Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

BIMBINGAN KONSELING ISLAM BAGI PERILAKU MENYIMPANG Daulay, Maslina
FITRAH:Jurnal Kajian Ilmu-ilmu Keislaman Vol 8, No 1 (2014)
Publisher : IAIN Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (519.001 KB) | DOI: 10.24952/fitrah.v8i1.338

Abstract

Abstract: Counseling Islam is an attempt to give aid to someone who is having trouble physically and spiritually in performing the duties of his life by using an approach that is both mental spiritual religion. To resolve the difficulties faced by a person, counseling Islam passed the approach are: Al-Hikmah, Al-Mauizhoh, Mujadalah. Deviant behavior are all actions that deviate from the norm in the social system and lead to the efforts of those in charge of the system to correct deviant behavior. As for the category of behavior menyimpangdiantaranya: Mental Backwardness, psychoneurosis, Sexual Disorders. Keywords : Islamic counseling, Behavior, Deviant Abstrak: Konseling Islam adalah upaya untuk memberikan bantuan kepada seseorang yang mengalami kesulitan secara fisik dan rohani dalam melakukan tugas-tugas hidupnya dengan menggunakan pendekatan yang bersifat agama spiritual mental. Untuk mengatasi kesulitan yang dihadapi oleh seseorang, konseling Islam melewati pendekatan ini adalah: Al-Hikmah, Al-Mauizah, Mujadilah. Perilaku menyimpang adalah semua tindakan yang menyimpang dari norma dalam sistem sosial dan mengarah pada upaya mereka yang bertanggung jawab dari sistem untuk memperbaiki perilaku menyimpang. Adapun kategori perilaku menyimpang diantaranya: Mental Keterbelakangan, psikoneurosis, Gangguan Seksual. Kata Kunci: konseling Islam, Prilaku, Manyimpang
INOVASI PENDIDIKAN ISLAM MUHAMMAD ABDUH Daulay, Maslina
Darul Ilmi: Jurnal Ilmu Kependidikan dan Keislaman Vol 1, No 02 (2013)
Publisher : IAIN Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Muhammad Abduh was a monumental figure and the most eager to do an update for the Islamic world, especially Islamic education. He  was  a person who  was successful in opening the doors of ijtihad to adjust to the demands of modern-day Islam. Muhammad Abduh  focused  on education reform. This was consistent with his purpose of life.   This method was an effort to reform.  It was  due  to the use of the proper functioning of the brain or mind. Thus, the activity of thinking could produce a science to suit the times.
Implementasi Bimbingan Konseling Islam dalam Stres Daulay, Maslina
Jurnal Al-Irsyad: Jurnal Bimbingan Konseling Islam Vol 3, No 2 (2021): Al-Irsyad: Jurnal Bimbingan Konseling Islam
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bagi ummat Islam memilikisi sifat religious yang kuat sehingga bimbingan dan konseling Islam akan lebih efektif diimplementasikan dalam mengatasi segala permasalahan kehidupan. Konsep bimbingan dan konseling Islam yaitu suatu layanan yang tidak hanya mengupayakan mental yang sehat dan hidup sejahtera, melainkan menuntun ke arah hidup yang sakinah, bathin merasa tenang dan tentram karena selalu dekat dengan Allah SWT. Konsep dekat dengan Allah SWT merupakan pengobat permasalahan yang tepat dalam kehidupan. Bimbingan dan konseling Islam merupakan proses pemberian bantuan terhadap individu agar mampu hidup selaras dengan ketentuan dan petunjuk Allah, sehingga dapat mencapai kebahagiaan hidup di dunia dan di akhirat. Dalam pelaksanaan pemberi  bantuan, seorang pembimbing tidak boleh memaksakan kehendak atau mewajibkan  untuk mengikuti kehendak yang disarankan, melainkan sekedar memberi arahan yang bersifat kejiwaan individu. Stress adalah suatu bentuk gangguan emosi yang disebabkan adanya tekanan yang tidak dapat diatasi oleh individu. Stres terjadi jika seseorang dihadapkan dengan peristiwa yang mereka rasakan sebagai mengancam kesehatan fisik dan fisikologisnya. Peristiwa stres dapat diselesaikan dengan cara pengaplikasian bimbingan dan konseling Islam yaitu dengan mengerjakan sholat dengan baik, berzikir kepada Allah, berdo’a dengan rendah hati,membaca al-Qura’an
UPAYA PONDOK PESANTREN DALAM PEMBINAAN SANTRI SEBAGAI DA’I DI KECAMATAN BARUMUN TENGAH KABUPATEN PADANG LAWAS Maslina Daulay
Tazkir : Jurnal Penelitian Ilmu-ilmu Sosial dan Keislaman Vol 1, No 2 (2015): 12 Articles, Pages 1-206
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (726.515 KB) | DOI: 10.24952/tazkir.v1i2.360

Abstract

Development of students that lead to the formation of Dai that the curriculum, and extracurricular activities. The curriculum used in boarding schools is twofold: National curriculum and curriculum of boarding school. The activity of  Extracurricular are the activities carried out outside the hours of formal (school). The Implementation of activities supported by two factors: the factors supporting and inhibiting factors. A supporting factor are including cooperation leaders on with local communities, a factor against the development needs of students, students against pollutes obedience, the motivation of santri who have the talent. Inhibiting factors are the lack of facilities and boarding school facilities, Inhibiting factors is the lack and facilities of boarding school facilities, the lack of professional development, the different of factors education the number of activities imposed on boarding school.
UPAYA ORANGTUA DALAM MEMBIMBING PELAKSANAAN IBADAH SALAT REMAJA PENGGUNA MEDIA SOSIAL DI DESA PARGARUTAN DOLOK ANGKOLA TIMUR Desi Indriani; Agus Salim Lubis; Maslina Daulay
Tazkir : Jurnal Penelitian Ilmu-ilmu Sosial dan Keislaman Vol 4, No 1 (2018): 11 Articles, Pages 1-218
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (864.488 KB) | DOI: 10.24952/tazkir.v4i1.1073

Abstract

Parents play an important role in instructing and advising adolescents in performing prayers but there are still many teenagers who do not do fardu prayer. From that the researcher wanted to know about the parents' efforts and the obstacles they faced in guiding the implementation of adolescent prayer for social media users in Pargarutan Dolok, East Angkola District. This research method with a descriptive approach in the form of qualitative research that seeks to describe according to phenomena, events and social activities. Data collection through observation and interviews in Pargarutan Dolok, Angkola Timur District, South Tapanuli Regency. The results of the study showed that parents in guiding the implementation of prayer by adolescents who are social media users by giving advice to adolescents to carry out fardu prayers then told adolescents to perform fardu prayers. The obstacles faced by parents in guiding the implementation of adolescent prayer services for social media users are the lack of religious awareness in adolescents, economic and occupational factors, knowledge factors and various kinds of television media and mobile phones
PERANAN IBU SINGLE PARENT DALAM PERKEMBANGAN SOSIAL DAN PERILAKU KEAGAMAAN REMAJA DI KELURAHAAN AEK TAMPANG KOTA PADANGSIDIMPUAN Maslina Daulay, M.A
Tazkir : Jurnal Penelitian Ilmu-ilmu Sosial dan Keislaman Vol 3, No 1 (2017): 10 Articles, Pages 1-194
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (578.703 KB) | DOI: 10.24952/tazkir.v3i1.720

Abstract

The background of the problems in this research are many young people in Aek Tampang District looked bad attitudes, it seemed from their social development which are more likely can damage the environment, even from the religious aspects, they avoided doing it. The single parent mothers are expected the main cause of the problems, where they are busy in financing their families. The purposes of this research are to find the role of single parent mothers in educating and developing their children, to know the social development of the young people and the religious behaviours, and to identify the effects of economic life to their mental health. It has been done qualitatively, by using interviews and observation as the instruments. Then, analysed it descriptively. The result shows that the single parent mothers are busy to earn money for their families, so, the have less time to handle, to educate, and to control their family. Although they have given their time to educate and controlled them, it looks that their children did not follow their parents. It is also found the young people are easier to be influenced by their environment, by their friends, then by their parents, and it made they also are far from the religious side
INTEGRASI ILMU DAN REVOLUSI MENTAL DALAM KURIKULUM PENDIDIKAN PADA JARINGAN SEKOLAH ISLAM TERPADU (JSIT) SERTA IMPLEMENTASI DI WILAYAH SUMATERA UTARA Irwan Saleh Dalimunthe; Maslina Daulay
FORUM PAEDAGOGIK Vol 13, No 1 (2022): 10 Articles, Pages 1-155
Publisher : IAIN Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24952/paedagogik.v13i1.5105

Abstract

AbstrakArikel ini bertujuan untuk mentahui integrasi ilmu dan revolusi mental dalam kurikulum pendidikan pada jaringan sekolah Islam terpadu (JSIT) serta implementasi di Wilayah Sumatera Utara melalui bentuk integrasi ilmu dalam kurikulum pendidikan, model pembinaan menuju revolusi mental, capaian hasil dan masalah yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan pendidikan. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan analisis deskriftif. Sedangkan informannya adalah kepala Sekola, Wakil kepala sekolah bidang kurikulum, Pembina lain yang berkaitan dengan bidang kurikulum dan siswa. Pengumpulan data yang digunakan yaitu deep interveiu. Hasil penelitian bisa dilihat bahwa bentuk integrasi kurikulum pada pendidikan pada JSIT berintegrasi pada standar kurikulum nasional dan ditambah lagi kurikulum yang ada pada JSIT dengan delapan standar, model pembinaan munculnya revolusi dilaksanakan dengan mengembangkan kegiatan ektstra dan intra kokulikuler yang ada disekolah tersebut serta kuatnya dukungan orang tua dalam pelaksanaan kedua kegiatan tersebut. Biarpun mendapatkan dukungan yang kuat dari orang tua murid dalam mengembangkan kurikulum di sekolah JSIT masih terlihat kendala yaitu belum terlihat adanya komitmen baik dari orang tau murid dalam mewujudkan visi dan misi sekolah JSIT dan adanya ke luar masuk guru yang mengajar di sekolah tersebut. Kata kunci: integrasi ilmu; revolusi mental; kurikulum.Abstract This article aims to introduce the integration of science and mental revolution in the education curriculum on the integrated Islamic school network (JSIT) as well as implementation in the North Sumatra Region through the form of integration of knowledge in the educational curriculum, a model of coaching towards a mental revolution, achievement of results and problems encountered in implementing activities. education. This type of research is qualitative using descriptive analysis. Meanwhile, the informants were the head of the school, the vice-principal for the curriculum, other supervisors related to the curriculum and students. The data collection used is a deep interview. The results of the study can be seen that the form of curriculum integration in education at JSIT is integrated with the national curriculum standards and added to the existing curriculum at JSIT with eight standards, the model for fostering the emergence of a revolution is carried out by developing extra and intra-cocurricular activities at the school and strong parental support. in the implementation of these two activities. Despite getting strong support from parents in developing the curriculum at JSIT schools, there are still obstacles, namely, there is no visible commitment from both parents and students in realizing the vision and mission of the JSIT school and the entry and exit of teachers who teach at the school. Keywords: knowledge integration; mental revolution; curriculum.
PENDEKATAN BEHAVIORISTIK DALAM MENUMBUHKAN DISIPLIN ANAK: STUDI LITERATUR TENTANG REWARD DAN PUNISHMENT Daulay, Maslina; Marsidin, Sufyarma; Karneli, Yeni
Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 9, No 4 (2024): RISTEKDIK: JURNAL BIMBINGAN DAN KONSELING - OKTOBER-DESEMBER 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ristekdik.2024.v9i4.636-649

Abstract

Penelitian kepustakaan ini bertujuan untuk mengeksplorasi efektivitas pendekatan behavioristik, khususnya penerapan reward dan punishment, dalam menumbuhkan disiplin anak. Berdasarkan analisis terhadap berbagai literatur ilmiah, ditemukan bahwa reward dan punishment memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pembentukan perilaku anak. Reward, seperti pujian, hadiah, dan bentuk apresiasi lainnya, dapat meningkatkan motivasi dan mendorong anak untuk mengulang perilaku positif. Punishment, seperti teguran, hukuman, dan konsekuensi negatif, dapat mengurangi frekuensi perilaku negatif dan mengarahkan anak untuk memahami konsekuensi dari tindakannya.Penelitian menunjukkan bahwa reward dan hukuman terbukti efektif dalam mengubah perilaku anak, tetapi penelitian juga menunjukkan bahwa berbagai faktor dapat memengaruhi keberhasilan mereka; ini termasuk usia anak, jenis reward dan hukuman, frekuensi pemberian, konsistensi, dan hubungan antara pemberi dan penerima. Beberapa studi menunjukkan adanya korelasi positif antara pemberian reward dan peningkatan disiplin anak, sementara studi lain menunjukkan bahwa punishment yang diterapkan secara tepat dan proporsional dapat efektif dalam mengurangi perilaku negatif. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami efek jangka panjang dari reward dan punishment, serta efektivitas berbagai jenis reward dan punishment dalam konteks yang berbeda. Studi longitudinal yang mengkaji perkembangan disiplin anak dari waktu ke waktu dan studi komparatif yang membandingkan efektivitas berbagai jenis reward dan punishment akan memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang topik ini. Penelitian ini memiliki implikasi praktis yang signifikan bagi orang tua, guru, dan praktisi pendidikan dalam mendidik anak dan menumbuhkan disiplin. Pengetahuan tentang pendekatan behavioristik, reward, dan punishment dapat membantu para pendidik dalam menerapkan strategi yang tepat dan etis dalam membentuk perilaku positif dan mengurangi perilaku negatif pada anak.
PENERAPAN BIMBINGAN DAN KONSELING KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN BEHAVIOR UNTUK MENGATASI STRES MAHASISWA DALAM PENYELESAIAN TUGAS AKHIR (SKRIPSI) Daulay, Maslina; Neviyarni, Neviyarni; Netrawati, Netrawati; Hariko, Reski
Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 10, No 1 (2025): RISTEKDIK: JURNAL BIMBINGAN DAN KONSELING - JANUARI 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ristekdik.2025.v10i1.24-37

Abstract

Penelitian ini mengkaji penerapan bimbingan dan konseling kelompok dengan pendekatan behavior untuk mengatasi stres yang dialami mahasiswa dalam penyelesaian tugas akhir (skripsi). Metode yang digunakan adalah library research, yang melibatkan analisis berbagai literatur dan penelitian terdahulu terkait efektivitas pendekatan behavior dalam konteks konseling kelompok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknik-teknik seperti Cognitive Behavioral Therapy (CBT), Rational Emotive Behavior Therapy (REBT), dan self-talk dapat secara signifikan mengurangi tingkat stres akademik mahasiswa. Selain itu, bimbingan kelompok menciptakan lingkungan yang mendukung, di mana mahasiswa dapat saling berbagi pengalaman dan strategi coping, sehingga meningkatkan rasa kebersamaan dan mengurangi perasaan terisolasi. Penelitian ini berkontribusi pada pemahaman tentang pentingnya dinamika kelompok dalam proses konseling, serta menekankan bahwa penerapan pendekatan behavior tidak hanya membantu mahasiswa dalam menyelesaikan skripsi, tetapi juga membekali mereka dengan keterampilan yang berguna untuk menghadapi tantangan akademik di masa depan. 
Analisis Sistematis Program BK di Perguruan Tinggi dan Implikasinya terhadap Pengembangan Layanan Daulay, Maslina; Neviyani, Neviyani; Firman, Firman
Jurnal Al-Irsyad: Jurnal Bimbingan Konseling Islam Vol 7, No 1 (2025): AL-IRSYAD: JURNAL BIMBINGAN KONSELING ISLAM
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24952/bki.v7i1.16365

Abstract

This study aims to systematically analyze guidance and counseling (BK) programs in higher education institutions and their implications for service development. This topic was chosen given the importance of BK in supporting students' mental health, career readiness, and academic performance in an era of rapid social and technological change. The method used is a Systematic Literature Review (SLR) following the PRISMA-SCR framework, processing 1,971 articles from the Scopus database from 2020 to 2025, which were filtered down to 8 primary studies for in-depth analysis. The review findings revealed that the stepped care model and online career counseling based on life design are practical approaches to improving the accessibility and quality of BK services. Mindfulness interventions, emotional intelligence training, and the development of blended counseling services have also been proven to support students' mental health and career readiness. However, there are research gaps regarding comparative studies, the influence of cultural context, and the long-term impact of BK programs, particularly in Indonesia. The counseling education and training curriculum needs to be strengthened with a focus on metacognitive and procedural dimensions. These findings emphasize the importance of developing adaptive and evidence-based counseling services to meet students' needs holistically and sustainably, while also opening opportunities for further research to enhance the effectiveness of counseling programs in higher education, particularly in local and global contexts