Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

SOSIALISASI PROGRAM CSR OLEH PUBLIC RELATIONS PT TELKOM INDONESIA MELALUI EVENT TELKOM CRAFT INDONESIA Olivia, Helen; Putri, Diah Novianis
WACANA: Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi Vol 18, No 1 (2019): Accredited by Kemenristekdikti RI SK No. 28/E/KPT/2019
Publisher : Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (439.133 KB) | DOI: 10.32509/wacana.v18i1.719

Abstract

Penelitian ini membahas tentang bagaimana sosialisasi program CSR PT Telkom Indonesia dalam memperkenalkan produk UKM melalui event Telkom Craft Indonesia, karena produk ukm belum seluruhnya diketahui masyarakat luas. Tujuan penelitian ingin mengetahui strategi sosialisasi program CSR PT Telkom Indonesia melalui Telkom Craft Indonesia. Penelitian ini menggunakan teori interaksi simbolik. Paradigma yang digunakan adalah konstruktivisme dengan pendekatan penelitian kualitatif. Metode yang digunakan ialah studi kasus. Subjek penelitian dalam penelitian terdiri dari key informan dan informan. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses sosialisasi yang telah dikerjakan oleh public relations PT Telkom Indonesia dalam event Telkom Craft Indonesian yaitu dengan kegiatan tatap muka langsung kepada publik eksternal. Dimana dalam event tersebut dapat memprmosikan sendiri usahanya, sehingga masyarakat luas dapat mengetahui produk UKM dan berinteraksi dalam event tersebut.
Resepsi Khalayak Pada Konten Kampanye Kesehatan Mental @marshanda99 Dalam Diri Remaja Sarasati, Fitri; Winarti, Waode; Sudarsono, Achmad Budiman; Olivia, Helen
Jurnal Public Relations (J-PR) Vol. 5 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/jpr.v5i1.3324

Abstract

Kehadiran akun Instagram @marshanda99 merupakan salah satu akun yang memanfaatkan sosial media sebagai platform untuk berkampanye mengenai krisis iklim lingkungan di dunia. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui resepsi khalayak terhadap kampanye krisis iklim pada Instagram @marshanda99. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori Encoding dan Decoding yang dicetuskan oleh Stuart Hall, dengan menggunakan landasan konseptual Komunikasi, Media Sosial, Instagram, Konten, Resepsi, Media, Kesehatan Mental, Public Relation dan Khalayak. Paradigma yang digunakan adalah konstruktivis, dengan pendekatan kualitatif. Analisis data menggunakan analisis resepsi Stuart Hall. Dalam penelitian kualitatif, teknik pengumpulan data adalah focus group discussion. Analisis data meliputi karakteristik proses: Reduksi data, Penyajian data, dan Kesimpulan/Validasi. Focus Group Discussion menunjukan bahwa setiap Informant memberikan pemaknaan (decoding) terhadap pesan media melalui tiga kemungkinan posisi yaitu Dominan, Negosiasi, dan Oposisi. Perbedaan pemaknaan khalayak terjadi karena setiap individu memiliki latar belakang yang berbeda seperti kelas sosial, pendidikan, dan budaya. Dari hasil tersebut diketahui bahwa resepsi khalayak terhadap akun Instagram @marshanda99 berada di posisi dominan menyesuaikan pesan media dengan manfaat, sudut pandang, dan pengalaman yang dirasakan oleh Informan.
Pergeseran Makna Tradisi Baritan Pada Masyarakat Di Kecamatan Bangodua Indramayu Salsabila , Ghina Putri; Sarasati, Fitri; Olivia, Helen; Sudarsono, Ahmad Budiman; Latief, Abdul
Jurnal Public Relations (J-PR) Vol. 5 No. 2 (2024): Oktober 2024
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/jpr.v5i2.5175

Abstract

Tradisi Baritan merupakan salah satu tradisi yang masih dilestarikan oleh masyarakat di Desa Bangodua, Kecamatan Bangodua, Kabupaten Indramayu. Tradisi ini memiliki tujuan utama sebagai upaya untuk menolak sial atau menolak datangnya wabah yang diyakini dapat mempengaruhi kehidupan masyarakat. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan Teori Konstruksi Realitas Sosial yang diperkenalkan oleh Peter L. Berger dan Thomas Luckmann. Teori ini menjelaskan bahwa realitas sosial merupakan hasil konstruksi sosial yang diciptakan oleh individu-individu melalui interaksi sosial dalam kehidupan sehari-hari, yang kemudian berkembang menjadi sebuah realitas yang diakui oleh masyarakat. Penelitian ini berada dalam kerangka Paradigma Post Positivisme yang menekankan pada adanya realitas objektif, tetapi tetap mempertimbangkan interpretasi subjektif. Metode yang digunakan adalah Etnografi Interpretatif, yang bertujuan untuk memahami makna yang terkandung dalam tradisi ini melalui sudut pandang masyarakat setempat. Untuk mendapatkan data yang akurat dan mendalam, peneliti melakukan teknik pengumpulan data yang meliputi observasi, wawancara dengan para informan, serta dokumentasi. Dari hasil wawancara, terungkap bahwa setiap informan memberikan jawaban yang beragam, mencerminkan sudut pandang yang berbeda-beda sesuai dengan latar belakang mereka masing-masing. Berdasarkan hasil analisis, penelitian ini membuktikan adanya pergeseran makna dalam pelaksanaan Tradisi Baritan di Desa Bangodua. Pergeseran ini terlihat dalam perubahan cara pelaksanaan dan simbol-simbol yang digunakan dalam tradisi Baritan dibandingkan dengan tradisi yang diwariskan oleh nenek moyang mereka. Pergeseran ini tidak hanya mencerminkan perubahan zaman, tetapi juga menunjukkan bagaimana masyarakat beradaptasi dengan perubahan sosial dan budaya yang terjadi di lingkungan mereka.  
DOMINASI KECERDIKAN DAN KEPEMIMPINAN STRATEGIS PEREMPUAN DI DRAMA KOREA QUEEN MAKER DARI RESEPSI KHALAYAK Azzahra, Adinda Febriyan; Dwijayanti, Risqi Inayah; Marta, Rustono Farady; Olivia, Helen; Saliman, Timotius
Mediakom : Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 8, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35760/mkm.2024.v8i2.13390

Abstract

The media can influence public perceptions of gender roles, including the role of women in leadership positions. The Korean drama ‘Queen Maker’ is an interesting example of the role of visual media in portraying women's struggle for gender equality. Exploring audience reactions to this drama is important to understand how the media can change public perceptions of women's leadership. The theoretical basis for this study is Stuart Hall's Audience Reception Theory. It draws on the concepts of film as mass communication, women in leadership, gender, feminism, stereotypes, and patriarchal culture. This study uses a qualitative approach with a reception analysis method. The data collection tool used is Forum Group Discussion (FGD), a constructivist paradigm with data analysis that includes data reduction activities, data presentation and inference. The results of FGD show that each informant has a meaning (decoding) that can be categorised into three positions: Dominance, Negotiation and Opposition. The results of the study suggest that audiences have a dominant understanding of the portrayal of female leadership in drama, that the female leadership portrayed in the Korean drama Queen Maker shows the resourcefulness and strategic abilities of women in achieving political goals.
Strategi Corporate Communication DPMPTSP Kota Bekasi dalam Pemulihan Reputasi Pasca-Kasus Korupsi Andres, Dede; Sarasati, Fitri; Olivia, Helen; Sudarsono, Achmad Budiman; Latief, Abdul
Jurnal Cyber PR Vol 5, No 1 (2025)
Publisher : University of Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32509/cyberpr.v5i1.5098

Abstract

Reputasi DPMPTSP Kota Bekasi memburuk setelah Komisi Pemberantasan Korupsi melakukan penangkapan terhadap salah satu aparatur negara di instansi tersebut. Sehingga demi memperbaikinya, aktivitas komunikasi korporat diperlukan untuk lebih spesifik. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi komunikasi korporat di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Bekasi dalam memperbaiki reputasinya. Image Repair, sebuah teori dengan memberikan tahapan-tahapan yang perlu dilaksanakan dalam komunikasi korporat demi meningkatkan reputasi instansi yang rusak. Tahapan yang dimaksud diantaranya adalah Denial; Evading of Responsibility; Reducing Offensiveness of Event; Mortification; hingga Corrective Action. Penelitian dilakukan dengan menerapkan metode deskriptif dan pendekatan kualitatif. Data penelitian diperoleh dari hasil observasi dan wawancara terhadap informan kunci dan informan berdasarkan paradigma konstruktivistik. Metode studi kasus digunakan penulis dalam penelitian ini dan memverifikasi keandalan data melalui metode triangulasi. Hasil yang didapat, menunjukkan komunikasi korporat Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Bekasi telah berupaya memperbaiki reputasinya dengan menggunakan tahapan pada teori image repair di antaranya: 1) Denial; 2) Evading of Responsibility; 3) Reducing Offensiveness of Event; 4) Mortification; 5) Corrective Action. Selain itu, dalam menyebaluaskan penjelasan dan meningkatkan reputasinya, lalu bekerjasama dengan para pihak berkepentingan di DPMPTSP Bekasi.
Dinamika Komunikasi Humas Kementerian Komunikasi Dan Informatika Dalam Memberantas Hoax Dan Ujaran Kebencian Di Media Sosial Olivia, Helen; Leonita, Winda
KOMUNIKATA57 Vol. 1 No. 2 (2020): KOMUNIKATA57
Publisher : FISIP IBI-K57 Prodi Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55122/kom57.v1i2.164

Abstract

This research discusses how the dynamics of public relations communication of the Ministry of Communication and informatics in eradicating hoaxes and speech on social media. The research objective was to determine the dynamics of communication, steps and obstacles in eradicating hoaxes and hate speech. This research uses Computer Mediated Communication (CMC) theory and action theory. The paradigm used is constructivism with a qualitative research approach. The method used is a case study. Research subjects in the study consisted of key informants and informants. Data collection techniques using interviews, observation and documentation. The results of this study indicate that the dynamics of communication are carried out through face-to-face (direct) communication and media (indirect) communication. The steps taken in eradicating hoaxes and hate speech are by providing direction to the public through open seminars and on their way being hampered by time and location constraints. Obstacles found in the process of blocking websites or social media, Kominfo cannot directly block them but must wait for recommendations from other parties that are in accordance with their respective sectors
TRIK IBU RUMAH TANGGA MENANGKAL PENYEBARAN RADIKALISME DAN BULLYING DI SOSIAL MEDIA DI CAWANG Sudarsono, Achmad Budiman; Olivia, Helen; Mustika, Andina
Jurnal Pengabdian Masyarakat Satya Widyakarya Vol. 3 No. 2 (2025): JASW Vol. 03 No. 02 (2025): April-September 2025
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi, & Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Satya Negara Indonesia (LP3M-USNI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59408/jasw.v2i2.11

Abstract

Kegiatan Pengabdiaan Kepada Masyarakat ini berupa Trik-Trik Menangkal Penyebaran Paham Radikalisme Dan Bullying Di Sosial Media yang bertujuan untuk memberikan edukasi pendidikan kepada orang tua khsususnya ibu rumah tangga yang menjaga anak-anaknya setiap hari. Khalayak sasaran dalam kegiatan PKM ini adalah ibu rumah tangga berjumlah 22 orang peserta. PKM ini dilaksanakan metode ceramah, dialog interaktif serta berbagi pengalaman. PKM ini juga didukung oleh TIM Dosen Ilmu Komunikasi yang memadai serta didukung antuasisme peserta serta dukungan dari kelurahan untuk memfasilitasi kegiatan ini juga merupakan pendukung terlaksananya kegiatan PKM ini. Adapun kendala saat ini yang dihadapi adalah kurangnya jumlah peserta yang menjadi target peserta, kemudian pemahaman ibu-ibu tentang solusi apabila terjadi radikalisme dan bullying dikalangan anggota keluarga. Manfaat yang diperoleh peserta dari kegiatan PKM ini adalah menjadikan peran orang tua khususnya ibu rumah tangga yang bisa memberikan pendidikan dan pengawasan agar anak-anak tidak mendapatkan penyebaran paham radikalisme dan bullying di media social.
PELATIHAN DAN SOSIALISASI PEMANFAATAN LIMBAH MINYAK JELANTAH MENJADI SABUN DI KELURAHAN CAWANG, JAKARTA TIMUR Olivia, Helen; Sudarsono, Achmad Budiman; Srasati, Fitri; Ayu, Andina Mustika; Abdurrohim, M.
Jurnal Pengabdian Masyarakat Satya Widyakarya Vol. 2 No. 2 (2024): JASW Vol. 02 No. 02: April-September 2024
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi, & Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Satya Negara Indonesia (LP3M-USNI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59408/jasw.v2i2.48

Abstract

Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini tentang bagaimana pemanfaatan limbah yang selama ini dibuang setelah tidak digunakan adalah minyak pangan yang fungsi utamanya digunakan untuk menggoreng bahan makanan. Sesuai dengan namanya, lazim dijumpai dalam bentuk cair pada suhu ruang yang cukup menjadi kebutuhan utama untuk menggoreng kebutuhan pokok. Adapun sasaran dari kegiatan ini adalah ibu-ibu PKK yang ada di Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur. Kelurahan Cawang sendiri memiliki 12 RW, yang terdiri dari 3 sampai 5 orang kader PKK. Alasan pemilihan ibu PKK karena ada kedekatan di dalam menyampaikan persoalan mengenai limbah serta pengelolaannya kerjasama dengan Lembaga Musyawarah Kelurahan. Hasil dari kegiatan ini adalah pengolahaan limbah menjadi sesuatu yang berguna, seperi sabun yang didapat dari hasil pengolahan minyak jelantah. Bila selama ini limbah di buang ke sembarang tempat, dengan bakal pelatihan tersebut menghasilkan produk yang menjadi bermanfaat di Kelurahan Cawang serta dapat mensosialisasikannya kepada keluarga, RT, RW dan juga di lingkungan sekitar serta dijadikan sumber perekonomian.