SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar untuk Umum) merupakan prasarana umum yang disediakan oleh PT. Pertamina untuk masyarakat luas guna memenuhi kebutuhan akan bahan bakar. Pada umumnya SPBU menjual bahan bakar sejenis premium, solar, pertamax dan pertamax plus. SPBU ISMAYA PUTROMIAGA yang berada di Jl. Diponegoro Sampang mempunyai sistem informasi penjualan yang sangat sederhana. Data penjualan, pembelian, dan stok BBM masih dilakukan dengan menggunakan Microsoft Office Excel dan Microsoft Office Word. Sebagai sebuah SPBU dengan lisensi dari PT.Pertamina sudah seharusnya mempunyai sistem yang terkomputerisasi.Selain itu SPBU ISMAYA PUTROMIAGA di Jl. Diponegoro Sampang juga memiliki komoditas lain yang dijual di dalam SPBU seperti LPG, OLI, BBM Dan Cuci Mobil sehingga akan membuat pengolahan data secara manual akan menjadi semakin rumit. Belum lagi jika terjadi penjualan yang mengalami peningkatan dari waktu ke waktu maka semakin banyak sumber daya dan waktu yang dibutuhkan untuk membuat dan mengatur manajemen keuangannya. Oleh sebab itu perusahaan membutuhkan suatu instrumen yang dapat digunakan untuk mengevaluasi keberhasilan penerapan perangkat lunak akuntansi. Salah satu cara untuk mengavaluasi perangkat lunak akuntansi ini adalah melalui persepsi penggunaannya karena evaluasi kepuasan pengguna akhir informasi dapat dijadikan sebagai tolak ukur keberhasilan system (Istianingsih dan Wijanto, 2008; Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia).Kata kunci : system informasi penjualan, persepsi, kepuasan.