Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Online English Learning during Covid-19 Pandemic Sartipa, Dewi
Jurnal Humaniora dan Ilmu Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2021): Juli
Publisher : Penerbit Goodwood

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (288.218 KB) | DOI: 10.35912/jahidik.v1i1.409

Abstract

Purpose: This article aims to describe English learning in the Covid-19 Pandemic Era. This article also explains the importance of the Internet in the learning process and the importance of parents in the development of students in the Covid-19 Pandemic Era. Research methodology: This study used a descriptive method. Results: This study suggests that parents should motivate their children in this situation because the learning process is carried out at home, and only parents can directly monitor the learning process. Limitations: This study has limitations. It is the information of parents who guide their students in the learning process, especially English Subject in the Covid-19 pandemic. Contribution: The study is beneficial for teachers and parents to conduct a better learning strategy during Covid -19 pandemic.
STUDENTS’ PROBLEMS IN WRITING PARAGRAPH: STUDY AT THE BACHELOR STUDENTS’ ENGLISH EDUCATION Setiani, Rulik; Sartipa, Dewi; Novia, Sinta
JURNAL EDUSCIENCE Vol 11, No 2 (2024): Jurnal Eduscience (JES), (Authors from Nigeria, Korea, and Indonesia)
Publisher : Universitas Labuhanbatu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jes.v11i2.5094

Abstract

Writing skill is one of the most important language skill to be mastered in the language learning process, especially English. The writing process starts from writing a paragraph. Paragraph are important in writing skill. The purpose of this research was to find students’ problems in writing Paragraph and the dominant problem in Writing Paragraph at The Second Semester of English Education at Muhammadiyah Kotabumi University. This research employed descriptive qualitative research that examined 8 students in the second semester of English Education Study Program. The design of this research was descriptive qualitative research. The instrument used to collect the data were document of students writing tasks and interview guideline. The kind of interview that was used semi-structured interview. Based on theories of Bryne divides writing problems into three categories. The first is linguistic problems. Linguistic aspects such as grammar, vocabulary, Language use and choice of sentence in writing. The second is Physiology, namely content. The third is cognitive such as spelling, punctuation, capitalization and paragraph. Based on the findings, the results showed that the students' problems in writing paragraph indicate that students faced problems in 2 categories which consisted: linguistic and cognitive problems. Linguistic problems which consist of grammar is 49, vocabulary is 7, and choice of sentence is 2, and cognitive problems which consist of spelling is 1, punctuation is 26, capitalization is 29, and paragraphing is 3. Moreover, it also findthe dominant problem in writing paragraph was linguistic problems which consist grammar is 49 where student still experience problems in understanding the basic nature of grammar, namely problems in terms of  the appropriateness of the placement of to be, and the correct pattern of verbs. Then, for the Physiology problem, namely content, there were no problems found on the results of the analysis of 8 students' writing documents  at the second semester of English education at Muhammadiyah Kotabumi University.
Inovasi Bahan Pangan Lokal Untuk Memenuhi Kebutuhan Gizi Seimbang SriKuning, dewi; Meilasari, Venty; Widayati, Sri; Vhantoria, Fhela; Muinah; Sartipa, Dewi
Pengabdian Kepada Masyarakat Cendekia Vol. 4 No. 1 (2025): Pengabdian Kepada Masyarakat Cendekia
Publisher : Sentra Kekayaan Intelektual dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47637/pkmcendekia.v4i1.1973

Abstract

This activity was carried out in Sawojajar Village for Aisyiyah and the surrounding community which was attended by 29 peoples. This activity focuses on innovation in local food ingredients to support optimal nutrition and prevent stunting. The aim of this program is to develop innovation in utilizing local food resources, namely cassava and corn. With this outreach, the local community can utilize local food ingredients to meet their needs for balanced nutrition and can also increase the community's knowledge and abilities regarding balanced nutrition which can be obtained from local food which is abundant in the area around Sawojajar Village. Kegiatan Pengabdian pada masyarakat ini dilakukan di Desa Sawojajar pada Kader Aisyiyah dan masyarakat sekitar yang telah dihadiri sebanyak 29 orang. Kegiatan ini berfokus pada inovasi bahan pangan lokal untuk mendukung gizi optimal dan pencegahan stunting. Tujuan program ini adalah mengembangkan inovasi dalam pemanfaatkan sumber daya pangan local yaitu dari bahan singkong dan jagung. Dengan sosialisasi ini masyarakat sekitar dapat memanfaatkan bahan pangan lokal untuk memenuhi kebutuhan gisi seimbang dan dapat juga meningkatkan pengetahuan dan kemampuan masyarakat tentang gizi seimbang yang biasa di dapat dari pangan lokal yang banyak berada di wilayah sekitar Desa Sawojajar.
STUDI KASUS TENTANG PENGGUNAAN TEKNOLOGI PEMETAAN KONSEP UNTUK MEMBANTU IDENTIFIKASI KESULITAN BELAJAR SISWA Sappaile , Baso Intang; Widyatiningtyas, Reviandari; Mariam, Popon; Widyarahman, Shelya Regina; Sitepu, Ediaman; Sartipa, Dewi
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 2 (2024): Volume 7 No. 2 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i2.28340

Abstract

Penelitian ini membahas penggunaan teknologi pemetaan konsep sebagai alat untuk membantu identifikasi kesulitan belajar siswa dalam konteks pendidikan. Melalui metode studi literatur, penelitian ini mengeksplorasi berbagai temuan terkait penggunaan teknologi pemetaan konsep dalam pendidikan, termasuk manfaat, tantangan, dan rekomendasi untuk implementasi yang lebih efektif. Temuan utama menunjukkan bahwa teknologi pemetaan konsep dapat meningkatkan pemahaman konseptual siswa, mengidentifikasi miskonsepsi, serta meningkatkan motivasi dan keterlibatan belajar siswa. Meskipun demikian, implementasi teknologi ini juga menghadapi tantangan, seperti kebutuhan akan pelatihan bagi guru dan siswa, serta integrasi dengan kurikulum yang ada. Oleh karena itu, penelitian ini menyimpulkan bahwa teknologi pemetaan konsep memiliki potensi besar dalam mendukung pembelajaran yang efektif dan inklusif, dengan syarat bahwa pelatihan yang memadai dan penyesuaian kurikulum dilakukan secara tepat.
MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS TEKNOLOGI: APAKAH EFEKTIF DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MAHASISWA PADA PERGURUAN TINGGI? Sulistyaningsih, Murni; Sartipa, Dewi; Sukini, Sukini; Julina, Sinta; Buana, Lilik Swarnata Angga; Pane, Saut
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 4 (2024): Special Issue Vol. 7 No. 4 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i4.38573

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas media pembelajaran berbasis teknologi dalam meningkatkan motivasi dan hasil belajar mahasiswa di perguruan tinggi. Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi, penggunaan media pembelajaran berbasis teknologi seperti Learning Management System (LMS), aplikasi pembelajaran, dan video interaktif semakin populer dalam dunia pendidikan tinggi. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur, dengan mengumpulkan dan menganalisis berbagai sumber literatur yang relevan mengenai penerapan teknologi dalam pendidikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media berbasis teknologi memiliki dampak positif terhadap motivasi belajar mahasiswa, karena memberikan kemudahan akses materi, meningkatkan interaksi, serta memungkinkan pembelajaran yang lebih fleksibel dan menarik. Selain itu, media teknologi juga terbukti dapat meningkatkan hasil belajar mahasiswa, terutama jika teknologi tersebut dirancang dengan baik dan disesuaikan dengan kebutuhan pembelajaran. Namun, faktor seperti keterampilan dosen, kesiapan mahasiswa, serta dukungan infrastruktur menjadi elemen penting yang memengaruhi efektivitas teknologi dalam pembelajaran. Penelitian ini juga menemukan bahwa meskipun teknologi dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar, tantangan seperti keterbatasan akses dan kesenjangan digital masih perlu diperhatikan untuk menjamin keberhasilan penerapan media berbasis teknologi dalam pendidikan tinggi.