Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Implementasi Metode Cooperative Integrated Reading and Composition dan Media Jam Dinding Tajwid dalam Pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an (BTQ) Widiana, Galuh Tisna; Hasunah, Umi; Sari, Dira Dwi Kartika
Jurnal Pendidikan Islam Vol 5, No 2 (2021): Desember
Publisher : Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum (Unipdu)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah bagaimana penerapan metode cooperative integrated reading and composition (CIRC) dan media jam dinding tajwid sebagai upaya meningkatkan hasil belajar siswa kelas III pada mata pelajaran mulok Baca Tulis al-Qur’an (BTQ) di SDN Lebakrejo 1 Purwodadi Pasuruan. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan sebanyak dua siklus sesuai dengan model Kemmis. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas III SDN Lebakrejo 1 Purwodadi Pasuruan sebanyak 14 siswa. Penelitian ini dilaksanakan karena hasil belajar siswa rendah. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi. Pada tahap pra siklus, 1 siswa tuntas dengan rata-rata 42,86 dan prosentase ketuntasan 7,13 %. Pada tahap siklus 1 hasil belajar siswa mengalami peningkatan dengan nilai rata-rata 68,93 dengan prosestase ketuntasan 42,9 % dan siklus 2 meningkat dengan prosentase 100 % dengan rata-rata 90. Hasil penelitian menunjukan bahwa pembelajaran dengan menggunakan metode Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) dan media jam dinding tajwid dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas III SDN Lebakrejo 1 Purwodadi Pasuruan.
Pengembangan Media Komik pada Pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Hutami, Ingenura Maarti; Widiana, Galuh Tisna; Mardliyah, Aina'ul
Jurnal Pendidikan Islam Vol 5, No 1 (2021): Juni
Publisher : Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum (Unipdu)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam dunia global yang serba kompetitif ini, kemampuan berpikir kritis merupakan salah satu persyaratan yang sangat penting untuk kesuksesan dalam pembelajaran dan karir. Namun keterampilan berpikir kritis itu tidak begitu saja dimiliki oleh sebagian besar orang, terutama jika seseorang harus menjumpai mata pelajaran yang tampak tidak menarik. Pada kenyataannya, pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) dirasakan membosankan oleh siswa. Penelitian ini bertujuan mengembangkan media pembelajaran komik dan menyelidiki pengaruh media tersebut dalam meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa MTs Al-Hikmah Jombang Jawa Timur. Penelitian ini melibatkan 30 siswa dari kelas VII pada tahun pelajaran 2018-2019. Desain penelitian menggunakan quasi eksperimen pretest-posttest control group. Data dianalisis menggunakan SPSS 18.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media pembelajaran komik SKI dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis.
BELAJAR DAN PENGAJARAN MATEMATIKA DI ERA DIGITAL: SYSTEMATIC LITERATURE REVIEW Gestiardi, Rivan; Arifin, Slamet; Mardhatillah, Mardhatillah; Widiana, Galuh Tisna; Ertanti, Devi Wahyu
JP2M (Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika) Vol 11, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Bhinneka PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/jp2m.v11i1.7071

Abstract

Digital transformation in mathematics education has gained tremendous momentum, mainly driven by the COVID-19 pandemic and the emergence of Society 5.0. While digital devices open up exciting possibilities through interactive visualizations and adaptive learning platforms, educators still face significant hurdles in their implementation, from teacher preparation to infrastructure readiness. The purpose of this research is to analyze effective mathematics teaching and learning in the digital era. This research method uses systematic literature review (SLR) by analyzing 16 carefully selected articles from Scopus indexed journals published between 2019 and 2024. Through a comprehensive examination using the PRISMA protocol supplemented with bibliometric analysis, we investigated current trends, effectiveness patterns, and implementation challenges. Our findings shed light on three key insights: mathematics education is naturally evolving beyond simple digitization towards more sophisticated adaptive learning approaches that embrace computational thinking; the success of digital devices is closely linked to thoughtful implementation strategies that respect cultural contexts; and meaningful integration requires careful attention to challenges such as technostress while maintaining pedagogical excellence.
Pendampingan Belajar Anak Melalui Program “Ujar Dacil” Dengan Environmental-Based Learning Ulwiyah, Nur; Mutaqin, Imam; Widiana, Galuh Tisna; Asiah, Siti; Nurjanah, Eka; Maftuhatin, Lilik; Syafi’i, Muhammad; Hakim, Dhikrul
Jurnal Dedikasi Pengabdian Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2025): Januari
Publisher : CV Najmi Edu Creative

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64008/50j9fw58

Abstract

Pendampingan belajar anak melalui program Unipdu Mengajar di Daerah Terpencil (Ujar Dacil) di Dusun Mungut bertujuan untuk meningkatkan minat belajar, keterampilan akademik, dan karakter anak-anak dengan memanfaatkan pendekatan environmental-based learning. Pendampingan ini dilaksanakan selama tiga bulan yaitu November 2024 s/d Januari 2025, dengan diikuti 32 responden. Program ini dilaksanakan untuk memberikan pengalaman belajar yang bermakna melalui eksplorasi lingkungan sekitar sebagai sumber utama pembelajaran. Pendekatan ini diambil karena lingkungan memiliki potensi besar sebagai media belajar yang interaktif dan dapat membantu anak-anak memahami konsep-konsep abstrak secara nyata. Metode pelaksanaan yang digunakan dalam pendampingan ini yaitu ABCD (Assets Based Community Development). Metode ABCD adalah konsep pengembangan masyarakat yang didasarkan pada aset lokal yang terdapat di Dusun Munggut. Metode ini diaktualisasikan melalui eksplorasi lingkungan, diskusi kelompok, permainan edukatif, dan kegiatan kreatif berbasis alam. Anak-anak diajak mengenali elemen lingkungan, seperti tumbuhan dan ekosistem lokal, serta memanfaatkannya dalam aktivitas belajar. Selain itu, program ini juga melibatkan masyarakat lokal, termasuk tokoh masyarakat, guru TPQ, dan pengurus karang taruna, untuk menciptakan suasana belajar yang kolaboratif. Hasil pendampingan menunjukkan bahwa pendekatan ini efektif dalam meningkatkan minat belajar anak-anak, membangun kreativitas, serta menanamkan nilai-nilai karakter, seperti kerja sama, tanggung jawab, dan cinta lingkungan. Anak-anak menjadi lebih antusias dalam mengikuti kegiatan, memahami konsep pembelajaran dengan lebih baik, serta menunjukkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan. Kesimpulannya, program ini berhasil mencapai tujuan utamanya, yaitu meningkatkan kualitas belajar anak-anak di Dusun Mungut melalui pendekatan berbasis lingkungan. Program ini juga memberikan dampak positif bagi masyarakat dengan membangun kolaborasi antara berbagai pihak. Pendekatan environmental-based learning dapat dijadikan model pembelajaran di daerah terpencil lainnya untuk menciptakan pendidikan yang inklusif dan berkelanjutan.