Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

THE IMPLEMENTATION OF MIND MAPPING IN TARKIB LEARNING TO IMPROVE STUDENT LEARNING OUTCOMES Rasmuin, Rasmuin; Nafisah, Dzurrotun
AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan Vol 11, No 2 (2019): AL-ISHLAH: JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : STAI Hubbulwathan Duri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (678.312 KB) | DOI: 10.35445/alishlah.v11i2.151

Abstract

The goal of this research is to describe the extent of the mind map methode  influences. Mind map is a graphical way to represent ideas and concept,  in this study mind map  used in improving the student?s understanding of  tarkib . With the  subject of class VII C of Islamic Junior High School Batu East Java.The types of this research is classroom action research where the researcher used the Kemmis and MC Taggart model in this research with two cycles and each cycle there are 4 (four) stages were Palnning, Acting, Observing and Reflecting. Methode that used a qualitative approach.  The instrument that used ini this research were observation, documentation, interview, and test. The technique of data analysis in this researrh is a descriptive analysis. The result of thisresearch showed that the completeness of student learning outcomes in the first cycle reached an average 63,63 and in the second cycle reached an average 76,06. These data have shown that in the first cycle the indicators of success have not been achieved and in the second cycle student learning outcomes have shown that indicators of success have been achieved.
Pengaruh Model Contextual Teaching and Learning Terhadap Peningkatan Motivasi dan Kemandirian Belajar Bahasa Inggris Peserta Didik Kelas IXdi SMP Negeri 3 Margasari Kabupaten Tegal Tahun Ajaran 2022/2023 Nafisah, Dzurrotun
Journal of Education Research Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v5i1.846

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan yang ada pada  peserta didik SMP Kelas IX  di SMP Negeri tiga Margasari Kabupaten Tegal dimana kurangnya motivasi dan kemandirian dalam belajar seperti, rasa percaya diri, disiplin, inisiatif, dan tanggung jawab akademik dalam belajar Bahasa Inggris. Peneliti memilih judul Pengaruh Model Contextual Teaching and Learning Terhadap Peningkatan Motivasi dan Kemandirian Belajar Bahasa Inggris  Peserta Didik Kelas IX di  SMP Negeri tiga Margasari Kabupaten Tegal Tahun Ajaran dua ribu dua puluh dua dan dua ribu dua puluh tiga. Tujuan penelitian adalah Mengetahui besarnya pengaruh model CTL atau Contextual Teaching and Learning terhadap Motivasi dan kemandirian dalam belajar Bahasa Inggris. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif berjenis ganda untuk mengetahui apakah ada pengaruh. Model Contextual Teaching Learning Terhadap Peningkatan Motivasi dan Kemandirian Belajar Bahasa Inggris . Pendekatan yang digunakan yaitu kuantitatif untuk menghitung besarnya pengaruh variabel independent terhadap dua variabel dependen. Setelah dilakukan beberapa uji seperti uji normalitas, Uji Heteroskedestisitas, Uji Linearitas ,uji korelasi,uji T ,uji Anova melalui Hasil perhitungan yang dilakukan berpengaruh signifikan secara bersama-sama terhadap Motivasi dan Kemandirian belajar peserta didik SMP Negeri tiga Margasari Kabupaten Tegal . Merujuk pada hasil penelitian dan pembahasan  maka dapat dismpulkan bahwa Model Contextual Teaching and Learning berpengaruh secara signifikan terhadap motivasi belajar  peserta didik SMP Negeri tiga Margasari Kabupaten Tegal ,Model Contextual Teaching and Learning berpengaruh secara signifikan terhadap Kemandirian  belajar  peserta didik SMP Negeri tiga Margasari Kabupaten Tegal dan Model Contextual Teaching and Learning berpengaruh secara signifikan terhadap peningkatan motivasi belajar  dan kemandirian belajar peserta didik SMP Negeri tiga Margasari Kabupaten Tegal
PENGARUH COLLABORATION SKILLS TERHADAP CRITICAL THINKING SKILLS SISWA SMKN 2 SURABAYA Nafisah, Dzurrotun; Wrahatnolo, Tri; Rusimamto, Puput Wanarti; Kholis, Nur
Jurnal Pendidikan Teknik Elektro Vol. 14 No. 02 (2025): Jurnal Pendidikan Teknik Elektro (Agustus 2025)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpte.v14n02.p127-132

Abstract

Skills adalah keterampilan meningkatkan kinerja untuk berkembang yang perlu diimplementasikan pada abad ke- 21 berfokus pada konsep “Tim” dimana pembelajaran kelompok akan mempengaruhi cara berpikir siswa demi mengarah pada tujuan penyelesaian masalah yang dihadapi, karena menurut studi internasional bahwa keterampilan berpikir siswa Indonesia dinilai masih rendah. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh dari collaboration skills terhadap critical thinking skills. Penelitian ini menggunakan kuantitatif jenis survei dengan menggunakan data primer pada populasi SMKN 2 Surabaya. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan mengambil 3 kelas kompetensi keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik (TITL) sebanyak 108 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan regresi sederhana berbantuan SPSS 23. Hasil penelitian ditemukan nilai p-value < 0,05 dapat diartikan collaboration skills memiliki pengaruh positif signifikan terhadap critical thinking skills. Kesimpulan didapatkan bahwa collaboration skills memiliki pengaruh terhadap critical thinking skills dengan kontribusi sebesar 50,9% sisanya 49,1% disebabkan variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini (teamwork skills, berpikir kreatif dan keterampilan adaptasi sosial). Implikasi hasil analisis menunjukkan guru dapat memandang collaboration skills sebagai alat meningkatkan critical thinking skills dengan penerapan pembelajaran yang tepat dalam meningkatkan  critical thinking skills pada abad ke- 21 yaitu Project Based Learning (PjBL) karena PjBL bertujuan meningkatkan kolaborasi siswa yang bersifat kelompok.
Project-Based Learning vs. Problem-Based Learning: Uncovering Effective Learning Methods Ramadhan , Ditya Lazuardy; Nafisah, Dzurrotun
JOURNAL OF TECHNOLOGY, EDUCATION & TEACHING (J-TECH) Vol. 1 No. 3 (2024): JOURNAL OF TECHNOLOGY, EDUCATION & TEACHING (J-TECH)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62734/jtech.v1i3.424

Abstract

Effective education must target dynamic and adaptive learning abilities. Two methods learning that is proven to be effective in developing students' creativity and critical thinking are Project-Based Learning (PBL) and Problem-Based Learning (PBM). Project-Based Learning involving students in completing real projects that are relevant to everyday life, increasing student motivation, collaboration and critical thinking. This approach allows students apply academic concepts in practical contexts, strengthen understanding, and develop a sense of responsibility and ownership of their learning outcomes. On the other hand, Problem-Based Learning focuses on developing students' abilities to solve problems complex and realistic. This process not only improves critical thinking and abilities problem solving, but also collaboration and communication skills. PBM often involves real world situations, making learning more relevant and interesting for students. These two methodshas advantages in improving academic outcomes and developing life skills student. Educators can choose or combine both to create a learning environment holistic approach that suits the characteristics and needs of students. Therefore, it is important for modern education to use dynamic and responsive learning models such as PBL and PBM to help students become competent, creative and independent in completing challenges in the future. Everything is returned to the students, whichever is more effective both of them.
Implementasi Metode Demonstrasi Untuk Meningkatkan Pemahaman Materi Fikih Kelas X Lutfi, Muhammad Khoirul; Nafisah, Dzurrotun; Dwi Nuriyya , Shinta; Ismail, Muhamad
Ashlach : Journal of Islamic Education Vol. 2 No. 1 (2024): Ashlach : Journal of Islamic Education (April)
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55757/ashlach.v2i1.981

Abstract

Selama ini metode pembelajaran di Madrasah Aliyah Miftahul Ulum Gondangrejo, Kabupaten Pasuruan hanya dengan metode ceramah, diskusi, presentasi, dan tanya jawab. Berdasar pengamatan di pembelajaran Mata Pelajaran (Mapel) Fikih, ditemukan bahwa tingkat motivasi dan hasil belajar peserta didik masih kurang memuaskan dan belum mencapai ketuntasan minimal yang diharapkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi metode demonstrasi di mapel fikih. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Sumber data primer dari wawancara dengan guru mata pelajaran Fiqih dan peserta didik kelas X. Sedangkan sumber data sekunder dari pengamatan langsung pada saat kegiatan belajar mengajar dan dokumentasi. Hasil penelitian menemukan bahwa penerapan metode demonstrasi oleh guru memberikan hasil yang positif dalam meningkatkan kreativitas dan pemahaman siswa. Adapun kelebihan dari metode demonstrasi yaitu: 1) Memberikan visualisasi nyata. 2) Menarik perhatian siswa dan meningkatkan motivasi belajar. 3) Menghindari pembelajaran yang terkesan monoton dan membosankan. Sedangkan untuk kelemahan dari metode demonstrasi yaitu: 1) Kurangnya perlengkapan yang memadai, 2) Memakan banyak waktu, dan 3) Beberapa siswa merasa takut saat melihat demonstrasi dikarenakan gangguan emosional dalam praktik pemulasaraan jenazah
Pengaruh Model Contextual Teaching and Learning Terhadap Peningkatan Motivasi dan Kemandirian Belajar Bahasa Inggris Peserta Didik Kelas IXdi SMP Negeri 3 Margasari Kabupaten Tegal Tahun Ajaran 2022/2023 Nafisah, Dzurrotun
Journal of Education Research Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v5i1.846

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan yang ada pada  peserta didik SMP Kelas IX  di SMP Negeri tiga Margasari Kabupaten Tegal dimana kurangnya motivasi dan kemandirian dalam belajar seperti, rasa percaya diri, disiplin, inisiatif, dan tanggung jawab akademik dalam belajar Bahasa Inggris. Peneliti memilih judul Pengaruh Model Contextual Teaching and Learning Terhadap Peningkatan Motivasi dan Kemandirian Belajar Bahasa Inggris  Peserta Didik Kelas IX di  SMP Negeri tiga Margasari Kabupaten Tegal Tahun Ajaran dua ribu dua puluh dua dan dua ribu dua puluh tiga. Tujuan penelitian adalah Mengetahui besarnya pengaruh model CTL atau Contextual Teaching and Learning terhadap Motivasi dan kemandirian dalam belajar Bahasa Inggris. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif berjenis ganda untuk mengetahui apakah ada pengaruh. Model Contextual Teaching Learning Terhadap Peningkatan Motivasi dan Kemandirian Belajar Bahasa Inggris . Pendekatan yang digunakan yaitu kuantitatif untuk menghitung besarnya pengaruh variabel independent terhadap dua variabel dependen. Setelah dilakukan beberapa uji seperti uji normalitas, Uji Heteroskedestisitas, Uji Linearitas ,uji korelasi,uji T ,uji Anova melalui Hasil perhitungan yang dilakukan berpengaruh signifikan secara bersama-sama terhadap Motivasi dan Kemandirian belajar peserta didik SMP Negeri tiga Margasari Kabupaten Tegal . Merujuk pada hasil penelitian dan pembahasan  maka dapat dismpulkan bahwa Model Contextual Teaching and Learning berpengaruh secara signifikan terhadap motivasi belajar  peserta didik SMP Negeri tiga Margasari Kabupaten Tegal ,Model Contextual Teaching and Learning berpengaruh secara signifikan terhadap Kemandirian  belajar  peserta didik SMP Negeri tiga Margasari Kabupaten Tegal dan Model Contextual Teaching and Learning berpengaruh secara signifikan terhadap peningkatan motivasi belajar  dan kemandirian belajar peserta didik SMP Negeri tiga Margasari Kabupaten Tegal
Forms and Functions of Sarcasm in CNBC's YouTube Comments on Global Recession Nafisah, Dzurrotun
Journal of Literature, Linguistics, & Cultural Studies Vol 3 No 1 (2024): Journal of Literature, Linguistics, and Cultural Studies (LILICS)
Publisher : English Literature Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/lilics.v3i1.6149

Abstract

The purpose of this study is to determine the form and function of sarcastic comments contained in the CNBC Television Channel comment section, so that the results of the study can solve the phenomenon of a possible global recession in 2023 and provide a broader understanding that sarcasm can make it easier for people to criticize an issue. The researcher only selected videos that discussed the potential 2023 global recession along with its causes and consequences. We used a quasi qualitative method. Although this method cannot be said to be qualitative, it still allows the effective use of theory as a research tool. The theory used is Elisabeth Camp's theory (2011) to determine the form of sarcasm and Gorys Keraf's theory (2010) to determine the function of sarcastic comments. The result of this research is that from 12 YouTube videos, there are 83 data consisting of 6 forms of propositional sarcasm, 48 forms of lexical sarcasm, 12 forms of prefix sarcasm, and 17 forms of illocutionary sarcasm. Then, from 10 functions of sarcastic comments, only 6 functions were found: rejection, conveying affirmation, conveying information, expressing opinions, and submitting questions. From the results, it shows that netizens explicitly show disagreement and prefer to express opinions based on the subjective truth of the party concerned in the video. Future researchers are suggested to explore variations in data and to dig deeper into the differences in the use of sarcasm based on age, gender, and cultural background.