Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengaruh Aliran Nitrogen Kontinyu ke Dalam Reaktor Pirolisis Limbah Biomassa Serbuk Gergaji Batang Kelapa (Cocos Nucifera) Terhadap Nilai Kalor. Hamid, Syarwan; Aladin, Andi; Modding, Basri; Syarif, Takdir; Wiyani, Lastri; Arman, Muh
Journal of Chemical Process Engineering Vol. 8 No. 1 (2023): Journal of Chemical Process Engineering
Publisher : Fakultas Teknologi Industri - Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33536/jcpe.v8i1.754

Abstract

Potensi jumlah biomassa serbuk gergaji batang kelapa di Indonesia sangat besar, selama ini belum dimanfaatkan secara maksimal dan cendrung terbuang sebagai limbah. Serbuk gergaji batang kelapa dengan komposisi utama karbon mengandung kalor setara batubara muda yaitu sekitar 4400 kkal/kg. Walaupun nilai kalornya masih rendah namun potensi dijadikan sumber bahan bakar padat atau sumber energi alternatif. Nilai kalor serbuk gergaji batang kelapa tersebut dapat ditingkatkan melalui proses pirolisis. Dilakukan penelitian pengaruh gas inert nitrogen yang dialirkan secara kontinyu ke dalam reaktor pirolisis limbah biomassa serbuk gergaji batang kelapa (cocos nucifera) terhadap nilai kalor charcoal yang dihasilkan. Tujuan penelitian ingin menentukan efek dan lajur alir optimum gas inert nitrogen yang memberikan nilai kalor produk charcoal yang maksimum. Dari penelitian ini disimpukan bahwa pengaliran secara kontinyu gas inert nitrogen ke dalam reaktor pirolisis berpengaruh terhadap peningkatan nilai kalor produk charcoal mencapai 4% dibanding tanpa menggunakan gas inert tersebut. Laju alir gas nitrogen optimum adalah 2 L/menit memberikan nilai kalor yang sudah efektif maksimum sebesar 7200 kkal/kg.
Perspektif Masyarakat Sulawesi Tengah terhadap Isu dan Dampak Perubahan Iklim Alfiandy, Solih; Hamid, Syarwan; Ilahi, Asep Firman; Sunardi, Sunardi
Buletin GAW Bariri (BGB) Vol 6 No 1 (2025): BULETIN GAW BARIRI
Publisher : Stasiun Pemantau Atmosfer Global Lore Lindu Bariri - Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31172/bgb.v6i1.152

Abstract

Limited public understanding and perception of climate change indicate that adaptive capacity at the local level remains constrained. This study aims to examine the perceptions, awareness, and engagement of Central Sulawesi communities regarding climate change. A mixed-mode survey—offline and online—was conducted using a questionnaire with 14 structured items and an open-ended essay prompt for additional suggestions. From the sampled respondents drawn from the entire population of Central Sulawesi, the Margin of Error (MoE) was calculated at 7.92%, with a confidence level of 92.08%. The findings reveal that 96% of participants are aware of climate change, although only a small proportion consider themselves well-informed. Furthermore, 75% regard climate change education as highly important, and 96% identify social media as an effective means for disseminating climate knowledge. Moreover, 43% of respondents believe climate change significantly affects their lives, and 45% express concern about its impacts. A majority support mitigation efforts, endorsing reforestation and educational programs as priority strategies. While public awareness appears relatively high, a gap persists between knowledge and tangible action. These insights highlight community readiness—and existing limitations—for supporting local-level climate change interventions.
Adsorption of Cadmium Metal in Liquid Waste Using Adsorbent Product of Pyrolysis of Teak Wood Biomass Waste Hamzah Aliah, Putri Pratiwi; Putra Sakke, Donvito Andrew; Hamid, Syarwan
Journal of Green Chemical and Environmental Engineering Vol. 1 No. 1 (2025): Journal of Green Chemical and Environmental Engineering
Publisher : Candela Edutech Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63288/jgcee.v1i1.1

Abstract

Liquid waste containing cadmium metal has the potential to be dangerous if not handled properly. One effort to reduce the concentration of cadmium metal in liquid waste is by the adsorption method. Teak sawdust can be processed into charcoal using pyrolysis techniques. Furthermore, charcoal can be activated to be used as a bioadsorbent in liquid waste containing cadmium. The purpose of this study was to determine the mass ratio and optimum contact time of teak sawdust bioadsorbent in reducing the concentration of cadmium metal in liquid waste in the nickel industry. The study was conducted by pyrolyzing teak sawdust waste. The resulting charcoal was then activated. Furthermore, 50 mL of liquid waste containing cadmium was mixed with bioadsorbent and then adsorbed in time variations of 30, 60, 90, 120, 150, 180 minutes with the ratio of active mass to liquid analysis wastewater respectively 0.5g: 50mL, 1g: 50mL, 1.5g: 50mL, 2g: 50mL, and 2.5g: 50mL. After that, the Analysis wastewater was filtered with filter paper and the filtrate was analyzed for cadmium metal content using Atomic Absorption Spectrophotometry (AAS). The results showed that at a mass ratio of bioadsorbent and cadmium liquid waste of 200mg: 50 mL at 150 minutes, the value of the absorbed Cadmium metal content was 0.1845 mg/L or 98.8% of cadmium was absorbed on the bioadsorbent. Bioadsorbent from teak sawdust waste has the potential to be used to reduce the levels of Cadmium metal in liquid waste.
Pelatihan Pembuatan Sabun Cair Untuk Anak Down Syndrome Pada (KOADS) Komunitas Orangtua Anak Down Syndrome Fitra Jaya; Munira; Hamid, Syarwan; Thahirah Arief
KATALIS : Jurnal Inovasi Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2025): KATALIS : Jurnal Inovasi Pengabdian Masyarakat
Publisher : Candela Edutech Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63288/jipm.v1i2.6

Abstract

Komunitas Orang Tua Anak Down Syndrome (KOADS) telah lama menjalankan berbagai kegiatan mandiri dalam upaya memenuhi kebutuhan dasar dan sekunder anak-anak berkebutuhan khusus. Namun, masih terdapat kendala dalam pengembangan inovasi sederhana yang dapat menunjang kemandirian ekonomi komunitas. Merespons tantangan tersebut, tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) berinisiatif mengaplikasikan hasil penelitian menjadi produk unggulan komunitas, dengan melibatkan KOADS sebagai mitra utama. Kegiatan ini berfokus pada pelatihan keterampilan membuat sabun cair berbahan dasar minyak jelantah yang telah melalui proses penjernihan. Pelaksanaan Pelatihan dimulai tanggal: 22 April 2025 bertempat diJalan Bonto Mangape No. 3, Makassar, yang diikuti oleh Anak-anak KOADS dan para orang tua pendamping. Materi dan rangkaian kegiatan dimulai dengan pemaparan materi seputar jenis-jenis sabun cair dan manfaatnya, serta pemilihan bahan yang aman serta ramah lingkungan. Dilanjutkan dengan demonstrasi langsung proses penjernihan minyak bekas dan pembuatan sabun cair, yang dipandu oleh tim dosen Teknik Kimia FTI UMI. Pendampingan dilakukan secara aktif agar peserta memahami setiap tahapan dan mampu mengaplikasikannya secara mandiri kedepannya. Selain sesi teknis, peserta juga terlibat dalam diskusi strategi pemasaran produk rumah tangga, pemanfaatan media sosial, serta peluang kerja sama dengan pihak luar guna memperluas jangkauan usaha. Pelatihan ini memberikan dampak positif yang signifikan peningkatan keterampilan praktis anak-anak dan orang tua, tumbuhnya motivasi berwirausaha secara mandiri, terjalinnya ikatan sosial yang lebih erat dalam komunitas. Kegiatan ini membuktikan bahwa pemberdayaan komunitas melalui pelatihan berbasis keterampilan sederhana tidak hanya menghasilkan manfaat ekonomi, tetapi juga memperkuat solidaritas sosial dan meningkatkan rasa percaya diri anak-anak berkebutuhan khusus.