Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.659
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Kejaora (Kesehatan Jasmani dan Olahraga) Indonesian Journal of Physical Education and Sport Science (IJPESS) Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS
Mulhim, Muhammad
Unknown Affiliation
Agriculture, Biological Sciences & Forestry Arts Humanities Computer Science & IT Economics, Econometrics & Finance Education Environmental Science Health Professions Physics Social Sciences

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

 1 
PENERAPAN DOUBLE DROP BALL SEBAGAI MEDIA LATIHAN PENINGKATAN KAPASITAS ATLET TENIS BANJARMASIN akbar, Lazuardy; Mulhim, Muhammad; Wahyu Dirgantoro, Edwin; Rahmadi; Rakhman, Arie; Eva Norita, Tulus; Hayati, Nor
Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS Vol. 1 No. 5 (2023): Oktober
Publisher : CV. Alina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59407/jpki2.v1i5.100

Abstract

Permasalahan yang dihadapi mitra saat ini adalah kurangnya media atau alat latihan. Salain itu banyaknya atlet binaan yang aktif mengikuti latihan sehingga sangat tergantung dengan peran pelatih dalam memberikan latihan. Banyaknya jumlah atlet yang aktif berlatih menjadikan proses latlihan kurang efektif karena sepenuhnya tergantung dari pelatih. Dengan banyaknya atlet yang berlatih, perlu adanya sarana dan prasarana penunjang latihan sehingga proses latihan dapat berjalan dengan lancar. Pada kegiatan pengabdian saat ini, tim pengabdian mengembangkan alat latihan yang dapat digunakan untuk membantu proses pelatih maupun atlet dalam berlatih. Dalam proses pembuatannya, alat ini menggunakan bahan baku berbasis kearifan local yang mudah ditemui disekitar tempat latihan mitra di Kota Banjarmasin. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini yaitu sosialisasi kepada mitra dan praktik latihan menggunakan alat latihan double drop ball. Dari hasil pengabdian ini dihasilkan alat latihan groundstroke yang dapat digunakan untuk melatih forehand dan backhand dengan perbedaan nilai rata-rata (mean) pada tes awal dan tes akhir kelompok forehand yaitu 14,88 dan 17,50. Nilai rata-rata (mean) pada tes awal dan tes akhir kelompok backhand yaitu 14,69 dan 15,38 menunjukan peningkatan nilai mean. Respon keterterimaan mitra terhadap kebermanfaatan program pengabdian yaitu sebanyak 8 sampel atau 67 % menyatakan sangat baik. Terdapat sebanyak 4 sampel atau 33 % yang menyatakan baik.
Hubungan Indeks Massa Tubuh dengan Keseimbangan Lansia pada Komunitas Yayasan Kesehatan Senam Jantung Sehat Banjarbaru Nofianti, Via Yunis; Fauzan, Lazuardy Akbar; Mulhim, Muhammad
Jurnal Kesehatan Jasmani dan Olahraga (KEJAORA) Vol 10 No 1 (2025): Jurnal Kejaora (Kesehatan Jasmani dan Olah Raga)
Publisher : Prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Universitas PGRI Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/kejaora.v10i1.5165

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan IMT dengan keseimbangan lansia komunitas yayasan kesehatan senam jantung sehat Banjarbaru. Metode yang dipilih pada penelitian ini berupa deskriptif kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara mengukur indeks massa tubuh dan melakukan tes keseimbangan menggunakan tes standing stork. Analisis data meliputi perhitungan persentase dan uji korelasi untuk menentukan sejauh mana hubungan antara dua variabel maupun lebih, serta kekuatan hubungan tersebut. Jika <0,05 maka berkorelasi, jika >0,05 maka tidak berkorelasi. Analisis data dilaksanakan melalui program komputer SPSS versi 27. Jumlah sampel yaitu 29 orang, yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Hasil penelitian membuktikan bahwasanya uji korelasi antara IMT dengan keseimbangan kaki kanan dan kaki kiri diperoleh sebesar 0,862 dan 0,237 ( >0,05). Kesimpulannya yakni tidak ditemukan hubungan yang signifikan antara IMT dengan keseimbangan lansia pada komunitas yayasan kesehatan senam jantung sehat Banjarbaru.
Groundstroke Training Equipment Innovation for Beginner Tennis Players Fauzan, Lazuardy Akbar; Mulhim, Muhammad; Dirgantoro, Edwin Wahyu; Amirudin, Akhmad; Perdinanto, Perdinanto
Indonesian Journal of Physical Education and Sport Science Vol. 4 No. 4 (2024): December: Indonesian Journal of Physical Education and Sport Science
Publisher : Indonesian Journal of Physical Education and Sport Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52188/ijpess.v4i4.849

Abstract

Study Purpose. Forehand and backhand groundstrokes are the basic strokes in tennis that need to be mastered. The training process needs to be supported by the availability of training equipment facilities so that it can help athletes and coaches to achieve training goals. The aim of this research is to produce an innovative tennis groundstroke training tool for beginner players. The novelty in this research is that it produces an innovative tennis groundstroke training tool that can be used for forehand and backhand training. Materials and Methods. This research is research and development research. The research design in the research uses the ADDIE development model. The sample was 19 novice tennis players from Sabumi Tennis Club Banjarbaru. Result. 1) The development of training equipment has gone through the stage of identifying the needs of athletes and coaches with the results in the very needed category, 2) The results of validation testing obtained an expert validity score of 90.47% in the very good category, 3) The small trial stage obtained a score of 85.4% in very good category. The large trial stage obtained a score of 89.56% in the very good category. 4) The response of the trainer who carried out the assessment concluded that the training tools were very suitable and useful to be applied in the training process. Conclusion. 1) Researchers produced a training tool called "Double Drop ball". 2) This tool can be used to practice forehand and backhand groundstrokes for beginner players. 3) The advantage of this tool is that it can be used for forehand and backhand groundstroke training 4) The disadvantage of this tool is that it is limited to groundstroke practice 5) Recommendations for researchers can develop a multifunctional tool for practicing other basic techniques.
Co-Authors akbar, Lazuardy Akhmad Amirudin Dirgantoro, Edwin Wahyu Eva Norita, Tulus fauzan, lazuardy akbar Hayati, Nor Nofianti, Via Yunis Perdinanto, Perdinanto Rahmadi Rakhman, Arie Wahyu Dirgantoro, Edwin