Bukhari., Bukhari
Unknown Affiliation

Published : 15 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

PEMANFAATAN WAKTU LUANG DI LUAR JAM BELAJAR PADA PESERTA DIDIK KELAS V SD NEGERI 1 SIMPANG TIGA KABUPATEN BENER MERIAH Niara, Intan; Bukhari., Bukhari; Sulaiman., Sulaiman
Elementary Education Research Vol 6, No 3 (2021): AGUSTUS 2021
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/primary.v6i3.21315

Abstract

ABSTRAKKemampuan memanfaatkan waktu luang secara efesien adalah salah satu poin penting yang dapat menunjang kualitas belajar peserta didik. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mendeskripsikan bagaimana pemanfaatan waktu luang di luar jam belajar peserta didik kelas V SD Negeri 1 Simpang Tiga Kabupaten Bener Meriah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah wali kelas Va dan peserta didik kelas Va yang berjumlah 20 peserta didik. Data diperoleh dengan menggunakan kuesioner (angket) dan wawancara. Kemudian di analisis menggunakan bentuk presentase dan menggunakan tahap reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam memanfaatkan waktu luang di luar jam belajar 43% responden menjawab selalu melakukan aktivitas sosial. Untuk aktivitas kreatif 8% responden menjawab selalu. Untuk aktivitas fisik 58% responden menjawab selalu. Untuk aktivitas kognitif 20% responden menjawab selalu. Untuk aktivitas relaksasi 70% responden menjawab selalu dan 4% responden menjawab selalu melakukan aktivitas spiritual. Dan hasil wawancara yang peneliti laksanakan menunjukkan benar bahwa peserta didik telah memanfaatkan waktu luangnya untuk aktivitas sosial yaitu mengobrol bersama teman dan kerja kelompok. Aktivitas kreatif seperti menggambar, mendekorasi kelas dan membuat kesenian/kerajinan. Aktivitas fisik seperti bermain dan olahraga ringan. Aktivitas kognitif seperti menulis catatan, membaca buku dan mengerjakan soal latihan. Aktivitas relaksasi seperti jajan di kantin, berjalan-jalan di lingkungan sekolah dan duduk di taman sekolah. Aktivitas spiritual seperti mengaji, menghafal ayat-ayat pendek dan menghafal doa sehari-hari. Jadi, berdasarkan hasil angket dan hasil wawancara yang peneliti laksanakan menunjukkan bahwa peserta didik kelas Va telah memanfaatkan waktu luangnya untuk kegiatan yang positif.Kata.kunci :. Pemanfaatan Waktu Luang
PELAKSANAAN MOTIVASI EKSTRINSIK PADA SISWA KELAS IV DI SD NEGERI LAMLHOM KABUPATEN ACEH BESAR Ikrima., Ikrima; Bukhari., Bukhari; Syafrina, Alfiati
Elementary Education Research Vol 6, No 2 (2021): MEI 2021
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/primary.v6i2.21313

Abstract

Seorang guru yang mampu memberikan motivasi ekstrinsik untuk peserta didik, maka akan timbul berbagai hal dalam diri peserta didik, antara lain timbulnya keinginan peserta didik untuk belajar lebih giat, rasa ingin tahu lebih dalam, semangat dalam menekuni materi pembelajaran, menyelesaikan tugas dengan baik, serta timbulnya rasa dalam diri peserta didik bahwa sekolah merupakan suatu tempat yang menyenangkan. Namun kenyataannya di lapangan peserta didik masih merasa bosan, jenuh, dan kurang memperhatikan penjelasan guru saat proses pembelajaran berlangsung. Hal ini menunjukkan bahwa rendahnya motivasi belajar peserta didik. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan motivasi ekstrinsik di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Lamlhom Kabupaten Aceh Besar dan motivasi ekstrinsik yang manakah yang banyak dilaksanakan oleh guru kelas IV SDN Lamlhom Kabupaten Aceh Besar.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah wali kelas IV yang berjumlah satu orang dan seluruh siswa kelas IV SDN Lamlhom Kabupaten Aceh Besar yang berjumlah 26 orang. Teknik pengumpulan data peneliti menggunakan teknik observasi dan wawancara. Seluruh data hasil observasi, wawancara dan dokumentasi di olah dengan tahap analisis data model Miles dan Huberman yaitu, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi/penarikan kesimpulan.Dapat disimpulkan dari hasil penelitian yang telah dilakukan dengan menggunakan observasi dan wawancara, bahwa guru kelas IV SDN Lamlhom Kabupaten Aceh besar, dalam proses pembelajaran telah melakukan Pelaksanaan Motivasi Ekstrinsik. Hasil observasi dari 11 indikator yang ada dalam motivasi ekstrinsik yang belum di terapkan ada 2 indikator yaitu minat dan hadiah. Sedangkan hasil wawancara hanya satu indikator yang belum diterapkan yaitu memberikan hukuman berupa berdiri di depan kelas. Adapun motivasi ekstrinsik yang banyak dilaksanakan oleh guru kelas IV SDN Lamlhom adalah memberikan angka dan pujian.
KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI UNSUR INTRINSIK CERITA PENDEK SISWA KELAS V SD NEGERI 16 BANDA ACEH Pratama, Ricky; Bukhari., Bukhari; Mahmud., Mahmud
Elementary Education Research Vol 4, No 4 (2019): NOVEMBER 2019
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/primary.v4i4.4399

Abstract

Salah satu materi pembelajaran di kelas V SD adalah mngientifikasi unsur intrinsik cerita pendek, Penelitian ini berupaya untuk melihat kemampuan Mengidentifikasi Unsur Intrinsik Cerita Pendek Siswa Kelas V SD Negeri 16 Banda Aceh.Masalah yang diajukan dalam penelitian ini adalah bagaimana tingkat kemampuan siswa dalam mengidentifikasi unsur intrinsik cerita pendek di kelas V SD Negeri 16 Banda Aceh.Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan secara rinci kemampuan siswa dalam mengidentifikasi unsur intrinsik cerita pendek pada kelas V SD Negeri 16 Banda Aceh.Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dalam bentuk deskriptif.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri 16 Banda Aceh yang berjumlah 63 orang.sampel dalam penelitian ini adalah 30 orang siswa kelas V SD Negeri 16 Banda Aceh.Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa tes objektif yaitu berupa 20 soal objektif yang dibagikan kepada siswa.pengolahan data menggunakan teknik statistik deskriptif persentase P=x 100%. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat dikemukakan sebagai berikut, nilai rata-rata kemampuan mengidentifikasi unsur intrinsik cerita pendek siswa kelas V SD Negeri 16 Banda Aceh adalah 86. Siswa secara klasikal telah menguasai unsur-unsur intrinsik kecuali unsur sudut pandang, hal ini dapat dibuktikan dengan banyaknya siswa yang tidak mampu menjawab pertanyaan mengenai sudut pandang.Kesimpulan dari penelitian ini adalah tingkat kemampuan mengidentifikasi unsur intrinsik cerita pendek siswa kelas V SD Negeri 16 Banda Aceh termasuk dalam kategori baik.Namun tetap saja siswa perlu memperbanyak latihan membaca dengan sering melakukan kunjungan ke perpustakaan sekolah.
KEMAMPUAN MENULIS PENGALAMAN PRIBADI SISWA KELAS II SD NEGERI 46 BANDA ACEH Aqsha, Muhammad; Bukhari., Bukhari; Mislinawati., Mislinawati
Elementary Education Research Vol 5, No 1 (2020): FEBRUARI 2020
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/primary.v5i1.8580

Abstract

Dalam penilaian mecatat kepandaian individu sebagai konfigurasi daya kreasi, ada sejumlah standard atau aspek yang akan menjadi pembahasan yaitu aspek pemanfaatan tutur kata yang digunakan, meluaskan ide, keterbaruan karya, dan keharmonisan dalam mengembangkan karya. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimanakah Kemampuan menulis pengalaman pribadi siswa kelas II SD Negeri 46 Banda Aceh?. Khususnya penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kemampuan menulis pengalaman pribadi siswa kelas II SD Negeri 46 Banda Aceh.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Subjek dalam penelitian ini menggunakan teknik total sampling. Adapun yang menjadi topik dalam kajian ini adalah pelajar tingkat II SD Negeri 46 Banda Aceh yang berjumlah 13 pelajar. penghimpunan bukti dibuat dengan cara membuat uji terhadap 13 pelajar tingkat II SD Negeri 46 Banda. penghimpunan bukti dibuat bersamaan dengan prosedur penghimpunan bukti setelah bukti terhimpun maka bagian bukti ditelaah dengan menggunakan persentase.Hasil penelitian terhadap siswa kelas II SD Negeri 46 Banda Aceh dalam menulis diperoleh yaitu sebanyak 1 orang siswa sebesar (7,59%) sangat mampu, 4 orang siswa (30,77%) mampu, 3 orang siswa (23,08%) cukup mampu dan sebanyak 5 orang siswa (38,46%) tergolong ke dalam kategori kurang mampu dalam mengikuti tes kemampuan menulis pengalaman pribadi.Dari hasil pembahasan maka dapat disimpulkan bahwa dalam proses belajar mengajar terlihat siswa masih kurang paham dalam menulis seperti: penempatan tanda baca, ejaan, penggunaan kalimat yang efektif, serta masih ada sebagian siswa yang malas menulis dan ada yang belum dapat membaca dengan lancar, hal ini berdampak terhadap sebahagian besar siswa masih kurang mampu dalam memahami dengan benar terhadap unsur ejaan, tanda baca, huruf besar kecil, penggunaan kalimat yang efektif, kesesuaian isi suatu tulisan dengan judul dalam menulis pengalaman pribadi. Penyebab Kurangnya kemampuan siswa dalam menulis pengalaman pribadi di akibatkan guru kurang membiasakan menulis dan memberikan tugas kepada siswa tentang cerita atau menulis pengalaman pribadi.
KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 BANDA ACEH Ningsih, Wirda; Hasan, Hasmiana; Bukhari., Bukhari
Elementary Education Research Vol 5, No 1 (2020): FEBRUARI 2020
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/primary.v5i1.9995

Abstract

Membaca membuat seseorang memperoleh informasi dan meningkatkan ilmu pengetahuan berdasarkan pemahamannya masing-masing. Penelaahan ini berupaya mengungkapkan bagaimana kemampun membaca pemahaaman siswa kelas IV Sekolah Dasar Negerii 3 Banda Aceh, dan upaya yang dilakukan guru terhadap kemampun membaca pemahaaman siswa kelas IV Sekolah Dasar Negerii 3 Banda Aceh. Pendekatan yang digunakan yakni kuantitatif dan jenis penelaahan deskriptif. Sampel di penelaahan ini yakni semua anak didik kelas IV Sekolah Dasar N 3 Banda Aceh yang berjumlah 81 orang dan 3 orang guru kelas IV. Tekhnik pengumpulan data dilakukan dengan pemberian tes dan wawancara. Siswa diberikan sebuah teks wacana dengan judul yang telah ditetapkan. Kepada guru peneliti menggunakan wawancara tak berstruktur. Hasil penelaahan di Sekolah Dasar N 3 Banda Aceh berada pada kategori cukup dengan nilai 58,15. upaya yang dilakukan oleh guru dalam membaca pemahaman yaitu 1.) guru menumbuhkan minat membaca siswa dengan menyediakan sudut baca yang berisi buku selain buku pelajaran disetiap kelas, 2.) guru memberikan motivasi yang bervariasi dalam mengajarkan materi, 3.) guru memberikan nasehat kepada anak untuk sering membaca dan memahami teks, 4.) menyiapkan skenario dengan menggunakan metode dan model pembelajaran yang sesuai dengan materi.
KREATIVITAS GURU DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS DI KELAS 1 SD NEGERI NEUSOK TEUBALUI ACEH BESAR Zaudaniar., Zaudaniar; Bukhari., Bukhari; M. Yamin., M. Yamin
Elementary Education Research Vol 5, No 1 (2020): FEBRUARI 2020
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/primary.v5i1.9996

Abstract

Guru sebagai tenaga pengajar formal dibebankan oleh pemerintah untuk memberikan science to learners. Therefore, the teacher berkewajiban merencanakan pembelajaran dan melaksanakan pembelajaran yang bermutu untuk membuahkan hasil yang optimal. Pembelajaran tidak akan bermutu apabila tidak adanya kreativitas pada guru. Dengan adanya kreativitas, pembelajaran yang dilaksanakan akan berkualitas dan berujung pada hasil yang memuaskan. Dalam proses belajar mengajar, kemampuan menulis harus sangat diperhatikan oleh guru. Karena merupakan tonggak proses belajar yang akan berlangsung seumur hidup. The formulation of the problem raised in this research is how is the creativity teachers improving writing skills in grade 1 Neusok Primary School Teubalui Aceh Besar ?. In particular, this study aims to describe how the creativity of teachers in improving writing skills in the class 1 Neusok Primary School Teubalui Aceh Besar. The approach used in this research is qualitative approach with descriptive research type. This research was conducted at Neusok Teubalui Elementary School in Kabupaten Aceh Besar with subject of one teacher's study that is class I guardian.Pengumpulandata dilakukan dengan teknik observasi dan wawancara. Observasi dan wawancara yang digunakan adalah observasi nonpartisipan dan wawancara semi terstruktur. Dalam melakukan observasi, peneliti bertindak sebagai pengamat penuh tanpa terlibat dalam interaksi belajar mengajar. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh melalui observasi dan wawancara, dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan pembelajaran menulis yang dilaksanakan oleh guru kelas I Sekolah Dasar Negeri Neusok Teubalui belum optimal. Hal itu dapat dilihat dari kurangnya kreativitas guru dalam mengajar, sehingga komponen-komponen pelaksanaan pembelajaran yang harus dilaksanakan oleh seorang guru yang kreatif masih ada yang tergolong ke dalam kriteria kurang. Bahkan ada sebahagian komponen pembelajaran yang sama sekali tidak dilaksanakan oleh guru.
PERANAN PUSTAKAWAN SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN MINAT MEMBACA SISWA KELAS IV SD NEGERI 56 BANDA ACEH Nurfadhillah., Nurfadhillah; M.Yamin., M. Yamin; Bukhari., Bukhari
Elementary Education Research Vol 5, No 2 (2020): MEI 2020
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/primary.v5i2.9977

Abstract

Penelitian ini berupaya mengungkapkan bagaimana peranan pustakawan sekolah dalam meningkatkan minat membaca siswa kelas IV melalui perpustakaan SD Negeri 56 Banda Aceh. Bertujuan mengetahui peranan pustakawan sekolah dalam meningkatkan minat membaca siswa kelas IV melalui perpustakaan sekolah.Menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Datanya dikumpulkan dengan teknik observasi dan wawancara. Teknik observasi dilakukan kepada siswa untuk melihat peranan pustakawan dalam meningkatkan minat membaca siswa di kelas IV yang berjumlah 30 orang siswa dan teknik wawancara dilakukan kepada siswa kelas IV dan 1 orang pustakawan sekolah yang dipilih secara purposive sampling. Selanjutnya data diolah dengan analisis data kualitatif yaitu reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan persentase.Berdasarkan analisis data, hasil penelitian ini dapat dikemukakan bahwa pustakawan telah melakukan upaya-upaya dalam meningkatkan minat membaca siswa sehingga minat membaca siswa kelas VI di perpustakaan SD Negeri 56 Banda Aceh dapat dikategorikan baik. Hal ini dapat dilihat dari keseluruhan hasil wawancara dan observasi yang menunjukkan 66% siswa yang berminat membaca buku di perpustakaan sekolah dan 34% siswa yang tidak berminat membaca buku di perpustakaan sekolah. Simpulan penelitian ini adalah peranan pustakawan sekolah dalam meningkatkan minat membaca siswa di SD Negeri 56 Banda Aceh sudah maksimal dengan melakukan upaya-upaya yang membuat siswa termotivasi untuk membaca buku. Disamping itu siswa kelas VI di SD Negeri 56 Banda Aceh termasuk kategori baik yaitu berminat membaca buku di perpustakaan sekolah.
KEMAMPUAN MEMBACA CEPAT SISWA KELAS V SDN 1 ALUE DUA KECAMATAN LANGSA BARO Diba, Fona Farah; Bukhari., Bukhari; Darnius, Said
Elementary Education Research Vol 5, No 2 (2020): MEI 2020
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/primary.v5i2.12162

Abstract

Kemampuan membaca merupakan salah satu standar kemampuan dalam bahasa dan sastra Indonesia yang harus dicapai pada semua jenjang pendidikan, termasuk di jenjang SD. Melalui kemampuan membaca siswa diharapkan mampu membaca dan memahami teks bacaan dengan kecepatan yang memadai. Dengan membaca bagaikan membuka jendela dunia dengan membaca akan memperoleh berbagai pengetahuan dan informasi, karena semakin banyak membaca maka semakin banyak pula hal yang diketahui, sehingga untuk membantu dan untuk mempermudahkan mengetahui segala sesuatu, salah satu cara adalah melalui kegiatan membaca.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kemampuan membaca cepat pada siswa kelas V SDN 1 Alue Dua Kecamatan Langsa Baro. Hipotesis Penelitian ini adalah Tidak ada kemampuan membaca cepat siswa kelas V SDN 1 Alue Dua Kecamatan Langsa Baro, Ada Kemampuan Membaca Cepat Siswa Kelas V SDN 1 Alue Dua Kecamatan Langsa Baro.Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Adapun populasi dalam penelitian seluruh siswa kelas V SDN 1 Alue Dua Kecamatan Langsa Baro berjumlah 55 siswa. Data yang dikumpulkan menggunakan post tes, kemudian dianalisis secara deskriptif. Dari 55 siswa, yang mempunyai kecepatan efektif membaca terdapat 8 orang siswa (14,8 %) di kategorikan sedang, dan 47 orang siswa (87,3 %) di kategorikan lambat.Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh pada bab sebelumnya dan berdasarkan tujuan dari penelitian ini, maka dapat disimpulkan sebagai berikut. Dari Hasil tes kecepatan kelas V, Dari 55 siswa kelas V mempunyai kecepatan efektif membaca di antaranya 8 orang siswa (14,8 %) di kategorikan sedang dan 47 orang siswa (87,3 %) di kategorikan lambat. Jumlah siswa seluruhnya 55 siswa, dan hasil persentase seluruhnya 100 %.
STRATEGI GURU DALAM MENGATASI GAYA BELAJAR SISWA DI KELAS III SD NEGERI 46 BANDA ACEH Seha, Syarifah; Darnius, Said; Bukhari., Bukhari
Elementary Education Research Vol 6, No 4 (2021): NOVEMBER 2021
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/primary.v6i4.21333

Abstract

Sistem guru dalam mengelola gaya belajar siswa dapat mempengaruhi hasil belajar siswa, dimana di SD Negeri 46 Banda Aceh guru merencanakan metode pembelajaran yang dapat mengatasi gaya belajar siswa yang berbeda. Rencana masalah dalam ujian ini adalah bagaimana sistem instruktur dalam mengelola gaya belajar siswa kelas III SD Negeri 46 Banda Aceh. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan sistem instruktur dalam mengelola gaya belajar siswa kelas III SD Negeri 46 Banda Aceh.Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode subjektif. Jenis ujian yang digunakan adalah penelitian murni. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas 3 SD Negeri 46 Banda Aceh. Materi yang diambil adalah 5 siswa dan 1 guru. Metode pengumpulan informasi yang digunakan dalam pengujian ini adalah pertemuan dan pertemuan dimana ilmuwan berbicara dengan pendidik kelas 1, khususnya guru kelas 3, dan memperhatikan siklus belajar guru dengan menggunakan teknik pembelajaran dan sistem pembelajaran gaya belajar siswa.Hasil jajak pendapat gaya belajar siswa kelas III SD Negeri 46 Banda Aceh menunjukkan bahwa 40% siswa menggunakan gaya belajar visual, 40% siswa menggunakan gaya belajar sensasi, dan 20% siswa menggunakan gaya belajar mendengar. Investigasi informasi tentang metodologi instruktur dalam menaklukkan gaya belajar siswa adalah: (a) membuat kelompok belajar bergantung pada (jenis kelamin), (b) memutuskan perkenalan di depan kelas dan melihat gaya belajar siswa, (c) pendidik mengadakan tanya jawab dengan siswa
KEMAMPUAN MENULIS SISWA KELAS II DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR SERI DI SD NEGERI 2 MATA IE ACEH BESAR Nora, Zahraton; Bukhari., Bukhari; Adnan., Adnan
Elementary Education Research Vol 3, No 1 (2018): FEBRUARI 2018
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/primary.v3i1.8646

Abstract

Penelitian ini berjudul Kemampuan Menulis Siswa Kelas II dengan Menggunakan Media Gambar Seri di SD Negeri 2 Mata Ie, Ajheh Besar. Rumusan masalahnya adalah bagaimanakah kemampuan menulis siswa kelas II dengan menggunakan media gambar seri di SD Negeri 2 Mata Ie Aceh Besar. Tujuannya untuk mendeskripsikan kemampuan menulis siswa kelas II dengan menggunakan media gambar seri di SD Negeri 2 Mata Ie Aceh Besar.Pendkatan dlm penelitian tersebut adalah kualitatif dan jenis penelitian deskriptiff. Datta penlitian bersumber dr siswa SD Negeri 2 Mata Ie Aceh Besar. Subjek Penelitian ini adalah siswa kela II di SD Negeri 2 Mata Ie Aceh Besar yang berjumlah 31 orang siswa. Pengumpulan data menggunakan tes. Pengolahan data menggunakan statistik deskriptif dan persentase.Hasil penelitian menunjukkan bahwa keseluruhan siswa kelas II telah mampu dalam menulis sehingga mendapatkan nilai yang memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM),di mana kemampuan siswa berada pada kategori baik sekali, yaitu sebanyak 14 siswa dengan persentase (45,2%) dan kategori baik sebanyak 17 siswa dengan persentase (54,8%). Secara keseluruhan, diperoleh nilai rata-rata kemampuan siswa adalah 80,64. Jadi, dari data tersebut bisa disimpulkan kemampan menlis siwa kels II dengan menggunakan mediaa gembar seri di SD Negeri 2 Mata Ie sangat memuaskan dan dapat diterima.