Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Deformasi

Analisis Pengaruh Penambahan Portland Cement Terhadap Nilai Kuat Geser Pada Stabilisasi Tanah Lempung Lunak Nurani, Aulia; Nurmeyliandari, Revianty; Amalia, Ghina
Jurnal Deformasi Vol. 8 No. 2 (2023): JURNAL DEFORMASI
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/deformasi.v8i2.13109

Abstract

Di provinsi Sumatera Selatan dengan luas 91.592 km² memiliki banyak jenis tanah bermasalah salah satunya jenis tanah lempung lunak, tanah ini dikatakan tanah bermasalah karena memiliki kandungan air yang tinggi pada saat hujan menyebabkan nilai kuat geser tanah menjadi kecil dan daya dukung tanah menjadi rendah sehingga tidak dapat dilakukannya pembangunan konstruksi diatasnya maka perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan daya dukung tanah tersebut, salah satunya dilakukan stabilisasi tanah. Penelitian ini bertujuan umtuk mengetahui bagaimana pengaruh penambahan semen portland dengan variasi 4%, 7% dan 10% terhadap kuat geser tanah pada stabilisasi tanah lempung lunak dengan mengambil sampel tanah yang berlokasi pada jalan R. Dentjik Aasari. Terdapat tiga jenis pengujian yang dilakukan yakni pengujian properties untuk mengklasifikasi tanah, pengujian pemadatan tanah untuk mendapatkan kadar air optimum, dan pengujian geser langsung untuk mendapatkan nilai kuat geser, semua pengujian menggunakan porsedur berdasarkan standar nasional indonesia (SNI). Hasil penelitian didapatkan bahwa sampel tanah mempunyai kadar air yang tinggi sebesar 34.77% serta memiliki plastisitas tinggi dengan kadar air optimum sebesar 34.37%, pada hasil pengujian uji geser langsung didapatkan bahwa variasi yang paling berpengaruh dengan penambahan semen portland sebanyak 10% dengan nilai kohesi didapatkan sebesar 86.57 kPa, nilai sudut geser dalam sebesar 54.35◦, dan kuat geser sebesar 104.27 kPa. Hal ini menunjukan bahwa semakin besar penambahan variasi semen portland maka semakin berpengaruh terhadap nilai kuat geser, maka bahan tambah dengan semen portland dapat digunakan sebagai bahan  stabilisasi tanah yang berpengaruh terhadap kuat geser serta daya dukung tanah
Karakteristik Kuat Tarik Beton Polimer Dengan Variasi Serat Kawat Bendrat Afif, Muhammad; Nurmeyliandari, Revianty; Sinta Devi, Debby
Jurnal Deformasi Vol. 9 No. 2 (2024): JURNAL DEFORMASI
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/deformasi.v9i2.17077

Abstract

Beton biasanya digunakan sebagai bahan struktural utama dalam konstruksi bangunan. Alasannya adalah karena beton memiliki beberapa keunggulan, seperti bahan baku yang mudah didapat, biaya yang relatif murah, mudah dibentuk sesuai kebutuhan, dan perawatan yang minimal. Beton membutuhkan bahan tambahan alami dan buatan untuk meningkatkan kualitas getasnya. Beton serat, bahan aditif masih dapat digunakan. Beton Serat dapat memberikan daktilitas, kekuatan tarik dan lentur yang lebih tinggi, ketahanan terhadap beban fatik dan beban kejut, serta mengurangi retak susut, di antara manfaat lainnya. Beton polimer juga banyak memberi keuntungan dibandingkan beton konvensional, termasuk kekuatan tinggi stabilitas pemadatan yang unggul, tahan terhadap zat kimia, korosi dan kedap air. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh penambahan serat kawat bendrat dan epoxy resin terhadap karakteristik beton. Variasi yang digunakan serat kawat bendrat yaitu 2%, 2,5%, 3% sebagai bahan tambah, sedangkan epoxy resin 4% sebagai subtitusi semen. Hasil pengujian kuat tarik belah beton dapat disimpulkan bahwa nilai optimum dari campuran epoxy 4% dan kawat bendrat 3% sebesar 3,45 MPa. Penambahan serat kawat bendrat dapat meningkatkan nilai kuat tarik belah beton, dan epoxy resin memiliki daya perekat yang cukup kuat terhadap kuat tarik belah beton.
Analisa Tarikan Pergerakan Lalu Lintas Sebelum Dan Sesudah Pembangunan Underpass Simpang Patal Palembang Hendrawan, Beni Yusuf; Nurmeyliandari, Revianty
Jurnal Deformasi Vol. 2 No. 1 (2017): JURNAL DEFORMASI
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/deformasi.v2i1.1202

Abstract

Proyek pembangunan Underpass adalah suatu alternatif yang dapat dilakukan untuk mengatasi kepadatan kendaraan pada suatu titik akibat adanya pertemuan empat arah ruas jalan yang berbeda. Oleh karena itu salah satu solusinya yaitu dengan membangun underpass sebagai upaya yang bisa mengurangi kepadatan kendaraan yang mengakibatkan kemacetan lalu lintas. Berkaitan dengan kemacetan lalu lintas pemerintah harus peka dalam menindaklanjuti masalah kemacetan lalu lintas, diantaranya dengan cara menghitung jumlah lalu lintas harian rata-rata (LHR) yang melintasi kawasan pembangunan Underpass. Sehingga bisa digunakan untuk melakukan penambahan volume jalan akan menampung kendaraan yang melintasi kawasan tersebut. Jadi dalam penelitian ini penulis akan menganalisa dan menjelaskan bagaimana dampak proyek pembangunan Underpass terhadap kemacetan lalu lintas. Hasil penelitian ini akan didukung dengan data hasil perbandingan jumlah volume kendaraan sebelum dan sesudah dibangun Underpass.
Pengaruh Penambahan Epoxy Dan Serat Logam Terhadap Kuat Tekan Dan Kuat Tarik Beton Andrean, M Alfallah; Nurmeyliandari, Revianty; Fauzi, Marguan
Jurnal Deformasi Vol. 10 No. 1 (2025): JURNAL DEFORMASI
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/nher5s14

Abstract

Material kontruksi yang digunakan secara luas yang dikenal karena keunggulanya, daya tahan serta kemudahanya dalam pembentukan Namun seiring dengan perkembangan teknologi dan meningkatnya kebutuhan akan material yang lebih kuat dan tahan lama, penambahan bahan tambahan seperti epoxy dan serat logam pada beton mulai diperkenalkan untuk meningkatkan kuat tekan dan tarik beton. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui efek penambahan 2% epoxy dan serat lpgam dalam jumlah yang bervariasi (2%, 4%, dan 6%) pada kekuatan tekan pada 7, 14, dan 28 hari, serta kekuatan tarik penambahan 2% epoxy dan serat metal dalam jumlah yang bervariasi (2%, 4%, dan 6%) pada kekuatan tekan pada 7, 14, dan 28 hari, serta kekuatan tarik. Penelitian ini dilakukan secara eksperimental dilakukan di Laboratorium Universitas Indo Global Mandiri (UIGM). Hasil penelitian ini menujukkan bahwa kekuatan tekan optimal sebesar 28,83 MPa dicapai dengan 2% epoxy pada 28 hari, sedangkan kekuatan tarik optimal sebesar 2,86 MPa dicapai dengan campuran serat logam  6% pada 28 hari. Kesimpulan ya adalah penggunan resain epoxy dan serat logam dapat meningkatkan kekuatan tekan dan kekuatan  Tarik beton.