Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

PENGARUH PAPARAN TEPUNG MOCAF TERFERMENTASI TERHADAP KUALITAS SPERMATOZOA MENCIT JANTAN (MUS MUSCULUS L.) As?ari, Hasyim; Kurnia, Tristi Indah Dwi
BIOMA Vol 4, No 2 (2019): BIOMA: JURNAL BIOLOGI DAN PEMBELAJARAN BIOLOGI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (460.047 KB) | DOI: 10.32528/bioma.v4i2.3160

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi efek paparan dan mengetahui dosis tepung MOCAF yang efektif dalam mempengaruhi kualitas spermatozoa mencit jantan (Mus musculus L.). Penelitian menggunakan Post Test Only Control Group Design dengan empat kali pengulangan. Sampel hewan uji sebanyak 16 ekor, dengan perlakukan selama 14 hari. Perlakuan menggunakan tepung MOCAF yang difermentasi selama 24 jam, dengan dosis P1 0,13 mg/mencit/hari, P2 0,26 mg/mencit/hari, dan P3 0,39 mg/mencit/hari, serta control menggunakan aquades steril (K). Analisis data menggunakan uji Anova dan uji Duncan dengan tingkat kepercayaan 95% (p = 0,05). Persentase spermatozoa normal pada K (88,83%); P1 (85,75%); P2 (76,00%); P3 (61,74%), spermatozoa viabel pada K (85,68%); P1 (80,27%); P2 (68,69%); P3 (56,50%). Sedangkan motilitas spermatozoa pada K (83,66%); P1 (80,85%); P2 (69,51%); P3 (65,85%). Kesimpulan penelitian ini adalah tepung MOCAF berpengaruh terhadap penurunan kualitas spermatozoa mencit janatan (Mus musculus L.), dengan dosis perlakuan yang paling efektif adalah P3 (0,39 mg/mencit/hari).
Pendampingan Diversifikasi Produk Olahan Tape Pada UMKM Pembuat Tape “Ngangeni” di Dusun Mangli Desa Karangsari Kecamatan Sempu Banyuwangi Nurchayati Nurchayati; Novi Prayekti; Hasyim As'ari
Warta Pengabdian Vol 13 No 4 (2019): Warta Pengabdian
Publisher : LP2M Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/wrtp.v13i4.13632

Abstract

Dusun Mangli merupakan daerah di Desa Karangsari Kecamatan Sempu Banyuwangi yang penduduknya banyak sebagai pelaku UMKM pengusaha tape. Para pengusaha tape dari dusun Mangli ini menjual tape hasil produksinya dalam bentuk setengah jadi dan dikirim ke Bali atau di jual di area lokal. Produksi tape ini sangat dipengaruhi oleh keberadaan singkong sebagai bahan bakunya. Jika harga singkong murah para pengusaha tape memperbesar produksi dan berakibat banyak tape yang tidak laku terjual. Sebaliknya jika harga singkong mahal maka, pengusaha tape memilih tidak memproduksi. Tape yang tidak laku jual dan produksi yang tersendat menyebabkan pendapatan masyarakat sekitar juga menurun. Melihat kondisi tersebut tim pengabdian masyarakat fakultas MIPA Universitas PGRI Banyuwangi melakukan pendampingan diversifikasi produk olahan tape pada UMKM pembuat tape “Ngangeni” di Dusun Mangli tersebut. Tujuannya adalah agar pengusaha tape dapat meningkatkan nilai ekonomi tape dengan memanfaatkan tape yang tidak laku jual dan dapat lebih berdaya dalam meningkatkan perekonomian. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini dilakukan dalam beberapa tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan pelatihan pembuatan produk olahan, pendampingan pembuatan produk, pengemasan dan pemasaran, evaluasi dan monitoring. Hasil dari kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan pelaku UMKM pembuat tape untuk mengolah tapenya menjadi produk bernilai jual. Produk dari yang dijual juga beragam tidak hanyak tape. Pelaku UMKM juga menjadi berdaya untuk meningkatkan nilai ekonomis tape.
PENGARUH PAPARAN TEPUNG MOCAF TERFERMENTASI TERHADAP KUALITAS SPERMATOZOA MENCIT JANTAN (Mus musculus L.) Hasyim As’ari; Tristi Indah Dwi Kurnia
BIOMA Vol 4, No 2 (2019): BIOMA: JURNAL BIOLOGI DAN PEMBELAJARAN BIOLOGI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/bioma.v4i2.3160

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi efek paparan dan mengetahui dosis tepung MOCAF yang efektif dalam mempengaruhi kualitas spermatozoa mencit jantan (Mus musculus L.). Penelitian menggunakan Post Test Only Control Group Design dengan empat kali pengulangan. Sampel hewan uji sebanyak 16 ekor, dengan perlakukan selama 14 hari. Perlakuan menggunakan tepung MOCAF yang difermentasi selama 24 jam, dengan dosis P1 0,13 mg/mencit/hari, P2 0,26 mg/mencit/hari, dan P3 0,39 mg/mencit/hari, serta control menggunakan aquades steril (K). Analisis data menggunakan uji Anova dan uji Duncan dengan tingkat kepercayaan 95% (p = 0,05). Persentase spermatozoa normal pada K (88,83%); P1 (85,75%); P2 (76,00%); P3 (61,74%), spermatozoa viabel pada K (85,68%); P1 (80,27%); P2 (68,69%); P3 (56,50%). Sedangkan motilitas spermatozoa pada K (83,66%); P1 (80,85%); P2 (69,51%); P3 (65,85%). Kesimpulan penelitian ini adalah tepung MOCAF berpengaruh terhadap penurunan kualitas spermatozoa mencit janatan (Mus musculus L.), dengan dosis perlakuan yang paling efektif adalah P3 (0,39 mg/mencit/hari).
EFEKTIVITAS KOMBINASI AMOXICILLIN DAN METRONIDAZOLE DALAM PENGOBATAN KASUS INFEKSI Aeromonas hydrophila PADA IKAN HIAS KOI (Cyprinus Carpio) Hasyim As'ari; Fuad Ardiyansyah; Tristi Indah Dwi Kurnia; Nunuk Nurchayati
JURNAL BIOSENSE Vol 5 No 01 (2022): Edisi Juni 2022
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas PGRI Banyuwangi, Jalan Ikan Tongkol No 01, Telp (0333) 421593, 428592 Banyuwangi 68416

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (250.609 KB) | DOI: 10.36526/biosense.v5i01.1983

Abstract

Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui efetivitas kombinasi amoxicillin dan metronidazole dalam pengobatan kasus infeksi Aeromonas hydrophila. Sampel penelitian sejumlah 20 ekor ikan yang terbagi dalam 2 kelompok perlakuan (Kelompok I dan II), sehingga masing-masing kelompok terdiri dari 10 ekor ikan yang terinfeksi A. hydrophila dengan kisaran ukuran 25 – 40 cm. Penelitian dilakukan dengan konsep isolasi dalam aquarium dengan ukuran 150 x 70 x 50 cm dengan perlengkapan aerator, pompa air, dan heater aquarium. Kelompok I diberikan perlakuan dengan peningkatan suhu air hingga 29 -30 oC dan penggaraman, sedangkan kelompok II diberikan tambahan perlakuan dengan pemberian antibiotik amoxicillin dan metronidazole dengan perbandingan 1:2 tablet. Perlakukan dilakukan selama 4 hari berturut-turut dengan melakukan pengurangan air sebanyak 50% dan menggantikan dengan air yang baru. Hasil penelitian menunjukkan terdapat kematian selama karantina dengan jumlah 7 ekor pada Kelompok I dan 2 ekor pada Kelompok II (perlakuan dengan kombinasi amoxicillin dan metrodinazol), serta teridentifikasi infeksi sekunder KHV pada ikan koi yang mati. Kesimpulan penelitian adalah kombinasi amoxicillin dan metronidazole efektif dalam pengobatan kasus infeksi bakteri A. hydrophila pada ikan hias koi (Cyprinus Carpio).
TOKSISITAS GETAH EUPHORBIA MILII TERHADAP PERTUMBUHAN RUMPUT TEKI (CYPERUS ROTUNDUS) Mohammad Wildan Habibi; Hasyim As'ari
JURNAL BIOSENSE Vol 5 No 01 (2022): Edisi Juni 2022
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas PGRI Banyuwangi, Jalan Ikan Tongkol No 01, Telp (0333) 421593, 428592 Banyuwangi 68416

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (224.687 KB) | DOI: 10.36526/biosense.v5i01.1991

Abstract

Arus penelitian saat ini menunjukkan bahwa pengendalian tanaman gulma secara hayati dengan prinsip back to nature menjadi marak dikarenakan faktor keamanan, jumlah populasi, nilai ekonomi yang jauh lebih baik dibandingkan dengan menggunakan penggunaan pembasmi gulma buatan yang cenderung merusak ekosistem dan pencemaran lingkungan sekitarnya. Alternatif bahan yang dapat digunakan dalam bioherbisida ini yaitu menggunakan getah tanaman euphorbia milii. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui toksisitas getah tanaman Euphorbia milii dalam rangka menghambat tanaman rumput teki (Cyperus rotundus). Pendekatan dalam penelitian ini merupakan eksperimen laboratoris. Sedangkan jenis penelitian ini termasuk deskriptif eksploratif. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa granul Euphorbia milii memiliki nilai LC50 = 1,08%, nilai LT50 = 8,31 hari, yang berarti untuk mebunuh 50% rumput teki membutuhkan konsentrasi 1,08% dalam waktu 8,31 hari.
Implementasi Teknologi Automatic Thermal Air Condition (ATAC) Berbasis Internet of Things (IoT) pada UKM Peternakan Ayam Broiler Hasyim As'ari; Ikhwanul Qiram; Fuad Ardiyansyah
JATI EMAS (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat) Vol 5 No 2 (2021): Jati Emas (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat)
Publisher : Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Perkumpulan Dosen Indonesia Semesta (DIS) Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36339/je.v5i2.441

Abstract

Some problems caused covid-19 pandemic, one of serious impact for some bussiness sector as UKM farmer broiler chicken. The government policy to reduce covid-19 infection causes production process and broiler chicken marketing are hampered which is impact to reduce production omset farmer. Through community partnership program (PKM) has been expanded expenditious technology as Automatic Thermal Air Condition (ATAC) based on Internet of Things (IoT) and franchise system which are expected to be able to be problem solving faced by stocker farmer bioler chicken. The application result of ATAC based on IoT and system franchise significantly can raise farmer productivity through increasing chicken weight, reduce death rate and Feed Conversion Ratio (FCR), supported by right system franchise marketing proven to be able to increase farmer omset.
KONSEP REMAJA DALAM ISLAM MENUJU NEGARA ADIDAYA 2045: Telaah atas Pemikiran Adian Husaini Nofi Maria Krisnawati; Ichsan Ramadhan; Hasyim As’ari
Hikmah: Journal of Islamic Studies Vol 18, No 1 (2022): Hikmah: Journal of Islamic Studies
Publisher : STAI ALHIKMAH Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47466/hikmah.v18i1.207

Abstract

AbstractThis study aims to determine the concept of muslim teenagers towards a superpower country in 2045 according to Adian Husaini. This research is a descriptive study of library research, by reading, researching, and reviewing Adian Husaini book’s dealing with the concept of muslim teenagers. The nature of this research is receptive, researchers explore information from books written by Adian Husaini in preparing teenagers to Superpower Country 2045, regarding the concept of teenagers who do not away in globalization and do not forget their origins, based on Pancasila and also the religion they believe in respectively. The study raised in this research relates to matters that are contrary to western culture and national culture that must be prepared for teenagers to Indonesia in 2045 which will become one of the superpowers and will be in the spotlight in Asia and even the world. The results of this study stated that Adian Husaini wants the younger generation to be ready going to the era of globalization that will come by not forgetting the history of the previous people for example the Prophet Muhammad SAW. Mental maturity, both physically and spiritually from a young age going to big things, especially also from the aspect of morality and devotion to the creator which is the main basis for teenagers to conquer the world. AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep remaja dalam Islam menuju Negara Adidaya 2045 menurut pandangan Adian Husaini. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif studi kepustakaan atau library research, yaitu dengan membaca, meneliti, dan mengkaji buku Adian Husaini yang berhubungan dengan konsep remaja dalam Islam. Sifat dari penelitian ini yaitu reseptif, peneliti mencari dan menggali informasi dari buku yang ditulis oleh Adian Husaini dalam mempersiapkan para remaja untuk menghadapi Negara Adidaya 2045, mengenai konsep remaja yang tidak hanyut dalam globalisasi dan tidak melupakan asalnya baik asal Negara yang berdasarkan Pancasila dan juga agama yang mereka yakini masing-masing. Kajian yang diangkat dalam penelitian ini berkaitan hal-hal yang bertentangan dengan budaya barat dan budaya nasional yang harus dipersiapkan bagi para pemuda untuk menghadapi Indonesia tahun 2045 yang akan menjadi salah satu Negara Adidaya dan akan menjadi sorotan di Asia bahkan Dunia. Dari hasil penelitian ini terungkap bahwa Adian Husaini menginginkan generasi muda siap menghadapi era globalisasi yang akan datang dengan tidak melupakan sejarah orang-orang terdahulu dengan mengambil contoh dari Nabi Muhammad SAW. Kematangan mental baik jasmani maupun rohani sejak muda untuk menghadapi hal yang besar terutama juga dari aspek akhlak dan ketakwaan kepada sang pencipta yang menjadi dasar utama para remaja untuk menaklukan Dunia.  
UJI AKTIVITAS ANTIFUNGAL EKSTRAK DAUN JOHAR (Cassia siamea Lamk) TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI Phytophthora palmivora yusup indra putra; Hasyim As'ari; Tristi Indah Dwi Kurnia
JURNAL BIOSENSE Vol 4 No 02 (2021): Edisi Desember 2021
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas PGRI Banyuwangi, Jalan Ikan Tongkol No 01, Telp (0333) 421593, 428592 Banyuwangi 68416

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (290.406 KB) | DOI: 10.36526/biosense.v4i02.1448

Abstract

Phytophthora palmivora adalah fungi penyebab busuk buah pada tanaman kakao. Kerusakan yang diakibatkan oleh fungi ini adalah menurunya hasil panen hingga 90%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh pemberian ekstrak daun tanaman johar (Cassia Siamea Lamk) terhadap pertumbuhan fungi Phytophthora palmivora. Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratoris dengan metode RAL dengan 3 kali ulangan dan 7 perlakuan. Hasil analisis data menunjukan adanya pengaruh antara konsentrasi ekstrak daun tanaman johar (Cassia Siamea Lamk) terhadap pertumbuhan fungi Phytopthora palmivora dengan berbeda signifikan pada tiap-tiap konsentrasinya. Konsentrasi ekstrak daun tanaman johar (Cassia Siamea Lamk) yang paling efektif adalah 50% dengan rata-rata diameter zona hambat sebesar 1.34 cm.
Efektivitas Kombinasi Oxytetracycline, MgSO47H2O, Vitamin C, dan B Kompleks dalam Menurunkan Resiko Penularan Chilodinellasis dan Koi Herpes Virus (KHV) Hasyim As'ari
JURNAL BIOSENSE Vol 4 No 02 (2021): Edisi Desember 2021
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas PGRI Banyuwangi, Jalan Ikan Tongkol No 01, Telp (0333) 421593, 428592 Banyuwangi 68416

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (373.759 KB) | DOI: 10.36526/biosense.v4i02.1627

Abstract

Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui efetivitas kombinasi senyawa oxytetracycline, MgSO4.7H2O, vitamin C, dan B kompleks dalam menurunkan resiko penularan pada penyakit Chilodinellasis dan Koi Herpes Virus (KHV) pada ikan koi. Dosis senyawa kombinasi diaplikasikan dengan dicampur pada pakan dengan dosis 250 gram pakan/2 gram senyawa kombinasi (oxytetracycline 200 mg, MgSO4.7H2O 25 mg, vitamin C 50 mg, dan B kompleks 20 gm). Sampel penelitian sebanyak 90 ekor yang terbagi menjadi 3 kelompok, dimana kelompok I diberikan pakan tanpa campuran senyawa kombinasi, Kelompok II dan kelompok III diberikan perlakuan pencampuran pakan dengan senyawa kombinasi. Kelompok I dan II ikan yang belum pernah sakit dan kelompok III 15 ekor ikan pernah sakit dan 15 ikan belum pernah sakit. sampel dilakukan aklimatisasi dikolam dengan ukuran 2 x 2,5 x 1 meter tanpa naungan selama 3 – 4 bulan. Parameter penelitian antara lain perubahan warna kulit, sirip, keaktifan, dan kematian ikan. Hasil penelitian didapatkan menunjukkan rata-rata jumlah ikan yang sakit dengan parameter perubahan wana kulit, sirip merah/luka, ikan tidak aktif adalah kelompok I 7ekor,10 ekor, 8 ekor, kelompok II 2 ekor, 3 ekor, 2 ekor, kelompok III 3 ekor, 4 ekor, 2 ekor. Sedangkan pada parameter kematian ikan kelompok I terdapat 19 ekor dengan 7 ekor terinfeksi Chilodinellasis, 12 ekor terinfeksi KHV, sedangkan kelompok II dan III terdapat kematian 3 ekor masing-masing terinfeksi KHV. Kesimpulan penelitian ini adalah kombinasi senyawa oxytetracycline, MgSO4.7H2O, vitamin C, dan B kompleks efektif dalam menurunkan resiko penyakit Chilodinellasis, KHV pada ikan koi.
KELIMPAHAN RELATIF DAN SIMILARITAS KELAS GASTROPODA WILAYAH ESTUARI MANGROVE KECAMATAN MUNCAR BANYUWANGI FIYA MAGHFIROH; FUAD ARDIYANSYAH; HASYIM AS'ARI
JURNAL BIOSENSE Vol 6 No 01 (2023): Edisi Juni 2023
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas PGRI Banyuwangi, Jalan Ikan Tongkol No 01, Telp (0333) 421593, 428592 Banyuwangi 68416

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/biosense.v6i01.2493

Abstract

Wilayah estuari mangrove mrupakan sebuah kawasan ekosistem yang khas dan berdekatan dengan hutan mangrove sehingga memiliki karakteristik air payau dan daratan berlumpur. Terbatasnya informasi mengenai kelimpahan dan similaritas Gastropoda yang ada diwilayah estuari mangrove di kecamatan Muncar Banyuwangi, mendorong peneliti untuk melakukan pendahuluan penelitian dengan Tujuan yaitu untuk mengetahui keanekaragaman dan kelimpahan kelas Gastropoda di wilayah estuari mangrove kecamatan Muncar. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 13 juli-27 juli 2022. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu dengan menggunakan metode sampling. Pengambilan sampel dilakukan dengan membuat 3 stasiun yang berukuran 10×10 m2, dalam plot tersebut didalamnya terdapat 5 sub plot yang berukuran 1×1 m2. Berdasarkan pengamatan di ketiga stasiun pada wilayah estuari mangrove Kawang ditemukan 9 jenis spesies Gastropoda yang menunjukkan kelimpahan relatif tertinggi terdapat pada spesies Melanoides Requeti, Cerithidea cingulata, Nerita Balteata dan Nerita planospira. Berdasarkan pengamatan di ketiga stasiun pada wilayah estuari mangrove Kili-kili ditemukan 10 jenis spesies Gastropoda yang menunjukkan kelimpahan spesies tertinggi terdapat pada spesies Sphaerassiminea miniata,Nerita planospira, Cerithidea cingulata, Nerita undata. Berdasarkan kesamaan (similaritas) pada stasiun 1, stasiun 2 dan stasiun 3 berkisar antara 70-90%. Kesamaan (similaritas) mangrove Kili-kili stasiun 1,stasiun 2 dan stasiun 3 berkisar antara 30-50%.