Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Gambaran Tingkat Kecemasan Masyarakat Dalam Menghadapi Wabah Covid-19 upapua, munira; Haskas, Yasir; Fauzia, Liza
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 1 No 4 (2021): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v1i4.659

Abstract

Kecemasan merupakan ganguan alam perasaan katakutan atau kekhawatiran yang mendalam dalam berkelanjutan tidak mengalami gangaunan dalam menilai realitis (reality testing adility) masih baik kepribadian masih tetap utuh tidak mengalami ketetapan pribadi (spiliting persolity) perilaku dapat terganggu tetapi masih dalam batas-batas normal Covid-19 tidak hanya menyerang terhadap kesehatan fisik namun juga menyerang kesehatan psokilogis Kecemasan menghadapi memasuki dunia kerja Ketidak maupun masyarakat untuk beradaptasi dengan keadaan tersebut mebuat mereka mengalami stress Tujuan penelitian adalah diketahuinya tingkat kecemasan terhadap Gambaran Tingkat Kecemasan Masyarakat Dalam Menghadapi Wabah Covid-19 di Sulawesi Selatan kota Makassar Diharapkan keterlibatan dalam masyarakat jenis penelitian ini. Adalah cross sectional dengan Teknik sampel sampel penelitian. Pengumpulan data di lakukan dengan menggunakan koensioner dengan uji Chi-square (<,5) untuk mengetahui pengaru kecemasan masyarakat Hasil analisa univariat menunjukan ada ganguan kecemasan masyarakat Kesimpulan dari penelitian ini menjelaskan bahwa ada gangunan Gambaran tingkat kecemasan masyarakat dalam menghadapi wabah covid-19 di Sulawesi Selatan kota Makassar.
Pengaruh Edukasi Protokol Kesehatan (cuci tangan) terhadap kepatuhan pada anak usia 10-11 tahun dalam pencegahan COVID-19 jusman; Fauzia, Liza; Kadir, Adriani
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v2i2.739

Abstract

Abstrak Corona virus adalah sekelompok virus yang dapat menyebabkan penyakit dari gejala ringan hingga berat. Berdasarkan data global yang dikumpulkan angka kejadian Covid-19 yakni sebanyak 162,177,376 jiwa, terkonfirmasi data angka kematian 3,364,178. Tanggapan publik di era new normal ini, Salah satu cara atau strategi yang dilakukan dalam upaya penanganan Covid-19 yaitu dengan melakukan sosialisasi mengenai protokol kesehatan yang berkaitan dengan pencegahan Covid-19 yang dapat dilakukan melalui media seperti poster, yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Metode Pelitian Jenis penelitian ini menggunakan Experimental design yaitu pra-experimental design dengan pendekatan rancangan One-group prepost design. Kelompok subjek diamati sebelum intervensi dan setelah intervensi. Tujuan, diketahuinya Pengaruh PerilakuuuKepatuhan Protokol Kesehatan (Cuci Tangan) setelah diberikan EdukasiCCuci Tangan pada anak usia 10-11 tahun dalam pencegahan Covid-19. Kesimpulan, Terdapat pengaruh setelah diberikan Edukasi Protokol Kesehatan (cuci tangan) terhadap kepatuhan pada anak usia 10-11 tahun dalam pencegahan Covid-19 di UPTD SDN 239 Inpres Nipa Kec Simbang Kab. Maros, dengan di dapatkan hasil bahwa responden patuh dalam mencuci tangan. Kata Kunci : Covid-19;Edukasi;Kepatuhan
HUBUNGAN BEBAN KERJA TERHADAP KUALITAS PEMBERIAN PELAYANAN KEPERAWATAN PADA PASIEN Banin, Bik Billi; Fauzia, Liza; Kadir, Adriani
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 1 No 3 (2021): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v1i3.754

Abstract

Keperawatan  merupakan komponen garis terdepan dalam memberikan pelayanan kesehatan sangat menentukan baik dan buruknya citra rumah sakit. Sehingga pelayanan keperawatan merupakan daya ungkit yang besar dalam mutu pelayanan kesehatan. Tujuan dari penelitian ini diketahui hubungan beban kerja terhadap kualitas pemberian pelayanan keperawatan pada pasien di ruang perawatan interna RSUD Labuang Baji Makassar. Penelitian yang digunakan penelitian Deskriptif analitik dengan rancangan crossetional study (potong lintang) dimana penelitian ini dilakukan dengan cara mengamati data sampel satu kali saja pada saat yang sama. Penelitian ini dilaksanakan di RSUD Labuang Baji Makassar. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 57 perawat yang ada di ruang interna.  Jadi, besar sampel yang diperoleh jika dibulatkan adalah 50 orang. Cara pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner yang berupa pertanyaan/pernyataan tertutup/terbuka. Hasil penelitian ini beban kerja yang  tidak mengalami beban kerja dengan kualitas pelayanan yang kurang sebanyak 7 orang (31,8%), yang baik sebanyak 15 orang (68.2%), responden beban kerja yang mengalami beban kerja yang kurang dengan kualitas pelayanan sebanyak 18 orang (64.3%), yang baik sebanyak 10 orang (35.7%)  responden. yang artinya nilai p yang didapat dari hasil penelitian yaitu 0,023 artinya nilai p lebih kecil dari nilai α=0,05 dalam artian H0 ditolak. Berarti terdapat hubungan antara beban kerja dengan kualitas pelayanan.
Hubungan Komunikasi Terapeutik dengan Kepuasan Pasien Di RSUD Labuang Baji Makassar Jusliawati; Haskas, Yasir; Fauzia, Liza
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 3 No 4 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v3i4.931

Abstract

Komunikasi terapeutik merupakan komunikasi interpersonal yang dilakukan antara perawat dan petugas kesehatan lainnya dengan pasien yang berfokus pada kesembuhan pasien. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan komunikasi terapeutik dengan kepuasan pasien di RSUD Labuang Baji Makassar. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional dimana cara pengambilan sampel purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 48 responden. Adapun instrument penelitian yang digunakan adalah kuesioner dan data dianalisis menggunakan uji chi-square dengan tingkat signifikan (a = 0,05). Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara komunikasi terapeutik dengan kepuasan pasien dengan hasil uji chi-square diperoleh nilai p = 0,001 < a = 0,05 dengan komunikasi perawat baik, tingkat kepuasan mencapai 83,9% yang merasa puas dibandingkan yang kurang puas 64,7%, sedangkan yang mengatakan komunikasi perawat kurang baik dengan tingkat kepuasan kurang yakni16,1% dibandingkan yang mengatakan puas hanya 35,3%. diperoleh p= 0,001 < a = 0,05, artinya H0 ditolak dan Ha diterima.
Faktor Yang Berhubungan Dengan Mutu Pelayanan Terhadap Tingkat Kepuasan Pasien Bpjs Di Ruang Rawat Inap Rsup Dr. Tadjuddi Chalid Djontar, Christina; Haskas, Yasir; Fauzia, Liza
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 4 No 2 (2024): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v4i2.1446

Abstract

Mutu pelayanan kesehatan adalah kesesuaian antara pelayanan kesehatan yang diberikan sesuai standar pelayanan dengan kebutuhan yang diinginkan pasien (Mangendai et al., 2017). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi Mutu pelayanan terhadap tingkat kepuasan pasien BPJS di ruang rawat inap RSUP dr. Tadjuddin Chalid Makassar. Metode penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode observasional analitik dengan penedekatan cross sectional, sampel dalam peneltian sebanyak 83 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil analisis uji Chi-Square hubungan bukti fisik dengan kepuasan pasien hasil 0,002 < 0,05, hubungan kehandalan dengan kepuasan pasien hasil 0,002 < 0,05, hubungan daya tanggap denga kepuasan pasien hasil 0,002 < 0,05, hubungan jaminan dengan kepuasan pasien hasil 0,003 < 0,05, hubungan empati dengan kepuasan pasien hasil 0,003 < 0,05 atau ada hubungan antara mutun pelayanan dengan kepuasan pasien BPJS di ruang rawat ianp RSUP dr. Tadjuddin Chalid Makassar. Kesimpulan yang diperoleh adalah terdapat hubungan antara bukti fisik, kehandalan, daya tanggap, jaminan, dan empati dengan kepuasan pasien BPJS di ruang rawat inap RSUP dr. Tadjudun Chalid Makassar.
Determinan Perilaku Pencarian Pengobatan Pada Penderita Tb Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Sudiang Raya Khoirunnisa, Hana; Suarnianti; Fauzia, Liza
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 4 No 1 (2024): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v4i1.1502

Abstract

Perilaku pencarian pengobatan merupakan salah satu usaha seseorang dalam mengatasi masalah penyakitnya. Pengobatan yang dilakukan penderita TB belum memenuhi target, dimana ada beberapa faktor yang menyebabkan perilaku pencarian pengobatan penderita TB. Pertama, penderita TB perlu mencari informasi tentang penyakitnya (information seeking) untuk memudahkan dalam mencari pengobatan. Kedua, penderita TB perlu memahami dengan betul akan penyakit yang dialaminya. Dan yang ketiga, dukungan keluarga juga perlu pada penderita TB untuk meningkatkan motivasi dalam melakukan pengobatan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan information seeking, persepsi penyakit, dan dukungan keluarga terhadap perilaku pencarian pengobatan pada penderita TB paru di wilayah kerja Puskesmas sudiang raya. Metode penelitian ini menggunakan desain penelitian Cross-Sectional dengan teknik Probability Sampling. Populasi penderita TB Paru berjumlah 111 di puskesmas sudiang raya, kemudian dihitung menggunakan rumus slovin dan didapatkan 87 sampel. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang dibagikan dan kemudian diolah menggunakan master tabel. Dari hasil uji Chi Square mengenai Information seeking dengan perilaku pencarian pengobatan adalah p= 0,000<0,05, persepsi penyakit dengan perilaku pencarian pengobatan adalah p=0,000<0,05, dan dukungan keluarga dengan perilaku pencarian pengobatan adalah p=0,000<0,05. Kesimpulan ada hubungan Information seeking, persepsi penyakit, dan dukungan keluarga dengan perilaku pencarian pengobatan pada penderita TB paru di wilayah kerja Puskesmas Sudiang Raya.
Hubungan Self Management: Self Care Dengan Kesehatan Mental Pada Siswa Kelas XII DI SMAN 5 Kota Makassar dina fatin nabila; Haskas, Yasir; Fauzia, Liza
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 4 No 4 (2024): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v4i4.1604

Abstract

Kesehatan mental menjadi satu dari sederet masalah kesehatan yang paling disoroti oleh banyak orang di belahan dunia. Kesehatan mental yaitu suatu keadaan ketika seseorang mampu mengatasi tekanan kehidupan yang normal, mampu berkegiatan produktif, dan dapat berkontribusi kepada komunitas dan masyarakat. Kesehatan mental sangat berpengaruh pada self management atau manajemen diri seseorang. Salah satu bagian dari self management adalah self care, self care adalah adalah kemampuan individu dalam melakukan aktifitas perawatan diri untuk mempertahankan hidup, meningkatkan, dan memelihara kesehatan serta kesejahteraan individu. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya hubungan antara self care dengan kesehatan mental pada siswa kelas XII di SMAN 5 makassar. Metode penelitian ini adalah penelitian kuantitatif non eksperimen dengan pendekatan Cross Sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling, didapatkan 140 responden. Tempat penelitian di SMAN 5 Kota Makassar. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan uji Chi-Square (p<0,05). Hasil dari penelitian ini didapatkan siswa/i memiliki self care rendah cenderung memiliki kesehatan mental kurang baik 67 (47,9%) responden. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat adanya hubungan antara self care dengan kesehatan mental pada siswa kelas XII di SMAN 5 makassar dengan nilai signifikan (p=0,019).
Hubungan Pengetahuan Remaja Putri Terhadap Tindakan Personal Hygiene Pada Saat Menstruasi Di SMP Negeri 12 Parepare Mustamin, Yusriati Asghari; Muzakkir; Fauzia, Liza
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 4 No 6 (2024): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v4i6.1653

Abstract

Personal Hygiene merupakan suatu tindakan dalam memelihara kebersihan dan kesehatan seseorang untuk kesejahteraan fisik maupun psikisnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan remaja putri terhadap tindakan personal hygiene pada saat menstruasi di SMP Negeri 12 Parepare. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional.Populasi dalam penelitian ini sebanyak 61 responden. Tempat penelitian di SMP Negeri 12 Parepare. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel 53 siswi. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dianalisa menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan pengetahuan remaja putri terhadap tindakan personal hygiene pada saat menstr uasi di SMP Negeri 12 Parepare dengan nilai =1.000. kesimpulan dalam penelitian ini adalah tidak ada hubungan pengetahuan remaja putri terhadap tindakan personal hygiene pada saat menstruasi di SMP Negeri 12 PareparePersonal Hygiene merupakan suatu tindakan dalam memelihara kebersihan dan kesehatan seseorang untuk kesejahteraan fisik maupun psikisnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan remaja putri terhadap tindakan personal hygiene pada saat menstruasi di SMP Negeri 12 Parepare. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional.Populasi dalam penelitian ini sebanyak 61 responden. Tempat penelitian di SMP Negeri 12 Parepare. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel 53 siswi. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dianalisa menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan pengetahuan remaja putri terhadap tindakan personal hygiene pada saat menstr uasi di SMP Negeri 12 Parepare dengan nilai =1.000. kesimpulan dalam penelitian ini adalah tidak ada hubungan pengetahuan remaja putri terhadap tindakan personal hygiene pada saat menstruasi di SMP Negeri 12 Parepare.