Garuda - Garba Rujukan Digital

Sosialisasi Pembelajaran Berbasis Digital Pada Pondok Pesantren An Ni'mah Kota Batam Noviardi, Refli; Jufri, Muhamaad; Dwipananda, Rizki Fadel; Aritonang, Mhd Adi Setiawan
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal Vol 8, No 2 (2025): April 2025
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurdimas.v8i2.3587

Motivated by the decline in the number of new students and the foundation's desire to modernize, this program targets constraints such as restrictions on the use of electronics, limited technological facilities, and the technical ability of educators that still need to be improved. The program used theoretical presentation and interactive discussions to provide a new perspective on learning transformation while maintaining pesantren values. The evaluation results show that although the introduction of technology has been in accordance with management needs, it is still necessary to improve digital literacy and develop a more attractive learning platform. This PKM program has a desire to carry out future cooperation in the form of knowledge exchange for the development of pesantren to become more modern, structured and advanced.Keywords: digital literation; islamic boarding school; technology Abstrak: Dilatarbelakangi oleh penurunan jumlah santri baru dan keinginan yayasan untuk modernisasi, program ini menyasar kendala-kendala seperti pembatasan penggunaan elektronik, keterbatasan fasilitas teknologi, dan kemampuan teknis pendidik yang masih perlu ditingkatkan. Kegiatan yang dilaksanakan ini menggunakan metode pemaparan teoritis, dan diskusi interaktif untuk memberikan pandangan baru tentang transformasi pembelajaran dengan tetap mempertahankan nilai-nilai kepesantrenan. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa meski pengenalan teknologi telah sesuai dengan kebutuhan manajemen, masih diperlukan peningkatan literasi digital dan pengembangan platform pembelajaran yang lebih atraktif. Program PKM ini memiliki keinginan yaitu dapat melaksanakan kerjasamkdepannya dalam bentuk pertukaran ilmu untuk pengembangan pesantren menjadi lebih modern, terstruktur dan maju.Kata kunci: literasi digital; pesantren; teknologi

Application of YOLOv8 Algorithm for Coral Reef Disease Detection as an Effort to Prevent Marine Habitat Damage in Batam Rifa'atul Mahmudah Burhan; Refli Noviardi; M Abrar Masril; Firmansyah
Jurnal RESTI (Rekayasa Sistem dan Teknologi Informasi) Vol 9 No 5 (2025): October 2025
Publisher : Ikatan Ahli Informatika Indonesia (IAII)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29207/resti.v9i5.6062

Research in 2019 in Batam City showed that out of 19 coral reef fisheries support facilities, 16 were declared not good. Coral reef damage increased from 36.28% to 39.44%. This is due to the threat of coral reef damage due to international shipping lane areas, human activities such as destructive fishing, pollution, sedimentation, and global warming. These threats can cause coral diseases such as black band disease (BBD), brown band disease (BrB), Bleaching Coral, and yellow band disease (YBD). The Underwater Photo Transect (UPT) method collects data in the field in the form of underwater photos and analyzes them to obtain quantitative data. This method has a weakness, namely the low level of accuracy in detecting coral reef diseases. This study proposes coral reef disease detection using the YOLO model YOLO8l, YOLO8x, and YOLO8m. The results of the model evaluation test with a threshold value of 0.5 to 0.95 against the test data show that the three models can detect coral reef diseases with an accuracy of 99%. These results prove that the YOLOv8 model in this study is suitable for the real-time detection of coral reef diseases to replace the Underwater Photo Transect (UPT) method, which has low accuracy. Applying the YOLOv8 method will help Prevent Marine Habitat Damage in Batam City.

Rancang Bangun Sistem Informasi Penjualan Berbasis Website Menggunakan Metode System Development Life Cycle Waterfall (Studi Kasus Koningshoes Padang Panjang) Randa, Dimas Dwi; Putra, Yeviki Maisyah; Noviardi, Refli
Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 22, No 3 (2022): Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/sb.03900

Toko Koningshoes merupakan sebuah toko yang masuk ke dalam kategori usaha kecil-menengah yang menjual berbagai sepatu pria maupun wanita. Toko Koningshoes menjual barang jadi yang di beli dari pihak importir kemudian di jual kembali kepada reseller atau dropshipper yang juga akan menjual barang itu kembali. Sehubungan dengan semakin terjangkaunya harga smartphone di Indonesia, trend menggunakan smartphone pun juga semakin meningkat di kalangan masyarakat. Untuk memudahkan pelanggan dalam melihat produk Toko Koningshoes, serta mendapatkan info barang terbaru dan bagaimana cara order online, maka kami merancang aplikasi khusus mengenai penjualan produk di Toko Koningshoes Berbasis Android dengan Menggunakan Metode SDLC. Dalam hal ini aplikasi yang digunakan untuk menyimpan data penjualan adalah menggunakan database MySQL dan pemodelan menggunakan UML.

PELATIHAN DASAR ROBOTIKA UNTUK SISWA SMAN 26 BATAM Candra, Joni Eka Candra; Jufri, Mohammad; Aranski, Alvendo Wahyu; Abrar, Mohammad Masril; Noviardi, Refli; Nasution, Nadia Widari; Burhan, Rifatul Mahmudah
JUPADAI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2024): Volume 3 Nomor 1 2024
Publisher : Asosiasi Dosen Akutansi Indonesia, KEPRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64795/jupadai.v3i1.123

Batam 26 High School or known as Smandanam is a superior school which aims to produce a generation with knowledge and superior character. whose address is at the Botania 1 Complex, Botania Garden Batam Center Batam City, where currently SMAN 26 Batam is led by Mr. Midiyanto, S.PD., M.M as Principal of the School. At SMAN 26 Batam, currently there are two main focus areas: the Department of Natural Sciences (IPA) and the Department of Social Sciences (IPS). Given the importance of digital technology and automation in both domestic and industrial settings, it is important to include robotics curricula from elementary to high school, even though they are currently offered as extracurricular activities. The most important aspect of the Community Service program is the potential for sustainability. This program can be continued with a mentoring program in the development of extracurricular curriculum at SMAN 26 Batam, namely by assisting in making different types of mobile robots. The method that will be used is the method of providing mobile robot materials and will briefly present the steps for assembling a mobile robot. Furthermore, participants will try out the assembled results in the field or object work line. On this occasion the PengMas team will help provide training on assembling mobile robots. This robotics training activity provides an opportunity for students and teachers to become more familiar with basic computer programming and furthermore, participants will have the skills to assemble robots.

Sosialisasi Pembelajaran Berbasis Digital Pada Pondok Pesantren An Ni'mah Kota Batam Noviardi, Refli; Jufri, Muhamaad; Dwipananda, Rizki Fadel; Aritonang, Mhd Adi Setiawan
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal Vol. 8 No. 2 (2025): April 2025
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurdimas.v8i2.3587

Motivated by the decline in the number of new students and the foundation's desire to modernize, this program targets constraints such as restrictions on the use of electronics, limited technological facilities, and the technical ability of educators that still need to be improved. The program used theoretical presentation and interactive discussions to provide a new perspective on learning transformation while maintaining pesantren values. The evaluation results show that although the introduction of technology has been in accordance with management needs, it is still necessary to improve digital literacy and develop a more attractive learning platform. This PKM program has a desire to carry out future cooperation in the form of knowledge exchange for the development of pesantren to become more modern, structured and advanced.Keywords: digital literation; islamic boarding school; technology Abstrak: Dilatarbelakangi oleh penurunan jumlah santri baru dan keinginan yayasan untuk modernisasi, program ini menyasar kendala-kendala seperti pembatasan penggunaan elektronik, keterbatasan fasilitas teknologi, dan kemampuan teknis pendidik yang masih perlu ditingkatkan. Kegiatan yang dilaksanakan ini menggunakan metode pemaparan teoritis, dan diskusi interaktif untuk memberikan pandangan baru tentang transformasi pembelajaran dengan tetap mempertahankan nilai-nilai kepesantrenan. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa meski pengenalan teknologi telah sesuai dengan kebutuhan manajemen, masih diperlukan peningkatan literasi digital dan pengembangan platform pembelajaran yang lebih atraktif. Program PKM ini memiliki keinginan yaitu dapat melaksanakan kerjasamkdepannya dalam bentuk pertukaran ilmu untuk pengembangan pesantren menjadi lebih modern, terstruktur dan maju.Kata kunci: literasi digital; pesantren; teknologi

SOSIALISASI CERDAS BERTEKNOLOGI BAGI ANAK DAN REMAJA MUSHALLA NURJANNAH Pohan, Nurmaliana; Yani, Zulfitri; Noviardi, Refli
Diklat Review : Jurnal manajemen pendidikan dan pelatihan Vol. 7 No. 1 (2023): Transformasi Digital, Penguatan Kapasitas, dan Akselerasi Pemberdayaan Masyarak
Publisher : Komunitas Manajemen Kompetitif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35446/diklatreview.v7i1.1306

Cerdas berteknologi pada anak dan remaja telah menjadi topik yang semakin penting dalam beberapa tahun terakhir. Penggunaan teknologi dapat memberikan manfaat seperti meningkatkan keterampilan teknologi, kreativitas, dan akses ke sumber daya pendidikan dan informasi yang luas. Namun, penggunaan teknologi yang berlebihan atau tidak terkendali dapat menyebabkan dampak negatif pada kesehatan fisik dan mental anak-anak dan remaja. Oleh karena itu, diperlukan pendidikan dan pembatasan waktu layar yang tepat bagi anak-anak dan remaja untuk mengurangi dampak negatif penggunaan teknologi. Orang tua dan pengasuh juga dapat membantu anak-anak dan remaja untuk membangun keterampilan digital yang sehat dan melakukan kegiatan lain di luar teknologi untuk memperkuat hubungan sosial dan mengurangi waktu layar. Dengan mengambil tindakan yang tepat, penggunaan teknologi dapat memberikan manfaat yang bermanfaat bagi anak-anak dan remaja dan meminimalkan dampak negatif yang mungkin timbul.

Title

Found 16 Documents
Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title Search

Found 16 Documents Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title

Found 16 Documents
Search