciences Other

Published : 9 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

 1 
Peningkatan Hasil Belajar Siswa Kelas VII SMP Kristen Tounwawan Pada Materi Persamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Samurwaru, Jubel Ernawaty; Molle, Juliana S; Tamalene, Hanisa
Sora Journal of Mathematics Education Vol 3 No 2 (2022): Sora Journal of Mathematics Education
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika (Kampus Kab. Maluku Barat Daya) Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (624.532 KB) | DOI: 10.30598/sora.3.2.65-70

Abstract

This study aims to determine the improvement of student learning outcomes on the material of one-variable linear equation and inequalities system by applyning the cooperativ types STAD model. The subjects in the study were all eighth grade students of SMP Kristen Tounwawan with a total of 25 students. This research is a Classroom Action Research with the teacher acting as a teacher acting as a teacher and lasts for 3 cycles. Data was collected using tests and observations. The data analysis technique uses quantitative analysis and quantitative analysis. The results of the analysis showed that there was an increase in student learning outcomens from the first cycle, 20% (5 students) who achieved the KKM 60 to the second cycle 48% (12 students) who reachd the KKM 60 and the cycle, 100% (25 students) who reach KKM . From the results obtained, the coopeative learning model of the material of a two-variable linear equation system.
KOMPARASI HASIL BELAJAR SISWA YANG DIAJARKAN DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) DAN NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) Aida, Nur; Laamena, Christina M; Molle, Juliana S
Sora Journal of Mathematics Education Vol 5 No 1 (2024): Sora Journal of Mathematics Education
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika (Kampus Kab. Maluku Barat Daya) Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/sora.5.1.1-7

Abstract

This study is motivated by the observation that most students still make mistakes in understanding and applying problems in algebraic form, and the learning process is still teacher-centered. This study aims to determine which is better between mathematics learning outcomes in MTs students taught using the Think Pair Share (TPS) cooperative learning model and the Numbered Heads Together (NHT) cooperative learning model on algebraic form material in class VII. One of the efforts that can be made to actively involve students in learning is to apply the Think TPS cooperative learning model and the NHT cooperative learning model. The type of research used is experimental research with Post Test Group Design research design. In this study, the population used was all students of class Vll consisting of 3 classes with a total of 78 students, selected using purposive sampling technique, namely class VII1 as the first experimental class taught with the TPS cooperative learning model and class VII3 as the second experimental class taught with the NHT) cooperative learning model. For each class there were 31 and 23 students, so that the total number of samples in this study was 54 people. The instrument used in this study is a test question consisting of 4 description questions. Based on the t-test statistical analysis, the Sig. (2-tailed) value of 0.006 is smaller than α = 0.05 so there is a significant difference between the two models. Furthermore, the Mean value in the Group Statitics table shows that the Mean value of Think Pair Share is 62.19 and the Mean value of Numbered Heads Together is 50.19. these results can prove that the superior learning model is the TPS Cooperative Learning Model .
PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG DIAJARKAN DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING DAN MODEL PEMBELAJARAN KONVENSIONAL Sarbunan, Christian N; Molle, Juliana S; Gaspersz, Magy
Jurnal Pendidikan Matematika Unpatti Vol 1 No 1 (2020): Jurnal Pendidikan Matematika Unpatti
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/jpmunpatti.v1.i1.p10-15

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh hasil belajar matematika siswa yang masih di bawah KKM serta proses pembelajaran yang masih berpusat pada guru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan hasil belajar siswa antara model pembelajaran Quantum Teaching dan model pembelajaran konvensional. Penelitian ini merupakan tipe penelitian eksperimental (Experimental Research). Dengan desain penelitian yang digunakan adalah post test only control group design. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling. Populasi dalam penelitian ini seluruh siswa kelas VII yang terdiri dari dua kelas dimana satu kelas sebagai kontrol dan kelas lainnya sebagai kelas eksperimen yang masing-masing berjumlah 42 siswa. Hasil belajar siswa pada penelitian ini dilihat dari nilai post test. Melalui serangkaian uji statistik dilakukan pengujian hipotesis dengan menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial yang salah satunya menggunakan uji beda rata-rata atau uji-t. Intstrumen yang digunakan adalah tes hasil belajar siswa tentang Operasi Bentuk Aljabar. Hasil menunjukan bahawa, terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan menggunakan model pembelajaran Quantum Teaching dan model pembelajaran konvensional pada materi operasi hitung bentuk aljabar di kelas VII SMP Negeri 7 Ambon. Dengan bukti rata-rata hasil belajar pada kelas yang diajarkan dengan model Quantum Teaching yaitu 60.00 dan kelas dengan model konvensional yaitu 48.48
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK TALK WRITE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINIER TIGA VARIABEL Salaka, Charly; Molle, Juliana S; Gaspersz, Magy
Jurnal Pendidikan Matematika Unpatti Vol 3 No 2 (2022): Jurnal Pendidikan Matematika Unpatti
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/jpmunpatti.v3.i2.p66-70

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas X SMA Negeri 5 Maluku Tengah Kec. Salahutu dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Think Talk Write (TTW) pada materi sistem persamaan linier tiga variabel (SPLTV). Tipe penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang berlangsung selama 3 siklus. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 5 Maluku Tengah Kec. Salahutu yang berjumlah 30 orang siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan lembar observasi dan tes akhir pada setiap siklus. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data kualitatif dan teknik analisis data kuantitatif. Hasil analisis data menunjukkan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar dimana hasil tes siklus I yang mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) lebih dari atau sama dengan 68 68) adalah 13 siswa dengan persentase 43.33%. Pada siklus II yang mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) lebih dari atau sama dengan 68 68) adalah 18 siswa dengan persentase 60%. Kemudian pada siklus III yang mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) lebih dari atau sama dengan 68 68) adalah 28 siswa dengan persentase 93,33%. Dengan demikian model pembelajaran kooperatif tipe Think Talk Write (TTW) dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X SMA Negeri 5 Maluku Tengah Kec. Salahutu pada materi sistem persamaan linier tiga variabel (SPLTV)
ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL PERSAMAAN EKSPONEN Letelay, Maria M; Molle, Juliana S; Palinussa, Anderson L
Atom : Jurnal Riset Mahasiswa Vol 1 No 1 (2023): Atom: Jurnal Riset Mahasiswa
Publisher : Jurusan Pend. MIPA FKIP Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/atom.1.1.44-55

Abstract

Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis kesalahan yang dilakukan oleh siswa dalam menyelesaikan soal persamaan eksponen. Penelitian ini dilakukan dikelas X SMA Xaverius Ambon tahun ajaran 2022/2023 pada bulan juli sampai bulan agustus 2022. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik tes dan wawancara. Instrumen penelitian yaitu lembar tes dan pedoman wawancara. Data hasil tes dianalisis agar dapat mengetahui jenis-jenis kesalahan dan juga sebagai dasar pemilihan subjek wawancara yaitu tiga orang siawa. Data hasil wawancara digunakan sebagai pembanding data hasil tes. Analisis data diambil melalui langkah-langkah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Kesimpulan yang diperoleh yaitu kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal persamaan eksponen, dilihat dari objek matematika yaitu kesalahan fakta, kesalahan konsep, kesalahan prinsip, dan kesalahan operasi
PELATIHAN PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERORIENTASI MERDEKA BELAJAR Ramadhani, Widya; Laurens, Theresia; Molle, Juliana S; Sapulette, Fentje
PAKEM : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 1 (2021): Pakem : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1070.512 KB) | DOI: 10.30598/pakem.1.1.1-8

Abstract

The Covid-19 pandemic has changed the pattern of education. Especially with the Independent Learning Program, teachers are required to be creative and innovative, teachers must create a happy atmosphere in learning. One way is to develop learning media that makes students enthusiastic in learning online. Learning videos are audio-visual media as a teacher's tool in delivering material to make it easy for students to understand and the Canva application that can support learning materials to be more interesting. The purpose of this service is to improve the quality of teachers by developing learning media according to the independent learning program. This service is carried out offline at SD N 1 and 3 Waimital. The result of this training is that teachers are able to develop video-based learning media because it really helps clarify subject matter so that teachers can implement the Independent Learning Program
PENGENALAN FLIPPED CLASSROOM PADA BLENDED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU SMA DI TEHORU Ramadhani, Widya Putri; Molle, Juliana S; Sabandar, Vederico P
PAKEM : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2022): Pakem : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/pakem.2.2.160-166

Abstract

The implementation of this community service aims to help school teachers adapt to technology in learning during Distance Learning activities and the preparation of Face-to-face Learning at Senior High Schools in Tehoru District, where the problems faced are related to Teacher Pedagogic Competence Improvement. The object of this activity is all high school teachers in Tehoru District. In general, the problems are: (1) The teachers' pedagogic ability is still low in delivering interesting materials for students; (2) Teachers find obstacles in adapting technology, especially in the era of online learning; (3) Not yet optimal video content or teaching materials provided by teachers to students during Distance Learning; and (4) The limited ability to make learning videos. Based on the problems faced, the Service team offers solutions, namely: (1) Introducing and identifying various platforms and applications that can be used by teachers for learning and assessment according to the subjects being taught; (2) Maximizing the use of Youtube, WhatsApp and Google Classroom applications for learning and assessment; (3) Integrating learning platforms and applications with features in Google Classroom; (4) Introduction of Flipped Classroom for online learning; (5) Assignment of making lesson plans with the flipped classroom method for online learning. The results of filling out teacher questionnaires before and after being given training were generally satisfied and understood the material presented. Thus, the teacher's pedagogic competence increases after applying Flipped Classroom in this Blended learning. This activity went smoothly and the teachers were very enthusiastic to apply these skills in teaching activities in schools during blended learning
ANALISIS KESALAHAN PEMAHAMAN KONSEP DALAM MENYELESAIKAN SOAL PADA MATERI OPERASI PECAHAN BENTUK ALJABAR DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF SISWA Tamara, Madeline; Ratumanan, Tanwey Gerson; Molle, Juliana S
Amalgamasi: Journal of Mathematics and Applications Vol. 2 No. 2 (2023): Amalgamasi: Journal of Mathematics and Applications
Publisher : Universitas Pasifik Morotai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55098/amalgamasi.v2.i2.pp56-84

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesalahan pemahaman konsep ditinjau dari gaya konitif siswa kelas VII SMP Negeri 15 Ambon dalam menyelesaikan soal pada materi operasi pecahan bentuk aljabar. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah 1) Metode tes GEFT untuk mengetahui gaya kognitif siswa di kelas VII6 SMP Negeri 15 Ambon, 2) Metode tes kemampuan pemahaman konsep kepada siswa di kelas VII6 SMP Negeri 15 Ambon, 3) Metode wawancara dilakukan kepada siswa yang memiliki gaya kognitif field dependent dan gaya kognitif field independent. Pemeriksaan keabsahan data dengan teknik triangulasi sumber, yaitu dengan membandingkan data hasil tes, wawancara dan sumber. Data yang diperoleh dianalisis dengan cara analisis data kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesalahan pemahaman konsep lebih sering terjadi pada siswa yang memiliki gaya kognitif field dependent. Faktor-faktor penyebab kesalahan pemahaman konsep karena kurangnya pemahaman konsep serta konsep yang dimiliki tidak lengkap saat prakonsep sehingga menyebabkan penalaran yang tidak lengkap
ANALISIS PEMAHAMAN KONSEP PESERTA DIDIK PADA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINEAR TIGA VARIABEL Alfons, Friska Yuliar; Molle, Juliana S; Huwaa, Novalin C
Amalgamasi: Journal of Mathematics and Applications Vol. 3 No. 2 (2024): Amalgamasi: Journal of Mathematics and Applications
Publisher : Universitas Pasifik Morotai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55098/amalgamasi.v3.i2.pp105-123

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman konsep peserta didik pada materi sistem persamaan linear tiga variabel di kelas X SMA Negeri 1 Seram Bagian Barat. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif didukung dengan kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini yaitu 3 orang peserta didik yang dipilih dari 24 peserta didik kelas X MIA 3 SMA Negeri 1 Seram Bagian Barat, berdasarkan hasil tes pemahaman konsep pada materi SPLTV, dan pertimbangan pendidik mata pelajaran bahwa subjek mampu berkomunikasi dengan baik. Hasil tes peserta didik diklasifikasikan berdasarkan tingkatan Peniliaian Acuan Patokan (PAP) dalam menentukan kategori tinggi, kategori sedang dan kategori rendah, kemudian pada masing-masing kategori dipilih satu peserta didik. Data yang diperoleh dari kategori subjek selanjutnya dianalisis secara kualitatif yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 1 peserta didik kategori tinggi dan 1 peserta didik kategori sedang memenuhi 4 indikator yaitu indikator menunjukkan syarat perlu atau syarat cukup suatu konsep, menggunakan, memanfaatkan, memilih prosedur atau operasi tertentu, menyajikan konsep dalam berbagai bentuk representasi matematis dan mengaplikasikan konsep atau algoritma pemecahan masalah, dan 1 peserta didik yang memenuhi 1 indikator dari 4 indikator yaitu menunjukkan syarat perlu atau syarat cukup suatu konsep
Co-Authors Alfons, Friska Yuliar Anderson Leonardo Palinussa Christina Martha Laamena Gaspersz, Magy Huwaa, Novalin C Letelay, Maria M Nur Aida, Nur Ramadhani, Widya Ratumanan, Tanwey Gerson Sabandar, Vederico P Salaka, Charly Samurwaru, Jubel Ernawaty Sapulette, Fentje Sarbunan, Christian N Tamalene, Hanisa Tamara, Madeline theresia laurens, theresia Widya Putri Ramadhani