Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

EKRANISASI NOVEL SURGA YANG TAK DIRINDUKAN KARYA ASMA NADIA KE FILM SURGA YANG TAK DIRINDUKAN SUTRADARA KUNTZ AGUS Asmara, Mira; WS, Hasanuddin; Nst., Muhammad Ismail
Jurnal Bahasa dan Sastra Vol 5, No 1 (2017): SERI A
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/898680

Abstract

This study is aimed to: (a) describe the story episodes in the novel of Surga Yang Tak Dirindukan by Asma Nadia, (b) describe the episodes of the film Surga Yang Tak Dirindukan directed by Kuntz Agus, (c) describe the comparison of episodes between the story in the novel of Surga Yang Tak Dirindukan by Asma Nadia and the film of Surga Yang Tak Dirindukan directed by Kuntz Agus.This research is a qualitative study using descriptive methods. Data of this research is the story episodes in the novel of Surga Yang Tak Dirindukan by Asma Nadia and the film of Surga Yang Tak Dirindukan directed by Kuntz Agus. Technically, data was collected through three stages: the first stage is to read the novel of Surga Yang Tak Dirindukan by Asma Nadia that will be followed by watching the film of Surga Yang Tak Dirindukan directed by Kuntz Agus. The second stage is to inventoried, identify issues related to episodes in the novel of Surga Yang Tak Dirindukan by Asma Nadia and the film of Surga Yang Tak Dirindukan directed by Kuntz Agus. The third stage is the data classification step into the data format. The data validation techniques is created by using technique of detailed description. Analyzing technique is done by interpret every period of episodes which is based on ecranisation theory.Results which obtained from this research is found 209 episodes in the novel of Surga Yang Tak Dirindukan by Asma Nadia and found 185 story episodes in the film of Surga Yang Tak Dirindukan directed by Kuntz Agus. Story episodes that are equally exist in the novel of Surga Yang Tak Dirindukan by Asma Nadia and in the film of Surga Yang Tak Dirindukan directed by Kuntz Agus, there're few changing in variety of events, characters and background which found 92 episodes inside the story. It happened due to the creativity from the director when adapting a novel into a movie.Keywords : novel, movie, ekranisasi, episode
Membangun Kemandirian Karang Taruna Desa Bumi Asih Kecamatan Palas Melalui Pelatihan Kewirausahaan MA Syaripudin, MA Syaripudin; Wibowo, Tegar; Apriada, Yulis Juncy; Romadhoni, Ahmad; Dewi, Tri Marita; Santika, Mita; Azzahra, Aisyah; Septia, Septia; Asmara, Mira
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal Vol 8, No 1 (2025): Januari 2025
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurdimas.v8i1.3457

Abstract

The KKN program as a model of Community Service can be directed at efforts to build community capacity to be more advanced, independent and highly competitive. In accordance with the potential of Bumi Asih Village, Palas South Lampung District, KKN is intervened through Entrepreneurship Training for Management and Members of Karang Taruna. The training will motivate Karang Taruna members to continue to innovate and adapt to market conditions, dare to try new products, maximize services and expand markets to face competition and create new, more creative markets. Karang Taruna as a youth organization has a strategic role in developing villages. Karang Taruna Bumi Asih Village is committed to improving youth welfare through Entrepreneurship training to provide various skills and knowledge to spur innovative and inspiring creativity. The method applied is the ABCD (Assets Base Community Development) Pattern with stages; Discovery, Dreams, Design, and Destiny. With the ABCD pattern, youth organizations are directed to be able to recognize and identify social problems that occur, understand, formulate and implement appropriate resolution techniques. With training, Karang Taruna administrators and members will have a strong organizational foundation, be visionary, and have integrity in directing a better life in society. Karang Taruna's real actions can direct the lives of the younger generation in a way that can reduce the unemployment rate in Bumi Asih Village. Keywords: entrepreneurship; karang taruna, and youth independence. Abstrak: Program KKN sebagai model Pengabdian kepaad Masyarakat, dapat diarahkan pada upaya membangun kapasitas masyarakat agar lebih maju, mandiri dan berdayasaing tinggi. Sesuai potensi Desa Bumi Asih Kecamatan Palas Lampung Selatan, KKN diintervensikan melalui Pelatihan Kewirausahaan bagi Pengurus dan Anggota Karang Taruna. Pelatihan akan memotivasi anggota Karang Taruna untuk terus melakukan inovasi dan penyesuaian dengan kondisi pasar, berani mencoba produk baru, memaksimalkan layanan dan memperluas pasar guna menghadapi persaingan serta menciptakan pasar baru yang lebih kreatif. Karang Taruna sebagai organisasi kepemudaan memiliki peran strategis dalam membangun Desa. Karang Taruna Desa Bumi Asih berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan pemuda melalui pelatihan Kewirausahaan guna membekali berbagai keterampilan dan pengetahuan guna memacu kreatifitas yang inovatif dan inspiratif. Metode yang diterapkan adalah Pola ABCD (Assets Base Community Development) dengan tahapan; Discovery, Dreams, Design, dan Destiny. Dengan pola ABCD, karang taruna diarahkan agar mampu menemukenali serta mengidentifikasi permasalahan sosial yang terjadi, memahami, merumuskan dan mengimplementasikan teknik penyelesaiannya secara tepat. Dengan Pelatihan, pengurus dan anggota Karang Taruna akan memiliki dasar organisasi yang kuat, visioner, dan memiliki integritas dalam mengarahkan kehidupan masyarakat yang lebih baik. Aksi nyata Karang Taruna dapat mengarahkan kehidupan generasi muda secara sehingga dapat mengurangi angka pengangguran di Desa Bumi Asih.Kata Kunci: kewirausahaan; karang taruna, dan kemandirian pemuda. 
PENERAPAN METODE REGRESI ROBUST ESTIMASI-M DENGAN PEMBOBOTAN HAMPEL PADA ANALISIS PRODUKSI JAGUNG DI INDONESIA Asmara, Mira; Imro’ah, Nurfitri; Martha, Shantika
BIMASTER : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 14, No 4 (2025): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya
Publisher : FMIPA Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/bbimst.v14i4.99122

Abstract

Analisis regresi digunakan untuk membangun hubungan antara satu variabel terikat (Y) dan satu atau lebih variabel bebas (X) dalam model matematika. Metode yang sering digunakan untuk mengestimasi parameter adalah Metode Kuadrat Terkecil (MKT). Namun, keberadaan pencilan membuat metode ini kurang efektif, sehingga hasil estimasi parameter menjadi tidak akurat. Regresi robust adalah metode alternatif untuk mengestimasi parameter ketika terdapat pencilan. Dalam penelitian ini digunakan metode estimasi-M dengan pembobot Hampel sebagai solusi terhadap masalah pencilan. Tujuan penelitian ini adalah menerapkan regresi robust estimasi-M pada data produksi jagung di Indonesia berdasarkan data BPS tahun 2023 dari 34 provinsi. Pemilihan variabel jumlah curah hujan (X_1) dan jumlah pupuk (X_2) didasarkan pada pentingnya kedua faktor tersebut dalam mempengaruhi tingkat produksi jagung di sektor pertanian. Jagung dipilih sebagai objek penelitian karena merupakan salah satu komoditas pertanian utama yang berperan dalam ketahanan pangan dan industri pakan ternak di Indonesia. Pencilan dalam data diidentifikasi menggunakan boxplot dan nilai DFFITS, yang menunjukkan adanya pencilan, sehingga digunakan regresi robust estimasi-M dengan pembobotan Hampel. Berdasarkan model yang dihasilkan menunjukkan bahwa kenaikan 1 mm curah hujan per tahun diperkirakan akan meningkatkan produksi jagung sebesar 28,0696 ton, sedangkan kenaikan 1 kg pupuk diperkirakan akan meningkatkan produksi jagung sebesar 0,6830 ton. Model ini memiliki adjusted R-Square sebesar 98,98% dan standard error sebesar 91600, sehingga menghasilkan estimasi yang lebih stabil.
Membangun Kemandirian Karang Taruna Desa Bumi Asih Kecamatan Palas Melalui Pelatihan Kewirausahaan MA Syaripudin, MA Syaripudin; Wibowo, Tegar; Apriada, Yulis Juncy; Romadhoni, Ahmad; Dewi, Tri Marita; Santika, Mita; Azzahra, Aisyah; Septia, Septia; Asmara, Mira
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal Vol. 8 No. 1 (2025): Januari 2025
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurdimas.v8i1.3457

Abstract

The KKN program as a model of Community Service can be directed at efforts to build community capacity to be more advanced, independent and highly competitive. In accordance with the potential of Bumi Asih Village, Palas South Lampung District, KKN is intervened through Entrepreneurship Training for Management and Members of Karang Taruna. The training will motivate Karang Taruna members to continue to innovate and adapt to market conditions, dare to try new products, maximize services and expand markets to face competition and create new, more creative markets. Karang Taruna as a youth organization has a strategic role in developing villages. Karang Taruna Bumi Asih Village is committed to improving youth welfare through Entrepreneurship training to provide various skills and knowledge to spur innovative and inspiring creativity. The method applied is the ABCD (Assets Base Community Development) Pattern with stages; Discovery, Dreams, Design, and Destiny. With the ABCD pattern, youth organizations are directed to be able to recognize and identify social problems that occur, understand, formulate and implement appropriate resolution techniques. With training, Karang Taruna administrators and members will have a strong organizational foundation, be visionary, and have integrity in directing a better life in society. Karang Taruna's real actions can direct the lives of the younger generation in a way that can reduce the unemployment rate in Bumi Asih Village. Keywords: entrepreneurship; karang taruna, and youth independence. Abstrak: Program KKN sebagai model Pengabdian kepaad Masyarakat, dapat diarahkan pada upaya membangun kapasitas masyarakat agar lebih maju, mandiri dan berdayasaing tinggi. Sesuai potensi Desa Bumi Asih Kecamatan Palas Lampung Selatan, KKN diintervensikan melalui Pelatihan Kewirausahaan bagi Pengurus dan Anggota Karang Taruna. Pelatihan akan memotivasi anggota Karang Taruna untuk terus melakukan inovasi dan penyesuaian dengan kondisi pasar, berani mencoba produk baru, memaksimalkan layanan dan memperluas pasar guna menghadapi persaingan serta menciptakan pasar baru yang lebih kreatif. Karang Taruna sebagai organisasi kepemudaan memiliki peran strategis dalam membangun Desa. Karang Taruna Desa Bumi Asih berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan pemuda melalui pelatihan Kewirausahaan guna membekali berbagai keterampilan dan pengetahuan guna memacu kreatifitas yang inovatif dan inspiratif. Metode yang diterapkan adalah Pola ABCD (Assets Base Community Development) dengan tahapan; Discovery, Dreams, Design, dan Destiny. Dengan pola ABCD, karang taruna diarahkan agar mampu menemukenali serta mengidentifikasi permasalahan sosial yang terjadi, memahami, merumuskan dan mengimplementasikan teknik penyelesaiannya secara tepat. Dengan Pelatihan, pengurus dan anggota Karang Taruna akan memiliki dasar organisasi yang kuat, visioner, dan memiliki integritas dalam mengarahkan kehidupan masyarakat yang lebih baik. Aksi nyata Karang Taruna dapat mengarahkan kehidupan generasi muda secara sehingga dapat mengurangi angka pengangguran di Desa Bumi Asih.Kata Kunci: kewirausahaan; karang taruna, dan kemandirian pemuda. 
WORKSHOP PENDAMPINGAN UMKM KELOMPOK WANITA TANI (KWT) DALAM PENGELOLAAN MAKANAN TANAMAN TERUBUK DI DESA CINTAWARGI KECAMATAN TEGALWARU KABUPATEN KARAWANG Ferianto, Ferianto; Makbul, M; Munafiah, Nida'ul; Mustofa, Taufik; Firmansyah, Firmansyah; Anjarwati, Devi; Ridwan, Andi; Asmara, Mira
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 3 (2024): Volume 5 No. 3 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i3.27910

Abstract

Workshop ini mendukung pemberdayaan ekonomi lokal dengan memberikan keterampilan dan pengetahuan kepada Kelompok Wanita Tani (KWT) dalam pengelolaan makanan tanaman terubuk. Hal ini dapat meningkatkan pendapatan mereka serta kontribusi terhadap ekonomi desa. Tujuan dari pengabdian ini adalah memberikan pengetahuan mendalam kepada KWT mengenai tanaman terubuk, termasuk jenis-jenisnya, teknik bertani yang efektif; meningkan keterampilan praktis tentang teknik pengelolaan tanaman terubuk, pemilihan varietas yang tepat; mengembangkan pemahaman anggotan KWT dalam pengelolaan bisnis, termasuk pemasaran produk, perencanaan keuangan sederhana dan strategi untuk meningkatkan daya saing di pasar; pengenalan produk olahan tanaman terubuk menjadi produk-produk bernilai tambah, dan memberikan pemahaman tentang aspek hukum dan perizinan yang berkaitan dengan usaha tanaman terubuk. Metode pelaksanaan pengabdian ini yaitu workshop yang dilakukan secara luring (tatap muka). Melalui kegiatan Workshop pendampingan UMKM Kelompok Wanita Tani (KWT) diharapkan dapat memberikan pemahaman dan keterampilan teoritis maupun praktis mengenai pengelolaan, perizinan dan pemasaran bahan atau produk hasil olahan dari Tanaman terubuk yang ada di Desa Cintawargi Kecamatan Tegalwaru Kabupaten Karawang