Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

PENGUKURAN PROPAGASI RADIO AKSES DI AREA BANDUNG TENGAH DALAM KAITANNYA DENGAN MODEL OKUMURA-HATA & COST-231 Angela, Dina; Nugroho, Tunggul A
Jurnal Telematika Vol. 5 No. 1 (2009)
Publisher : Yayasan Petra Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61769/telematika.v5i1.33

Abstract

Pada sistem transmisi radio komunikasi bergerakyang dilayani biasanya berupa daerah yang tidak teraturpermukaannya. Oleh karena itu diperlukan perhitungan yangcukup rumit untuk memperkirakan redaman lintasannya.Beberapa model propagasi yang akan dikemukakan dibawah inilayak untuk memperkirakan redaman lintasan sepanjangpermukaan daerah yang tidak teratur. Kebanyakan modelmodelpropagasi ini didapatkan dari data hasil pengukuran yangdilakukan dalam jumlah besar dan cukup lama. Penelitian inidilakukan untuk menganalisis keadaan propagasi di kotaBandung dengan menerapkan beberapa model propagasi, yaitumodel Okumura-Hata dan model COST-231. Hasilperhitungannya dibandingkan dengan hasil pengukuranlangsung di lapangan. Pengukuran dilakukan di kota BandungTengah, yaitu daerah dago dan sekitarnya dan dilakukanterhadap layanan GSM.
OPTIMASI JARINGAN WIRELESS LAN (STUDI KASUS DI KAMPUS ITHB BANDUNG) Angela, Dina
Jurnal Telematika Vol. 6 No. 1 (2010)
Publisher : Yayasan Petra Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61769/telematika.v6i1.39

Abstract

Kinerja suatu jaringan Wi-Fi, misalnya pada suatu gedung, dapat diketahui dari penerimaan sinyal yang diterima oleh pengguna dari access point (AP) Wi-Fi. Tentunyapenerimaan sinyal yang naik turun atau yang lemah tidak dikehendaki pada koneksi Internet. Apabila penempatan AP di dalam suatu gedung dilakukan secara tepat maka kinerja jaringan Wi-Fi akan lebih optimal. Terdapat beberapa model propagasi dalam ruangan yang dapat dijadikan pedoman dalam penempatan AP, diantaranya adalah One Slope Model. One Slope Model (1SM)[3] adalah cara paling mudah untuk mengukur levelsinyal rata-rata pada suatu bangunan tanpa harus mengetahui layout suatu bangunan secara detail karena hanya bergantung pada jarak antara pemancar dan penerima. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis kinerja jaringan Wi-Fi dengan mengambil kasus di gedung sebuah institusi pendidikan. Penelitian dilakukan dengan mengukur penerimaan sinyal yang dilakukan langsung di beberapa titik di dalam gedung kampusdan dihitung secara teoritis menggunakan One Slope Model. Lalu hasilnya disimulasikan dengan perangkat lunak propagasi radio agar secara visual dapat melihat propagasi sinyal Wi-Fi jaringan existing yang selanjutnya dapat digunakan untuk mencari penempatan AP yang tepat sesuai dengan situasi dan kondisi gedung kampus agar kinerja Wi-Fi dapat dioptimalkan.Performance of a Wi-Fi network, for example in a building, it could be seen from the reception signal received by the user of the access point (AP) Wi-Fi. Surely, fluctuating and weak signal is undesirable in the Internet connection. If APs are placed correctly within a building then the performance of Wi-Fi network would be optimized. There are several indoor propagation modelsthat could be used as guidelines in the placement of APs, including the One Slope Model. One Slope Model (1SM) [3] is the easiest way to measure the level of the average signal in a building without having to know the layout of a building in detail because it only depends on the distance between the transmitter and receiver. This research was conducted to analyze the performance of Wi-Fi network by taking the case in building of an educational institution. Research carried out by measuring the signal reception at some points in the campus area and theoretically calculatedusing the One Slope Model. These results will be simulated by using the radio propagation software which can visually show the propagation of existing Wi-Fi network signals. Then it could be used to search for APs placement appropriate to the situation and condition of campus building structure so that Wi-Fi performance can be optimized.
Desain dan Implementasi Antena Susunan Mikrostrip Patch Persegi Panjang Empat Elemen pada 2,3 GHz Menggunakan Teknik Pencatuan dengan Distribusi Dolph -Tchebyscheff Angela, Dina; Wahyu, Yuyu; Porayauw, Tony
Jurnal Telematika Vol. 8 No. 1 (2013)
Publisher : Yayasan Petra Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61769/telematika.v8i1.63

Abstract

Penelitian ini melakukan perancangan dan realisasi sebuah antena, yang terdiri atas susunan empat mikrostrip patch persegi panjang yang dicatu secara seri menggunakan distribusi Dolph-Tchebyscheff. Antena ini dirancang untuk dapat bekerja pada frekuensi 2,3 GHz karena frekuensi tersebut digunakan untuk Worldwide Interoperability for Microwave Access (WiMAX) sehingga antena ini dapat digunakan untuk aplikasi WiMAX. Makalah ini menjelaskan proses desain, realisasi, hingga pengukuran. Desain dimulai dengan perhitungan secara teoritis berdasarkan teori desain antena mikrostrip dan teori distribusi Dolph-Tchebyscheff. Kemudian, hasil perhitungan tersebut dioptimalisasi dengan bantuan suatu perangkat lunak desain antena hingga memperoleh karakteristik antena sesuai dengan spesifikasi yang diinginkan. Keluaran akhir dari penelitian ini adalah sebuah prototipe antena susunan mikrostrip patch persegi panjang empat elemen yang bekerja pada frekuensi 2,3 GHz. Parameter antena, seperti VSWR, polarisasi, pola radiasi, bandwidth, dan gain, juga diukur. Pada akhir proses penelitian ini, hasil pengukuran dibandingkan dengan hasil perhitungan teoritis dan simulasi.
Implementasi Machine-to-Machine untuk Sistem Pemantau Kualitas Udara dan Sungai Nugroho, Tunggul Arief; Suakanto, Sinung; Hutahaean, Bernad Robinson; Angela, Dina
Jurnal Telematika Vol. 9 No. 1 (2014)
Publisher : Yayasan Petra Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61769/telematika.v9i1.81

Abstract

Isu lingkungan telah menjadi masalah umum yang harus segera ditindaklanjuti. Berbagai pencemaran lingkungan telah terjadi, seperti polusi udara dan sungai. Teknologi dapat memainkan peran untuk mencegah degradasi lingkungan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah untuk memantau parameter atau indikator kerusakan lingkungan dan bencana alam. Parameter yang udara dan kualitas air sungai. Mesin-ke-mesin (M2M) adalah teknologi yang dapat dikembangkan untuk mewujudkan sistem pemantauan ini. Penelitian ini mengusulkan penerapan teknologi M2M untuk memantau udara dan sungai. Sensor yang mendeteksi kualitas air (kandungan kimia, pH) dan kualitas udara (monoksida dan timah, kelembaban, suhu) ditempatkan di beberapa lokasi (node) yang rentan atau berpotensi terkena polusi. Pembacaan sensor diproses oleh modul M2M kemudian ditransmisikan ke pusat pengolahan data (server web) melalui jaringan nirkabel CDMA. Hasil dari penelitian ini adalah prototipe sistem yang memiliki kemampuan untuk memantau udara dan sungai melalui jaringan CDMA. Environment issues have become a common problem which should be followed up immediately. Various environmental pollution has occurred, such as air and river pollution. Technology can play a role to prevent environmental degradation. One of the efforts is to monitor the parameters or indicators of environmental degradation and natural disasters. The parameters are air and river water quality. Machone-to-machine (M2M) is a technology that can be developed to realize this monitoring system. This research proposes the implementation of M2M technology to monitor air and river. Sensors that detect water quality (chemical contents, pH) and air quality (monoxide and lead, humidity, temperature) are placed at several locations (nodes) which is vulnerable or potentially pollution exposed. The sensors readings is processed by an M2M module then transmitted to a data processing center (the web server) through the CDMA wireless network. The result of this research is a system prototype which has capability to monitor air and river through the CDMA network.
Pengembangan Aplikasi e-Learning Berbasis WebRTC Muchma, Faris Mazini; Sitepu, Herry; Angela, Dina
Jurnal Telematika Vol. 11 No. 2 (2016)
Publisher : Yayasan Petra Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61769/telematika.v11i2.146

Abstract

Dalam bidang pendidikan terdapat metode pengajaran yang sedang berkembang saat ini yaitu e-Learning. E-Learning membantu para pengajar mendistribusikan bahan ajar tanpa harus berada di kelas dengan menggunakan internet, hal ini memaksimalkan waktu pembelajaran di kelas yang terbatas. Salah satu teknologi web yang dapat membantu mengoptimalkan kinerja e-Learning yaitu WebRTC (Web Real Time Communications). WebRTC membangun sebuah aplikasi komunikasi berbasis web sederhana dan bersifat open source. WebRTC memudahkan developer dalam mengembangkan aplikasi komunikasi berbasis web dengan memanfaatkan beberapa library javascript yang dijalankan pada web browser. Teknologi WebRTC menyediakan beberapa fungsi untuk berkomunikasi melalui berbagai media seperti suara, video, dan teks tanpa harus instalasi plugin tambahan. WebRTC sudah mulai kompatibel dengan berbagai browser yang umum digunakan. Diharapkan perancangan aplikasi e-Learning berbasis web ini dapat membantu masalah-masalah yang dihadapi guru dan siswa seperti pencarian informasi mengenai materi yang diajarkan dan memudahkan guru dalam pemberian materi kepada siswa. Hasil dari penelitian ini, yaitu e-Learning berbasis web menggunakan teknologi WebRTC. In education there is a teaching method that is growing today is e-Learning. E-Learning helps teachers distribute teaching materials without having to be in a class by using the internet, it maximizes the learning time in the classroom is limited. One of the web technologies that can help to optimize the performance of e-Learning that WebRTC (Web Real Time Communications). WebRTC build a simple web-based communications applications and open source. WebRTC allows developers to develop web-based communication applications utilizing a javascript library that runs on a web browser. WebRTC technology provides several functions to communicate through various media such as voice, video, and text without the need to install additional plugins. WebRTC already started to be compatible with a variety of commonly used browsers. Expected application design web-based e-Learning can help the problems faced by teachers and students such as information about the material being taught and allows teachers to giving the material to the students. The results of this study, which is a web-based e-Learning using WebRTC technology.
Desain dan Realisasi Planar Inverted-F Antenna (PIFA) Berbentuk U-Slot dan L-Slot pada Frekuensi 1800 MHz dan 2300 MHz Angela, Dina; Yamato, David; Panjaitan, Christian
Jurnal Telematika Vol. 11 No. 2 (2016)
Publisher : Yayasan Petra Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61769/telematika.v11i2.149

Abstract

Planar Inverted F Antenna atau PIFA adalah jenis antena dengan dimensi yang kecil, bobot yang ringan, dan biaya pembuatan yang relatif murah sehingga sangat cocok untuk diaplikasikan pada perangkat-perangkat komunikasi yang ukurannya relatif kecil. PIFA tersusun atas groundplane, elemen peradiasi, kawat catuan yang tersambung dengan groundplane dan elemen peradiasi, serta shorting pin yang menghubungkan groundplane dengan top plate. PIFA dapat dirancang agar dapat bekerja pada beberapa frekuensi (multiband frequency) dengan  menambahkan slot pada bagian patch-nya. Dalam penelitian ini, dirancang dan direalisasikan antena PIFA dengan bentuk U-slot dan L-slot yang bekerja pada frekuensi 1800 MHz dan 2300 MHz (GSM dan LTE). Kedua prototipe antena yang dihasilkan akan dibandingkan  arakteristiknya sehingga dapat digunakan sebagai rekomendasi pemilihan jenis antena PIFA untuk aplikasi terkait.Planar Inverted F Antenna or PIFA is the type of ntenna with small dimensions, light weight, and low manufacturing cost, so it is suitable to be applied in communication devices which has relatively small dimension. PIFA is composed of groundplane, radiating element, a wire that connected to the groundplane and radiating element, and a shorting pin that connects the  roundplane with the top plate. PIFA can be designed to work on multiple frequencies (multibandfrequencies) by adding slots on its patch. In this research, PIFA antennas with U-slot and L-slot form are designed which can work at 1800 MHz and 2300 MHz (GSM and LTE). The antennacharacteristics will be compared so that can be used as a recommendation to select suitable PIFA antennas.
Pengembangan Sistem Digital Signage Berbasis Location Based Advertising untuk Angkutan Umum Suakanto, Sinung; Angela, Dina; Sitepu, Herry Imanta; Sulingallo, Irwansa Ryan
Jurnal Telematika Vol. 12 No. 1 (2017)
Publisher : Yayasan Petra Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61769/telematika.v12i1.184

Abstract

Pengguna transportasi umum seringkali membutuhkan informasi yang berkaitan dengan tempat-tempat yang dilewati sepanjang rutenya. Informasi tersebut biasanya dapat diketahui dengan memperhatikan papan iklan, spanduk, atau papan nama yang terpampang di area tersebut, bahkan tidak jarang pula harus dicari terlebih dahulu melalui Internet. Pencarian informasi dengan cara seperti itu akan cukup memakan waktu. Oleh karena itu, penelitian ini mengusulkan rancangan sistem yang dapat menyampaikan informasi terkait lokasi tertentu dengan cepat dan tepat pada kendaraan yang sedang bergerak. Teknologi digital signage dapat diusulkan untuk menjadi alternatif solusinya. Teknologi ini dapat dikembangkan untuk memberikan informasi terkait lokasi tertentu dimana teknologi tersebut dapat diterapkan pada kendaraan yang sedang bergerak. Informasi tersebut ditampilkan pada suatu layar monitor yang dipasang di kendaraan, seperti LCD atau TV LED, sehingga mudah untuk dilihat. Sistem ini dirancang dengan dukungan teknologi embedded device yang berfungsi untuk menyimpan serta mendistribusikan informasi pada sistem digital signage. Sistem ini dapat disebut sebagai location based advertising yang diharapkan dapat membaca koordinat lokasi yang dilewati oleh kendaraan umum. Dengan adanya sistem digital signage ini, informasi suatu lokasi bagi pengguna transportasi umum dapat dilakukan secara otomatis, cepat, dan tepat.
Perancangan Sensor Kecepatan dan Arah Angin untuk Automatic Weather Station (AWS) Angela, Dina; Nugroho, Tunggul Arief; Gultom, Binsar Tonggo Parulian; Yonata, Yosi
Jurnal Telematika Vol. 12 No. 1 (2017)
Publisher : Yayasan Petra Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61769/telematika.v12i1.186

Abstract

Salah satu hal yang paling penting untuk dipantau adalah cuaca, terutama di sektor pertanian yang sangat tergantung kepada cuaca. Informasi kecepatan dan arah angin selalu harus dapat diketahui oleh para petani untuk memprediksi cuaca dan iklim. Penelitian ini merancang dan merealisasikan suatu perangkat sistem pengukur kecepatan dan arah angin yang terdiri atas rotary encoder digunakan untuk mengukur kecepatan angin dan sensor Hall effect digunakan untuk mengetahui arah angin. Kedua alat tersebut dihubungkan dengan Atmega328P sebagai pemroses sinyalnya. Hasil akhir peneltian ini adalah sebuah purwarupa perangkat sistem pengukur kecepatan dan arah angin yang telah dikalibrasi dengan anemometer dan dibandingkan dengan alat ukur kecepatan dan arah angin BMKG Bandung.
Pengembangan Sensor Mesin Perkakas Berbasis IoT Untuk Mendukung Penerapan Industri 4.0 Nugroho, Tunggul Arief; Angela, Dina; Junaedi, Samuel Christian
Jurnal Telematika Vol. 13 No. 1 (2018)
Publisher : Yayasan Petra Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61769/telematika.v13i1.210

Abstract

To support the implementation of Industry 4.0, industrial /factory machine tools need to be equipped with an energy sensor. This paper will discuss a system that can monitor the energy consumption of a machine tool. The system that will be created is a monitoring system, where the system can measure energy consumption, send and store it in a web server database. By monitoring the energy consumption of the machine periodically, it can be known the characteristics and health of machine tools. Energy sensors are specifically designed and equipped with WiFi communication system to connect to a web server via the internet (Internet of Things / IoT). With the energy consumption data of the machine on the web server, analyzing the data will facilitate the maintenance and scheduling of the machine and power settings. This is one of an effort to support the adoption of Industry 4.0.Untuk mendukung penerapan Industry4 .0, maka mesin perkakas industri/pabrik perlu dilengkapi dengan sensor energi. Pada makalah ini akan dibahas sebuah sistem yang dapat memantau konsumsi energi suatu mesin perkakas. Sistem yang akan dibuat adalah sistem monitoring, di mana sistem tersebut dapat mengukur konsumsi energi, mengirimkan, dan menyimpan hasil pengukurannya dalam database di web server. Dengan memantau konsumsi energi mesin secara periodik, maka bisa diketahui karakteristik dan kesehatan mesin perkakas. Sensor energi dirancang secara khusus dan dilengkapi dengan sistem komunikasi WiFi untuk koneksi ke web server melalui internet (Internet of Things/IoT). Dengan adanya data konsumsi energi mesin di web sever, maka analisis terhadap data tersebut akan memudahkan pemeliharaan dan penjadwalan mesin dan pengaturan daya. Hal ini merupakan salah satu upaya untuk mendukung penerapan Industri 4.0.
Sistem Pengawasan Kinerja Jaringan Server Web Apache dengan Log Management System ELK (Elasticsearch, Logstash, Kibana) Tarigan, Claudia; Engel, Ventje Jeremias Lewi; Angela, Dina
Jurnal Telematika 2018: Industrial Engineering Seminar and Call for Paper (IESC) 2018
Publisher : Yayasan Petra Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61769/telematika.v0i0.218

Abstract

A server is a software that has a duty and responsibility to provide information to the web. Any process that occurs within the web server will be recorded in a log. A log is a file that contains a list of actions, events (activities) that have been going on in a computer system. By using the log files on a web server, a lot of things that can be done by system administrators to monitor the performance of the web server. However, the log on the web server are difficult to understand and read. Log management system is a system that can handle data services log in large numbers and generate detailed log information. Logstash is the application log management system that can help the system administrator in the performance monitor log of the web server. Logstash will be combined with the Elasticsearch serves as data storage media and Kibana as visualization. ELK (Elasticsearch, Logstash, Kibana) is used to display and keep an eye on the log data from web server so, system administrators can know the performance of the web server.Server sebagai penyedia layanan di jaringan memastikan agar semua aktivitas yang berkaitan dengannya dicatat dalam log. Log adalah file yang berisi daftar aktivitas dan waktu yang terjadi dalam server. Pemantauan kinerja server dengan memanfaatkan log akan meningkatkan ketahanan dan tingkat layanan sebuah server. Masalahnya adalah log yang tercatat tersebar di beberapa tempat dan susah untuk langsung diolah karena bentuknya bukan seperti tabel. Log management system dapat menangani data log dalam jumlah besar, menghasilkan detail informasi aktivitas, dan visualisasi data log yang lebih mudah dimengerti pengguna. Perangkat lunak ELK (Elasticsearch, Logstash, Kibana) bisa dikombinasikan dan diintegrasikan dalam server web untuk mengelola, manampilkan, dan mengawasi data-data log yang ada sehingga administrator jaringan dapat mengetahui kinerja yang terdapat pada server web. Implementasi dan uji coba menunjukkan pengawasan kinerja server web Apache yang lebih mudah dimengerti pengguna.